Xiao Tian murid dari seorang guru misterius disebuah gunung di sebelah timur kota Persik.
Dua tahun yang lalu gurunya menyegel semua kemampuannya baik bela diri maupun ilmu medis.
selama dua tahun itu pula Xiao Tian menjalani kesehariannya sebagai menantu mitra lokal dan bekerja di klinik milik istrinya.
Dua tahun kemudian kultivasi dan ilmu medisnya kembali dipulihkan. sejak saat itulah perjalanan menjadi praktisi bela diri dan ilmu medisnya dimulai
sampai akhirnya menemukan keluarga besarnya yang ternyata sangat berpengaruh.
namun, keberadaan Xiao Tian dianggap mengancam posisi seorang pewaris keluarga Xiao. dengan segala cara mereka ingin Xiao Tian meninggal. namun dengan kemampuan bela dirinya tidak ada yang bisa mengancam nyawanya.
ikuti kisa selanjutnya dan jangan lupa di like dan di vote ya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rudoelf Nggeok, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Aku Lebih Tau Darimu
"Mari kita bicara setelah bertemu dengan tetua Jiang."
Setelah beberapa saat, mereka menuju kamar tetua Jiang. Xiao Tian memperhatikan wajah Tetua Jiang yang kuyu seolah-olah dia telah berada diambang Kematian.
"Dokter Xiao sudah datang!"
Jiang Zhi sangat senang melihat pria itu. "Jiang Ming akhirnya berhasil membawa Xiao Tian kemarin!" ucapnya dalam hati.
"Nona Jiang, mengapa anda membawa orang gila ini lagi kesini?"
Dokter Ma kesal ketika melihat Xiao Tian, karena dia memiliki kesan negatif pada saat terakhir kali bertemu dengannya.
"Dokter Ma, kondisi kakek semakin memburuk, jadi ku pikir Dokter Xiao mungkin memiliki beberapa cara untuk menyembuhkannya. Biarkan dia mencoba!" kata Jiang Zhi setelah berhasil menguasai dirinya.
"Omong kosong, meskipun kondisi kakekmu sangat kritis, kita tidak boleh mengacaukannya hanya dengan mengunakan dokter lain! Nyawa Tetua Jiang sedang dipertaruhkan sekarang. Dan hanya teknik Sembilang Jarum Peremajaan yang bisa menyelamatkannya!"
Dokter Ma sudah mencoba beberapa kali untuk menghidupkan kembali vitalitas lelaki tua itu dengan teknik sembilan jarum peremajaan. Tetapi dia tidak berhasil. Namun dia percaya bahwa, dialah satu-satunya dokter yang bisa menyelamatkan tetua itu saat ini.
"Jika orang gila ini menganggu, aku akan menghentikan perawatannya. dan aku akan lepas tangan atas apa yang akan terjadi selanjutnya!"
Dokter Ma merasa terhina dan marah karena seorang pemuda yang meragukan keterampilan medisnya. Dia diundang kekediaman itu untuk menyelamatkan seseorang yang dia coba selamatkan.
"Dokter Ma ..." Jiang tidak ingin menyingung perasaannya karena dia dokter paling terkenal di kota Persik.
"Dokter Ma benar, hanya teknik Sembilang Jarum Peremajaan yang bisa menyelamatkan tetua Jiang kali ini." kata Xiao Tian, memecahkan keheningan yang canggung.
"Bagus kalau kamu tahu!" ejek Dokter Ma
"Namun, jelas tidak dengan teknik Sembilan Jarum Peremajaan yang kamu pelajari yang setengah-setengah itu."
"Kamu bajingan sombong, apa kamu tahu apa yang sedang kamu katakan?" dokter Ma sangat marah hingga tubuhnya gemetar.
"Teknik Sembilan Jarum Peremajaan selalu menjadi kebanggaan dan kehormatanku, beraninya bocah muda seperti dia meragukanku? Dia meraung dalam hati.
"Apakah kamu tahu apa yang sedang kamu bicarakan?" dia melototi marah.
"Penyisipan tiga jarum terakhir adalah inti dari teknik Sembilan Jarum Peremajaan. Namun kamu gagal menguasai sepenuhnya!" Xiao Tian melirik Dokter Ma saat dia berbicara dengan suara dingin.
"Omong kosong apa yang sedang kamu bicarakan?" Dokter Ma tercengang.
Jika aku tidak salah, kamu hanya menguasai enam jarum pertama dalam teknik itu. jadi kamu mencoba mencari tahu tiga jarum terakhir sendiri. apa aku benar?" tambah Xiao Tian.
Dokter Ma menegang ketika dia bertanya, "Ba ... Bagaimana kamu bisa tahu?"
Ekspresi wajahnya langsung berubah drastis. Bagaimana tidak, Semua yang dikatakan Xiao Tian memang benar adanya.
"Itu karena aku memahami teknik Sembilan Jarum Peremajaan lebih baik darimu!"
Dokter Ma seperti disambar petir setelah mendengar itu. Sesaat kemudian dia menyeringai, "Sungguh lucu! Kamu benar-benar sombong bukan?"
Dia telah memulai karirnya dengan teknik Sembilan Jarum Peremajaan. Oleh karena itu, dia berasumsi bahwa tidak ada yang akan memahami teknik ini dengan baik selain dirinya.
"Jika kamu benar-benar memahami teknik Sembilan Jarum Peremajaan, aku Ma tiannan, berani bertaruh bahwa kamu tak akan mampu melakukannya!" katanya dengan percaya diri.
"Aku hanya ingin menyelamatkan pasien, terserah kamu, apakah kamu mau bertaruh atau tidak!" kata Xiao Tian.
Kemudian dia segera berbalik dan menatap Jiang Zhi, "Nona Jiang, apa yang aku katakan selanjutnya sangatlah penting. Kamu harus melakukan apa yang aku katakan jika kamu ingin menyelamatkan hidup Tetua Jiang.
"Omong kosong!" Dokter Ma, memandang Xiao Tian dengan ekspresi jijik. Dia berpikir, "Dia bahkan tidak berkonsultasi atau melakukan akupuntur untuk Tetua Jiang. Yah, aku akan melihat, apa yang akan dia lakukan selanjutnya."
Xiao Tian merogoh sakunya dan mengeluarkan beberapa lembar kertas kuning dengan simbol aneh diatasnya. Kemudian dia menyerahkannya kepada Jiang Zhi.
Dia telah menyiapkan kertas-kertas itu dimalam sebelumnya.
Jiang Zhi membeku ditempat. "Apa yang akan dia lakukan dengan kertas-kertas ini? Kertas itu terlihat seperti jimat. apakah dia benar-benar dokter pengobatan tradisional Tiongkok atau seorang dukun?"
"Nak, kamu seorang penipu, bukan?" dokter Ma tertawa. Dia terus mengejeknya dalam hati, bajingan tak tahu malu ini pasti sudah gila. Beraninya dia mencoba menipu keluarga Jiang.
Sambil mengabaikan Dokter Ma, Xiao Tian berkata, "Kediaman keluarga Jiang dikelilingi oleh gunung dan sungai, ini adalah tempat yang tenang dan indah, jadi ini seharusnya menjadi lokasi yang bagus. sayangnya ada aura jahat dan roh-roh jahat sedang menggerogoti tubuh tetua Jiang.
Setelah jeda singkat, Xiao Tian bertanya, "apakah ada yang menggali tanah disekitar kediaman keluarga Jiang baru-baru ini? Misalnya mengali sumur?"
Semua orang benar-benar terkejut setelah mendengar apa yang dikatakan Xiao Tian. Jiang Zhi adalah orang pertama yang kembali tersadar.
"Yah, kami membangun sumur disini dua Minggu lalu."
"Itu dia! Pertama kali Xiao Tian tiba Dikediaman keluarga Jiang, dia sudah merasakan aura aneh di komplek itu. Yun Fei Yue baru dua kali datang ke kediaman keluarga Jiang, namun kemalangan telah menimpanya.
Oleh karena itu, terbukti bahwa roh-roh jahat dikediaman keluarga Jiang sangat ganas.
"Oh, aku ingat sekarang, mereka banyak menemukan koin kuno saat mengali sumur!"
Tiba-tiba Jiang Ming berteriak sambil gemetar ketakutan. "Mungkinkah koin-koin itu ada hubungannya dengan penyakit kakek? Tanya dalam hati.
Dengan itu, semua menoleh untuk melihat ke arah Xiao Tian dengan ekspresi tidak percaya. Mereka akhirnya percaya pada kata-katanya saat ini.
"Nona Jiang, kirim seseorang untuk menutup sumur itu sekarang juga. Dan taruh koin kuno itu kembali ketempat asalnya.
Dan kita juga membutuhkan dua perawan untuk memegang masing-masing jimat itu dan berdiri disudut barat daya dan timur laut dikamar tidur. Kata Xiao Tian sambil memeriksa waktu.
Saat ini tengah hari, jadi roh jahat akan lebih lemah saat ini.
"Mengerti!" Jiang Zhi mengangguk dengan penuh semangat. Namun dia segera jatuh kedalam dilema saat dia memegang jimat ditangannya.
"Jangan menatapku. Aku sudah tidak perjaka!" kata Jiang Ming sambil menggelengkan kepalanya. Saat itu, dia tidak berani mengatakan itu dihadapan Yun Fei Yue. Tapi dia tidak waktu untuk mempertimbangkannya sekarang.
"Jiang Zhi, biar aku yang melakukannya." saat itu Yun Fei Yue melangkah maju dan mengambil jimat itu.
Xiao Tian sangat terkejut. Dia bertanya-tanya, "Bukankah Yun Fei Yue sudah memiliki seorang putri? Bagaimana bisa dia masih perawan?"
"Kenapa kamu menatapku seperti itu? Aku masih perawan dan Yuyu adalah anak angkatku!" Yun Fei Yue tersipu saat menyadari keheranan Dimata Xiao Tian.
Pria itu tertawa canggung, dia tidak percaya ternyata Yuyu adalah anak angkatnya.
"Tidak lama kemudian, seseorang menelpon Jiang Zhi untuk memberitahu bahwa, mereka telah menyegel sumur itu. Mereka bahkan menyebut hal-hal aneh yang mereka saksikan selama proses tersebut. Ternyata semua tanaman didaerah itu sudah layu.
"Dokter Xiao, kita bisa mulai sekarang!" Jiang Zhi mengangguk.
Kemudian dia berjalan ke sudut ruangan saat Yun Fei Yue pergi ke sisi yang berlawanan.
"Betapa megahnya, mari kita lihat bagaimana kamu akan mengakhiri ini!" Dokter Ma masih belum pergi. Dia ingin menyaksikan Xiao Tian mempermalukan dirinya sendiri didepan matanya.
"Roh jahat? Dia sangat pandai mengarang cerita, ya? Dia hanya akan membuang-buang waktu!" cibirnya dalam hati.
Ketika semuanya sudah siap, Xiao Tian berjalan kesisi tetua Jiang.
"Nona Jiang, aku harus mengingatkanmu, jika sesuatu yang buruk terjadi, Balai Keselamatan tidak akan bertanggung jawab!" Dokter Ma mengerut alisnya. Lagi pula, Tetua Jiang bukan orang biasa. Jika. Sesuatu terjadi, reputasinya pasti akan mengalami masalah.
"Jangan khawatir Dokter Ma, kami adalah orang yang rasional."
Dokter Ma menunduk kecewa. Dia tidak bisa menahan diri untuk tidak menghela nafas dan berpikir, "Penipu ini telah menipu seluruh keluarga Jiang! Semua orang disini telah dibutakan!"
Sambil mendengus, dia memusatkan perhatiannya pada Xiao Tian, hanya untuk melihat jarum kedua menusuk ke tubuh Tetua Jiang dengan serius.
Sesaat kemudian, ekspresinya membeku ketika melihat jarum perak Xiao Tian. Sedikit ketidaknyamanan melintas dimatanya.
"Teknik Sembilan Jarum Peremajaan!" dia terkesiap.
"Mungkinkah dia mempelajari ketika dia melihatku melakukannya kemarin?" dia bertanya-tanya
Saat dia terus menyaksikannya, dia menjadi semakin terperangah. Akhirnya, dia tiba-tiba berdiri karena kaget. "Ini teknik Sembilan Jarum Peremajaan! Ini teknik yang sesungguhnya!"
Beberapa tahun yang lalu, dia telah menyaksikan perawatan lengkap teknik Sembilan Jarum Peremajaan dari seorang ahli.
Dia sama sekali tidak menyangka, dia akan menyaksikan versi lengkapnya untuk sekali lagi.
Meskipun dia telah melatihnya bertahun-tahun lamanya dia masih tidak tahu bagaimana menusuk tiga jarum terakhir. Karenanya, tidak terbayangkan baginya bahwa seorang anak muda seperti Xiao Tian dapat melakukannya dengan sangat sempurna.
Akhirnya, Dokter Ma menyadari mengapa Xiao Tian mengatakan bahwa dia tahu teknik Sembilan Jarum Peremajaan lebih baik darinya.
Emosi campur aduk melonjak dihatinya. Dan dia menundukkan kepalanya dengan perasaan bersalah.
"Aku telah mengunakan enam jarum pertama dan menyalurkan energi kepadanya. Sekarang, aku memasukan tiga jarum terakhir untuk menghidupkannya kembali."
"Semuanya perhatikan baik-baik!" bersama dengan itu, Xiao Tian menusukkan tiga jarum perak terakhir.
Saat itu, tubuh Tetua Jiang gemetar, sedikit warna secara bertahap muncul diwajahnya yang tua dan keriput.
Dengan mengunakan Qi sejatinya, Xiao Tian dapat melihat dengan jelas, aura jahat perlahan-lahan keluar dari tubuh Tetua Jiang dan masuk kedalam jimat yang dipegang oleh Jiang Zhi dan Yun Fei Yue.
Uhuk! Uhuk!
Setelah beberapa kali batuk hebat, Tetua Jiang memuntahkan sejumlah darah kotor. sesaat kemudian, dia perlahan-lahan membuka matanya.
Seluruh kediaman keluarga Jiang terdiam dalam sekejap.
"Bagaimana ini mungkin?" dokter Ma tercengang saat dia bergumam.
Xiao Tian tidak hanya melakukan teknik Sembilan Jarum Peremajaan versi lengkapnya tetapi dia juga berhasil membangunkan Tetua Jiang dari koma.