NovelToon NovelToon
Touch Me, Uncle Dom!

Touch Me, Uncle Dom!

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Beda Usia / Romansa
Popularitas:12.7M
Nilai: 4.9
Nama Author: lena linol

Sequel dari novel Pesona Ayah Mertua.

Terpaksa menikah dengan Uncle Dom yang super dingin datar, membuat Emily merasa seperti tokoh protagonis wanita yang ada di dalam novel yang berperan menjadi istri yang tidak di inginkan oleh suaminya sendiri.

Penasaran dengan kisahnya? Jangan lupa subscribe agar kalian tidak ketinggalan pemberitahuan update Novel ini.

Follow IG emak @Thalinda Lena

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon lena linol, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Perasaan Dom

Dom masih berlutut di hadapan Emily. Pria datar itu tidak bergeming sembari menatap wajah sendu Emily.

Mungkinkah ini waktu yang tepat untuk mengungkapkan perasaannya? Mengungkapkan segala rasa yang selama ini ia pendam. Sebuah perasaan cinya yang begitu besar untuk gadis kecilnya—Emily William.

"Lily, satu hal yang harus kamu tahu bahwa aku sangat mencintaimu. Entah kamu mau percaya atau tidak, yang pasti aku sangat mencintaimu dari dulu sampai saat ini." Dom mengungkapkan isi hatinya kepada Emily.

Emily menghentikan tangisnya seraya mengusap air mata yang membasahi pipinya dengan kasar. Ia menatap kedua manik berwarna hitam itu dengan lekat, seolah mencari kebohongan di sana, namun yang ia dapatkan adalah sebuah kejujuran dan ketulusan.

Ini sungguh sulit untuk di percaya, benarkah Dom mencintainya? Benarkah itu? Lalu kenapa sikap pria itu selalu dingin dan selalu menyakitinya?

Dom menarik salah satu tangan Emily, lalu meletakkan telapak tangan itu di dadanya.

"Dia selalu berdebar ketika berada di dekatmu," ucap Dom saat telapak tangan Emily menyentuh dada kirinya.

Detakan jantung itu begitu sangat terasa di telapak tangan Emily. Gadis itu terisak kemudian membekap mulutnya dengan kedua telapak tangannya.

"Sekarang kamu percaya?" tanya Dom, dan Emily menganggukkan kepalanya berulang kali sambil terus terisak.

"Lily maafka aku. Maaf, karena selama ini telah menyakitimu." Dom menangkup wajah Emily dengan salah satu tangannya.

"Kenapa Uncle menyembunyikan semua ini dariku? Kenapa Uncle begitu tega?" tanya Emily di sela isak tangisnya yang menyayat hati.

"Aku mempunyai alasan untuk melakukannya," jawab Dom.

"Alasan?" Emily mengerutkan keningnya karena tidak mengerti.

Dom tersenyum tipis kemudian ia menarik tengkuk Emily dan melabuhkan ciuman lembut di bibir istrinya itu. Dom melakukan itu agar Emily tidak banyak bertanya, ia tidak ingin menjawab semua kebenaran yang sudah terjadi, karena ia tidak ingin Emily dan Dante bertengkar.

Emily terkejut untuk beberapa saat, kemudian ia pun mulai memejamkan kedua matanya, mulai menikmati ciuman lembut yang di berikan oleh Dom.

*

*

Dante yang sejak tadi berdiri di depan kamar Dom, sudah mendengar semua percakapan antara Dom dan Emily. Ia terpaku di sana, ia mengurungkan niatnya untuk mengetuk pintu kamar yang sedikit terbuka itu.

Ia akan membicarakan masalah ini setelah Dom selesai dengan urusannya.

Dante menghela nafas kasar, lalu beranjak dari sana, menuju ruang pribadinya.

Kembali kepada Dom dan Emily yang sedang berciuman dengan penuh kelembutan, namun mampu membangkitkan sebuah gairah mereka yang terpendam.

"Uncle." Emily merasakan sekujur tubuhnya terasa panas saat mendapatkan sentuhan dari suaminya.

Dom menyentuh bukit kembarnya dan meremasnya dengan lembut.

Dom menghentikan aksinya, seraya menjauhkan wajahnya, menatap wajah sang istri yang terlihat merah bertanda jika saat ini Emily sudah sangat bergairah.

"Kenapa?" Emily merasa kecewa saat Dom melepaskan ciuman mereka.

Dom tidak menjawab pertanyaan Emily, pria itu beranjak lalu berjalan menuju pintu kamar.

Klek!

Dom menutup dan mengunci pintu kamar tersebut dengan rapat. "Pintunya belum di kunci," ucap Dom lalu berjalan menghampiri Emily.

"Oh, iya," jawab Emily tersenyum tipis seraya memalingkan wajahnya saat rasa gugup mulai melanda.

"Ayo!" Dom menarik tangan Emily dan menuntun istrinya menuju ranjang.

"Ma-mau apa?" Emily sangat gugup saat ini.

"Membuat bayi, kamu mau 'kan?" jawab Dom sekaligus bertanya.

"Bayi— argghh!" Emily memekik saat tubuhnya di dorong hingga terjatuh di atas ranjang berukuran besar itu.

"Aku akan membuatmu hamil, Lily!" Dom segera menindih tubuh Emily dan memulai aksinya.

****

Bersambung dulu ya, maklum aku itu volos jadinya harus semedi dulu kalau mau bikin adegan ninu-ninu🤣🤣🤣💃🙏

Jangan lupa dukungannya, Bestie cantek💃❤

1
Nur Cahyani
Luar biasa
Citra Atha
milih carlosssss
Elizabethlizy
keren banget baru pertamaaa baca udah seruuu... izin juga yaa semoga mau mampir kelapak ku. semoga bisa saling support terima kasih
Pidda Mufi
Luar biasa
panty sari
saingan black
KaylaKesya
terbaek thor
Rudyanto Tjandra
Biasa
Rudyanto Tjandra
Lumayan
panty sari
arra bandel ga dengerin orang tua
panty sari
lah si Carlos ga denger waktu ara bilang nama aslinya
panty sari
haduh diculik dah si Emily
fitriani
gak cuma black yg kena amook endingnya dom pun kena😂😂😂😂😂😂
fitriani
wkwwkwkwkkwwk kabooor sonya ada macan ngamoookkkk🤣🤣🤣🤣🤣🤣
fitriani
astaga si iblis tampan berulah dy😏
fitriani
wah black mending skr kamu mundur krn kamu udah kalah telak dibanding iblis tampan itu🤭🤭🤭🤭🤭
fitriani
ara jadi tantrum gara2 bosen drmh😂😂😂😂
fitriani
carlos dah rindu sama sayang🤣🤣🤣🤣🤣🤦‍♀️
fitriani
wkwkwwkwkwk lepas dr black dan para bodyguard lainnya eh malah ketemu iblis tampan🤣🤣🤣🤣🤣
fitriani
wkwkwkwwkwkwk drama gendong2an ambyar gara2 encok🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
fitriani
akting arra keren👍👍👍👍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!