Seoraang anak yang berusia enam belas tahun yang tidak memiliki bakat dalam kultivasi membuatnya di paksa untuk keluar dari klan, orang tuanya sendiri sangat frustasi melihat anaknya yang tidak memiliki bakat, karena di klan Wu, semua anggotanya adalah kultivator kuat, rata rata memiliki bakat yang membuat banyak klan iri, karena tidak mau menjadi aib bagi klan, Wu Hong akhirnya di usir tanpa orangtuanya mampu membelanya, Ibunya menangis memohn agar anaknyaa tidak diusir, namun klan tidak perduli karena kalau di pertahankan maka akan menimbulkan aib bagi klan, disaat Wu Hong terusir dia mendapatkan pengalaman mendebarkan hingga berhasil menjadi kultivator terkuat tanpa tanding, mari kita ikuti petualangan Wu Hong mencapai puncak kultivasi.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mrs clowy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
26. RUMPUT AKAR CAKAR HARIMAU.
Keesokan hari nya, Wu Hong mengambil sisa daging serigala kemarin, lalu dibakaranya sampai matang, kemudian Wu Hong memanggil Xiao Kim untuk bersama sama menyantap daging bakar tersebut.
"Xiao Kim setelah makan kita akan bersama sama pergi mencari kayu petir"
Xiao Kim pun menganggukan kepala nya tanda menyetujui ucapkan Wu Hong.Wu Hong pun membawa Xiao Kim keluar dari dunia cincin penguasa untuk mencari kayu petir.Wu Hong pun menunggangi tubuh Xiao Kim, mereka lalu terbang mengitari pinggiran hutan dan berputar putar di udara.
Dari kejauhan tiba tiba terdengar suara petir dan guntur di sertai cahaya kilat yang menyambar yambar menghantam tanah.
"Dhuaarrr....Dhuaarrr.....Dhuarrrr....."
Wu Hong bukannya lari mencari tempat perlindungan, malah menyuruh Xiao Kim menambah kecepatan nya untuk mengejar dan mendatangi tempat tersebut.Karena Wu Hong yakin di situ pasti terdapat kayu petir. Setelah memacu Xiao Kim selama satu jam sampailah mereka di lokasi sambaran petir.
Terlihat tanah di sekitar lokasi tersebut terdapat lubang sedalam tiga meter setengah dan terdapat beberapa kayu petir di pusat sambaran petir tersebut.Wu Hong pun berlari dan langsung mengambil semua kayu petir yang berwarna hitam agak kemarahan karena sangat panas sekali dan terlihat samar percikan petir.
Kemudian Wu Hong pun melanjutkan misi nya, berjalan kearah timur untuk mencari misi rumput akar cakar harimau.
Wu Hong bertanya kepada senior Chung tentang dimana keberadaan rumput akar cakar harimau tersebut.
"Senior Chung apakah kamu tahu dimana keberadaan rumput akar cakar harimau yang ada di hutan ini"
"Menurut pengelihatan saya, rumput akar cakar harimau, kalau di hutan ini, ada berada di sekitar lereng gunung, Tapi gunung tersebut tidak bisa di daki.Kamu harus berhati hati kalau mau kesana Karena tempat nya licin dan lembab!"
"Terima kasih senior Chung atas petunjuk yang telah diberikan"
"Xiao Kim sepertinya aku masih butuh bantuan mu untuk pergi ke lereng gunung yang letaknya di sebelah timur"
Xiao Kim pun mengangguk anggukan kepalanya sambil mengibas ibaskan ekornya, tanda menyetujui ucapan Wu Hong.Wu Hong segera naik ke atas punggung Xiao Kim, mereka lalu terbang menujuh lereng gunung yang berada di sebelah timur hutan sekte.
Setelah terbang hampir satu jam sampai lah mereka di lereng gunung yang di maksud.
"Xiao Kim coba kamu mengitari lereng gunung ini secara perlahan lahan dan sambil perhatikan juga yach."
Xiao Kim pun dengan perlahan lahan mengitari lereng gunung tersebut.Hampir sudah satu jam mereka mengitari lereng gunung tersebut pun belum juga kelihatan tanda tanda keberadaan rumput akar cakar harimau tersebut.Wu Hong pun sudah putus asah dan merasa lelah di buatnya.
Tiba tiba terdengar suara gemuruh lalu terlihat kerikil bercampur batu menggelinding berjatuhan dari puncak gunung.Wu Hong dan Xiao Kim pun terkejut dengan kejadian itu.
Belum lagi rasa terkejut nya hilang tiba tiba muncul sesosok ular raksasa yang panjangnya dua puluh meter dengan diameter badan sebesar setengah meter dan kedua matanya memancarkan cahaya berwarna merah membara tanduk tunggal dengan sisik tebal berwarna merah darah, perlahan turun dari puncak lereng gunung karena merasa terusik dengan kehadiran Wu Hong.Karena Xiao Kim di lehernya memakai lonceng emas yang cukup lumayan besar, yang mengakibatkan bunyi loncengnya cukup nyaring dan lumayan keras.
Karena suara lonceng yang berasal dari leher Xiao Kim membuat ular tersebut terusik.Tiba tiba ular tersebut melibaskan ekornya yang panjang ke arah Xiao Kim.Wu Hong dan Xiao Kim terkejut untung nya mereka sempat mengelak.
Dengan sangat marah nya ular itu berkata "apa mau kalian datang ke tempat ku ini ahhh, apa kalian mau cari mati atau sudah bosan hidup di dunia".
"Kau tau dimana tempat rumput akar cakar harimau di lereng ini, kami dari tadi tidak dapat mencari rumput tersebut!"
"Haaa....hahh....haahhh...." ular mentertawakan Wu Hong.
"Huzzz.....Huzzz....Huzzz...."
Ular itu menyemburkan bisa nya ke arah Wu Hong.Wu Hong dan Xiao Kim pun mengelak, semburan bisa ular itu terkena rumput pun hangus gosong menghitam.
Wu Hong lalu membalas serangan ular itu, dengan mengeluarkan pukulan nya.
"Tapak naga sakti menghantam bumi Husss...Husss..."
tampak bayangan naga berwarna merah mengarah ke tubuh ular.
"whosshh.... "
Ular itu pun menggeliat kesakitan sambil meraung murka menatap Wu Hong dengan tatapan membunuh.
"kurang ajar kau terima kibasan ekor maut Ku"
"Dhuarrr.....dhuarrr dhuarrr....."
Batu sebesar gajah hancur lebur seperti butiran debu terkena kibasan ekor si ular.
"Ular iblis cepat kau kata kan dimana keberadaan rumput akar cakar harimau"
"Serahkan singa emas mu itu kepada ku, sebagai satapan ku dulu, kau kira di dunia ini ada yang gratis hahhhh..."
"Kalau itu mau mu, lebih baik kau ku bunuh sampai mati.Terima ini..!"
"Xiao Kim, keluarkan semburan api Ilahiii"
"Whosshhh.....Whosshh...whosshh..."
Ular iblis terkejut melihat api yang keluar dari mulut Xiao Kim.Ular iblis pun tidak mau kalah, ular iblis itu mengeluarkan semburan api yang keluar dari mulut nya, membalas serangan Xiao Kim.
"Shhhhhsss.... Swoooossshhh.......!!!"
Xiao Kim menghindar, tapi terkena sedikit bulu ekor nya Xiao Kim sehingga tercium aroma bau bulu terbakar.
"Haaaa...haaaa....haaaa"
Ular mentertawakan Xiao Kim yang kalang kabut menghindari semburan apinya sambil memprovokasi Xiao Kim.
"Singa jelek menyerah saja kau , kau akan kubuat singa guling buat santapan siang Ku"
"Xiao Kim bunyi kan lonceng mu dan semburan api ilahi tingkat tiga"
Wu Hong memberi saran kepada Xiao Kim agar tidak terlalu pasif dalam pertempuran melawan seekor ular iblis tingkat rendah seperti itu.
Xiao Kim pun segera menyemburkan api ilahi tingkat tiga sampai kedua biji mata Xiao Kim berubah menjadi merah bagaikan api membara, ke arah ular iblis.
"Whosshhhh.....Whosshhh......Whosshhh"
"Tiiiinnnggggg........ Tiiinnngggg.......!!!"
Sambil menggelengkan kepala Xiao Kim.,Terdengar suara lonceng yang sangat memekakkan telinga yang berasal dari leher Xiao Kim.
'Kraaakkk.....kraakkk....kraakkk"
Wu Hong melesat melihat kesempatan tersebut mendekati tubuh ular yang tidak terjaga, pukulan tinju cakar naga merah Wu Hong kearah ular iblis,Tubuh ular iblis pun terkena tinju cakar naga merah Wu Hong yang menyebabkan banyak sisik ular iblis pada berontokan.Ular pun menggeleng gelengkan kepalanya dengan hebat Karena tidak tahan mendengar sura lonceng dari leher Xiao Kim.
"Sraaaakkkk........!!!'
"Hentikan bodohhhh....ammmpunn....aku sudah tidak kuat lagi.Gendang telinga ku serasa mau pecah!"
Karena serangan Wu Hong serta suara lonceng Xiao Kim membuat ular mengalami Luka yang parah dan tubuhnya tidak lagi mampu melakukan perlawanan.
"Cepat!!!! kau katakan dimana adanya rumput akar cakar harimau itu"
"Baiklah, rumput yang kau cari ada di puncak gunung, aku adalah penjaga rumput akar cakar harimau agar tidak punah.kalau kau mau ambil secukup nya saja jangan berlebihan!"
"Bagaimana rupa rumput akar cakar harimau itu"
"Kau cari di atas puncak gunung ini daunnya berbentuk ruas lima jari daun nya berwarna kuning belang coklat."
"Baiklah kau tidak ku bunuh demi kelestarian rumput akar cakar harimau"
"Terimmma... kasih...tuannn"
Wu Hong dan Xiao Kim lalu pergi meninggalkan ular iblis yang sedang kesakitan, melesat naik ke atas puncak gunung, untuk mengambil rumput akar cakar harimau.Setelah menempuh perjalanan hampir satu jam akhirnya Wu Hong dan Xiao Kim sampai di puncak gunung.
Di puncak gunung itu, Wu Hong dan Xiao Kim tampak terkagum kagum, Karena di puncak itu hampir seluruh tempat di penuhi dengan rumput akar cakar harimau, Wu Hong lalu mengambil beberapa rumput akar cakar harimau.
"Sungguh menakjubkan rumput akar cakar harimau ini, yang menimbulkan cahaya kekuningan. Sebaiknya aku ambil beberapa dan akan ku budidaya kan di hutan dunia cincin ku."
Wu Hong pun mengambil beberapa rumput akar cakar harimau dan memasukanya ke dunia cincin penguasa nya.Setelah selesai mereka pun kembali turun ke bawah.Sesampainya di bawah hari sudah mulai gelap.Mereka pun segera mencari tempat untuk beristirahat.
Wu Hong pun meyalakan api unggun dan mengeluarkan daging simpanannya dari dunia cincin penguasa lalu memanggang daging tersebut dan mengajak Xiao Kim makan.
"Xiao Kim habis makan kita cepat tidur, karena aku besok berencana akan masuk ke dalam hutan itu, aku sangat penasaran dengan isi di dalam hutan itu"
Xiao Kim lalu mengangguk angguk kan kepala nya dan mengibas ibaskan ekornya.