NovelToon NovelToon
Guardian Of Nature

Guardian Of Nature

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi / Fantasi Timur / Budidaya dan Peningkatan
Popularitas:18.2k
Nilai: 5
Nama Author: Mifaka

Keserakahan manusia, mengundang bencana bagi makhluk hidup lain. Perluasan wilayah, berburu tanpa peraturan, dan merusak alam merupakan perbuatan yang sangat buruk.

Hukum alam tetaplah berlaku, jika kalian merusak alam, maka alam dapat merusak kalian lebih dari apa yang kalian perbuat padanya.

"Ibu! Aku pasti akan mengembalikan keseimbangan!"
~Feng Yun

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mifaka, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Jamur Gelap Malam

"Krak!"

"Arghh!"

Di tengah tenangnya suasana Tanah Kematian, tiba-tiba terdengar suara renyah tulang patah bersamaan dengan suara teriakan seorang pria yang dapat membuat burung burung di sekitar tempat itu beterbangan.

Suara tersebut ternyata bersumber dari sebuah tempat, dimana di sana sedang terjadi pertarungan yang sedikit aneh.

Empat orang melawan satu, namun bukannya menang, mereka berempat malah dikalahkan oleh satu orang tersebut. Keempat orang itu kini tengah terbaring lemas di atas tanah karena terluka parah. Beberapa tulang mereka ada yang bergeser, dan ada pula yang patah sehingga membuatnya tak dapat bergerak banyak.

Sementara itu, di depan mereka, terdapat seorang pemuda yang berdiri di topang satu kakinya sembari menepuk telapak tangannya yang berdebu. Ia tak lain adalah Feng Yun yang baru saja membereskan keempat semut pengganggu.

Melawan empat kultivator Core Formation tidaklah sulit seperti saat melawan 50 orang ketika di markas cabang Organisasi Pemburu. Bahkan Feng Yun tidak mengeluarkan qi nya sepersen pun untuk melawan mereka berempat.

"Entah apa yang guru kalian itu ajarkan kepada kalian, sehingga membuat muridnya bertindak gegabah tanpa terlebih dahulu mengetahui kemampuan lawannya" Feng Yun menghela nafas sembari menggelengkan kepalanya ketika menatap keempat pemuda yang seumuran dengannya sedang terbaring lemas di hadapannya.

Kemudian ia mendekati satu persatu dari mereka dan berjongkok untuk mengambil cincin ruang yang menempel pada jari keempat orang itu.

"Kau! Apa yang.. Ingin kau lakukan?" Tanya salah satu dari mereka sedikit panik dengan nafas yang masih memburu.

"Diamlah!"

"Kau! Kau akan menyesalinya... Murid sekte kami yang lain pasti akan memburumu! Dan asal kau tau.. Aku ini adalah putra dari tetua pertama Sekte Kalajengking Malam" Saut temannya ketika cincin ruangnya di ambil. Ia berusaha untuk memperingati Feng Yun supaya tidak melakukan hal tersebut.

"Apa kau mengancamku?" Tanya Feng Yun pada orang itu dengan mengangkat sebelah alisnya. "Seharusnya kau bersyukur jika dirimu masih hidup... Lagi pula aku hanya mengambil cincin ruang yang kalian miliki saja" Ucapnya kembali sedikit mencibir mereka.

Setelah mengambil cincin ruang mereka, Feng Yun langsung bangkit dan segera mengecek setiap isi dari cincin ruang tersebut. Rata-rata luas penyimpanan yang dapat di tampung cincin itu adalah sebesar 40×40 meter dan di dalamnya terdapat ratusan keping emas serta beberapa gulungan teknik. Hal ini menandakan bahwa mereka adalah orang orang penting di Sekte Kalajengking Malam.

Cincin ruang merupakan sebuah alat yang dapat mempermudah seseorang untuk menyimpan harta, benda, maupun sumber daya mereka dengan praktis. Cincin ruang dapat dijumpai di setiap kota, karena banyak pedangang yang memperjualbelikannya. Harga setiap cincin ini sangatlah bervariasi, dari mulai sepuluh keping perak, hingga ribuan keping emas, tergantung pada luas ruang yang dimiliki oleh cincin itu.

Sementara itu, cincin yang dimiliki mereka adalah cincin dengan kisaran harga 4 keping emas. Tentunya cincin ini biasanya hanya dimiliki oleh orang-orang tertentu saja yang memiliki kekayaan.

Feng Yun sendiri memiliki cincin ruang dengan luas 100×100 meter yang tergolong mahal jika dijual. Namun Feng Yun tidak membelinya, melainkan diberikan oleh gurunya ketika ingin berangkat berkelana.

Setelah mengecek satu cincin, Feng Yun langsung menempelkan cincin itu dengan miliknya yang bertujuan untuk mentransfer barang yang diinginkan. Selama mentransfer barang, Feng Yun tak henti-hentinya tersenyum penuh kebahagiaan, sementara itu keempat orang yang terbaring lemah itu hanya bisa menatap kosong ke arah Feng Yun.

Seusainya mentransfer seluruh barang dari keempat cincin itu, Feng Yun pun melemparkan keempat cincin itu ke arah tubuh keempat orang yang terbaring di depannya.

"Terima kasih atas beberapa barang kalian yang berguna bagiku" Ucap Feng Yun kemudian berbalik dan kembali mendekat ke arah tanaman yang menjadi alasan mereka bertarung.

"Hei! Apa kau akan membiarkan kami terbaring lemah tanpa bisa apa apa disini?" Teriak orang yang mengaku sebagai putra tertua pertama Sekte Kalajengking Malam.

Langkah Feng Yun pun terhenti, ia menoleh kebelakang sejenak dan menjawab pertanyaan itu, "Aku menyerahkan kalian pada alam, biarlah alam yang mengadili kalian"

Kemudian ia kembali melangkahkan kakinya menjauh dari mereka. Di lain sisi, keempat orang murid Sekte Kalajengking Malam itu tampak kebingungan atas jawaban yang di berikan oleh Feng Yun. Mereka smaa sekali tidak mengerti apa yang di maksud oleh Feng Yun.

"Hei! Jika kau ingin meninggalkan kami, setidaknya bunuhlah kami!"

"Ya! Kami lebih baik mati ketimbang terbaring lemah tanpa bisa apa apa disini!"

"Ya benar..."

Mereka berempat pun mengoceh panjang meminta agar Feng Yun mau membunuh mereka, namun sayangnya pemuda itu sama sekali tidak memperdulikan ocehan mereka. Bahkan ia mengalirkan qi ke telinganya agar tidak mendengar ocehan mereka.

"Hmm.. Orang tadi mengatakan bahwa tanaman ini bernama Jamur Gelap Malam" Gumam Feng Yun ketika sudah kembali di dekat tanaman berbentuk jamur berwarna hitam.

Feng Yun memang telah membaca beberapa buku yang terkait dengan kultivator, termasuk tanaman herbal. Namun ia belum pernah mengingat sebuah tanaman yang memiliki bentuk seperti di hadapannya.

Karena penasaran, ia kemudian mengeluarkan sebuah buku tebal dari dalam cincin ruangnya. Buku itu merupakan buku yang di ambilnya dari salah satu cincin yang ia ambil sebelumnya.

Dengan segera Feng Yun membuka buku itu dari halaman satu ke halaman berikutnya tanpa terlewat. Buku itu berisikan banyak gambar tanaman beserta pula penjelasannya. Karena tidak ingin berlama-lama, Feng Yun mengganti halamannya dengan cepat dan mencari dengan mencocokkan gambar dan nama tanaman itu.

"Jamur... Jamur... Jamur.. Jaamuuurr Gelap Malam, nah! Ketemu juga akhirnya" Setelah sekian lama mencari, akhirnya ia menemukan apa yang ia cari.

Dikatakan dalam buku itu, bahwa tanaman Jamur Gelap Malam merupakan salah satu bahan untuk membuat racun yang mematikan. Dikatakan pula, bagi siapapun yang menyentuhnya dengan tangan kosong, maka akan terkena efek korosif.

Setelah membaca beberapa informasi tentang tanaman tersebut, Feng Yun langsung menutup buku itu dan kembali menyimpannya. Pandangannya kini kembali tertuju pada Jamur Gelap Malam di hadapannya.

Feng Yun kemudian mengangkat tangannya ragu-ragu untuk mencoba menyentuh tanaman itu. Namun saat tangannya hampir menyentuh tanaman itu, tiba-tiba dari arah belakangnya, Feng Yun merasakan ada sebuah serangan yang tertuju padanya.

Beruntung sedetik sebelum serangan itu mengenai tubuh Feng Yun, ia segera menghindar ke arah samping kirinya. Sebuah pedang meluncur lurus kedepan dengan cepat.

"Srak!"

Meski sudah berhasil menghindar, namun tetap saja Feng Yun terkena serangan tersebut yang membuat lengan kanannya tergores luka. Sementara itu pedang yang di gunakan penyerang terus melaju hingga menancap di pohon.

"Owh! Sungguh tidak terduga kau ternyata memiliki reflek yang bagus"

Tampak seorang pria muda yang menyerang Feng Yun berkata untuk memuji Feng Yun. Pria itu berpenampilan serba hitam dengan sebuah pin bergambar kalajengking tergantung di dadanya.

Feng Yun sedikit mengambil jarak dari pria itu, dan segera memeriksa luka di lengan kanannya. Sebuah goresan panjang horizontal dapat terlihat oleh Feng Yun, bahkan dari goresan tersebut keluar darah yang mengalir tipis.

Tatapan Feng Yun kemudian kembali beralih pada pria yang membuatnya terluka. Ia menatapnya dengan tatapan serius karena serangan yang mengenainya hampir tidak dapat terdeteksi. Lalu Feng Yun sedikit menoleh ke samping dimana keempat orang sebelumnya dikalahkan.

Di sana terdapat dua orang yang tengah mencoba menyembuhkan keempat pemuda itu. Dari sini, Feng Yun dapat menyimpulkan bahwa orang yang menyerangnya merupakan satu kelompok dengan keempat orang sebelumnya.

"Hei! Apa kau yang membuat mereka seperti itu?" Tanya pria itu sembari menunjuk keempat orang yang tengah di sembuhkan.

"Menurutmu?" Tanya balik Feng Yun,

"Cih, sudah kuduga!" ucap pria itu dalam hati, kemudian ia kembali melanjutkan perkataannya, "Kalau begitu, kau pantas untuk mati!"

Pria itu kemudian menarik pedangnya yang masih tertancap di pohon. Dalam sekali tarikan, pohon itu sedikit miring sehingga membuatnya tampak hampir ambruk.

"Aku Wei Lang, murid dari tetua pertama akan membalaskan perlakuanmu pada murid guruku!" Ucap Wei Lang sambil menggabungkan pedangnya ke arah Feng Yun.

----------------

Bersambung>>>

1
Derajat
Keren... langsung twbas
Derajat
Kenapa MCnya begitu kejam tak punya Perasaan
Derajat
Lanjutkan
Aman 2016
semangat Thor di tunggu updatenya
LegendaNgawur: folback
total 1 replies
sefriman man
Lanjut Thor..,.......
Derajat
Apakah mereka akan terus bersama
Axel Aristo
goblokkkk!!!!! naifff!!!!
Axel Aristo
kurang greget trl bertele" ayo ganti alur mc yg sadis dan bertarung yg cpt ndak bertele jd jenuh
Derajat
Siapa sebenarnya Gadis yg menolong Feng Yun
Derajat
Makasih sdh Up... dan sehat selalu ya Tor 🙏🙏
Pasaribu Hengky
sayang banget update nya terlalu lama padahal ceritanya bagus.
Derajat
Lanjutkan tapi pakai Bhs Indonesi
Zainal Tyre
bahasax sdh ok tapi alur ceritax lebay banget
Zainal Tyre
bertele-tele banget jd membosankan
Aman 2016
laaaanjuuuutt ....
Derajat
Lanjutkan Tor 🙏🙏
Aman 2016
lanjut Thor jangan berhenti ditengah jalan ...
Derajat
Siapa gadis yg dikejar 3 org itu
Derajat
Makan Jamur Racun Malam...
untung saja Feng Yun tidak mati
Derajat
Apakah Feng Yun tdk akan keracunan mengambil secara langsung
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!