NovelToon NovelToon
Bapaknya Galak

Bapaknya Galak

Status: tamat
Genre:Teen / Tamat / cintapertama / nikahmuda / cintamanis / Teen Angst / Konglomerat berpura-pura miskin
Popularitas:1.5M
Nilai: 5
Nama Author: Nana 17 Oktober

"Berani-beraninya menggoda putri ku! Kemari kamu! Akan aku hajar kamu!" teriak seorang pria paruh baya yang tiba-tiba muncul entah dari mana.

"Eh, buset! Ada Bulldog...!" teriak Jimin langsung mengambil langkah seribu meninggalkan warung itu.

Zayn anak seorang konglomerat memutuskan menjalani kehidupan sebagai remaja biasa. Dan sekolah di sekolah biasa sebelum nantinya terjun ke dunia bisnis sebagai penerus keluarganya.

Hidup di antara kalangan menengah ke bawah yang penuh dengan konflik yang belum pernah di temui Zayn sebelumnya. Dan tentunya tidak ada yang mencari muka pada dirinya, karena tidak ada yang mengetahui identitas asli Zayn.

Hingga Zayn menyukai Khaira, gadis cantik yang bapaknya galak. Belum ada satu pemuda pun yang bisa mendekati Khaira, apalagi menjadi pacarnya.

Bagaimana cara Zayn menaklukkan pujaan hatinya, jika bapaknya sangat protektif, posesif dan sulit di dekati?

Dan bagaimana Zayn menjalani hidupnya sebagai remaja biasa?

Yuk, ikuti ceritanya!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nana 17 Oktober, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

26. Sekali Tinju

Semua orang tidak berkedip menatap Zayn. Mereka tidak menyangka, jika di balik kacamata besar dan tebal itu tersembunyi wajah yang begitu rupawan dan menawan.

Pemuda yang tinggi dan tegap. Bentuk tubuh proporsional, kulit putih bersih, dan wajah rupawan. Benar-benar maha karya ciptaan Tuhan yang begitu memanjakan mata. Jika kawat gigi itu di lepas, maka satu kata yang bisa diucapkan "SEMPURNA".

"Apalagi yang disembunyikan oleh bocah ini?" gumam Buntala yang juga terkejut melihat wajah Zayn tanpa kacamata.

Terkejut, kagum, sekaligus iri. Itulah yang dirasakan oleh Antonio dan geng-nya saat melihat Zayn bertelanjang dada, membuka kacamatanya dan mengikat rambutnya ke belakang.

"Sial! Ternyata dia tampan sekali. Aku harus menghancurkan wajahnya itu. Khaira tidak boleh melihat wajah tampannya. Jika Khaira melihat wajahnya, aku takut Khaira akan jatuh cinta padanya," gumam Antonio dengan kedua tangan yang terkepal.

Antonio tidak tahu, kalau Khaira sudah jatuh cinta pada Zayn, walaupun Khaira belum melihat wajah tampan Zayn. Bagaimana ceritanya, jika Khaira melihat penampilan Zayn saat ini? Bayangkan saja!

"Buset! Selain bentuk tubuhnya yang sempurna dan memanjakan mata, ternyata wajahnya sangat tampan," gumam si Kribo tanpa sadar.

"Dari tinggi badan, bentuk tubuh dan juga wajah, Bos sudah kalah telak dari bocah ini," gumam si Jabrik keceplosan. Pemuda itu langsung menutup mulutnya sendiri begitu sadar telah salah bicara.

Antonio masih bisa mendengar gumaman dua orang cecunguk di samping kanan dan kirinya itu. Dan hal itu sukses membuat telinga dan hati Antonio semakin panas bak terbakar api. Matanya melotot pada si Kribo dan si Jabrik bergantian.

"Ayo, kita mulai! Kebetulan sudah lama sekali aku tidak berlatih ilmu beladiri. Semoga kemampuan kalian tidak mengecewakan aku," ujar Zayn tersenyum miring.

Pemuda itu mematahkan kepalanya ke kanan dan ke kiri, lalu menautkan kedua jemari tangannya dan membunyikannya.

"CK. Gaya bocah ini. Aku ingin melihat seberapa hebat dia," gumam Buntala yang masih terus mengamati sepuluh orang pemuda itu dari tempat persembunyiannya.

"Sombong sekali!" sergah Antonio, lalu mengangkat kedua tangannya dan memberi isyarat pada si Jabrik dan si Kribo, "kalian berdua, hajar bocah itu! Buat dia babak belur dan rusak wajahnya! Jika kalian tidak bisa melakukannya, aku sendiri yang akan menghajar kalian berdua!" titah Antonio yang benar-benar semakin benci pada Zayn setelah melihat tubuh dan wajah Zayn. Sekaligus kesal pada si Kribo dan si Jabrik yang tanpa sadar memuji Zayn.

Si Jabrik dan si Kribo pun langsung maju dan bersiap untuk menyerang Zayn. Mereka sadar telah salah bicara. Apalagi si Jabrik yang membandingkan Antonio dengan Zayn.

"Ayo, serang aku! Aku ingin tahu, bagaimana kemampuan anak-anak yang suka tawuran seperti kalian. Kebetulan aku belum pernah melawan anak-anak yang suka tawuran," ucap Zayn tersenyum miring.

Perkataan Zayn tentu saja membuat si Jabrik dan si Kribo semakin bersemangat untuk menghajar Zayn. Mereka ingin menjajal tinju mereka di tubuh yang terlihat berotot itu. Dua orang pemuda itu langsung menyerang Zayn. Sedangkan Zayn hanya menghindari serangan mereka. Namun kali ini cara Zayn menghindar nampak santai. Berbeda jauh dengan saat Antonio berusaha menghajarnya di sekolah waktu itu.

"Bocah ini sepertinya sama sekali tidak kesulitan menghindari serangan dua cecunguk itu. Gerakannya saat menghindar juga terlihat lincah dan indah. Sepertinya ilmu beladiri bocah ini cukup tinggi. Dia bisa menghindari serangan dengan gerakan seindah itu. Dan itu bukanlah hal yang mudah," gumam Buntala yang memperhatikan perkelahian dua lawan satu itu.

Buntala semakin tertarik dan penasaran pada pemuda yang diketahuinya bernama Zayn itu. Pemuda yang pernah menolongnya beberapa hari yang lalu.

Sedangkan Antonio juga memperhatikan perkelahian itu, "Bocah itu menghindar dengan cepat tapi terlihat santai. Tidak seperti saat ingin aku hajar kemarin. Apa dia lumayan menguasai ilmu beladiri? Berarti saat di sekolah kemarin, dia berpura-pura tidak menguasai ilmu beladiri? Bocah sialan!" umpat Antonio dalam hati dengan mata yang terus mengamati perkelahian.

"Jangan hanya menghindar brengseek! Lawan kami!" sergah Jabrik yang menjadi emosi karena Zayn terus menghindar tanpa balas menyerang.

"Jangan-jangan kau hanya bisa menghindar tanpa bisa melawan," cibir si Kribo yang juga jadi ikut emosi.

Padahal tadi si Kribo menasehati Antonio agar tidak terlalu parah memberi pelajaran pada Zayn. Tapi sekarang saat Zayn terus menghindari serangan mereka tanpa melawan, dirinya malah jadi emosi karena merasa diremehkan.

"Serang lah sepuas hati kalian! Tunjukkan kemampuan dan kehebatan kalian, sebelum aku menyerang balik kalian dan menumbangkan kalian dalam satu kali pukulan," ucap Zayn yang masih terus menghindar.

"Brengseek!" sergah si Jabrik semakin emosi.

"Akan aku hajar kau!" sergah si Kribo tak kalah emosi.

Secara bersamaan si Jabrik dan si Kribo meninju ke arah wajah Zayn yang tubuhnya lebih tinggi dari mereka. Namun dengan gerakan cepat, Zayn langsung berjongkok. Si Jabrik dan si Kribo kembali menyerang dan kali ini tinju mereka mengarah ke dada dan ulu hati Zayn. Namun pemuda itu lagi-lagi menghindari dengan bersalto kebelakang dan mendarat dengan indah.

Si Jabrik dan si Kribo yang selalu terlihat kompak saat menyerang itu saling menatap lalu mengangguk. Keduanya lalu menatap Zayn dan dengan gerakan cepat kembali menyerang Zayn.

"Mampus kau!" teriak si Jabrik.

"Terima serangan pamungkas kami!" teriak si Kribo.

Dua orang itu meninju dan menendang di titik-titik yang vital tubuh Zayn. Tapi Zayn masih saja terlihat santai menghindarinya.

"Sudah cukup bermain-mainnya. Terima ini!" ucap Zayn menghindari serangan si Jabrik dan si Kribo, lalu dengan cepat menyerang balik.

"Bugh"

"Akkhh!"

"Akkhh!"

Pekik si Jabrik dan si Kribo bersamaan saat dengan cepat Zayn meninju ulu hati mereka berdua secara bersamaan.

"Brukk"

"Akkhh!"

"Akkhh!"

Si Jabrik dan si Kribo memekik bersamaan saat tubuh mereka jatuh terpental hingga terlentang. Duo sahabat itu meringis memegangi ulu hati mereka yang terasa sakit. Bahkan keduanya langsung meringkuk menahan sakit.

Antonio dan geng-nya nampak terkejut melihat si Jabrik dan si Kribo terpental dengan mengenaskan. Mereka ikut meringis menatap duo sahabat itu. Pasalnya tubuh mereka mendarat cantik di jalanan berbatu.

Sedangkan Buntala yang masih setia bersembunyi menampilkan ekspresi yang berbeda.

"Woahh..bocah ini patut diperhitungkan. Sekali serang bisa langsung membuat dua lawan sekaligus tumbang. Bocah ini tidak bisa diremehkan," gumam Buntala yang bersemangat melihat perkelahian para pemuda itu.

Sedangkan Antonio menelan salivanya kasar melihat dua cecunguknya langsung tumbang hanya karena satu tinju dari Zayn.

"Sebenarnya, seberapa hebat ilmu beladiri yang dimilikinya? Kenapa dia bisa menumbangkan si Jabrik dan si Kribo dalam sekali serangan tinju? Aku bahkan akan kewalahan jika melawan si Jabrik dan si Kribo sendirian. Dua orang itu kalau sudah menyerang secara bersamaan, maka akan sulit untuk di lawan. Tapi bocah itu bisa membuat mereka tumbang dengan mudah. Bahkan sampai tidak bisa berdiri lagi," batin Antonio.

Pemuda itu melirik anggota geng-nya yang mengangkat tubuh si Jabrik dan si Kribo ke bawah pohon yang bisa mereka gunakan untuk bersandar. Dua orang itu terlihat masih meringis menahan sakit.

"Ayo, siapa lagi yang ingin maju? Apa kalian ingin maju bersamaan? Ayo, maju! Akan aku menemani kalian bermain," ucap Zayn tersenyum miring.

"Orang miskin aja sombong! Akan aku buat kamu babak belur! Akan aku hancurkan wajah sombong mu itu! Akan ku buat kau menangis darah memohon ampun padaku!" sergah Antonio emosi, lalu memberi isyarat pada anggota geng-nya, "semuanya, serang dia! Habisi bocah itu! Patahkan kaki dan tangannya! Hancurkan wajahnya! Jangan beri ampun!" titah Antonio yang kali ini juga ikut turun tangan untuk menyerang.

...🌸❤️🌸...

Masih di part-part yang menegangkan, ya.

Like dan komen, dong, biar tambah semangat. Yang baca tiga ribuan, masa yang like cuma empat ratusan. Yang komen....😂😂😂

Ternyata masih pada suka jadi pembaca ghaib, ya? Like pun kagak. 😂😂😂

Pakai jempol kalian buat dukung author, ya. Terimakasih. Love you all..💖💖💖💖💖🙏🙏🙏🙏🙏

To be continued

1
Susetiyanti RoroSuli
padahal blm lulus ya khaira sana Zayn
Susetiyanti RoroSuli
Hayoo terkaada apa dng Buntala ya ?
Susetiyanti RoroSuli
o , ternyata Buntala takut juga dng jati diri zayn anak seorang konklomeat erkondang diNegri ini
Susetiyanti RoroSuli
hadeh ada ada aja jelakuan Buntala
Susetiyanti RoroSuli
ada apa lagi ini dng Ari
Susetiyanti RoroSuli
seru banget nich , Oarjinin yg tergila gila sendiri ,cintanya bertepuk sebelah tangan
Susetiyanti RoroSuli
wuah rame ini , aoalagi di desa tersohor banget , bgmn ya pertangggungjawabannya Zayn pada calon mertua dan calon pasangannya ?
Susetiyanti RoroSuli
Jimin jekakuanya ngggak bagus bagus ,mau menusuk dari belakang dia , uh pengecut Jimin, harusnya dia bersyukur sdh diampuni sama Zayn
Susetiyanti RoroSuli
apa mungkin Parjimin ya yg menaruh akar ditengah jln ?
Susetiyanti RoroSuli
Parjimin ,apa lu nggak takut sama p Buntala ?
Susetiyanti RoroSuli
semoga mereka ini tetap bersahabat sampai akhir hayat , langgeng persahabatannya
Susetiyanti RoroSuli
semoga mereka ini tetap bersahabat sampai akhir hayat , langgeng persahabatannya
Susetiyanti RoroSuli
manusia memang nggak ada yg sempurna ada sisi baik dan buruknya denikian juga dng qita semua khan tentunya punya sisi baik dan buruk masing masing
Susetiyanti RoroSuli
Kayaknya Buntala juga sdh tahu koq identitas Zayn yg sebenarnya , dia khan dari militer kayaknya , konglomerat kelas kakap siapa yg nggak tahu
Susetiyanti RoroSuli
gimana nich kira kira jawaban Zayn , nggak tahu om , tapi ketika dekat dngnya ......
Susetiyanti RoroSuli
wuah Conte pebasaran dng Zayn ya
Susetiyanti RoroSuli
koq ada saja , ada nikah arisan segala , jujur , aku baru tahu hal ini , walau sdh setua ini
Susetiyanti RoroSuli
astqfirlloh ,
Susetiyanti RoroSuli
haraoanku semoga Cempaka , Khaira , dan Indah sll berteman akrab sekamanya
Susetiyanti RoroSuli
andai semua irang punya orinsip seoerti Zayn , betapa indahnya hidup ini ,
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!