NovelToon NovelToon
Nona Lu Yan

Nona Lu Yan

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Timur / Peran wanita dan peran pria sama-sama hebat / Romansa / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Penyeberangan Dunia Lain / Transmigrasi / Romansa Fantasi
Popularitas:35.9k
Nilai: 5
Nama Author: Auliya Wulandari

Shi jin awalnya hanya karyawan biasa bekerja dari pagi hingga malam dan bahkan masih sibuk mengejar lembur, ia hanya gadis sederhana yang berusaha keras di keramaian kota, kejadian tak masuk akal malah membuatnya terlempar pada kehidupan zaman kuno, Dalam sesaat hidupnya berubah, ia terbangun di tubuh seorang nona muda kaya, memiliki kasih sayang penuh dari orang tuanya dan sebuah kehidupan yang sempurna, ia sangat sadar akan harga yang harus di bayar dengan kehidupan yang sempurna ini, keluarganya hidup dengan gelar bangsawan yang di anugrah kan kaisar, akan tetapi berada di sisi kaisar sama halnya hidup bersama harimau, hanya menanti waktu untuk di terkam, oleh karena itu ia bertekad untuk menjadi gadis kaya-raya yang menjadi pusat lintasan perekonomian antar kekaisaran, dengan demikian, meskipun kaisar juga tak bisa menyentuh keluarganya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Auliya Wulandari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Soal mentimun

“Agh, kepala ku pusing sekali, aku bahkan baik baik saja saat bergadang sampai pagi di masa lalu” Lu Yan memegangi kepalanya dengan pelan, ia sangat pusing seakan sudah mabuk saja ia tak meminum bir semalam, ia sangat sibuk beberapa hal tak terduga bahkan muncul begitu saja membuatnya bekerja lebih keras dari biasanya

“Nona anda bangun sangat kesiangan dari itulah kepala anda pusing” Xi'ang datang dengan air untuk mencuci wajah sang nona dan membasuh kaki sang nona, hal seperti ini adalah kebiasaan rutin yang di lakukan oleh nonanya dan ia juga sudah sangat biasa melakukanya

“Aku terlalu bersemangat sebelumnya malah menjadi seperti ini, sangat kekurangan waktu istirahat, aku baru saja memulai sudah menjadi selelah ini” Lu Yan menghela nafas pelan sembari membiarkan pelayan kecilnya membantunya untuk membasuh wajah, ia tak minum banyak semalam, sepertinya karena kurang tidur membuat tubuhnya menjadi lemas,

Selama beberapa bulan terakhir ia juga bukan menjadi anak yang patuh, ia memang tinggal di kediaman di siang hari saat ayah dan ibunya memantau, saat malam hari ia akan meninggalkan kediaman untuk melanjutkan

beberapa rencana, ia membutuhkan banyak waktu untuk membangun bisnis, oleh karena itu dalam beberapa bulan ini ia harus terlihat patuh agar di masa dengan kebebasan yang sebelumnya ia miliki akan di kembalikan tampa meninggalkan perasaan cemas di hati ayah dan ibunya

“Nona akhir akhir ini kau sangat suka di luar kediaman, saat malam sudah sangat larut kau baru kembali, membuat ku sangat cemas saja” Lu Xi'ang berucap pelan,

Sang nona akan meninggalkan kamar bahkan akan kembali saat malam sudah sangat larut, bagai manapun berada di luaran sangat tidak aman untuk seorang gadis muda, bagai mana jika terjadi sesuatu, bagai mana jika ada orang yang berhati jahat yang ingin mencelakainya

“Aku baik baik saja, saat ini tubuhku hanya sedikit lemas akan tetapi juga bukan hal yang menganggu, kau siapkan aku makanan yang lezat ya, dan bawakan beberapa irisan mentimun untuk ku” Ia sudah bekerja keras selama beberapa waktu ini,

Begadang hampir tiap malam, membuat kepala menjadi sedikit pusing, tubuhnya terasa lemas, dan mata panda ini muncul tampa sebuah pemberi tahuan, ini sedikit mengerikan sih

“Baik nona”

Setelah membantu sang nona untuk membersihkan wajah  Lu Xian segera meninggalkan kamar untuk menyiapkan makanan untuk sang nona

“Makan mu sudah siap”

“Aku juga sudah sangat kelaparan, kau sangat tau jika aku dalam masa pertumbuhan dan memerlukan makanan makanan lezat” Lu Yan melangkah turun dari kasur membiarkan  Xiang membantunya untuk mencuci muka dan setelahnya tentu saja menikmati makanan dengan tenang dan nikmat dalam beberapa saat ia sudah menyelesaikan acara makan dan membiarkan para pelayan untuk membereskan sisa makanan miliknya

“Lu Xi'ang mana mentimun yang ku katakan tadi?” Lu Yan berucap pelan, ia meminta di bawakan irisan timun untuk di letakan di matanya, akan tetapi Xiang kembali hanya dengan sebuah napan saja

“Nona mentimun yang anda inginkan sudah anda santap” Xi'ang berucap dengan wajah polos, sebelumnya sang nona minta mentimun maka ia sudah memberikan sup mentimun yang lezat, mengapa masih mempertanyakan keberadaan mentimun yang ia minta

“Kau membuat sup mentimun, bukankah aku meminta kau mengambil mentimun sebelum nya?” Lu Yan berucap lembut, ia fikir Xi'ang hanya membawa sup ini sebagai makanan ringan untuknya,

“Bukankah nona menginginkannya, hamba meminta pelayan untuk menyiapkannya, sup mentimun memang sangat enak jika di nikmati di pagi hari” Xiang menjawab dengan wajah yang begitu polos

Sang nona menginginkan mentimun, bukankah itu juga bukan hal yang salah?, ia ke dapur untuk membuat sup mentimun untuk sang nona, lalu apa lagi yang di salahkan?

“Huh, Xi'ang kau memang sangat patuh ya aku meminta mentimun dan kau ini memang salah ku, aku tak mengatakan dengan jelas pada mu” Ia menghela nafas pelan, ia hanya menginginkan mentimun tampa mengatakan jika yang ia inginkan adalah mentimun mentah yang di iris untuk mengoperasi mata

padanya

“Nona hamba lah yang bodoh” Ia menunduk dengan rasa bersalah,

Ia melakukan kesalahan lagi ia membuat sang nona merasa dirinya tidak mampu melayaninya lagi, ia tak ingi di singkirkan dari sisi sang nona, mereka sudah lama bersama

“Sudahlah tak ada gunanya kau menyebut diri mu bodoh, sup mentimun pun sudah aku ada di dalam perut ku yang kecil ini, aku memakan dengan lahap, sekarang kau pergilah ke dapur dan bawakan aku pisau serta mentimun” Ia menghela nafas,

Sup mentimun ini juga sudah habis dan rasanya memang cukup enak, ia hanya tak menduga jika Xi'ang datang dengan sup mentimun di tanganya, ia menginginkan mentimun dan Xi'ang membawanya dengan hati riang

“Nona apa yang akan nona lakukan dengan mentimun itu?, mentimun hanya sayuran jika tidak di gunakan untuk sup apakah nona akan memakainya dalam keadaan mentah?, itu pasti tidak enak” Ia memiringkan kepalanya bertanya, di kediaman mentimun bukan sayuran yang di sukai, hanya bisa di buat sup di musim dingin, dan itupun tak sebanding dengan sup kelinci dan masakan hangat lainya

"Siapa yang mengatakan jika mentimun hanya bisa di buat sup, mentimun bisa di kreasikan, entah itu minuman segar atau masakan yang nikmat" Lu Yan berucap pelan, mentimun juga tak setidak berguna itu

"Nona bagai mana mungkin itu terjadi, jika benda itu benar benar bisa di olah dengan begitu variasi bagai mana mungkin mereka selalu jatuh dalam pembuangan" Ia membatin mentimun bisa di jadikan minuman, apakah olahan ini bisa di minum

“Kau ini banyak bertanya, pergilah siapkan apa yang ku inginkan, ingat ambilkan aku mentimun yang segar dan jangan di masak” Lu Yan berucap dengan nada kesal, ia ingin timun untuk mengompres mata ,

“Ah baik nona” Lu Xian kembali ke dapur dan dalam beberapa saat ia kembali ke kamar dengan beberapa buah mentimun yang sudah di buang kulitnya, hal ini jelas saja membuat Lu Yan menghela nafas dengan kesal

“Apakah kau sedang menguji kesabaran ku Xi'ang?” ia menatap sang pelayan dengan tatapan malas, ia hanya ingin mentimun, bukan sup mentimun, yang ia inginkan adalah mentimun yang mentah akan tetapi siapa yang menyangka jika kecelakaan seperti ini akan terjadi

“Hamba, Hamba bersalah nona, hamba akan ke dapur untuk mengambil mentimun yang anda inginkan” Xi'ang berucap pelan, ia tak tau kegunaan lain dari mentimun, semua orang menggunakannya sebagai olahan makanan yang lezat, akan tetapi ia salah memahami apa yang sedang di bicarakan oleh sang nona

“Sudahlah, aku akan ke sana sendiri, kau tak akan mengerti meskipun aku menjelaskan nya” Lu Yan sudah terlanjur kesal melangkah ke dapur untuk mengambil mentimun,

Ia sudah bergadang selama beberapa waktu ini, wajahnya pasti sangat kusam dan mata panda sudah pasti ada, ia membutuhkan mentimun untuk meredakan pembengkakan mata pandannya yang mengerikan ini.

1
░▒▓█►─═HeSideMySelf ═─◄█▓▒░
lu er
yan er

Gonta ganti manggil terus min/Proud//Chuckle/aslinya yg mana panggilannya
░▒▓█►─═HeSideMySelf ═─◄█▓▒░
ayah & ibu yang baik/Kiss/
Arix Zhufa
mencoba membaca bab 2 mlh tambah bingung. Maaf ya thor sampe disini dulu.
Lan lan: terimakasih🙏
total 1 replies
Arix Zhufa
terlalu banyak narasi nya buat manager wang
Ddyat37 Del*
lanjuttttt
Diana Amir
alur critanya menqrik
Ddyat37 Del*
nakal sekali kau Nona
Ddyat37 Del*
ckckck lanjuttttt
Ddyat37 Del*
nakal sekali kau Nona lu but I like 😉
Jjlynn Tudin
betul barang klu di minta baik2 x masalah tpi klu barang walaupun x berguna untukku tetap milik ku klu diambil dgn tipu.muslihat harus di balas🤣🤣
aku mampir kak👣👣
Lan lan: Makasih kak/Rose/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!