bagaimana jadinya kalau kita dijodohkan dengan seorang lelaki yang sudah memiliki kekasih dan dia sangat mencintainya.
kita simak dan baca ceritanya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon etsy Efriani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Draft
baiklah anak anak kita sudah melakukan kewajiban kita sebagai siswa yaitu melakukan ujian. dan bapak terima kasih kepada kalian karena selama mengikuti ujian kakian semua sangat tertib. baiklah mungkin kalian sudah tak sabar lagi mendengar pengumuman kelulusan ini. oke selamat buat kalian semua karena kalian semua lulus.
siswa bersorak dengan gembira. karena mereka semua bisa lulus. fani dan bintang berpelukan karena merasa senang.
baiklah tenang, saya akan mengumumkan siwa yang mendapatkan juara umum kali ini. dari semua siswa, dia ini yang paling unggul. dan tentunya akan mendapat beasiswa untuk kuliah. baiklah atas nama bintang silakan naik kedepan.
"wa bi nama kamu di panggil. kamu memang selalu terbaik
"makasih fani sayang
bintang naik dan mendapatkan penghargaan.
tak terasa mereka sudah akan balik. bintang akan kerumah orang tuanya.
"mama, mama dimana,
"ini mama nak. wa selamat ya sayang kamu memang anak mama yang membanggakan.
sebelum ke rumah bintang menelfon namanya dan menunjukkan pialanya
"makasih mama selalu support bintang.
"baiklah malam ini kita akan makan besar. kita undang mertua kamu dan suami kamu ya.
"oke ma. tapi kalau kak adit apa bisa ma jangan di panggil ya. aku ingin mengatakan sesuatu pada mama dan papa, juga sama papa rian.
"ada apa sayang. kenapa tidak memberitahukan suamimu. apa kalian baik baik saja.
"mama kami baik baik saja. nanti ya kalau kita semua usah kumpul. mau aku istirahat dulu ya mau naik ke kamar.
"iya istirahatlah.
aku yakin ada sesuatu dengan pernikahan kalian. batin mama nia
di dalam kamar bintang mengeluarkan surat cerai yang sudah di terima tadi saat sampai dirumah orang tuanya.
"baiklah aku pasti bisa. aku harus menyelesaikan semua ini.
*****
dibogor adit dan cintia berlibur ketempat yang menjadi tempat wisata yang menarik disana.
"sayang aku seneng de kamu mau nemenin aku.
"iya sayang. aku kan sayang sama kamu.
adit menghabiskan hari ini dengan kekasihnya dan tidak membayangkan akan musibah yang akan dia alami esoknya.
ketika hari sudah malam, bintang dan keluarga serta mertuanya sudah kumpul dan makan bersama.
setelah selesai makan mereka berbincang di ruang tamu.
"nak selamat ya atas kelulusan kamu. papa senang kamu lulus dengan nilai yang terbaik.
"iya makasih pa. o. ia pa,ma ada yang bintang mau bilang. tapi sebelum itu tolong jangan marah ya. mungkin papa dan mama akan kecewa dengar ini, tapi ini jalan terbaik buat kami.
"ada apa nak. papa rian memulai menanggapi
"gini ma, pa, saya sudah resmi bercerai dengan kak adit. tadi ada yang mengantarkan surat perceraian kami. maaf ma, pa ini keputusan aku dan ka adit. kami ngga bahagia pa, ma. ka adit ngga suka sama aku, dia punya kekasih. dari awal menikah ka adit sudah memberikan surat cerai yang sudah dia tandatangani. kami sepakat akan bercerai kalau saya sudah mau masuk kuliah.
"apa yang kamu bilang nak. kenapa tidak bilang dari awal nak, papa rian mulai merasa emosi dengan cerita bintang.
"kenapa kamu menyimpan ini sendiri nak, kenapa tidak bicara sama mama, apa kamu tidak menganggap kami orang tua kamu
"maaf Ma, aku hanya tidak mau mengecewakan kalian. walaupun akhirnya akan seperti ini juga.
"maafkan anak papa nak, kamu pantas bahagia. aku setuju kamu meninggalkan anak itu. dan Dika aku minta maaf atas semuanya.
papa rian merasa malu dan sedih atas perbuatan anaknya itu.
"pa, bintang minta maaf tidak bisa melanjutkan ini semua. apa bintang masih bisa panggil papa setelah kami pisah?
sambil menangis dan memeluk papa rian
"tentu nak, kamu tetap anak papa.
"rian aku tau semua ini diluar kendalimu, tapi satu yang harus kamu ingat, aku tidak akan memaafkan anakmu itu yang sudah menyakiti anakku. papa Dika yang akhirnya mengeluarkan kata dengan menahan emosi. seandainya aku bertemu dengan anakmu itu aku akan memberikannya pelajaran.
"aku tau kesalahan adit memang fatal. aku tidak akan melarangmu untuk melakukan sesuatu padanya. sekali lagi aku minta maaf