NovelToon NovelToon
Sekertaris Tangguh Kesayangan Arkana

Sekertaris Tangguh Kesayangan Arkana

Status: tamat
Genre:Tamat / Keluarga / Karir / Persahabatan / Romansa
Popularitas:16.8M
Nilai: 4.7
Nama Author: Nike Julianti

Kuyssss...... novel ke 6 nihhh. Sambil nunggu lanjutan keluarga Zandra. Semoga menghiburrr...

Seorang wanita yang terlahir dari keluarga Kaya Raya dan penuh kasih sayang, namun tak membuatnya menjadi wanita manja. Fia merupakan anak perempuan satu-satunya di keluarga Anderson dan ia jyga satu-satunya anak yang tidak mau di publikasikan.

Setelah di khianati oleh tunangannya, tak lantas membuatnya bersedih. Justru membuatnya bahagia, karena terlepas dari tali perjodohan yang di buat oleh nenek.

Selain mandiri, Fia pun mempunyai beberapa keahlian yang membuat seorang pria jatuh cinta padanya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nike Julianti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Perubahan Mood

Sedangkan di dalam, terlihat Arkan yang melonjak-lonjak kegirangan.

"Aku tidak percaya, bila gadisku akan menjadi sekertarisku. Dia akan mendampingiku sepanjang hari, aaaaaaaaa. Aku senang sekali, dia akan menjadi sekertaris kesayanganku." ucapnya pelan,namun dengan semangat yang membara, eaaaa

Arkana pun segera memakai jasnya yang sempat ia lepaskan tadi dan bersiap-siap untuk segera menemui relasi bisnisnya. Saat ia membuka pintu, ia di kejutkan dengan Fia yang tengah berdiri di depan pintu dengan memeluk berkas dan iPad yang biasa Anna bawa setiap kali melakukan pertemuan.

'Astaghfirullah, bidadari nyasar.'ucap Arkana dalam hati

" Ehem... apa kamu yang akan mendampingi aku bertemu klien?" tanya Arkana

"Iya pak" jawab Fia semangat

Serasa ada bunga-bunga bertaburan di dalam hatinya, Arkana merasa ingin kembali melompat dan berteriak 'I LOVE YOU' mendengar jawaban Fia. Ia pun menatap Anna yang ada di belakang Fia, Anna pun mengangguk tersenyum dan mengacungkan kedua jempolnya.

Arkana pun tersenyum tipis, ia pun segera melangkah di depan Fia. Fia pun menoleh pada Anna.

'An, aku akan memberikan bonus padamu.' gumam Arkana dalam hati

'Semangat' ucap Anna tanpa suara dan mengangkat tangannya di depan wajahnya

Fia pun mengangguk.

Doni ternyata sudah siap di depan pintu masuk perusahaan, lebih tepatnya ia tengah menunggu Arkana dan Fia di samping mobil. Doni pun segera membukakan pintu belakang untuk Arkana , sedangkan Fia masuk melalui pintu yang lain. Setelahnya Doni pun masuk ke bagian depan mobil, ia duduk di sebelah kursi kemudi.

Selama di perjalanan, Arkana hanya fokus pada laptop. Walau sebenarnya di hatinya sangatlah berdebar-debar, karena Fia yang duduk di sampingnya. Sesekali Arkana mencuri pandang pada Fia.

'Sial, perasaan ini baru sekali aku rasakan. Kenapa sangat berbeda saat aku bersama wanita rubah itu? Semoga Fia tidak mendengar debaran jantungku, huft..' gumamnya dalam hati, Arkana pun mencoba untuk mengendalikan debaran jantungnya.

Setelah 25 menit, mereka pun sampai di restoran yang di tuju. Arkana pun masuk di susul oleh Doni dan Fia di belakangnya.

Salah satu pelayan pun langsung mengantarkan mereka ke private room yang ada di restoran tersebut. Di sana ternyata relasi bisnisnya sudah sampai, setelah basa basi menyapa, mereka pun langsung memulai membahas tentang kontrak kerja sama.

Sebelumnya Arkana memperkenalkan Fia sebagai sekertaris barunya, terlihat jelas bila salah satu relasi bisnisnya tertarik pada Fia. Karena sejak awal Fia masuk, pria itu terus mencuri pandang pada Fia. Fia yang memang mempunyai kepekaan tinggi, menyadari hal itu. Namun, ia mengabaikan hal itu.

Fia mulai mempresentasikan semuanya sesuai dengan apa yang sudah ia pelajari, cara pembawaan nya yang lugas juga tegas. Membuat para relasi bisnis Arkana terkagum-kagum.

Ada rasa bangga dan juga cemburu di hati Arkana, namun untuk saat ini. Ia tak bisa melakukan apapun, karena misi mengejar cinta sang sekertaris pun belum di mulai.

"Huft..." Arkana pun menghela nafasnya pelan, rasanya ia sangat kesal hari ini. Karena wanitanya di lihat banyak orang.

'Ingin rasanya aku mengurungmu di kamarku Fi.' gerutu Arkana dalam hati.

Setelah 2 jam, pertemuan itu pun berakhir dengan hasil memuaskan. Arkana pun langsung pamit untuk kembali ke kantor, rasanya jiwa dan raganya terasa terbakar api cemburu.

"Apa tuan Arkana tidak ikut makan siang?" tanya salah satu relasi bisnis

"Maaf, saya masih memiliki banyak pekerjaan di kantor dan pertemuan lainnya. Saya pamit." jawab Arkana dingin

Mereka bertiga pun akhirnya keluar dari ruangan tersebut dan berjalan keluar restoran. Sepanjang perjalanan, terlihat bila wajah Arkana tidak bersahabat. Fia dan Doni pun merasa kebingungan, pasalnya saat berangkat mood bosnya sangat baik. Tambah lagi hasil pertemuan pun, sangat memuaskan.

Setelah sampai di perusahaan, tanpa menunggu di bukakan pintu, Arkana pun membuka pintu sendiri dan segera masuk ke dalam perusahaan. Membuat Doni dan Fia semakin kebingungan.

"Pak Doni, si bos kenapa?" tanya Fia

"Entahlah, sepertinya sedang PMS dia. Mood swiming banget, kaya orang lagi bunting" jawab Doni mengedikkan kedua bahunya.

Fia pun tertawa mendengar jawaban atasannya.

"Pak Doni kaya sahabat saya, kalo ngomong suka asal nyablak." ucap Fia seraya berlalu meninggalkan Doni sendiri di loby.

Karena sudah masuk jam istirahat, tentu saja banyak yang melihat kejadian tersebut. Banyak karyawan yang baru melihat Fia dan bertanya-tanya, apalagi saat Fia tertawa. Banyak yang tersepona dengan kecantikannya yang berkali lipat.

Saat Fia sampai di depan mejanya , terlihat Anna yang sibuk dengan pekerjaannya.

"Gimana Fi meeting pertama kamu?" tanya Anna

" Alhamdulillah lancar bu, hasilnya sangat memuaskan." jawab Fia seraya duduk di kursinya.

"Kalo lancar, terus kenapa muka si bos di tekuk begono?" tanya Anna lagi

"Justru aku sama pak Doni juga bingung bu, saat brangkat sama pulang mood nya si bos berubah. Kaya Dewa Indra yang punya banyak wajah" jawab Fia yang berubah berbisik di kalimat terakhir.

Anna pun cekikikan mendengarnya.

"Ngapa lu? Ketawa ko macam kuntilini." tanya Doni yang hendak masuk ke ruangan Arkana.

"Apa sih yul, jangan suka iri deh. Sesama makhluk halus yang mandiri, kita harus saling men support" jawab Anna seraya menaik turunkan alisnya. Doni yang kesal pun ,segera masuk ke dalam ruangan, setelah mendengar sahutan dari dalam.

"Sesama makhluk halus mandiri? maksudnya gimana bu?" tanya Fia bingung

" Hiihihi... iyalah mandiri. Coba kamu pikir, kuntilanak selalu menyendiri di atas pohon, terus tuyul... ia mandiri, karena bisa mencari uang sendiri. Hahahaaha" Fia pun ikut tertawa mendengar jawaban absurd seniornya.

"Ada apa?" tanya Arkana ketus pada Doni

" Ini bos laporan keuangan 3 bulan lalu yang bos minta." ucap Doni seraya menyerahkan beberapa berkas pada Arkana.

"Hmmmm" jawab Arkana

Doni yang memang dasarnya selalu kepo dengan suasana bosnya pun, akhirnya bertanya.

"Maaf bos, kalo boleh tau bos ini kenapa ya?" tanhya Doni

"Apa maksudmu?" tanya Arkana balik

" Ada apa denganmu bos? Saat berangkat dan pulang dari pertemuan, berbeda sekali. Seperti ibu-ibu arisan yang bernagkat senang, karena berharap mendapat ariasan. Tetapi pulang dengan wajah mengkerut, karena ternyata namanya tidak keluar di kocokan." ucap Doni yang langsung mendapat lempara pulpen padanya.

" Apa tidak ada perumpamaan yang lebih baik?" gerutu Arkana

"Aku kesal hari ini, karena banyak mata yang menatap Fia dengan tatapan terpesona. Dia milikku, hanya milikku." ucap Arkana kesal

'Ya ampun, ternyata bos ku sudah se bucin ini. ' gumam Doni dalam hati

"Tapi kan nona Fia memang cantik bos, pasti banyak yang menyukainya." jawab Doni

"APA?! kamu juga memperhatikan Fiaku hah?!" sentak Arkana

'Cih, Fiaku? Belum apa-apa si bos sudah meng klaim kepemilikan.' gumam Doni lagi

"Bukan begitu bos, tapi itu memang kenyataannya bukan? bila tidak cantik, bos juga belum tentu tertarik padanya. Sebaiknya bos memulai PDKT pada nona Fia, sebelum ada pria yang mendahuluimu bos." ucap Doni, yang kangsung membuat Arkana terdiam seribu bahasa

"Kamu benar, jadi apa yang harus aku lakukan? Kamu taukan, aku tidak pernah mengejar seorang wanita." ucap Arkana

'Dia kira aku bagaimana?Sepanjang hari selalu memgikutinya. 'Doni hanya bisa bertanya dalam hatinya

"Coba bos tanya pada yang lebih berpengalaman." jawab Doni

"Siapa?" tanya Arkan

"Tuan Dewa misalnya, atau pada tuan besar." jawab Doni

" Ahh.. kamu benar."

...****************...

happy reading💞💞

1
Eloraaaaa
/Smug/
Asmida
lanjut
Yani
Fia hamil semoga tidak terjadi apa" dengan Arkana
Yani
Ternyata nyoya Silis dan anaknya salah lawan
Yani
Beratem lagi ....👍
Yani
Tenang Andri bentar lagi ketemu sama Nada
Yani
Kenapa harus pergi dulu baru sadar kalau ada rasa cinta
Yani
Setelah pergi baru Andri merasa kehilangan
Yani
Terus pojokin mmh Viona
Yani
Baru mampir lagi ni kangen sama Via
Citra Anastasia Lusia Voltun
Tulisan nya lebih pake bahasa baku dr pd lu gue
Aini bkl
👍👍👍 betul sekali
Vani_27
udah yang kesekian ini bacanya🤣🤣🤣
titiek
berarti FIA emang bnr2 titisan mamanya 🤭🤭
titiek
moga aja pada ngeh klo kasus yg jahatin FIA sm kyk kak will
azmiarti202 azmiarti
Luar biasa
ule_keke: Terima kasih kak🤗
total 1 replies
Putudina Nurhayanti
mampir
ule_keke: selamat datang kak, semoga suka🤗
total 1 replies
Putrii Marfuah
sadissss
AGhanteng
Penasaran dgn jln ceritanya.
Yani
Sulis dan anaknya selamat menikmati penderitaan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!