NovelToon NovelToon
Seni Naga Kuno Taiko

Seni Naga Kuno Taiko

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Timur / kultivasi / wuxia / xianxia
Popularitas:5.2M
Nilai: 4.7
Nama Author: Nori Fai

Maaf untuk karya ini sangat banyak pengguna kata yang typo harap dimaklumi. Saya mengejar kata dan juga males revisi!!!


~

Pemuda itu, bernama Long Fai. Dia adalah seseorang mahasiswa yang sedang merayakan acara kelulusan bersama temanya. Namun karena Long Fai sangat sembrono, dia kencing di makam keramat sehingga mengakibatkan jiwanya di pindahkan ke dunia Kultivator.

Di kehidupan kedua Long Fai adalah tuan muda keluarga Long selama 15 tahun dia di benci sebagian pecundang karena tidak memiliki basis kultivasi.

Di anggap pecundang, sampah yang terkenal, bahkan keluarga sendiri tidak menganggap dirinya ada, penghianat wanita yang dia cintai sehingga dia mengalami keputusasaan.

Dia pergi ke tebing untuk meredam ke marahhanya, namun tanpa sebab ada cahaya yang dari langit langsung memasuki ke tubuh dirinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nori Fai, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Aku Adalah Orang Yang Memiliki Perinsip

Bab 25 Aku Adalah Orang Yang Memiliki Perinsip

Aray Guntur itu akan otomatis berhenti ketika target sudah mati dan jika aray guntur ingin di gunakan lagi, maka setidaknya Bing Bing harus menungu setidaknya 4 atau 7 jam.

Tergolong lumayan cukup lama.

Mata indah Bing Bing, melihat bahwa tubuh pemuda itu hancur berserakan. Dia juga melihat bahwa ada sebagian tubuh pemuda itu yang hangus usus-usus berserakan ada di mana-mana.

"Hahaha rasakan brengsek, ini adalah akibatnya kamu tidak patuh terhadap aku, maka kematian yang akan menemui mu..! Bing Bing tertawa dengan bangga dan dia sangat puas sekali setelah membunuh pemuda bastard ini.

Tapi suasana kegembiraan ini, dia hanya bertahan tidak lama. Karena dia melihat bahwa dari potongan daging-daging pemuda itu yang sedang berserakan, tiba-tiba dari sekumpulan daging itu, menumbuhkan pohon yang merambat dengan batang yang cukup besar.

Paling-paling besar batang pohon itu sebesar pipa palaron dengan ukuran 10 atau 15 Cm.

Dari sekumpulan daging itu menumbuhkan satu jenis tumbuhan tapi dengan anehnya dia berbunga dengan cepat dan bunga itu, berbeda warana setia pohon satu kelain itu.

Ada juga yang berbuah.

Dari sekumpulan bunga itu, tiba-tiba ada bunga yang cukup bagus sedang mekar. Ketika mekarnya bunga itu tiba-tiba ketika mekar bunga itu memunculkan pemuda yang Bing Bing kira sudah mati.

Pemuda itu yang tak lain adalah Long Fai.

Setelah bunga itu memunculkan Long Fai, dia yang tadinya mata terpejam kemudian membuka matanya dan dengan tenang, Long Fai turun dari bunga itu.

"Apakah kamu begitu kaget ketika tahu bahwa aku hidup tanpa luka sedikit di bagian tubuh." Kata Long Fai dengan menghina.

"Tidak mungkin... Ini palsu!" Bing Bing berteriak tidak percaya dengan nada ngeri.

"Tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini." Long Fai berakata sambil melompat. Dia memanfatkan wanita itu yang dalam ke adaan panik dan lengah.

Dengan langkah angin, dia sudah tiba di depanya kemudian Long Fai langsung mencekram leher wanita itu.

"Tidak.. aku mohon jangan.. aku tidak ingin mati." Bing Bing mencoba membela diri ketia lehernya di cekik oleh tangan Long Fai.

Tangan Bing Bing mencoba mencakar-cakar Long Fai tapi itu percuma karena setelah tubuhnya terkena sambaran guntur merah, sekali lagi pintu nadi di tingkatkan.

"Aku mohon jangan bunuh aku.. jika kamu berbelas kasih untuk melepaskan, aku akan menjadi budak kamu, aku akan melakukan yang kamu inginkan." Dalam situasi hidup dan mati harga diri tidak di perlukan. Maka dari itu Bing Bing melepaskan harga diri untuk bertahan hidup.

"Aku akui bahwa kamu memiliki wajah yang rupawan seperti layaknya peri. Tapi, itu tidak bisa mengubah situasi bahwa kamu berniat membunuh aku, dari itu maka aku mengetahui bahwa kamu adalah musuh dan itu harus di bersihkan dan di bunuh. Itu lah perinsip aku jika aku berbelas kasih kepada musuh itu bukan cara aku apakah paham."

Kata-kata lembut itu ketika terdengar oleh telinga Bing Bing hanyalah pertanda bahwa negoisasi itu tidak berhasil dan dia tahu bahwa mungkin ini adalah ahir hidup baginya.

"Tidak aku mohon kamu berbelas satu kali ini saja..!" Bing Bing masih memohon.

Long Fai mengeleng kepalanya dan berkata. "Aku orang yang mempunyai prinsip."

Kemudian tangan kanan mencekik Bing Bing, tangan kiri itu berubah menjadi bersisik dan langsung mensuk dada Bing Bing hinga berdarah.

"Heheheh!" Long Fai tersenyum jahat.

"Puf!" Darah memuncrat dan Bing Bing melihat ke arah Long Fai dengan ngeri. Kemudian dia berkata. "Tidak kamu iblis..kamu bukan manusia..! Tidah ahhhhgrt."

Bing Bing melolong dengan ngeri dia ahirnya berhenti berteriak ketika tangan kanan Long Fai meremas leher Bing Bing hinga patah tulang dan hancur.

Tubuh Bing Bing kejang kejang dan meningal.

Setelah membunuh wanita itu dia membuang jazatnya layaknya karung sampah.

Kemudian dia melihat tangan sendiri yang penuh dilumuri darah. Jika ada orang yang melihat adegan pembunuhan ini mungkin orang itu akan takut hinga ingin kencing.

Kemudian setelah membunuh dia mengeluarkan ketua bandit itu.

Tiba-tiba ketika ketua bandit setelah keluar dari artefak penyimpanan dia kaget dan baru sadar.

Dia bingung karena ketika dirinya memasuki ruang penyimpanan dia tidak sadarkan diri dan pandangan gelap saja.

Tapi ketika dia sudah sadarkan diri dia melihat pemandangan yang membuat dirinya shock. Ketua bandit itu melihat di sampingnya bahwa wanita yang menculik pedang milik dirinya sudah tewas dalam ke adaan mengenaskan.

Dia juga melihat pemuda dengan tangan berlumur darah sedang menatap dirinya setelah itu dia dengan reaksi karena rasa bahaya kepada pemuda di depanya langsung mundur.

"Ini..!"

Long Fai yang melihatnya juga bingung tapi dia cepat paham setelah melihat ke adaan tubuh dirinya yang berlumuran darah.

Long Fai mencoba mendekat ke ketua bandit itu tapi dia melihat bahwa bandit itu, melangkah mundur.

"Hei kamu." Long Fai mencoba berkata. Tapi di potong oleh ketua bandit.

"Kamu apa yang kamu ingin kan jangan bunuh aku..!" Bandit itu berteriak dengan keringat dingin.

"Kamu tidak perlu takut, kamu tidak bermusuhan dengan aku maka tenanglah." Long Fai mencoba menenangkan.

Tapi pada saat itu, tiba-tiba di antara langit munculiah selusin sosok manusia yang membawa hewan monster terbang yang sangat mengerikan dan besar.

"Siapa yang berani membunuh pemimpin Bing Bing!" Ada salah satu orang yang berteriak kepada Long Fai dengan marah.

"Oh apakah kamu mencari aku, kebetulan aku yang membunuhnya." Kata Long Fai dengan tenang.

Tapi sekali lagi ketua bandit memasuki masa-masa tegang sehinga lutut lemas hinga ingin kencing karena sangat ketakutan.

Long Fai tidak takut dia kebetulan setelah memasuki dunia artefak lantai satu, semua hewan yang ada di lantai itu sudah mengangap bahwa Long Fai adalah tuan rumah.

Menurut pengetahuan yang di dapat artefak naga, dia bisa melepaskan sekawan monster itu untuk membantu di dunia luar.

Kemudian Long Fai mencoba.

Long Fai memunculkan monster satu untuk menyelamatkan ketua bandit itu.

Dengan itu seketika di samping Long Fai ada celah ruang dan munculah monster seperti serigala tapi dia memilili sayap dan di kepalanya ada kedua tanduk.

Begitu hewan itu keluar, para kelompok yang sedang terbang mengunakan hewan masing-masing terkejut.

Orang yang berteriak memarahi Long Fai bertanya-tanya pada diri sendiri, bahwa hewan aneh macam apa yang di pangil pemuda itu.

Dia meraskan bahwa pemuda itu tidak sederhana yang dia kira.

Anda tahu bahwa semua kelompok itu, sangat takut kepada ketua Bing Bing. Tapi pemuda itu mampun membunuhnya sehinga dia yakin bahwa kekuatan pemuda itu lebih tingi darinya.

Dia menjadi waspada dan serius terhadap pemuda di depannya.

"Mengaum!"

Di samping itu setelah monster aneh keluar langsung mengaum dengan banga. Ketika monster itu melihat Long Fai dia langsung mengusap kepalanya ke arah tubuh Long Fai.

Kepala bandit tertegun dengan pemandangan ini. Sebenarnya dia ingin berkata tapi di potong oleh Long Fai. "Monster kecil, bawa orang ini menjauh dari pertempuran."

Monster itu mengangguk patuh dan setuju.

"Mengaum!"

1
Hengki MS
palembang ao thor
Narraherry
ayo semangat Qin ye... hancurkan.. 😁😁😁😁😁
Narraherry: 👊🏾👊🏾👊🏾👊🏾👊🏾
Nori Fai: 😏/Skull/
total 2 replies
Narraherry
Mantap fai... 👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻
Narraherry
lanjut fai.....
kamir
josss thour
kamir
ok mas sabar
Sikilman
aaaaiiihhhhh .. ngeri x, kopi sianida.
rasanya gimana itu, Thor????
🤔🤔🤔🤔🤔🤔🤔🤔🤔🤔
Nori Fai: cuma jokes /Joyful/
total 1 replies
kamir
Joss thour
Yanto Ibon
jangan terlalu sulit memberi nama Thor. ..

sekali2 nama BELEKOK SAMIDIN kek...
Nenie desu
good 👍
Narraherry
hajar fai... 👊🏾👊🏾👊🏾👊🏾👊🏾
Dewi Ambarukmi Ambarukmi
Luar biasa
Hengki MS
like like
Narraherry
lanjut kan fai... 💪🏼💪🏼👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻
Rama Beratha
Luar biasa
Rama Beratha
Lumayan
Hengki MS
mantap thor
Narraherry
Semangat ya fai, lanjutkan sampai TAMAT... 😁😁😁😁😁
Narraherry: 😂😂😂😂😂🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻👊🏾👊🏾👊🏾👊🏾👊🏾
Nori Fai: tentu saja lah tamat .
total 2 replies
Narraherry
yang baca rame,tp malas coment.. 🤔🤔🤔🤔🤔
Narraherry: 😂😂😂😂😂👊🏾👊🏾👊🏾👊🏾👊🏾
Nori Fai: pembaca hantu /Joyful/
total 2 replies
Kris Worro
authornya gobloknya gak ketulungan, Nalan Rua itu wanita jgn nebut tuan Nalan Rua dasar author bodoh....
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!