NovelToon NovelToon
Pengasuh Tuan Muda Genius

Pengasuh Tuan Muda Genius

Status: tamat
Genre:Tamat / Anak Genius / Cinta Seiring Waktu / Keluarga / Romansa
Popularitas:63.9M
Nilai: 4.8
Nama Author: Lunoxs

Ajeng harus pergi dari desa untuk menyembuhkan hatinya yang terluka, sebab calon suaminya harus menikahi sang sepupu karena Elis sudah hamil duluan.

Bibiknya memberi pekerjaan untuk menjadi pengasuh seorang bocah 6 tahun dari keluarga kaya raya di Jakarta.

Ajeng iya iya saja, tidak tahu jika dia adalah pengasuh ke 100 dari bocah licik itu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lunoxs, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 11 - Satu Syarat

Diantara takutnya Ajeng itu, untungnya Sean keluar dari dalam kamar mandi. Jadi ada pengalihan tatapan tajam milik papa Reza.

Kini Reza menatap Sean, membuat keduanya saling tatap dengan tatapan yang entah, sulit untuk bisa dijabarkan.

Ajeng selalu merasa canggung jika diantara keduanya.

"Sen, ayo pakai baju," ajak Ajeng dengan suara yang pelan.

"Aku bisa pakai baju sendiri Mbak."

"Biar papa yang membantu mu pakai baju," ucap Reza.

"Tidak perlu, aku bisa melakukannya sendiri." Sean bahkan tak melihat sang ayah saat bicara, dia melengos menuju lemari pakaiannya. Namun masih terlalu pendek untuk menjangkau baju yang ada di gantungan.

Ajeng terdiam, memberi kesempatan Reza untuk maju dan menolong Sean.

Tapi pria berwajah dingin itu hanya diam di tempatnya berdiri. Sampai Ajeng harus memberi isyarat dengan desis suara ular ...

Sst! sst!!

Ajeng juga sedikit mendelik agar Reza paham. Tapi pria itu hanya menatap Ajeng dengan dahi berkerut.

Reza sungguh tidak paham kode dari Ajeng.

Membuat gadis cantik berbadan mungil itu rasanya ingin berteriak frustasi.

Jadi tanpa menunggu Reza bergerak, akhirnya Ajeng yang maju.

Sesaat Reza masih berdiri di sana untuk terus menyaksikan sang anak dan ketika Sean telah selesai mengenakan bajunya pria itu pun pergi meninggalkan kamar tersebut.

Sean melirik punggung sang ayah yang mulai menjauh.

Dan Ajeng meyaksikan itu semua, dia cukup paham bahwa sebenarnya Sean begitu menginginkan perhatian dari ayahnya, juga pasti merindukan kasih sayang sang ibu.

1 Minggu berlalu dan Ajeng masih bertahan menjadi pengasuh sang tuan muda.

Di 2 Minggu Ajeng jadi pengasuh dia menangis diam-diam di dalam kamar. Siang tadi bukan hanya Sean yang membentak dia, tapi Reza juga ikut membentak karena dia lalai.

Padahal sungguh, bukan dia yang lalai melainkan karena kenakalan Sean sendiri.

Di minggu ke tiga rasanya Ajeng ingin pulang. Tapi jika ingat pengkhianatan Elis dan Erwin membuat Ajeng seketika mengurungkan niatnya.

Apalagi Oma Putri berkata bahwa dia akan menaikkan gaji Ajeng andai bisa bertahan di bulan pertama ini. Om Ryan juga selalu berkata bahwa Ajeng adalah pengasuh terbaik untuk Sean.

Meminta Ajeng untuk bertahan.

Tepat di 1 bulan Ajeng bekerja, Sean menatap sang pengasuh. Setelah semua yang dia lakukan mbak Ajeng tetap bertahan, tetap memperlakukannya sama.

Dimarah jika dia salah, dan dipeluk jika dia bersikap menggemaskan.

"Mbak Ajeng," panggil Sean, saat ini mereka berdua sedang berada di taman belakang bermain juga dengan Malvin.

"Apa?"

"Mbak Ajeng mau bantu aku nggak?"

"Bantu apa?"

"Bantu aku agar bertemu dengan mama."

Deg! jantung Ajeng berdenyut ketika mendengar permintaan itu. satu bulan dia berada di sini sekalipun Ajeng memang tidak pernah melihat mama Sean berkunjung.

Sebenarnya dia pun selalu bertanya-tanya dimana mama Sean berada, tapi Ajeng sadar diri untuk tidak ikut campur terlalu dalam pada masalah keluarga majikannya.

Sementara Sean merasa mbak Ajeng bisa diandalkan untuk menjadi partner, Sean akan benar-benar menerima Mbak Ajeng sebagai pengasuhnya dengan satu syarat, mbak Ajeng harus membantunya untuk bertemu dengan Mama.

"Aku akan bersikap baik pada Mbak Ajeng, tapi dengan satu syarat, mbak harus menuruti keinginanku itu," ucap Sean lagi.

Hingga membuat Ajeng bingung dan kaget, bagaimana bisa anak berusia 6 tahun punya pemikiran seperti itu.

1
Patrish
cauvade syndrome..... itu karena saking bucinnya papa Reza....
Supriyatun
hahahahahha
Supriyatun
sudah baca thor sudah tamat bacanya bagus ceritanya dokter alam
Supriyatun
aku juga ah🤣🤣🤣🤣🤣🤭🤣hahahahaha
Patrish
salah musuh Mon... soal acting yang melas melas..dia mah suhunya
Patrish
harusnya kamu berterimakasih pada Erwin.. kalo tidak ada penyelewengan.... ga kebagian si cantik kau..
Supriyatun
betul apa tidak itu ayahnya sean curhat sama anaknya.padahal kan usianya katanya 33 heheheh.jadi geli aku bacanya tapi lucu juga si seandainya ada ayah curhat sama anak tuk carikan jodoh heheheje .namanya juga cerita kwkwkwk.semangat thor.bagus ceritanya.
Supriyatun
author lebih gila lagi kwkwkwkwk 🤭🤣😜🙏🏻hahahahahhs
Supriyatun
hajhahjajajaa aduh ngakak deh author emang debes alias hebaaat
⍣⃝ꉣꉣLintang.❀∂я
wuah anak kodok mulai ngereog nih ... 😂🤣😂🤣
⍣⃝ꉣꉣLintang.❀∂я
siap, diterima komandan !! 🤣🤣
⍣⃝ꉣꉣLintang.❀∂я
Oalah... ngunu to tibake 😂😂😂
⍣⃝ꉣꉣLintang.❀∂я
to the point ya papa Reza 🤣🤣👍👍👍
⍣⃝ꉣꉣLintang.❀∂я
Cerita ringan namun mampu membuat pembaca ingin terus menanti kelanjutannya. Authornya keren banget 👍👍👍
⍣⃝ꉣꉣLintang.❀∂я
lope lope papa Reza ❤️❤️❤️❤️
⍣⃝ꉣꉣLintang.❀∂я
Papa Reza, akui saja kalau kamu menyukai mbak Ajeng 🤭🤣
⍣⃝ꉣꉣLintang.❀∂я
Ya ampun Thor, aku ketawa sendiri baca part ini ... 🤭🤣🤣
Supriyatun
Luar biasa
Lilik Farihah
cie...cie naik setingkat, papa Reza d berani pegang tangan Ajeng😀
Lilik Farihah
wah anak sm BPK sudah jd BESTie 😀
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!