TERPAKSA MENIKAHI PRIA DEPRESI

Berani kau menyentuhnya, aku pastikan tanganmu akan patah...!!! potong Reyhan.

"Mulut kurang ajarnya harus di beri pelajaran...!!! " bentak Rio

"Begitu pun dengan sikap kekasihmu itu, sikap gatalnya itu harus di benahi....!!!" hardik Nara tidak mau kalah

"Aku dan Rayan saling mencintai kau tahu itu, sadarlah....!! balas Keysa

"Oh astaga.... sepertinya otakmu harus di banting dulu agar sadar..." ucap Nara

"Lihat saja, suatu saat nanti Rayan akan menjadi miliku lagi...!! " ucap Keysa dengan sangat marah.

"Percaya diri sekali kau... memangnya Rayan mau barang bekas sepertimu. Yang kebunnya selalu digarap oleh kekasihmu itu. Aihhh.... " Nara bergidik memperlihatkan mimik jijik di hadapan Keysa.

"Kau....!!! " Keysa langsung hendak menampar Nara, namun tangannya malah di cekal lalu di tarik ke belakang dan pelintirkan serta kepala Keysa di pukulkan ke meja oleh Nara.

Dughh...

"Aarrkkhh.... "

"Keysa.... "panggil Rio dan langsung menghampiri Nara dan hendak menolong Keysa. Hampir saja Rio berbuat kasar pada Nara dan Reyhan tidak sempat menolongnya karena sedang mengangkat tubuh Rayan bersama dengan Pak Sam yang tidak sadarkan diri akibat suntikan dari Pak Sam tadi .

Namun tidak di sangka saat Rio akan memukulnya, si anak ayam langsung melakukan tendangan memutar hingga Rio terjungkal.

Brughh....

Setelah itu Nara mendorong Keysa ke atas Rio yang masih terkapar akibat tendangan Nara.

"Aaaww..... " Keysa memekik

"Dasar manusia-manusia tidak tahu diri, kalian mencari lawan yang salah kau tahu itu.... " ucap Nara sambil menghampiri Rio dan Keysa lalu menoyor kepala Keysa.

Tak lama setelah itu security datang, dan membawa Keysa serta Rio ke keluar ruangan. Reyhan melihat Nara berdecak kagum karena ternyata anak ayam ini bisa bela diri.

"Anak ayam bar-bar.... " ucap Reyhan

"Kau baru tahu kalau aku ini hebat.... " ucap Nara menyombongkan diri.

"Kenapa tidak bilang kau bisa bela diri? " tanya Reyhan.

"Aku hanya bisa sedikit, itu pun aku gunakan hanya di saat-saat terdesak saja" jawab Nara ia langsung duduk ke kursi dan minum minuman yang ada di sana.

"Oh ya ampun, adu argumen dengan orang gila dadakan ternyata lebih sulit daripada bicara dengan suamiku yang otaknya setengah ons itu" ucap Nara

"Meskipun otaknya hanya setengah ons, tapi dia itu suamimu tweety..." jawab Reyhan

"Oh ya, bagaimana keadaannya...?" tanya Nara

"Tuan muda sedang istirahat di ruangannya... "jawab pak Sam yang kemudian bergabung duduk dengan mereka di sana.

"Oh... ya ampun Rayan jika mengamuk sangat menakutkan ya..." ucap Nara

"Itulah nona, makanya kita harus menjaga emosi dari tuan muda untuk mengantisipasi hal seperti ini... " jelas pak Sam

"Aku akan meningkatkan keamanan agar kedua orang itu jangan sampai mendekati Rayan... " ucap Reyhan Nara dan. pak Sam pun mengangguk setuju.

"Kalau Rayan tidur aku harus apa....?"tanya Nara

"Terserah kau mau apa, anak ayam biasanya akan bermain dan berlari-lari mengejar induknya... " jawan Reyhan asal

"Aihh... anak ayam ini tidak punya induk dan sudah bersuami" ucap Nara.

"Terserah kau mau apa, aku mau kerja dulu" ucap Reyhan sambil berdiri dan meninggalkan sofa di ikuti oleh pak Sam.

"Ya sudah, aku keluar dulu. Aku akan melihat kinerja para pekerja di kantor suamiku, sepertinya aku akan menjadi mandor yang keren di sini.... "ucap Nara

"Dasar anak ayam bodoh... ini kantor bukan proyek bangunan ckk.... "

"Marah-marah saja terus, nanti kulitmu keriput dan semakin tidak ada gadis yang menyukaimu, kau baru tahu rasa... "ledek Nara sambil meninggalkan ruangan itu.

*

*

*

Karena Nara merasa bosan Nara berniat akan keluar gedung ini dan akan bersantai di taman yang Nara lihat saaat masuk ke gedung ini. Dia ingin menenangkan pikirannya sejenak. Pertengkarannya barusan sungguh mengaduk-aduk hati dan pikiran Nara.

Namun baru saja Nara keluar ruangan dan beberapa langkah dari sana terdengar kata-kata dari seseorang yang seperti tengah menyindir Nara.

"Kau tahu Rayan dari dulu sangat mencintai Keysa" ucap salah satu staf yang kebetulan ia adalah sahabat Keysa.

"Benar... yang aku lihat tuan Rayan begitu menyayangi nona Keysa. Mereka tidak terpisahkan " jawab salah satu rekannya.

"Iya dan entah kenapa, tiba-tiba kini Rayan menikah dengan wanita lain" timpal sahabat Keysa itu dengan nada sinis

"Mungkin wanita itu menggodanya, kau tahu lah apa maksudku... " timpalnya dengan nada mengejek.

"Iya kau benar, wanita itu benar-benar gadis murah*n"

"Hey kalian berdua.... " panggil Nara, mereka berdua langsung menengok dan memandang Nara dengan tatapan tidak suka.

"Ada apa..... nona... "jawabnya dengan nada mengejek

"Kau bilang apa tadi aku gadis murah*n....?"tanya Nara

"Iya, kau gadis penggoda, penggoda calon suami sahabatku dasar tidak tahu malu... " jawab sahabat Keysa itu, Nara menganguk-angguk namun hatinya sangat gemas kepada mereka berdua. Siapa yang murah*n siapa yang di hina

"Hey gadis parasit, kau benalu di perusahaan suamiku. Yang murah*n itu bukan aku tapi ulat keket itu. Memangnya kau tidak tahu jika pria yang bersamanya pernah bercocok tanam di kebunnya. Bahkan mungkin saja kebunnya itu digarap setiap hari oleh pria tadi"

"Jangan asal bicara kau....!!! " jawabnya

"Aku tidak berbohong, tanya saja pada perempuan ulat itu" jawab Nara

"Dia wanita terhormat, tidak sepertimu...!!!

"Aahh... baiklah percuma bicara dengan manusia yang otaknya habis terkelupas karena bodoh...sekarang aku memberimu pilihan. Kau ingin di pecat atau kau ingin habis dikunyah olehku... ohh atau kau ingin merasakan pukulanku hemmm.. ... " ancam Nara sambil meremas tangannya hingga mengeluarkan bunyi gemerutuk

"A-apa... " kedua gadis itu terlihat ketakutan

*

*

Maaf ya terlambat up karena miminnya lagi mudik 😊, alhamdulillah bisa nyempetin waktu buat up

Kencengin like dan dukungannya dong 😘😘