Komedi receh bikin ngakak tentang 10 X terapi untuk menyembuhkan impotensi yang di alami Raja akibat totok yang di sematkan Gadis.
Apa dan bagaimana terapi anu itu yuk baca terapinya di novel kedua author receh ini
yang mau senyum dan ketawa jadiin favorit jan lupa
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon RN, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Tahan, Cuma Lima Menit Kok
JANGAN LUPA READERS KESAYANGAN, LIKE RATE ULANG DAN FAVORITE SEBELUM LANJUT BACA 🙏🙏🙏
...****_****...
Tinggal satu jarum yang tersemat di tubuh Raja yang harus di cabut Gadis letaknya lima centi dibawah pusar.
"Kang jarumnya dicabut ya Kang," Gadis mencoba kembali membujuk.
"AWAS JANGAN BERANI BERANI LU CABUT!!" kembali Raja berteriak.
"Ok, aku enggak akan cabut.Tapi liat Gadis dulu ya kang," ucap Gadis meminta Raja agar memperhatikannya.
"Dalam hitungan ke-3 semuanya akan kembali normal seperti semula ya kang 1..2..3 klik," dengan satu sentilan jari Raja terlepas dari pengaruh hipnotis Gadis.
Dari mata Radja terlihat tampak sedikit bingung saat melihat keadaannya yang setengah telanjang berbaring di atas ranjang. Begitu tatapan matanya jatuh pada jarum di perutnya.
"AÀAAAA.... CABUT BURUAN!!" teriak Raja histeris sambil menutup matanya.
Gadis pun buru-buru mencabut jarum akupuntur yang tinggal tersisa di perut Raja sambil tersenyum geli. lalu menyimpannya dalam kotak khusus jarum akupuntur dan masukannya ke dalam ransel.
"Gila! lu mau bunuh suami lu di malam pertamanya ya? dasar istri psikopat!" bentak Raja dengan wajah masih terlihat pucat.
"Sssttt udah jangan berisik kalau ketauan sama mereka gimana? emang gak malu Kang?'
Mata Raja melotot "Liat aja kalau mereka berani buka mulut, bakal gue kick semua dari rumah ini, kalau perlu dari hidup ini!" Raja menjawab dengan kesal.
***
"Aaaww!" Bu Shanti menahan teriakan di tenggorokan tapi tetap saja masih terdengar.
"Huuuss... jangan berisik Bu, tar kalau ketauan bisa celaka duabelas kita!" bisik Yati sambil menempelkan jari telunjuk di mulutnya.
"Waduh! itu Tuan tadi minta jangan dicabut kok sekarang kenapa teriak minta dicabut?" Ruslan yang otaknya sudah traveloka jadi dibuat bingung sendiri.
"Udah ah, aku nggak tahan, mau masuk Kamar sajalah," Yati mlipir menjauh karena diantara ketiganya emang dia yang masih single.
"Bu, kita lanjut kan?" Ruslan seperti minta persetujuan sang sesepuh.
Bu San melirik Ruslan.
"Lanjut, sampai babak berikutnya Lan. Kita berdua berjuang sampai akhir," kalimat Gak jelas meluncur dari mulut Bu San.
"Kamu Yes, aku yes juga Bu," sahut Ruslan berkobar semangatnya menirukan Mas Anang kalau lagi jadi juri Idol.
***
"Beb, kenapa Dicky belum bangun juga? padahal katamu udah selesai?" Raja heran sudah di tusuk jarum tapi kok si junior masih terlelap saja.
"Tadi baru pemanasan Kang," Gadis menjawab datar sambil tangannya membuka botol minyak urut,"
"O...trus kapan mulainya udah kedinginan nih?" tampak Raja yang gelisah karena ruangan kamarnya yang dingin AC.
"Hmmm, bentar lagi Kang, sekarang tarik napas dalam-dalam aku akan mulai," perintah Gadis.
"Sekarang mau apa lagi?" Raja bertanya dengan wajah bingung.
"ini tahap pertama untuk membuka totok pembangkit itu, tahan ini akan terasa sedikit sakit," Gadis mulai melakukan penekanan pada telapak kaki Raja tepat di tengah-tengah.
"Aaaaaa!" Raja berteriak karena tekanan itu bisa dirasakan sampai ke kepala.
"Tarik napas dalam-dalam kang, jangan teriak!"
"Sakit tau nggak sih!"
"Makanya kalau udah tahu sakit. Besok lagi jangan suka bandel dan jangan lakuin hal yang bodoh," Gadis menjawab kesal tiba-tiba saja kejadian waktu itu terlintas di kepalanya.
"Aaauu... aaaauuu udah please jangan lama-lama NAPAA!" oceh Raja tak karuan karena sakit yang dirasa.
"Tahan cuma lima menit doang juga, lagian liat tuh anunya Akang dah mulai melek," tunjuk Gadis kepada Raja saat melihat Boxer yang dipakainya mulai mengembang.
Seketika Raja langsung melihat ke bawah bagian sensitifnya dan tampak wajahnya sumringah.
"Oohh... junior kamu sudah siuman! OK beb aku akan tahan sakitnya, tuntaskan!"
Reaksi Raja tiba-tiba berubah saat melihat hasil yang sudah terlihat, dia tidak lagi teriak tapi menjadikan bantal sebagai sasaran untuk pelampiasan rasa sakitnya dengan menggigitnya sekuat tenaga.
***
"Aduh Bu! Maaf isi kepalaku sudah tidak jelas mendengar teriakan Tuan aku mundur saja lah!" Ruslan Berkata sambil bangkit dari duduknya bersiap hendak pergi dari tempat itu dan tidak meneruska misi nguping MP majikannya.
"Eiitt, mau kemana? Jangan pergi! ini baru seru-serunya!" bisik Bu Santi menarik lengan Ruslan agar mau melanjutkan agenda nguping bersama.
"Tapi aku sudah ndak tahan Bu? Maaf aku permisi cabut izin ya Bu, please," Ruslan memohon sambil memegang anunya.
Bu Santi melirik tangan Ruslan yang anu, diapun langsung melepaskan lengan Ruslan kasar.
"Iiiissstt, udah cabut sana!" usir Bu San.
Ruslan pun berjalan sambil membungkuk perlahan dan berjinjit untuk menjauh dari arena pertempuran.
"Lanjut, nyimak sendiri aje gak masalah wkwk,"
gumam Bu San.
(Gak papa Bu San paling ditemanin nyamauk wkwkwk. Pov author)
***
"Ok kang, sudah selesai sekarang," Gadis berucap sambil beranjak dari kursi untuk pergi ke kamar mandi.
"Mau kemana beb?" tanya Raja sambil menarik kuat tangan Gadis dan membuat Gadis jatuh di atas tubuh Raja. Raja membalikan posisinya hingga membuat Gadis sekarang berada di bawah tubuhnya
Mata mereka saling memandang.
"Aduh Mah, Neng takut!" Gadis membatin sambil memejamkan matanya rapat.
"Akhirnya dia takluk juga sama gue, liat aja gue bakal bikin lu jadi bucin gue hehe," tebak Raja dalam hati saat melihat Gadis terpejam.
"Saatnya beraksi, gue bakal bikin lu gak akan nglupain malam ini seumur hidup lu," batin Raja kembali.
Perlahan raja mencium kening Gadis lalu perlahan turun ke mata ke hidung kedua pipi gadis dan saat bibir Raja hampir menyentuh bibir gadis yang terkatup rapat Raja.
Sejenak Raja memandang bibir Gadis yang sangat menggoda dan dia melewati bibir itu Sepertinya dia menahan untuk menangguhkannya dan dia melanjutkan ciuman ke telinga gadis.
"Xixixixi... Xixixixi.. Xixixixi," Gadis cekikikan karena geli saat telinganya dicium Raja
"Ampun please jangan terusin kang xixixixi... xixixixi.. xixixixi," Gadis menggeliat sambil terus tertawa cekikikan karena kegelian.
"Iiiissstt, Bisa diam gak sih lo kuntilanak! bikin konsentrasi gue kabur aja lu!" ucap Raja mendengar tawa Gadis yang tidak berhenti.
"Please jangan cium bagian itu xixixixi... xixixixi," Gadis memohon.
"Gimana jadinya, kalau langsung tancap gas gak seru dong!" Raja memprotes karena permintaan Gadis yang tidak sesuai dengan keinginannya.
"Jangan pikirin seru atau enggak seru yang penting kelar buruan kang!" ucap gadis dengan mata masih terpejam.
"Dah lah lanjut aja," ucap Raja sambil mulai membuka gaun tidur gadis.
"Tunggu kang!" teriak Gadis.
"Matiin dulu lampunya!" pinta Gadis.
Raja bangun dari tempat tidur dan berjalan ke arah saklar lampu dan mematikannya. Ruangan menjadi gelap sehingga Raja pun harus berjalan sambil meraba.
"Gelap beb, nyalain aja ya?"
"Jangan aku suka gelap Kang," tolak Gadis.
Raja kembali ke ranjang dia pun siap melakukan aksinya.
"Tunggu Kang, pelan-pelan ya,"
"Hmmmm," Raja berdehem.
"Gue akan bikin lu nggak bisa ngebedain antara sakit dan enak jadi tenang aja gue sudah profesional," ucap Raja dengan bangga menenangkan Gadis.
"Ya udah lanjut Kang,"
"Tapi Awas ya, lo Jangan ketawa cekikikan lagi kayak kuntilanak. Kalau lu ketawa gue berasa lagi bercinta sama kuntilanak jadinya merinding bulu Kuduk gue," Raja memprotes
"Hooh, langsung gas keun aja Kang," sahut Gadis.
Malam mulai larut sang Raja mulai melancarkan serangan untuk membuka benteng pertahanan Gadis yang selama ini selalu dijaga ketat. perlahan tapi pasti sang Raja bisa menguasai Gadis tampan tawa kuntilanak.
Dan malam itupun skor sementara 1- 0 untuk kemenangan Raja. Sementara sang penguping Bu San karena terlalu lama larut dalam suasana, hingga dia pun tertidur pulas bersandar di dinding
SKIP 🙈🙈🙈😅😅
Gimana hayo, apa harapan Raja bakal terwujud membuat gadis jadi bucin buat yang masih mau tahu lagi tunggu ya episode episode selanjutnya.
Maaf kalau untuk episode MP nya tidak memenuhi harapan pembaca karena autornya bingung mau jelasinnya harus gimana🙈🤭🙏🙏.
Terima kasih buat yang kasih like, rate, favorite komen dan juga gift-nya🙏🙏🙏