NovelToon NovelToon
Jodoh Dadakan Mr. Cuek

Jodoh Dadakan Mr. Cuek

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / CEO / Cinta setelah menikah / Nikah Kontrak / Pernikahan Kilat / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:3.3k
Nilai: 5
Nama Author: Dinda_Cahyani

Rayana adalah seorang gadis ceria, dan juga ramah.
Namun saat itu entah kenapa Rayana tiba-tiba bisa dikejar oleh rentenir, dan bukan itu saja Rayana juga diteror oleh orang-orang pinjol mereka meminta agar Rayana membayar hutangnya jika tidak mereka mengancam Rayana dengan menyebarkan datanya dan juga foto-fotonya yang sudah mereka edit sekian rupa.
Pada akhirnya Rayana bertemu dengan Felix Mahendra seorang pemuda seorang CEO di perusahaan ternama, CEO muda dan terkenal cuek tak tersentuh, namun karena kakek Felix terus-terusan mendesak Felix untuk menikah, akhirnya Felix pun bertemu dengan Rayana dan mereka pun menikah.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dinda_Cahyani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mencoba Membuka Hati

Ray, aku masih penasaran, bagaimana bisa kamu menolong kakekku padahal kamu sendiri sedang dalam kesulitan?" tanya Felix yang masih penasaran dengan Rayana.

"Ya kan aku udah jelasin waktu itu," jawab Rayana.

"Tapi aku penasaran, kenapa kamu bisa melkukan itu?" tanya Felix lagi.

"Karena rasa kemanusiaan aja," jawab Rayana singkat.

"Tapi... Kenapa kamu sampai rela memberikan kalung kamu untuk jaminan? padahal kalung ini barang yang sangat berarti buat kamu?" tanya Felix kembali.

Rayana terdiam, ia pun tak tahu kenapa ia bisa melakukan itu.

"Aku pun gak tahu kenapa bisa memberikan kalung itu, karena yang dikepala ku saat itu adalah yang penting kakek selamat, ditangani dengan cepat," jawab Rayana.

"Terus? Bagaimana hutang kamu dengan orang pinjol itu? Apa sudah selesai?" tanya Felix.

Rayana menggeleng pelan.

"Belum, aku baru membayar 30 juta uang dari kamu waktu itu," jawab Rayana.

"Besok kalau mereka mengejar kamu dan mengganggu kamu, kamu hubungi aku ya, biar aku yang hadapi mereka," pesan Felix.

"Kenapa?" tanya Rayana.

"Ya kamu kan akan menjadi istri aku, dan berarti kamu itu menjadi tanggung jawab aku, kalau sampai sesuatu terjadi sama kamu, maka kakek akan memarahiku," jawab Felix dengan santai.

"Kayak benaran aja, bukannya kita nikahnya cuma karena paksaan kakek?" gumam Rayana yang masih dapat didengar oleh Felix dengan jelas.

Felix menatap Rayana sekilas.

"Ray, kita menikah dengan sah, dan sekarang kita mau ketemu papa kamu minta do'a restu, jadi pernikahan kita ini sah," ucap Felix dengan tegas.

"Tapi Fel...."

"Ray, walau kita baru kenal dan pernikahan kita karena paksaan kakek, tapi aku gak pernah bermain-main dengan kata pernikahan, dan aku percaya sama kakek, kalau gadis pilihan kakek itu yang terbaik," jelas Felix menyela ucapan Rayana dan menjelaskan kepada Rayana.

"Apa maksud kamu... kamu akan membuka hati kamu untuk aku?" tanya Rayana.

"Ya, dan aku juga minta sama kamu untuk membuka hati kamu untuk aku juga," pinta Felix tanpa ingin ada penolakan.

Rayana menundukkan kepalanya.

"Sebenarnya aku juga berharap seperti itu, menikah sekali, dan hidup bahagia dengan suami bersama keluarga kecil, tapi... Aku ini hanya gadis biasa, masih kuliah masa depan belum jelas, kayaknya gak sebanding aja sama kamu yang merupakan orang terpandang dan disegani dikota ini," jelas Rayana pelan.

"Rayana, kamu gak usah mikiri masa depan kamu ya, masa depan kamu udah jelas, yaitu aku," ucap Felix penuh keyakinan.

"Dan kamu jangan mikir kamu itu gak sebanding dengan aku, justru aku sangat bersyukur kakek menikahkan karena kamu adalah seorang wanita yang tulus," lanjut Felix menjelaskan kepada Rayana.

Rayana tak menyahuti Felix, tetapi dia hanya memandang wajah Felix yang kini fokus menyetir.

"Aaaa... Apa kamu jadi mau makan?" tanya Rayana yang mengalihkan pembicaran mereka.

"Ya jadilah," sahut Felix.

Tak lama mobil Felix masuk kesebuah restoran, dan Felix memarkirkan mobilnya.

"Ayo," ajak Felix.

"Ini kan...." Rayana menggantungkan ucapannya saat melihat restoran itu.

"Ya, ini restoran tempat kita pertama kali ketemu," lanjut Felix.

"Kok makan disini sih? Kamu tahu gak, aku masih trauma makan disini," kata Rayana.

Felix terkekeh mendengar perkataan Rayana.

"Kamu tenang aja, aku gak akan meninggalkan kamu seperti teman kamu itu," ucap Felix .

"Tapi yang ditoilet, aku gak bisa lupa," lanjut Felix. yang kini menahan tawanya yang hampir pecah.

"Feliiiix!!!!" teriak Rayana yang kini wajahnya semakin memerah.

"Kini Rayana dan Felix masuk kedalam restoran dan Felix memilih duduk di meja dekat sudut yang ada jendelanya.

"Permisi pak, ini daftar menu di restoran kami," ucap seorang pelayan yang meletakkan daftar menu diatas meja.

"Saya mau pesan steak, sama air mineral aja," kata Felix

"Baik pak, kalau mbak ini mau pesan apa?" tanya pelayan itu.

Felix menatap Rayana.

"Rayana, kamu yakin gak mau makan? Padahal makanan disini enak-enak loh," tawar Felix lagi.

Rayana menggeleng pelan.

"Jangan bilang kamu gak mau makan karena takut aku suruh bayar," kata Felix yang menggoda Rayana.

"Ck, bukan karena itu ...."

"Jangan terlalu egois, ingat kamu akan menikah dengan saya, saya gak mau kalau nanti di bilang kamu gak bahagia dengan saya atau kamu tertekan hidup dengan saya," kata Felix memotong ucapan Rayana.

Rayana menghela napas panjang.

"Samain aja mbak," kata Rayana yang akhirnya pasrah.

"Baik mbak, pak, kalau begitu kami siap kan dulu pesanannya, mohon ditunggu," ucap pelayan itu dan pergi.

"Iya mbak," sahut Rayana.

Rayana kini menatap tajam kearah Felix dan membuat Felix mengerutkan keningnya.

"Kenapa kamu melihat saya seperti itu?" tanya Felix.

"Kamu itu seperti bunglon, cuma bedanya bunglon itu berubah warna, sedangkan kamu itu berubah sikap, apa jangan-jangan kamu itu punya kepribadian ganda?" tanya Rayana kembali dengan mengomeli Felix.

"Apa maksud kamu berbicara seperti itu?" tanya Felix yang menatap sinis Rayana.

"Kamu pikirin aja sendiri," jawab Rayana yang kembali sinis juga.

Felix menatap dalam Rayana, dan membuat Rayana salah tingkah.

"Permisi ini pesanannya sudah datang," ucap pelayan itu meletakkan pesanan Felix dan Rayana.

"Iya mbak, terima kasih," ucap Rayana yang tersenyum kepada pelayan itu, namun yang datang bukan pelayan yang pertama, tetapi yang datang adalah pelayan pria, dan itu membuat dada Felix seperti terbakar melihat Rayana tersenyum kepada pria lain.

"Kenapa kamu melirik istri saya?" tanya Felix yang terlihat posesif.

Rayana yang mendengar ucapan Felix pun mengerutkan keningnya.

"M-maaf pak, saya tidak bermaksud begitu," jawab pelayan itu.

"Bapak-bapak, kamu pikir saya bapak kamu! Sudah cepat kamu letakkan makanan itu dan segera pergi dari sini!" perintah Felix.

"Iya p... Em... Tuan," ucap pelayan itu yang langsung pergi dari meja Felix.

Rayana menatap Felix dengan tatapan penduh tanda tanya.

"Kamu ini sebelum jemput aku habis mabok ya?" tanya Rayana.

"Kenapa kamu tanya seperti itu?" tanya Felix.

"Ya dari tadi, ada aja gebrakannya, dan ini tiba-tiba sok posesif begitu, dan bilang aku ini istri kamu, ingat ya... Aku ini masih calon istri kamu," jawab Rayana dengan tegas.

"Mau calon istri mau istri, bagiku sama aja," kata Felix yang menanggapinya tenang.

"Sudah cepat kamu makan makanan kamu, kita akan kemalaman kalau kamu lama," perintah Felix yang kini memotong steak milliknya.

Rayana pun memotong steaknya, namun berpikir keras tentang Felix.

Setengah jam berlalu, mereka kini sudah selesai makan, dan kini mereka berada didalam mobil.

Felix mengemudikan mobilnya dengan kecepatan sedang.

"Kenapa kamu tinggal di kosan? Bukannya rumah papa kamu di sekitar kota ini juga?" tanya Felix.

"Aku gak cocok sama ibu tiri dan adik tiriku, jadi aku memilih pergi dari rumah," jawab Rayana..

"Papa kamu gak melarang kamu keluar dari rumah kamu?" tanya Felix.

1
Nicol Ibarra
Thor, kapan update lagi nih?
Dinda Cahyani: Segera ya kak/Smile/
total 1 replies
Zenny_ Jason
Langsung jatuh cinta deh!
Dinda Cahyani: Terima kasih sudah mampir.😊
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!