NovelToon NovelToon
Setelah Aku Tahu Suamiku Selingkuh

Setelah Aku Tahu Suamiku Selingkuh

Status: sedang berlangsung
Genre:Selingkuh / Penyesalan Suami
Popularitas:17.4k
Nilai: 4.9
Nama Author: noerazzura

Rosa Casario, meninggalkan semua kemewahan dari keluarganya demi menikahi pria yang sangat dia cintai, Andre. Namun Lima tahun berlalu tanpa ada masalah berarti, Rosa mendapatkan pesan dari seseorang, memintanya datang ke sebuah hotel bahkan memberikan kartu kamar hotel.
Ternyata, dia memergoki suaminya Andre sedang bercumbu dengan Sandra. Teman baiknya dan juga anak ibu asrama tempat dia tinggal saat kuliah dulu.
Bak disambar petir. Hati Rosa sungguh hancur. Namun dia berusaha memberi suaminya kesempatan, hanya saja ternyata sang suami benar-benar menyembunyikan perselingkuhan itu. Rosa pun memutuskan untuk pergi, dan merencanakan sesuatu yang akan membuat suaminya menyesal sepanjang waktu, dengan bantuan seseorang yang pernah menyatakan cinta padanya saat mereka kuliah dulu. Meski sempat menghilang beberapa tahun, pria itu kembali datang membantunya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon noerazzura, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 23. Pecundang

Mereka masih berada di dalam pesawat, penerbangan dari kota N ke kota S cukup lama. Sekitar 18 jam, tempat yang cukup jauh yang memang ditujukan supaya Andre tidak mudah menemukan Rosa dan Violet.

Kepergian Rosa yang tanpa memberikan kesempatan Andre untuk meminta maaf. Adalah ide Nesia, dengan begitu Andre akan merasakan rasa bersalah itu sampai akhir hidupnya. Nesia memang berpikir seperti itu. Penyesalan, dan rasa bersalah Andre itu, akan membayangi pria itu seumur hidupnya.

Pengkhianatan yang dibalas dengan kepergian Rosa bahkan diiringi senyum dan pelukan itu, akan menjadi sesuatu yang bisa menyiksa Andre siang dan malam.

Malam hari, Steven masih terjaga. Dia menyelimuti Violet yang sudah tidur sangat nyaman di tempat tidurnya.

Itu pesawat pribadi milik Steven. Sengaja di design khusus untuk penerbangan jarak jauh. Sebuah tempat tidur benar-benar ada disana. Sangat nyaman.

Sementara Steven masih melihat Rosa yang terjaga sambil menatap ke arah jendela.

Steven pun duduk di depannya.

"Kamu belum tidur?" tanya pria itu sambil menaikkan selimut ke dekat perut Rosa.

Rosa segera menoleh ke arah pria yang sudah banyak membantunya itu.

"Belum mengantuk. Steven, kami sudah banyak merepotkanmu. Kami akan..."

Steven menyentuh tangan Rosa dengan lembut.

"Kamu tidak pernah merepotkan Rosa. Bisa melakukan sesuatu untukmu adalah keberuntunganku. Tidurlah, 7 jam lagi kita akan sampai di kota S. Saat itu mungkin akan ada banyak hal yang harus kamu lakukan, kamu butuh istirahat sekarang!"

Rosa mengangguk paham. Benar kata Steven, di tempat yang baru itu. Akan ada banyak hal yang harus dia lakukan. Dia butuh istirahat sekarang.

"Iya, baiklah"

"Aku bantu kamu atur tempat tidurnya"

"Aku bisa sendi..."

Klik

Rosa yang terkejut bangkunya menurun secara tiba-tiba. Sontak saja meraih lengan Steven untuk berpegangan. Dan situasi itu membuat Rosa sangat canggung. Karena jarak keduanya menjadi sangat dekat.

Sadar kalau dia tidak akan terjatuh, Rosa pun segera menarik tangannya dan mundur menjaga jarak dirinya dari Steven.

"Maaf" kata Rosa.

Steven tersenyum sangat tipis.

"Kenapa kamu meminta maaf? kamu juga tahu Rosa, aku bahkan berharap bisa terjadi hal yang lebih dari apa yang terjadi tadi"

Deg

Rosa langsung memalingkan pandangannya dari Steven. Pria di depannya itu benar-benar terlalu blak-blakan.

"Tidurlah" kata pria itu sambil meletakkan bantal untuk Rosa di tempatnya.

"Selamat malam" kata Rosa.

"Selamat malam" sahut Steven yang membelai lembut kepala Rosa.

Rosa sedikit menarik dirinya. Steven sebenarnya juga mengerti kenapa Rosa bersikap seperti itu. Tapi, dia benar-benar tidak ingin melepaskan satu detik pun kesempatan untuk bisa lebih dekat dengan wanita yang sudah membuatnya jatuh cinta. Jauh sebelum Andre jatuh cinta pada Rosa itu.

Steven pergi dari kursi Rosa itu. Tidak ingin wanita itu merasa di awasi. Namun beberapa saat kemudian, pria itu kembali ke tempat itu. Memastikan kalau Rosa sudah bisa beristirahat dengan baik.

Melihat kening Rosa berkerut, Steven menghela nafas sangat panjang.

"Tidak apa-apa, semua sudah berlalu. Sekarang kita bersama, juga Violet. Aku menyukaimu dengan sangat tulus Rosa. Violet juga bagian dari dirimu. Apapun itu, asalkan itu bagian darimu. Aku akan mencintainya dengan sepenuh hatiku. Tidurlah, calon Nyonya Steven Paul Brown" ucapnya sangat pelan.

Dan setelah membenarkan selimut Rosa. Steven diam-diam mengecup kening Rosa dengan sangat lembut.

Alis mata Rosa bergerak perlahan. Menyadari hal itu, Steven dengan cepat bangkit dan pergi dari tempat itu.

Rosa membuka kelopak matanya perlahan. Dia menyentuh keningnya. Dia baru saja terlelap, dan merasa ada yang mencium keningnya. Tapi saat dia melihat ke sekeliling tidak ada orang disana. Rosa menghela nafas panjang.

"Aku pasti hanya terlalu lelah" gumamnya kembali memejamkan matanya.

Dia merasa kalau mungkin saja, hari ini memang sangat berat untuknya. Makanya dia sampai merasa begitu.

Steven terlihat canggung, dia berdiri membelakangi pembatas antara ruangannya dan ruangan Rosa. Pria itu menyentuh bibirnya, dengan senyuman malu-malu.

"Kenapa aku mencium keningnya? bukankah seharusnya bibirnya saja" ujarnya yang rupanya punya pemikiran lebih dari apa yang bisa di bayangkan.

**

Sementara itu, Kenny yang sudah berusaha memperbaiki rekaman cctv di sekolah Violet sampai 10 jam lamanya. Tapi tetap saja tidak bisa. Membuat Andre yang juga menyusul Kenny setelah asisten pribadinya itu menghubunginya karena masalah rekaman cctv ini semakin kesal.

"Apa benar-benar tidak ada orang yang memiliki kemampuan di kota ini, Kenny?" tanyanya dengan wajah yang terlihat kesal.

Andre juga sudah sangat frustasi, satu-satunya tempat yang bisa memberikan petunjuk adalah sekolah Violet ini. Tempat terakhir kali Rosa datangi sebelum dia menghilang. Tapi bahkan, rekaman cctv di sekolah dan di seluruh jalan dekat sekolah terhapus. Sebagian rusak di jam yang sama. Di jam 2 tepat. Itu sungguh membuat Kenny kesulitan mencari tahu tentang Rosa.

"Maaf tuan, yang aku panggil ini mereka adalah ahli it terbaik di kota ini!"

"Kalia begitu cari dari luar kota, kalau perlu dari luar negeri!" sela Andre memekik marah.

"Baik tuan" sahut Kenny dengan cepat.

Andre juga sudah minta anak buahnya yang lain untuk mencari tahu ke semua stasiun kereta. Dan bandara di kota ini. Bahkan negara ini. Dia ingin memastikan kalau istrinya tidak ke luar negeri.

'Tidak, tidak mungkin Rosa ke luar negeri. Dia pasti sedang sangat marah padaku. Dia pasti bersembunyi di suatu tempat. Rosa tidak membawa sepeserpun uang. Dompetnya di rumah, kartu identitas dan semua data-data penting juga masih di rumah. Dia pasti ada suatu tempat, Rosa... sayang. Dimana kamu! aku menyesal, aku tahu aku salah, aku mohon jangan seperti ini. Aku bisa mati jika kamu tidak ada di sisiku. Rosa...' lirih Andre bahkan di dalam hatinya.

"Tuan, bukankah nyonya punya seorang teman dekat" kaya Kenny yang ingat betul, kalah nyonya nya juga punya seorang sahabat yang selalu ditemuinya.

Mata Andre melebar. Dia mengangguk dengan cepat. Dia mencengkeram bahu Kenny.

"Kamu benar, kamu benar! dia pasti disana. Rosa pasti bersembunyi di rumah Nesia. Aku akan kesana. Aku akan menjemputnya"

Andre pergi dengan terburu-buru. Kenny yang melihat itu sebenarnya cukup merasa hal itu sangat ironis. Bagaimana bisa tuannya yang dulu adalah pengusaha terbaik di kota ini, sekarang menjadi orang yang bahkan tidak bisa berpikir jernih.

Tapi itu memang benar. Mengetahui Rosa yang sudah tahu akan perselingkuhannya. Pikiran Andre benar-benar kacau. Sangat kacau. Dia bahkan belum makan atau minum sajak sore tadi. Tapi dia tidak mengingat apapun dan tidak menginginkan apapun kecuali mengetahui keberadaan Rosa dan Violet.

Penampilannya sungguh sudah sangat kacau. Rambutnya acak-acakan. Wajahnya kusut, pokoknya berantakan sekali. Andre benar-benar tidak terlihat seperti seorang CEO. Dia lebih terlihat seperti seorang pecundang.

***

Bersambung...

1
lina
gilaaaa
partini
OMG sadisnya,, Jangan gila dong Thor kalau gila Andre jg ikut gila masa cuma sebelah
Azahra Rahma
jangan di buat gila lah Thor,,kalau gila dia jadi tidak bisa merasakan penderitaan dan tidak menyaksikan kebahagiaan Rosa
Erchapram
Gila beneran atau pura-pura gila?
lina
salah 2 orag lah. yg 1 org kuat iman, d goda mau bao.
blmagi yg godain, ngerasa g mau cape. mau enaknya aja. bege. pea
partini
nes jangan salah kn Sandra seorang ,di goda sedemikian rupa pakai ngangkang di depan mata kalau tidak yg tidak ,
partini: lah iya ,,kalau orang ga mau malah jijik lihatnya lah ini malah terkam desahan nya membahana 😂😂😂
total 2 replies
Ma Em
Sandra dikira hidupnya bakal bahagia dgn Andre setelah Rosa pergi tapi malah sebaliknya Sandra malah dapat siksaan dari Andre itulah hukuman seorang pelakor dia kira Andre sangat mencintai dirinya sehingga Sandra mau menyingkirkan istri sahnya tdk tahunya malah Sandra yg dapat hukuman .
Heny
Aqu suka alur nya bagus
Azahra Rahma
tuh kan Sandra makanya jangan jadi perusak rumah tangga orang,,aku kan sudah bilang Andre itu hnya menganggapmu hiburan atau selingan ,,pede bgt bakalan jadi nyonya Andre setelah Rosa pergi,,,bukannya jadi nyonya Andre,,yg ada kamu malah di hajar sampai mau mati oleh Andre
lina
kan baru brpa hr d tinggal. mng enk u dre
Heny
Rosa cinta pertama Steven
Noer: ho'oh kak
total 1 replies
Heny
Penyesalan datang nya belakangan terlambat Ndre
Heny
Baru sdr km Andre iman mu terlalu lemah
lina
siksa bae udah. ulat bulu oantes d siksa
partini
jangan di kasih tau nes,,ga mau lah balikan biarpun mertua baik
emang ga terngiang ngiang desahan dan teriak. mereka pas lagi bercinta
OMG
Azahra Rahma: betul kalau kambali bersama,setiap nnti mau bercinta malah yg ada Rosa akan terngiang ngiang desahan Sandra dan Andre saat mereka bercumbu mersa
total 1 replies
Sulati Cus
jd inget lagu bank haji" bila sdh tiada baru terasa" eaa🤣
Erchapram
Wah jangan dibiarkan pergi begitu saja Thor. Enak saja, sudah bikin runyam rumah tangga orang kini mau pergi setelah uang 10 milyar dinikmati. Suruh Sandra balikin semua uangnya, kalau Othor gak mau, aku siap menampung.
Yenny Mok
'menghilangkan'😁
Noer: wkwk 🤣🤣🤣 menggelengkan kak, maaf aduh
total 1 replies
Azahra Rahma
idihhh Stevan ngarep di cium Rosa,,,no no no belum boleh ya,,tunggu halal dulu
Azahra Rahma
Andre baru hampir gila kan belum benar² gila,,jadi aku belum puas
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!