Syakira sabira dijodohkan untuk menikah dengan seorang lelaki bernama Husain Ghani oleh ibunya. Sebab persahabatan kedua orangtuanya yang akrab syakira menerimanya. Sementara Husain Ghani tidak suka pada syakira. Namun keduanya tetap dipaksa menikah demi mempererat persahabatan kedua orangtuanya juga sebagai balas budi ayah husain pada keluarga syakira.
-------
"syakira kamu ga boleh bobok di sini, pokoknya kamu bobok di bawah titik tanpa koma. kamu harus nurut",ucap husain sinis.
"kamu aja yang dibawah aku kan cewek masak dibawah huh",kesal syakira.
"okee."
Akankah pernikahan mereka harmonis ataukah mereka tidak tahan pada kelakuan satu sama lain? kepoin yukk ...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon pangesticass, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 23
Akmal mengepalkan tangannya namun ia berusaha menahan sebisa mungkin untuk tidak membuat babak belur husain. Ia menghampiri husain dengan perasaan sakit dan marah. Sebab akmal merasa sakit hati jika cinta yang diberikan syaki ke husain hanyalah disia siakan saja.
Dengan cukup keberanian, akmal menghampiri husain.
"Hai num..apa kabar? ",tanya akmal penasaran.
"Baik. Kamu sendiri gimana?", balas hanum sedikit terperangah karena dia tahu akmal teman syaki. Dan hanum takut jika akmal memberitahu syaki kedekatan keduanya.
"Baik kok" Akmal menjawabnya dengan menatap ke arah husain penuh tanda tanya dan amarah. Apalagi tangan husain merangkul pinggang hanum mesra. Betapa serakah husain bagi akmal.
"Oh ya ini siapa?", tanya akmal penasaran.
"Eh ini mas...", Balas hanum merasa ragu.
Hanum hanya memalingkan pandangan ke arah husain dan meminta husain saja yang menjawab. Sebab ia sendiri kebingungan.
Sudah sedari tadi, Akmal berusaha sebisa mungkin mengontrol perasaannya agar tidak meledak dan membuat onar. Sementara husain mendelik memahami gerak gerik akmal yang sudah dipenuhi hawa amarah.
Kali ini bukan hanya akmal yang dipenuhi amarah melainkan husain juga yang begitu marahnya melihat sosok akmal yang kemarin sempat memancing emosinya dengan berani bermesra mesraan dengan syaki di hadapannya.
Kedua pasang bola mata itu saling beradu. Saking seriusnya husain menatap ke arah akmal dia melepas rangkulan tangannya di pinggang hanum. Dan dengan sigapnya mengajak akmal berbicara empat mata.
"Ayo sini aku mau omong sama kamu", ajak husain.
"Oke."
Keduanya pergi menjauh dari hanum. Hanum menyaksikan keduanya menjauh bak disambar petir rasa takut menyertai pandangan itu. Ia hendak membuntuti namun husain menahannya untuk tidak mengikutinya.
"Sudah hanum sini saja", pinta husain.
Hanum hanya membalasnya dengan anggukan mengerti namun tetap saja rasa takut mengisi hatinya. Kali ini ia benar benar merasa dirugikan sebab perjodohan ini. Jelas, biasanya saja hanum bertemu husain tanpa rasa gusar. Kali ini ia selalu diliputi keresahan.
Dan kali ini keresahan itu nampak nyata di pandangannya. Ia takut husain dan akmal saling baku hantam. Melihat tangan akmal yang sedari tadi mengepal. Juga tatapannya yang bak elang siap menerkam.
"Kamu ngapain sama hanum, selingkuh? Hah? Jawab!"
Akmal mulai mengungkapkan kekesalannya.
"Lu sendiri gimana main belakang lu sama istri gue? Hah? Awas lo kalau berani gangguin syaki, dia milikku. Bukan milikmu"
Keresahan mulai mengisi hati hanum mendengar gertakan husain yang sepertinya cemburu pada akmal jika mendekati syaki. Padahal di hadapannya husain mengaku tak mencintai syaki. Kali ini nampak jelas jika husain mencintai syaki. Hanum merasa begitu resahnya dan tertipu kalimat manis husain.
"Hahaha.. cemburu lu liat bini lu dekat sama gue. Iyalah kan lu sia sia in. Ada yang cantik disia sia in mending buat gue saja. Bini lu seksi sayang kalau dibuang"
Plak..
Kesal dengan jawaban akmal yang menantang Husain menghajar akmal tepat di kepalanya. Sedangkan akmal hanya menatapnya dengan senyuman licik.
Syaki yang melihat hal itu dia panik dan dari kejauhan berlari menuju keduanya hendak menahan tangan husain. Namun langkahnya kalah cepat dengan hanum yang sudah dirundung kepanikan juga.
Dengan sigap nya hanum menahan tangan husain agar tidak semakin memperparah keadaan.
Melihat lengan suaminya dipegang wanita yang tak lain kekasih husain hati syaki tersayat patah. Ia berjalan mundur dalam tangisannya yang tak terlihat oleh sesiapapun. Bersembunyi di balik pohon mengusap air mata luka yang menderanya.
Banyak pasang mata tertuju ke arah mereka. Hanum pun malu dan berusaha mengajak husain pulang.
"Sain pulang sekarang. ayo", ajak hanum menangis ketakutan.
"Biarin aku selesaikan ini dulu num"
"Kenapa ? Cemburu liat bini lu sama gue", gertak akmal.
Pertanyaan yang terlontar dari mulut akmal membuat husain semakin geram sementara hanum merasa semakin resah. Hanum menatap ke arah wajah husain kekasihnya itu yang sudah menjadi suami orang. Nampak jelas jika husain tengah geram dengan akmal.
"Kamu apain syaki ha?", tanya husain penuh curiga.
"Lu tanya saja sama dia, sudah ngapain saja sama gue. hahaha.. dasar playboy sukanya mainin cewek", timpal akmal kesal dengan memanas manasi hati husain.
Mendengar jawaban akmal hati syaki tak terima. Jelas dia tidak melakukan apapun dengan akmal. Bahkan sudah dengan jelasnya syaki menolak cinta akmal malah akmal memperkeruh keadaan.
Syaki ingin mendatanginya namun ia mengurungkan niatnya mengingat ada kekasih husain. Dirinya sendiri merasa bersalah pada hanum yang sudah lama menjadi kekasihnya. Dan malah menerima perjodohan ini tanpa memperhatikan perasaan hanum. Ia malu dan memilih diam mematung di balik pohon terisak patah. Menyadari husain juga masih mencintai hanum.
Mungkin kedengarannya syaki begitu egois dengan menerima perjodohan tanpa memperhatikan hanum. Meski awalnya syaki merasa ini biasa biasa saja dan tidak bakal menyakitkan lagian ini permintaan kedua orangtua nya dan orangtua husain. Jadi dia tidak punya alasan menolak.
Namun sekarang nampak jelas, syaki tersiksa dengan rasa cintanya pada husain. Dan mengharap cinta husain seutuhnya.
Kenyataannya husain mencintai keduanya tanpa mampu jujur di hadapan satu sama lain.
"Kalian ngapain saja jawab?", gertak husain menjambak kaos akmal dan menatapnya bengis.
"Lu cinta ga sih sama syaki? Ha? Kalau lu cinta syaki ngapain lu jalan sama hanum? Ngapain? Selingkuh? Dirinya sendiri selingkuh masak istrinya selingkuh gak boleh", balas akmal geram.
"Lu apain syaki? Jawab!"
Husain terus memburu akmal dengan pertanyaan yang dipenuhi kecurigaan. Namun akmal memilih pulang dan meninggalkan husain yang sudah berkobar api cemburu. Sengaja akmal lakukan hal itu supaya syaki dan husain pisah.
Melihat akmal yang pergi begitu saja husain langsung berteriak memanggilnya.
"Woi...dasar pengecut selesaikan dulu urusanmu"
teriak husain.
_-------------
wah husain dilanda cemburu berat. kira kira syaki bakal gimana ya? juga hanum. mungkinkah mereka bersama terus atau pisah.
kepoin yuk.
jangan lupa like, comment dan subcribed ;)
mampir juga di karyaku dong kak
1. ruang rahasia di kamar Tante feronica
2. mantanku naik pelaminan