Pernikahan yang mulanya manis belum tentu menjamin rumah tangga akan berjalan mulus. Ada masanya salah satu pasangan berubah karna berbagi alasan.
Tika dan Dika telah menikah selama lima tahun dan hidup menumpang di rumah mertua. Karna rasa cintanya Tika mengalah dan hidup mengabdi di rumah mertua. Bukanya mendapat perlakuan yang baik malah hinaan yang setiap hari ia terima.
Tak di beri nafkah layak oleh suaminya malah dijadikan babu oleh mertua dan iparnya. Meminta perlindungan suami juga percuma, ujung - ujungnya pasti di suruh nurut dan sabar. Akankah Tika mampu bertahan atau memilih mundur ??
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ima susanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 23
Pagi telah kembali menyapa. Matahari bersinar dengan gagahnya tanpa ada awan yang menghalangi. Hari ini adalah jadwal sidang perdana perceraian antara Dika dan Tika di selenggarakan. Pagi - pagi sekali Tika sudah rapi begitu juga dengan putrinya, Dina. Sembari menunggu keluarga yang lain Tika menemani putrinya bermain.
"Maafin mama, nak." gumam Tika sambil membelai pucuk kepala putrinya dengan tatapan sendu.
"Dek." panggil sang kakak yang sudah ada aja di belakang Tika. Hari ini kakaknya cuti khusus untuk menemani dirinya.
"Wah ganteng." puji Tika karna memang makanya berwajah rata - rata dan jadi incaran kaum hawa.
"Baru nyadar. " jawab Kakak dengan sombongnya.
"Tapi sayang belum laku." ledek Tika sambil tertawa lepas. Kakak tersenyum melihat adiknya akhirnya bisa tertawa seperti itu.
"Dek, kakak senang liat kamu udah bisa ceria lagi. Kamu tidak sendiri kami selalu ada untuk mendukungmu. Kakak akan berusaha mempercepat proses perceraian kamu biar kamu terbebas dari kelurga toxid."
"Terimakasih, kak." ucap Tika terharu dengan perhatian yang begitu besar dari keluarganya.
"Yakin, kita pasti menang."
"Aamiin, aku percaya kak." rasa syukur Tika semakin bertambah karna keluarganya menjadi garda terdepan untuk membantu dirinya.
Sebenarnya ada rasa malu yang Tika rasakan bila ingat bagaiman dulu ia begitu yakin akan pilihanya. Sehingga perkataan kedua orang tua dan kakaknya tidak di dengar. Kenyataanya sekarang apa yang dulu kedua orang tuanya takutkan terjadi juga.
Saat semuanya sudah berkumpul, tidak menyia - nyiakan waktu mereka berangkat menuju gedung pengadilan yang berjarak satu jam perjalanan dari rumahnya.
Sepanjang jalan banyak obrolan - obrolan yang membuat kedua orang tuanya terkejut dengan kehidupan putrinya selama ini. Rasa geram makin bertambah saat putri yang paling ia sayangi di perlakukan tidak baik oleh suami dan keluarganya.
Apalagi saat melihat cucunya yang sama sekali tidak pernah mendapat kasih sayang dari papanya dan neneknya. Seandainya ada Dika di hadapannya sekarang ingin rasanya ia memberikan pelajaran sebagai kenang - kenangan.
"Maafin papa tidak bisa menjangkau, nak." ungkap papa dengan wajah sedih. Selama ini ia yakin putrinya baik - baik saja sehingga ia tidak begitu memperhatikan kehidupan putrinya.
Mereka hanya sesekali bertemu itu juga jika Tika pulang kerumah hanya berdua dengan Dina putrinya. Tak pernah sekalipun suaminya bersilahturahmi kerumah Tika.
Perjalan yang lumayan jauh berakhir saat gedung pengadilan sudah terlihat di depan mereka. Mama mengemgam tangan putrinya sambil tersenyum.
Tika membalas senyum mamanya dalam hati berkata " Terimakasih mama."
Fika berusah kuat saat kakinya mulai turun dari mobil. Dan pas juga keluarga Dika juga baru sampai. Pertemuan dua kelurga di parkiran menyisakan tanda tanya di keluarga Dika.
Semua mata terpana memandang satu persatu penampilan kelurga Tika, apalagi mobil yang mereka gunakan merupakan mobil yang hanya di miliki kelas atas.
Dika memandang istrinya yang terliaht berbeda dari sebelumnya. Penampilan istrinya membuat mulutnya berdecak kagum. Tidak menyangka bahwa istrinya bisa secantik itu. Dika bergegas menghampiri istri dan keluarganya. Ia menyalami kedua mertuanya dan terakhir iparnya.
Mama dan papa Tika hanya diam tidak berucap apapun, mereka hanya melihat apa yang akan terjadi selanjutnya.
...****************...
Assalamualaikum kk, thor up lagi ya. Terimaksih supportnya dan jangan lupa tinggalkan jejak berupa like dan komen serta votenya yang banyak biar thor semakin semangat untuk melanjutkannya bab selanjutnya 😘😘🙏🙏🙏
yaa iyalaaah Sombong, wong dia kaya Raya, ,kalian itu tdak ada apa2nya
dr anak 3th smp sekarang SMA masih jd janda. yg penting kerjaan ttp, bayar sekolah anak beres, ibadah lancar. walau tak kaya raya tp kebutuhan cukup. enjoy ae hidup ini. 😂.