NovelToon NovelToon
Musuh Tapi Menikah.

Musuh Tapi Menikah.

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta Seiring Waktu / Romansa / Menikah dengan Musuhku
Popularitas:38.1k
Nilai: 5
Nama Author: selvi serman

Apa jadinya ketika dua orang insan yang terkenal tidak pernah akur tiba-tiba menikah, imbas dari keisengan seorang gadis bernama Putri Inayah yang ingin membalas kekesalan pada musuh bebuyutannya Devano putra Fathariano.

Akankah pernikahan keduanya kandas atau justru waktu bisa menumbuhkan rasa cinta diantara keduanya???

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon selvi serman, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sesuatu yang sudah seharusnya terjadi.

Devano merebahkan tubuh Inayah di ranjang hotel.

"Lo mau ngapain, Nay???." Devano coba menghalau pergerakan Inayah yang hendak melepas dress yang dikenakannya.

"Badan gue gerah banget, Dev." keluh gadis itu dengan matanya yang nampak sayu, seperti sedang menahan sesuatu yang bergejolak dalam diri, dan sebagai seorang dokter, Devano sudah bisa menebak obat apa yang diberikan si breng_sek Pandu ke dalam minuman istrinya.

"Dasar baji_ngan, pandu pasti sudah memasukkan obat peran_gsang ke dalam minuman Inayah." saking kesalnya, Devano sampai mengumpat tindakan kotor pria bernama Pandu tersebut.

Bukannya mengindahkan peringatan Devano, Inayah justru melakukan tindakan yang mampu membuat darah Devano berdesir hebat. "Cup." tubuh Devano terpaku untuk beberapa saat, sebelum kemudian ia kembali tersadar jika tindakan Inayah tersebut di bawah pengaruh obat sia_lan itu.

"Stop it, Nay...." Devano menjauhkan tubuh Inayah untuk memberi jarak. "Jangan lakuin tindakan yang bisa jadi bakal Lo sesali besok!!." Devano berusaha menahan diri agar tidak melakukan hal yang akan membuat Inayah menyesalinya.

Seakan tak peduli dengan peringatan dari Devano, Inayah justru kembali menarik tubuh Devano hingga pria itu kini jatuh dan menindih tu_buhnya. tanpa aba-aba Inayah menyatukan bi_bir mungilnya dengan bi_bir tebal Devano. Terlebih jemari lentiknya mulai bergerak melepas kancing kemeja Devano.

Usapan lembut jemari Inayah pada da_da bidangnya semakin membuat darah Devano berdesir hebat. "Please, Nay...Stop it!! Gue ini laki-laki normal, gue takut nggak sanggup menahan diri." Devano bangkit dari posisinya, kini pria itu berdiri sembari menatap istrinya dengan tatapan tak biasa.

Daripada terus menasehati Inayah namun tak kunjung diindahkan oleh gadis itu, Devano memilih beranjak menuju kamar mandi untuk mengisi bathub dengan air dingin, mungkin dengan mandi air dingin bisa sedikit mengurangi efek dari obat sia_lan itu. Tapi sayang, baru saja Devano hendak berbalik badan, Inayah sudah bangkit dan mendorongnya. Mungkin karena tidak siap dengan serangan tiba-tiba dari Inayah, tubuh Devano terjerembab begitu saja di atas tempat tidur. Bukan hanya sampai di situ saja, Inayah bahkan telah memposisikan diri di atas tubuh tegap Devano.

"Cup." Devano spontan memejamkan kedua mata saatnya, merasakan manisnya bi_bir mungil istrinya.

"Gue emang sudah janji nggak bakal macam-macam Nay, terkecuali Elo yang minta, dan itu yang Lo lakukan malam ini." batin Devano. Setelah sekuat tenaga Devano menahan has_rat agar tidak terpancing oleh tindakan istrinya, namun pada akhirnya sebagai laki-laki normal Devano tak lagi sanggup menahan diri di saat Inayah mulai bergerak sen_sual di atas tubuhnya, Apalagi Inayah halal baginya.

"Jangan salahkan gue ya Nay, Lo sendiri yang minta." batin Devano. Pria itu membalikkan keadaan, kini tu_buh Inayah berada dibawah Kungkungannya. dengan lembut, Devano mulai menci_um dan mencum_bui istrinya itu hingga Malam ini terjadilah peristiwa yang seharusnya terjadi pada pasangan suami istri. pada akhirnya Devano melaksanakan tugasnya sebagai seorang suami dengan memberikan nafkah batin terhadap istrinya. Dan itu terjadi bukan hanya sekali, Devano melakukannya hingga beberapa kali.

Pagi harinya.

Inayah membuka mata. "Kenapa badanku rasanya sakit semua???." batin Inayah, sepertinya jiwanya belum terkumpul dengan sempurna sehingga ia belum menyadari keadaannya serta keberadaan Devano yang tidur di sisi lain tempat tidur.

Sepersekian detik kemudian, kedua bola mata Inayah terbelalak ketika menyibak selimut yang menutupi tubuhnya, dan Devano pun dalam kondisi yang sama. "Apa semalam gue dan Deva udah_." Inayah tidak melanjutkan kalimatnya ketika pandangannya menangkap bercak merah yang mengotori seprei.

Tanpa aba-aba, Inayah melayangkan tangannya hendak memukul Lengan kekar Devano, saking emosinya. Namun seketika ingatan yang terlintas di pikirannya mampu menghentikan pergerakannya. tangan Inayah terhenti di udara. amarahnya kepada Devano memudar seketika di saat ia berhasil mengingat kejadian semalam, di mana dirinya lah yang memaksa Devano sampai kejadian itu terjadi.

Rasa malu, jangan di tanya lagi, bahkan saking malunya atas tindakan tak tahu malunya semalam, Inayah sampai melupakan rasa sakit pada Area sensitifnya. Ia beranjak turun dari tempat tidur dengan hati-hati agar tidak sampai membangunkan Devano, karena kalau sampai pria itu terbangun mau di taruh di mata mukanya.

Inayah meninggalkan kamar hotel setelah mengenakan pakaiannya, ia bahkan pergi tanpa membersihkan tubuhnya lebih dulu karena tak ingin sampai Devano keburu bangun.

*

"Nay..." Ayu merasa ada yang aneh sebab Inayah berkunjung ke apartemennya pagi-pagi sekali. setelah Inayah masuk, Ayu memandang ke arah datangnya Inayah, mencari keberadaan Devano tapi tak kunjung melihat keberadaan pria itu.

Setelahnya Ayu pun menyusul Inayah.

"Kenapa muka Lo kucel amat, udah kayak abis kerampokan aja." celetuk Ayu.

Entahlah...apa pantas kejadian yang di alaminya semalam bisa dikatakan sebagai tindakan perampokan sebab Devano memang telah mengambil sesuatu yang paling berharga dalam hidupnya, sementara dirinya lah yang memperkaos suaminya bukan sebaliknya.

"Argh...." Inayah hanya bisa berteriak dalam hati.

"btw, semalam Lo nggak sampai kenapa-napa kan, Nay??? Gue takut banget sema_." Ayu tak melanjutkan kalimatnya, gadis itu terdiam untuk sesaat, mencoba menghubungkan kejadian semalam dengan datangnya Inayah pagi ini.

"Jangan bilang semalam Lo sama Deva udah_." Ayu menyatukan kedua jari telunjuknya.

Bukannya menjawab, Inayah justru nampak merengek frustasi dan itu sudah cukup menjadi jawaban atas pertanyaan ayu.

"Sudahlah Nay, jangan terlalu frustasi kayak gitu, lagian kan Deva laki Lo!! untung laki Lo yang ngelakuin itu, coba kalo si bren_gsek Pandu, bisa gila Lo mikirin apa yang terjadi." ujar Ayu.

"Maksud Lo???."

"Astaga Nay,,,,masa Lo masih nggak nyadar sih, semalam itu sepertinya pandu sengaja menaruh sesuatu ke minuman Lo. coba deh Lo pikir-pikir masa ia sih kalau nggak terjadi apa-apa tapi Lo yang maksa laki Lo buat begituan!!!." sambung ayu yang mencoba membuka pikiran Inayah yang pagi ini terasa buntu, tak mampu berpikir sejauh itu.

"Ting....Ting....Ting...."

Suara bel apartemen sekaligus menghentikan obrolan Inayah dan Ayu. Ayu beranjak hendak melihat siapa yang datang.

"Deva." gumam Ayu setelah membuka pintu apartemennya. "Lo pasti lagi nyari Inayah kan???."

Devano mengangguk mengiyakan.

"Silahkan masuk, Inayah ada di dalam."

Tanpa membuang waktu Devano segera masuk ke apartemen Ayu untuk mencari keberadaan istrinya.

"Nay...."

Suara bariton tersebut mengalihkan pandangan Inayah ke sumber suara. "Deva." gumamnya.

Devano mendaratkan bobotnya di samping Inayah, keduanya duduk berdampingan di sofa sementara Ayu memilih berlalu ke kamarnya, memberikan waktu kepada pasangan suami istri tersebut untuk bicara berdua.

"Setelah apa yang terjadi di antara kita semalam, kenapa kamu pergi begitu saja ninggalin aku di hotel???."

Kalimat Devano mampu membuat wajah Inayah merah bak tomat matang.

"Nggak perlu di bahas, anggap saja semua itu tidak pernah terjadi!!!."

Entah mengapa mendengar Inayah seakan menyepelekan kejadian yang terjadi di antara mereka semalam membuat Devano kesal dibuatnya.

Tanpa banyak bicara, Devano menggenggam tangan Inayah. "Lo apa-apaan sih, Dev." Inayah berusaha melepas genggaman tangan Devano pada lengannya. Namun sayangnya tangan besar Devano tidak mudah terkalahkan oleh tenaganya yang tidak seberapa itu.

"Ayo pulang!!!." intonasi Devano terdengar pelan namun terkesan tidak ingin mendengar bantahan, hingga mau tak mau Inayah pun menurut.

"Yu, gue pulang dulu ya." takutnya Ayu tidak mendengarnya maka Inayah sengaja menaikkan suaranya beberapa oktaf.

"Ok, Nay..."

1
Mrs.Riozelino Fernandez
sepertinya ayah Inaya pernah melakukan kesalahan dimasa lalu...
ini yang membuat Diana dendam kepada nya...
Mrs.Riozelino Fernandez
terus aja begitu...
adiiiik....
Mrs.Riozelino Fernandez
pendam aja terus ...
tahan aja terus Zeva...
ntar Zena diambil Alex baru tau rasa kamu...
Reni Anjarwani
doubel up thor
secret
jgn ovt yaa Nay, Dev udh bucin powl sm kamuu.. eh apa yg liat itu si diana? ada dendam apa sihh sebenarnya
nahh jgn2 Zev liat Zena sm Alex, smg bisa sadar sm perasaannya setelah liat Zena sm cwo lain
Mrs.Riozelino Fernandez
dan mereka berdua terlihat oleh Zeva....
Semoga Zeva gelisah ya liat Zena didekati cowok lain...
nuraeinieni
jgn ragukan perasaan dan cinta suamimu inayah,,,,deva sdh lupa dgn zena,,,sdh tergantikan oleh kamu,,,
wah alex selalu dtng di waktu yg tepat,ntar ada yg cemburu loh zena,,,,ntar ngamuk tuh zeva
nuraeinieni
semangat zena,bikin devano jatuh cinta padamu.
yang sabar naya,,suami lagi berusaha cari tau penyebab jatuhx papamu
secret
smg semuanya cpt terungkap
Mrs.Riozelino Fernandez
masih penasaran apa motif Diana ingin mencelakakan suaminya selain karena harta??
Mrs.Riozelino Fernandez
kan...kan...
terbiasa di kagumi dinomor 1 kan tetiba Zena pindah haluan otomatis kamu nya kecarian Zeva...
ntar pasti kamu merasa kesal Zena dekat ma cowok lain...
nuraeinieni
nah cemburu juga kamu zeva liat zena dekat dgn alex,,,,kmu cintakan sama zena hnx tdk menyadari perasaanmu.
jgn kasi hatituh laura,dia pnx niat busuk.
nuraeinieni
ayo zena taklukan tuh hatix zeva biar klepek2 sama kamu.
secret
hati2 Nay, si laura mau cosplay jd ulet keket
secret
sembarangan mau ngerebut Deva lu Laura, gatau malu bgt ga ibu ga anak🤦🏻‍♀️ Zeva smg nnti klo ada yg deketin Zena kmu mulai sadar dan bisa buka hati buat Zena
nuraeinieni
ada misteri apa sih yg ibu diana sembunyikan,,,,,bikin penasaran aja sih thor.
tambah sweeet aja si deva sama istrix
Mrs.Riozelino Fernandez
kenapa diam aja Nay...
lebih baik diceritakan semuanya...
secret
smg cpt terungkap kebusukannya si diana
Mrs.Riozelino Fernandez
siap siap aja kalian masuk hotel lapas...
nuraeinieni
gila aja nih bu diana,,,wajarlah kalau papax inayah menyerahkan semua harta kepada anak kandungx karna perselingkuhanmulah yg membuat suami ambil sikap tegas.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!