NovelToon NovelToon
Dark Chaser

Dark Chaser

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi / Balas Dendam / Iblis / Misteri Kasus yang Tak Terpecahkan
Popularitas:12.2k
Nilai: 5
Nama Author: Kei L Wanderer

Dark Chaser, sebuah organisasi sekaligus profesi rahasia yang dibuat oleh pemerintah. Mereka bertugas untuk menyelesaikan berbagai kasus tidak lazim dan aneh, yang mungkin ada hubungannya dengan makhluk selain manusia.

Ini adalah kisah William Blackbell, seorang Dark Chaser sekaligus ketua tim dalam menjalankan tugasnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kei L Wanderer, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Unfinished

Setelah menyelesaikan interogasi yang cukup panjang dan melelahkan, akhirnya sebuah mobil van yang diperkuat agar bisa mengurung tahanan khusus datang ke akademi.

Setelah Jean dikirim pergi, Erick dan Yona tampak bersemangat. Sementara itu, Brian terlihat lega karena berhasil menyelesaikan misi pertamanya yang bisa dianggap tidak terlalu berbahaya.

William menyalakan rokok, menatap mobil yang menghilang di kejauhan tanpa mengucap sepatah kata.

Dalam interogasi sebelumnya, tidak peduli bagaimana dia memukul dan menyakiti Jean, pemuda itu menjawab kalau dirinya sama sekali tidak mengenal orang yang akan menjemputnya.

Menurut penjelasan Jean, orang itu menghubunginya secara rahasia. Pemuda itu belum melihatnya secara langsung, dan hanya melakukan transaksi sederhana. Selama dibantu kabur, dirinya harus bergabung dengan kelompok orang itu dan bekerja di bawahnya dalam waktu tertentu.

Itu berarti, William sama sekali tidak mendapatkan petunjuk tentang keberadaan orang atau organisasi yang telah membunuh Jack.

Hal tersebut benar-benar membuatnya merasa tidak nyaman.

‘Setiap mata kiriku kedutan, aku merasa sesuatu yang buruk akan terjadi.’

William tampak sedikit muram. Dia kemudian menoleh ke arah Brian lalu berkata, “Hubungi petugas sebelumnya dan pastikan mereka untuk berhati-hati dalam mengirim tahanan ke tempat tujuan.”

“Dimengerti!” jawab Brian tegas.

Walau bingung dengan tindakan William, tetapi dia masih melakukannya. Telepon tersambung, dan semuanya disampaikan secara real time.

Dalam beberapa waktu berikutnya, William dan anggota timnya terus memantau dengan sabar. Sampai akhirnya, Jean benar-benar dikirim sampai di tempat tujuan lalu ditahan untuk melakukan pemeriksaan lanjutan untuk membuat keputusan hukuman macam apa yang harus diterima.

Melihat semuanya berjalan begitu lancar, Erick menghela napas panjang.

“Tenanglah Bos! Semuanya berjalan dengan lancar. Itu semua hanya firasatmu,” ucapnya untuk menghibur William.

William mengangguk ringan. Walau begitu, dia masih sangat percaya dengan firasatnya karena itu telah menyelamatkan dan membantunya beberapa kali sebelumnya.

“Karena semuanya sudah beres, mari berkumpul untuk makan malam di tempat biasanya!” ucap Erick penuh semangat.

Melihat Erick dan Yona yang penuh harap, lalu ke arah Brian yang bingung, William mengangkat sudut bibirnya. Dia kemudian menjelaskan.

“Itu hanya kebiasaan anggota Tim William setelah menyelesaikan tugas. Makan bersama dan melakukan pesta perayaan kecil-kecilan. Karena sekarang kamu bagian dari tim ini, kamu juga harus ikut,” ucapnya santai.

“Baik!” Brian mengangguk penuh semangat.

Setelah itu, William menemui kepala sekolah untuk menyelesaikan semua formalitas. Selain itu, dia juga meminta waktu tiga hari untuk berkunjung dan memeriksa perpustakaan serta ruang arsip dengan dalih ingin mengetahui sejarah St Roseweiss Academy.

Lalu, pria itu menemui Theodore di sore hari sebelum pemuda itu pulang dan timnya juga akan pergi.

“Maaf, aku tidak bisa memberi kamu keadilan yang kamu inginkan. Walau aku bisa menjebloskan Lorenzo dan teman-temannya ke dalam penjara, sifatnya hanya sementara dan mereka akan segera dikeluarkan, jadi aku memilih cara lain,” ucap William dengan nada penuh penyesalan.

“Jadi begitu. Tidak apa-apa, saya mengerti.” Theodore mengangguk dengan ekspresi hampa.

“Sebagai gantinya, aku akan mengirim beberapa anak nakal itu ke penjara remaja beberapa hari. Biarkan mereka mengalami kekejaman yang sebenarnya. Selain itu, kamu akan mendapatkan ganti rugi dari setiap keluarga, dan uang itu bisa kamu gunakan sampai lulus akademi, bahkan menyelesaikan masa kuliahmu.

Kamu juga tidak perlu khawatir mereka akan kembali mengganggumu. Mathias mengalami trauma berat, Simon meninggal dalam perjalanan ke RS, dan anggota lain juga terpukul. Bisa dibilang, kelompok itu sekarang sudah bubar.

Terakhir, kamu harus berterima kasih kepada gadis bernama Caroline itu. Dia membantumu mendapatkan keadilan, dan keluarga di belakangnya juga menjamin untuk melindungi mu dari masalah setidaknya sampai menyelesaikan kuliahmu.”

Setelah menjelaskan semuanya, William menepuk bahu Theodore lalu melanjutkan.

“Maaf, ini masih kurang adil bagimu. Namun, aku harap kamu bisa terus melangkah maju. Meski bukan keadilan mutlak yang kamu inginkan, tapi aku berharap semua ini bisa mengurangi rasa sakit mu dan membuatmu merasa lega karena mendapatkan imbalan sesuai setelah melewati berbagai cobaan.”

Melihat ekspresi tulus William, Theodore mengangguk. Dia kemudian membungkuk sembilan puluh derajat kepada pria di depannya dan berseru.

“Terima kasih atas bantuan dan kerja keras anda, Mr William.”

William mengamati Theodore yang mengangkat wajahnya. Saat melihat tatapan tegas dan penuh tekad di wajah datar itu, dia akhirnya mengangkat sudut bibirnya.

Meski tidak bisa menyembuhkan seluruh luka, William masih merasa senang karena-

Setidaknya tindakannya kembali menyalakan api harapan dalam tubuh pemuda di depannya.

Dengan begitu, mereka pun berpisah. Bersiap untuk mengambil jalan mereka masing-masing.

Atau setidaknya, itulah yang mereka pikirkan.

***

1
Hijau Muda
gk tau knp suka bngt Sma semua karya mbak key L😭😭😭....gk bisa move on ....
Aini_Via
Kenapa harus maling sih😂😂
wardo.oishi
sejauh ini menarik....
o
lanjut
Luthfi Afifzaidan
lanjutkan
Phoenix
semangatt revisinya Thor,
Just Nokk
🔥🔥
o
sehat sehat thor
Phoenix
Semangaatt Thor, ttp fokus,maaf kebanyakan komen.. bukannya mau menggurui atau sok tau... tp bw gw sayang aja cerita yg bagus keganggu sedikit Typo.../Pray/
Phoenix
kata double Thor...
Phoenix
Thor... Typo Thor..."tunggangan" ?? "menangis" ? ...
Luthfi Afifzaidan
tetap sehat n semangat thor
Luthfi Afifzaidan
lanjut up
Luthfi Afifzaidan
lanjut
o
mantap
Phoenix
Thanks Up nya Thor../Watermalon//Watermalon//Watermalon/
Phoenix
njiirr ....ternyata Theodore & Jean hanya Pion pemirsahh.., tak segampang itu buat main tebak-tebakan sm Author...wkwkwk...
Phoenix
HAH ?? Nolan ??! WTH????!!! 😲🤯
o
lanjut
o
nanggung
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!