NovelToon NovelToon
Benih Mas Ipar

Benih Mas Ipar

Status: tamat
Genre:Tamat / One Night Stand / Konflik etika / Cinta Terlarang / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Crazy Rich/Konglomerat / Romansa
Popularitas:815.2k
Nilai: 4.9
Nama Author: Buna_Ama

Kesalahan satu malam yang tak disengaja membuat dirinya terpaksa mengandung anak dari mas ipar nya .

Akibat kehamilan itu , satu persatu rahasia mulai terbongkar .

"Kenapa harus serumit ini jalan yang harus aku lalui ".- Naretta

"Meskipun seluruh dunia mencaci dan menolak mu . Ingatlah , masih ada aku yang menjadi garda terdepan untuk melindungi mu ".- Xabiru Kaivan Winata.

"Apapun cobaan nya , kita hadapi sama-sama ".- Dean Agani


akan kah Naretta mampu bertahan dengan segala cobaan dan mempertahankan rumah tangganya ?

simak kelanjutannya cerita nya .....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Buna_Ama, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 21

Naretta terbangun dengan mata sembab , matanya melirik arah kamar .

"Apa mas Dean masih didalam ?" batinnya

Naretta bangkit dan berjalan menuju kamar , tujuannya kali ini ingin menjelaskan serta meminta maaf pada Dean .

Ceklekk ..

Naretta membuka pintu , dan menyisir kamar tak ada siapapun didalam . Hanya saja kamar terlihat seperti kapal pecah , selimut bantal berserakan dilantai dan juga vas bunga yang sudah pecah dan pecahannya bercecer dimana-mana .

Naretta kembali menangis , ia merosot didepan pintu kamar . "Mas .. Maafin Naretta ". Ucap nya terisak-isak

"Ngapain kamu duduk disini ?" tanya seorang pria dengan suara sinis nya , ia yang hendak masuk kedalam kamar melihat Naretta duduk bersimpuh seraya menundukkan kepalanya .

"Mas Dean ..." ucap Naretta lirih , mata Dean menatap nanar kearah Naretta .

"Minggir , kau menghalangi jalan ku !" kata Dean dengan suara ketus

Naretta segera bangkit dan meraih tangan Dean .

"Mas ,, aku minta maaf .." mohon Naretta seraya menggenggam erat tangan Dean .

Dean diam tak bergeming tapi tangannya berusaha menepis tangan Naretta .

"Aku minta maaf mas .. "

Dean melirik Naretta sekilas ,"Beri aku waktu .." sahut Dean lalu masuk kedalam kamar mandi .

.

.

.

Kaivan masih dirawat dirumah sakit , Sasya terus saja mengomel karena Kaivan selalu menanyakan Naretta .

"Kak , bisa gak sehari aja kakak gak usah nanyain tentang Naretta ? Dia udah bikin kakak kayak gini dan keluarga kita jadi berantakan gini kak .." omel Sasya

"Sya , bagaimana pun anak yang dikandung Naretta adalah darah daging ku .." kata Kaivan , kini keadaaan pria itu sudah lebih baik .

"Jadi benar anak yang dikandung Naretta anak mu kak ?" tanya Sasya penasaran

Kaivan mengangguk

"Kak , kau yakin jika itu darah daging mu ? Siapa tau Naretta juga melakukan nya dengan pria lain ". Tuduhnya

"Sasyaa !!" bentak Kaivan sembari memegang dada nya yang tiba-tiba terasa nyeri

Sasya tak menggubris nya ia lalu keluar dari ruang rawat Kaivan dan meninggalkan pria itu .

.

Naretta berinisiatif memasak makanan kesukaan Dean , siapa tahu itu bisa membuat hati Dean luluh dan mau memaafkan dirinya .

Semerbak aroma masakan menguar masuk ke rongga hidung Dean .

"Mas .." sapa Naretta ketika melihat Dean sudah rapi dengan setelan kerja nya

Dean melirik tanpa berniat membalas sapaan istri nya itu .

"Aku udah masakan makanan kesukaan mu , sarapan yuk .." ajak Naretta

Terpaksa Dean mengiyakan ajakan Naretta karena jujur aroma masakan itu begitu menggugah selera makannya apalagi dirinya saat ini benar-benar lapar .

Naretta tersenyum ketika Dean mau sarapan masakannya , dengan segera Naretta mengambilkan piring untuk Dean dan menuangkan nasi serta lauk kesukaan sang suami .

"Dimakan ya mas .." ucap Naretta lembut sembari menyodorkan piringnya .

Dean diam dan mulai menikmati sarapannya, "Masakan mu memang selalu enak .." puji Dean dalam hati

Naretta memperhatikan suaminya itu yang begitu lahap menyantap sarapannya hingga habis tak bersisa . Naretta tersenyum lalu menggegam tangan Dean .

"Mas .. Retta minta maaf yaa , kita ulangi lagi semua nya dari awal . Retta bakal gugurin kandungan ini .."

Mendengar itu sontak Dean bangkit dari duduk nya dan kembali memaki Naretta .

"Kau pikir gampang bicara seperti itu ? Dimana harga diriku sebagai seorang suami ..!! Aku hanya kerja diluar kota sebulan pulang-pulang istriku sudah hamil padahal aku tak menyentuh nya ...!! Bagaimana perasaanku jika kamu ada diposisi ku ??! " . Bentak Dean , matanya memerah menatap nyalang kearah Naretta .

Naretta menundukkan kepala nya tak berani menatap Dean , air mata nya kembali luruh .

Melihat Naretta yang ketakutan , Dean menghela napas kasar dan mengusap wajah nya . "Maaf aku membentak mu , mas hanya terbawa emosi ", ucap nya . Ego nya ia turunkan demi rumah tangga nya yang hampir diujung tanduk .

Dean mendekati Naretta dan berjongkok didepannya . Tangannya terulur menghapus air mata sang istri .

"Maafin mas ya sayang .. Kita rawat bayi ini sama-sama ", Ujar Dean lembut , dia berusaha menerima kenyataan atas apa yang terjadi dengan rumah tangga nya . Tak mungkin dia melepaskan Naretta hanya karena bayi yang dikandung istrinya itu darah daging nya , toh waktu akan terus berjalan . Dia bisa berusaha belajar menyayangi anak yang tumbuh dirahim istrinya .

Naretta langsung memeluk Dean erat , tangis nya pecah saat itu juga . Sungguh hatinya yang kecil ini mudah terbawa suasana atau mungkin karena efek hamil jadi membuat nya mudah mellow ..

Dean mengusap lembut punggung Naretta .

"Maafin Naretta mas , Naretta gak becus jaga diri ..." ucap Naretta sesegukan

"I'ts okay gapapa mas juga minta maaf karena kemarin terus membentak mu .."

.

.

.

Hari ini Kaivan sudah diperbolehkan pulang , karena kondisi nya yang sudah pulih mungkin hanya tinggal memar nya saja yang belum hilang .

Sasya membantu Kaivan membereskan pakaian yang akan dibawanya pulang , sedang Kaivan sudah berkutat dengan laptop nya mengecek pekerjaan . Meskipun hal itu bisa ia serahkan pada asistennya tapi dia tetap saja belum merasa puas jika tak mengeceknya sendiri .

"Kak , lebih baik kita pulang ke mansion ". Ucap Sasya

Seketika Kaivan menghentikan aktivitas nya dan menatap adik perempuan satu-satunya .

"Kenapa ? Kau takut aku dan Dean akan berkelahi lagi ?" tanya Kaivan

"Tidak .."

"Lantas , kenapa kita harus pulang ke mansion ?"

"Aku hanya takut , kakak menemui Naretta dan menyebabkan keluarga kita makin retak ". Jawab Sasya jujur

Kaivan menghela nafas lalu menutup laptop nya .

"Sya .. Bagaimana pun aku akan tetap menemui Naretta dan meluruskan masalah yang terjadi . Jika Dean tak bisa menerima Naretta lagi , aku yang akan mengambil alih tanggung jawab Dean ". Ucap Kaivan menjelaskan

"Maksud kak Ivan , menikahi Naretta ?"

Kaivan mengangguk ,"Ya , aku akan menikahi Naretta . Aku tak ingin anak ku kelak lahir tanpa dimengenal ayah biologis nya , aku tak ingin itu terjadi ".

Sasya tak lagi menjawab , apa yang dikatakan Kaivan memang benar ada nya . Tapi dia tak mau memiliki kakak ipar yang sudah merusak keluarga nya , entah kenapa dia sekarang jadi membenci Naretta . Mungkin karena wanita itu sudah menjadi penyebab dua pria yang ia sayangi jadi bertengkar .

"Sudah jangan banyak berpikir , sekarang kita pulang . Hubungi Asisten Reno untuk datang menjemput ", Ucap Kaivan

Sasya mengangguk dan lekas menghubungi Asisten Reno .

.

.

.

1
Aneke Laoh
Luar biasa
Dian Nurvitri
dr.Gavriel itu dokter bedah apa penyakit dalam ya? /Grin/
Chen Chen
harus nya dean kepergok sm sani baru seru jangan retta yg kepergok sm kai
Shaa Erahh
Luar biasa
Kartini Rotua Situmorang
perasaan udh dikasihtau dan diksh undangan deh, pas kaivan keluar kota, yg ketemu ama alia jg.
Kartini Rotua Situmorang
alia
Kartini Rotua Situmorang
bknnya rahimnya diangkat pas lahir retta?
Raufaya Raisa Putri
bisa " ortunya ngg tau anaknya udah ngelahirin.pdhl masih satu kota
Raufaya Raisa Putri
lah... ortunya ngg dianggap ad tah?!
Raufaya Raisa Putri
owh...ak bc versi gala duli baru meluncur ke sini
Buna_Ama 🌹: iyaa kak , kmu baca anak nya dulu baru ortu nya ☺️
total 1 replies
Raufaya Raisa Putri
dlm kehidupan nyata ad ngg yg kyk gini
Raufaya Raisa Putri
kyk udah flashback of tp masih berkutat disitu
Raufaya Raisa Putri
udah mulai terang "an
Raufaya Raisa Putri
kykny udah mulai hamil tuh.kai...tokcer y
Raufaya Raisa Putri
waduh...4jam.gempor ngg tuh
Raufaya Raisa Putri
si Jesi ngg bnr nih
Raufaya Raisa Putri
Luar biasa
Raufaya Raisa Putri
sopir ny Ray ini mh p Berto
Raufaya Raisa Putri
udah tau cm dijadikan tempat pembuangan.masih mau aj
Raufaya Raisa Putri
mlh dikasih akses buat selingkuh sm adeknya..pie to.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!