NovelToon NovelToon
Ternyata Berjodoh

Ternyata Berjodoh

Status: tamat
Genre:Cintapertama / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Suami ideal / Tamat
Popularitas:65.4k
Nilai: 5
Nama Author: Meymei

“Baru kali ini aku merasa dekat dengan seseorang yang baru saja aku kenal, apalagi lawan jenis. Selama ini aku menjauhi lawan jenis karena menurutku belum ada sosok yang membuatku tertarik. Meskipun ibu sudah mendesakku untuk mencari pendamping dan ingin menjodohkanku dengan anak teman baiknya. Aku merasa hidupku yang sekarang ini masih baik-baik saja.
Tapi… perasaan apakah ini?”

Novel ini hanya fiktif, jika ada kesamaan tokoh dan cerita murni kebetulan. Tidak ada unsur kesengajaan.. Terima kasih..


Halo teman-teman, ini karya terbaru saya, semoga kalian suka. Jangan lupa like, komen dan share yah.. happy reading..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Meymei, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

21. Gosip

“Apakah sudah semua sayang?” tanya Brian yang mendorong troli di belakang Alina.

“Sudah.” Jawab Alina yang memasukkan belanjaan terakhirnya.

Saat ini pasangan baru tersebut sedang berada di supermarket untuk membeli keperluan sebelum pulang ke apartemen Alina. Mereka sudah kembali ke kota siang ini, keduanya sepakat untuk tinggal di apartemen Alina sampai renovasi rumah yang Brian siapkan selesai.

Alina berjalan lebih dulu diikuti Brian yang membawa koper di tangan kirinya dan tangan kanannya membawa belanjaan. Begitu memasuki apartemen, Alina segera membuka pintu balkon dan jendela kamar agar udara di dalam ruangan dapat bersirkulasi. Brian meletakkan tas belanja di meja bar dan menuju kamar untuk meletakkan kopernya.

Melihat Alina yang sedang membersihkan kamar, Brian pun menuju dapur untuk merapikan belanjaan dan berniat untuk memasak makan malam untuk mereka berdua. Selain belanjaan yang mereka beli di supermarket, ada pula beberapa bahan masakan yang ia bawa dari rumah Ayah Ahmad, Brian pisahkan dan dimasukkan ke dalam kulkas. Ia berencana akan membuat steak ayam lada hitam beserta pelengkapnya.

Selesai membersihkan kamar, Alina beralih membersihkan ruang tamu dan balkon. Tidak di tinggali selama seminggu menyebabkan debu menumpuk di perabotan. Setelah semua sudah selesai, barulah Alina menyalakan AC dan menuju dapur untuk membantu Brian menyiapkan makan malam. Tetapi Brian tidak mengijinkannya, ia meminta Alina untuk mandi terlebih dahulu. Ia pun menurut dan masuk ke kamar untuk

membersihkan diri.

Keluar dari kamar mandi, Alina terkejut melihat Brian yang sudah tidak mengenakan atasan duduk di kursi malas dengan mata yang memperhatikannya. Awalnya Alina merasa risih dengan pandangan Brian, namun akhirnya ia pun berjalan menuju walk-in closet mengabaikan Brian untuk mengambilkan pakaian untuk suaminya tersebut. Sampai Alina menyerahkan pakaian ganti, Brian masih diam memperhatikan istrinya.

Meskipun Brian sudah melihat penampilan istrinya tanpa hijab, ia tetap terpana melihat Alina yang saat ini hanya mengenakan dress selutut dengan rambut masih dibalut handuk. Ada sesuatu yang meronta di sana, seketika Brian tersadar dan bergegas masuk ke kamar mandi meninggalkan Alina yang heran dengan sikap suaminya.

Alina mengeringkan rambutnya menggunakan hair dryer, kemudian menyisirnya dan membiarkannya terurai. Brian yang baru saja keluar dari kamar mandi segera menghampirinya dan mengecup puncak kepalanya.

“Sayang, kamu membuat jantung ku tidak sehat.” Kata brian sambil membelai rambut Alina. Sedangkan Alina hanya tersenyum dan mendaratkan kecupan di pipi suaminya yang kini bersandar di pundaknya.

“Sayang, apakah boleh malam ini…” ucapan Brian terputus oleh suara bel pintu. Dengan kesal Brian berjalan keluar kamar untuk membukakan pintu, Alina hanya tersenyum melihatnya. Ia tahu kelanjutan dari ucapan suaminya dan mengatakan dalam hati jika ia akan menyiapkan diri.

Begitu pintu terbuka, memperlihatkan Regis dengan kemeja yang sudah kusut. Brian sudah bisa menebak, jika asisten sekaligus sahabatnya tersebut akan mengeluh kepadanya. Tanpa basa-basi, Regis segera merebahkan dirinya di sofa ruang tamu apartemen. Alina yang sudah mengenakan gamis lengkap keluar menuju dapur

membuat minuman.

“Bri, kamu tahu kekacauan apa yang aku alami hari ini?” tanya Regis dengan wajah memelas, sedangkan Brian tidak menghiraukannya hanya focus dengan berkas yang Regis letakkan di meja.

“Bri, sebaiknya kamu segera mengumumkan pernikahan secara resmi.” Regis segera mengucapkan tujuan utamanya karena Brian tidak tertarik dengan basa-basi yang ia lontarkan.

“Mengapa?”

“Rumor beredar di kantor …” Regis tidak menyelesaikan perkataannya karena ada Alina yang dating menyuguhkan minuman dan kue yang ia beli di supermarket tadi. Alina tidak ingin mengganggu percakapan suaminya dengan sang asisten, ia pun pamit untuk masuk ke dalam kamar.

“Rumor …” pertanyaan Brian ditahan Regis dengan mengangkat tangannya, sementara ia sedang menikmati lemon tea dingin.

“Bri, kamu harus segera meluruskan masalah ini dengan mengumumkan pernikahan secara resmi. Rumor beredar di kalangan karyawan jika kamu menikah karena dijebak. Selain menyebabkan rumor semakin liar, beberapa dewan direksi mendesakku untuk buka mulut. Sepertinya mereka takut kredibilitas mu akan menurun akibat rumor yang beredar.” Brian seketika membelalakkan matanya tidak percaya.

Hanya orang tua, Regis dan kedua sekretarisnya yang mengetahui pernikahannya, tetapi mengapa ada rumor seperti itu? Regis yang paham dengan jalan pikiran Brian segera menambahkan jika bukan dari salah satu yang brian pikirkan adalah penyebar gossip tersebut, melainkan salah satu manajer cabang yang memulai rumor tersebut. Regis sudah melakukan investigasi untuk mengusut hal ini, tetapi ia tidak tahu dari mana manajer tersebut mengetahui kabar pernikahan Brian.

Brian berpikir sejenak, resepsi pernikahan akan di gelar bulan depan. Tetapi rumor semacam ini tidak bisa menunggu, benar kata Regis jika dirinya harus segera mengumumkan pernikahannya agar tidak ada fitnah yang ditujukan kepada istrinya.

Ia pun segera meminta Regis untuk menyebarkan pemberitahuan rapat direksi perihal pengumuman pernikahannya dan mengunggah pengumuman ke dalam situs web Perusahaan agar seluruh karyawan mengetahui perihal pernikahannya. Tidak sampai disitu, Brian juga meminta Regis untuk mengunduh manajer cabang ke Perusahaan untuk mencaritahu dari mana ia mendapatkan kabar pernikahannya.

Setelah semuanya di rancang dengan matang, Regis menetapkan hari kamis lusa sebagai hari pengumuman karena besok Brian akan membawa Alina ke rumah orang tuanya. Sekalian Brian akan memberitahukan kepada orang tuanya perihal pengumuman tersebut.

Setelah pembahasan mengenai Perusahaan dan penanganan rumor selesai, Brian menanyakan kepada Regis apakah yang ia minta kemarin sudah di kerjakan. Regis menjawab dengan acungan jempol dan menyerahkan tabletnya yang berisi data pribadi.

Brian menganggukkan kepalanya, sesuai dengan kriteria yang ia inginkan. Selain memahami design, juga memahami manajemen karena berdasarkan resume, pernah bekerja sebagai asisten di sebuah wedding organizer. Melihat wajah puas Brian, Regis segera meminta orang yang dimaksud untuk menemuinya hari kamis nanti.

“Tunggu sebentar!” Brian seperti pernah melihat Perempuan tersebut, ia pun mulai mengingat dimana ia pernah melihatnya.

“Astaga! Bukankah Perempuan ini adalah perempuan yang kamu beri julukan tikus?” tanya Brian kepada Regis yang sedang mengetikkan sesuatu di ponselnya.

“Ya, ternyata kamu mengingatnya.” Jawab Regis sambil tersenyum memperlihatkan deretan giginya.

“Baiklah, aku setuju dia sebagai asisten istri ku karena aku sudah tahu kinerjanya seperti apa. Tetapi, pastikan kalian bisa bekerja sama karena ke depannya aku akan bergantung kepada kalian berdua.” Regis segera memberikan hormat kepada Brian.

Brian menghampiri Alina di dalam kamar, ia melihat jika istrinya tersebut sedang membaca sebuah buku di kursi malas masih dengan gamis lengkap yang dikenakannya sewaktu menyuguhkan minuman.

“Apakah sedari tadi ia hanya duduk disini membaca?” tanya Brian di dalam hati, karena obrolannya dengan Regis ternyata berlangsung sampai adzan magrib berkumandang. Ia pun mengajak Alina untuk melaksanakan sholat berjamaah.

Mereka sudah selesai makan malam, kini mereka duduk santai di ruang tamu sambil menonton acara televisi. Brian memulai pembicaraan mengenai apa yang ia bahas dengan Regis tadi. Alina mendengarkannya dengan seksama dan menganggukkan kepalanya tanda mengerti dengan keputusan yang Brian Ambil. Ia akan ikut ke Perusahaan untuk membantah rumor tersebut.

Sejak mengenal Brian dan mendapatkan banyak informasi dari Lili dan sekarang ia sudah menjadi istri Brian yang nota bene adalah seorang pengusaha terkenal, Alina sudah memantapkan hatinya untuk melindungi suaminya dan melakukan semampunya untuk mempertahankan rumah tangganya. Ini mungkin adalah Langkah awalnya untuk memulai perjalanan rumah tangga yang sesungguhnya dengan seorang CEO Mitra Ghazali Group.

Brian memeluk sang istri, ia sangat bahagia. "Seperti inikah rasanya memiliki istri yang pengertian?" batinnya. Setelah melepaskan pelukannya dan mengecup kening Alina, Ia pun mengalihkan topik.

Brian mengutarakan jika dirinya telah menemukan asisten untuk Alina. Ia memberikan tablet yang diberikan Regis kepada Alina. Selain data diri, di sana juga terdapat beberapa foto Perempuan yang akan menjadi asistennya. Brian menjamin jika Perempuan tersebut bisa diandalkan karena dirinya pernah bekerja sama dengan wedding organizer tempat bekerja lamanya.

Alina menganggukkan kepala tanda setuju, ia juga mengucapkan terimakasih kepada Brian yang telah mencarikan asisten untuknya. Brian menunjuk bibirnya sebagai kode kepada Alina, dengan malu-malu Alina mengecup bibir Brian sekilas tetapi dengan Brian dengan cepat merengkuh Alina dan menyatukan bibir keduanya.

Perlahan Brian membawa Alina masuk ke dalam kamar dan mereka Bersama-sama mengarungi kenikmatan yang di halalkan untuk keduanya di hari kelima pernikahan mereka.

1
Ari Sawitri
suka dg semua cerita kakak author .. cerita nya alurnya urut pelan tp menghanyutkan 👍🤭🤗 Terimakasih dan selamat berkarya ditunggu karya berikutnya
Meymei: Terima kasih atas dukungannya kak 🥰
total 1 replies
Ari Sawitri
resort nya katanya di pegunungan? di pegunungan ada pantai ya?🤔 setting nya sering membingungkan imaginasi pembaca
Meymei: Pengunungan yang dekat pantai kak, sebagai referensi di ada salah satu resort di gunung kidul
total 1 replies
Ari Sawitri
bukannya di bab sebelumnya yg gantikan Regis namanya Naufal ya? 😂 kok jd Nala Rafi apa ganti lagi?
Meymei: Ganti lagi sudah kak
total 1 replies
Ari Sawitri
Sik bukannya perusahaan papanya Azizah di kota J ya dan cerita ini setting nya di kota Y? kota J dan y diceritakan jaraknya jauh sekitar 8jam perjalanan darat. atau aku yg bingung? kenapa tdk disebut nama kota nya saja ya jakarta atau Yogya Ben ga bingung 😕🤨
Meymei: Setting tempatnya pakai inisial saja kak🤭
total 1 replies
Ari Sawitri
lah ini malah juragan nya yg masak .. art pada santai di paviliun 🫣😂
Ari Sawitri
aku kok masih bingung ya kenapa semua perusahaan diwariskan ke Azizah yg anak bungsu. kenapa bukan ke Pangarep yg anak Sulu dan kaki laki jg. apa aku kelewat bacanya ya?
Meymei: Ada dipenjelasan bab kak
total 1 replies
Ari Sawitri
rumus dr mana itu? koplak otaknya Clarissa ini.
Ari Sawitri
talak 3 aja Dikta .. wanita spt itu tdk pantes dipertahankan 😡😡 murahan banget
Ari_nurin
lah usaha donk Brian .. hanya berdoa tp usaha kamu pendekatan ya sama aja boong .. 😅😅😅
dina
Luar biasa
Meymei: Terima kasih dukungannya kak..
total 1 replies
Okto Mulya D.
mantab Thor, ditunggu karya selanjutnya - Cerita "Bagas" donk Thor perjalanan kuliah cinta dan menjadi CEO CK Group!
Meymei: Hehehe maaf, saya belum berani bikin sekuel kak, takut berubah arah karena konfliknya jd lebih kompleks antar karakter😅
total 1 replies
Okto Mulya D.
Brian galak ini bukan tegas beda tipis.
Meymei: 😅 beda tipis kak
total 1 replies
Okto Mulya D.
Waduh orang hayya sih beda lahhh dengan si kismin yang membiarkan anaknya ileran hehehe..
Okto Mulya D.
buah kesemek itu hampir mirip apel hijau cuma dibedak-in saja bedanya.
Okto Mulya D.
Wahhhh benar2 kembar .
Okto Mulya D.
Luar biasa Brian lelaki yang diidamkan wanita dan penyayang satu istri - anti poligami
Okto Mulya D.
waduuhhh ada ulet bulu hehehe
Okto Mulya D.
Wuihhhh Brian buas juga yaa, semoga jadi program anak kembar nya
Okto Mulya D.
bodyguard perempuan yaa
Okto Mulya D.
Jadilah, Baby Aby tidak minum ASI lagi donk Thor..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!