hai...hai...hai...perkenalkan karyaku yang kedua "Wanita Pilihan Untuk Ayah"
Yang pertama berjudul "Dia yang Tak Dapat Kuhindari".
Vita Damayanti adalah seorang dokter diusia yang masih muda 23 tahun. Dengan kecerdasan diatas rata-rata dan rasa penasaran dengan dunia bisnis maka saat ini diapun sedang menempuh pendidikan difakultas ekonomi jurusan akuntansi keuangan semester akhir.
Namun apa yang terjadi jika sahabat dari ponakannya ikut memanggil bunda padanya???
Karya ini diterbitkan atas izin MangaToon, isi dan kontennya hanyalah pandangan pribadi author dan tidak mewakili MangaToon.
Semua yang terjadi dalam cerita hanyalah karangan penulis saja....
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Roslaniar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 3. Kerja Freelance
Happy reading,,,,,,,
Seminggu telah berlalu sejak ajakan prof Adam untuk ikut serta dalam tim audit untuk perusahaan tempatnya bekerja. Hari ini adalah hari dimana kelas untuk mata kuliah yang di ampu oleh Prof Adam.
Disinilah kami, bersiap mengikuti mata kuliah manajemen keuangan, mata kuliah terakhir buatku dan Sarah. Tak lama kemudian dosennya pun datang, dosen yang memiliki kadar ketampanan diatas rata-rata akan tetapi menurut kabar beliau sudah punya anak. Jadilah para mahasiswi di Universitas H hanya bisa gigit jari😀😀😀😀
"Selamat siang semuanya,,,,".ujarnya sebelum memulai perkuliahan
"Selamat siang, Prof,,,,".balas kami bersamaan
"Baiklah hari ini kita kuis sebelum masuk ujian semester". ujarnya lagi.
Seketika kelas sunyi menunggu kertas ujian. Aturan sang dosen jika mengadakan ujian sudah dipahami bersama. Meskipun aku dan Sarah baru pertama kali memprogram mata kuliah prof Adam tapi desas desus tentang ketegasannya cenderung kejam dalam mata kuliahnya sudah kami dengar.
"Waktu 15 menit untuk mengerjakan soal sebanyak 5 nomor". katanya setelah membagi lembar ujian
Hanya helaan nafas yang terdengar secara bersamaan sehingga kelas menjadi ribut.
Aku dan Sarah hanya saling melempar pandangan kemudian mengerjakan soal dengan khusyuk. Hanya butuh 10 menit buatku untuk mengerjakan 5 nomor, menyusul Sarah.
Ketika sedang mengumpulkan hasil ujian ku didepan kelas, tiba-tiba telpon ku berdering.
drrrrttt drrrrttt drrrrttt
"Ijin prof,,,,menjawab telpon dulu, sepertinya penting." kataku tanpa menunggu jawaban aku melangkah keluar dengan cepat
"Halooo,,,,ada apa, suster???"
.................
"Minta tolongin dokter Ritha dulu, sus,,,,aku lagi kuliah".
................
"Ya udah,,,,aku telpon dokter Ritha, dulu".
Skip
Setelah menelpon dokter Ritha untuk menangani pasienku yang tiba-tiba butuh penanganan, aku kemudian membalikkan badan menuju kelas.
"Kyaaaaa,,,,,astaga prof, bikin kaget aja." kataku sambil mengusap dadaku.
"Kenapa kamu tiba-tiba keluar kelas tanpa persetujuanku ". ujarnya dengan nada sarkas
"Maaf prof, tapi tadi itu bener-bener telpon yang tidak bisa kuabaikan ." kataku dengan nada menyesal
Kemudian pak dosen masuk kekelas tanpa menatap Vita. Vita pun kemudian mengikuti langkahnya masuk kekelas.
"Ada apa????" tanya Sarah
"Pasien,,,,"jawab Vita singkat
Setelah menjelaskan panjang lebar materi perkuliahan, akhirnya selesai juga. Dan sebelum pak dosen meninggalkan ruangan kelas, aku sudah lebih dulu ngacir keruangan dosen untuk konsul skripsiku.
Skip
Joker
kamu dimana??
^^^me^^^
^^^konsul skripsi, prof^^^
Joker
Jangan langsung pulang
buset dahhh,,,,nih dosen irit bahasa banget yak. apa ruginya sih, ngomong agak panjang, gitu. Sungut Ku dalam hati
Joker
ketemuan di cafe depan kampus
^^^me^^^
^^^baik prof^^^
Konsul skripsi berakhir, alhamdulillah tidak ada revisi lagi artinya tinggal ujian semester lanjut ujian skripsi.
Sarahyang
Woooiiiiii, lo dimana
^^^me^^^
^^^diparkiran^^^
Sarahyang
buruan ke cafe depan kampus
^^^me^^^
^^^hmmmm^^^
Sarahyang
Busyeeet lo, ditungguin nih
...read...
Skip
"Maaf prof,,,,udah menunggu lama ".kataku tak enak hati setelah tiba ditempat mereka duduk
"Kebiasaan lo, telat melulu,,,,," omel Sarah
Setelah pesanan datang, kemudian pak Adam mulai membahas masalah audit laporan keuangan perusahaan tempatnya bekerja.
"Saya ingin kalian yang mengaudit laporan keuangan perusahaan tempatku bekerja, kebetulan saya yang diberi wewenang untuk itu. Saya bukannya tidak percaya dengan orang sendiri, akan tetapi saya ingin membuktikan kecurigaan saya selama ini ". katanya panjang lebar
Kemajuan besar nih, untuk pertama kalinya si Joker mengeluarkan kata-kata yang panjang. Waaaaahhh perlu acara selamatan nih. aku terkikik geli dalam hati
"Ngapain kamu senyum-senyum sendiri,,,,". katanya sambil menatap tajam kearah ku
"Maaf prof,,,,kapan kami mulai bekerja???apakah kami harus ke perusahaan prof???" tanya Sarah menyelematkan ku.
thanks Sarahyang😘😘😘abis gajian gue traktir ya. batinku sambil menatap Sarah.
"Bagaimana menurut kamu, Vita Damayanti!!" kata pak Adam dengan menekan penyebutan nama lengkap ku.
"Kalo saya hanya bisanya kerja diluar kantor, prof,,,kalo bisa saya bawa laporannya kerumah, karena kegiatanku siang sampai sore nggak bisa kutinggalkan. Kecuali kalo giliran saya kerja malam sampai pagi, maka siangnya saya bisa, pak ". kataku menjelaskan tanpa mengatakan kalo sebenarnya aku adalah dokter.
"Sebenarnya apa kegiatanmu sehingga tak bisa kamu abaikan???" tanyanya menyelidik
Sarah hanya bisa memandangku sambil senyum-senyum dan mendapatkan tatapan tajam ku.
"Hanya kegiatan kemanusiaan pak,,,,tapi tidak bisa kutinggalkan ". jawabku sambil menggaruk kepalaku yang tidak gatal.
"Ok, fix,,,,kalian kerja diluar kantor dan pekerjaan bisa kalian bawa pulang dengan catatan harus selesai tepat waktu dan jika diperlukan kalian diharapkan kekantor untuk mempertanggung jawabkan pekerjaan kalian."
Wahhh,,,,ternyata jika menyangkut pekerjaan joker ini bisa sampai bermil-mil kata-katanya.
"Baik pak,,,"ucapku dan Sarah bersamaan.
"Kalian makan dulu baru bubar ." kata si joker dengan datar.
Skip
Setelah semua selesai kamipun pamit karena hari sudah menjelang sore.
"Terima kasih traktirannya, pak,,,,kami pamit sudah sore ." kata Sarah yang diangguki olehku
"Hmmmm,,,,dan selamat bergabung meskipun sebagai karyawan freelance ". katanya lagi
Vita dan Sarah membalasnya dengan tersenyum, sebelum akhirnya mereka berlalu.
☀️☀️☀️☀️☀️☀️☀️☀️☀️☀️☀️☀️☀️☀️☀️☀️
alhamdulillah selesai satu bab lagi, mohon penyemangat nya buat author
diharap meninggalkan jejak boom vote, boo like atau boom komen 🙏🙏🙏🙏