NovelToon NovelToon
Mengejar Cinta Sang Idola

Mengejar Cinta Sang Idola

Status: sedang berlangsung
Genre:Duniahiburan / Cintamanis / Cinta Seiring Waktu / Cinta Murni / Romansa
Popularitas:2.2k
Nilai: 5
Nama Author: Rezqhi Amalia

Freya, seorang gadis ceria dan penuh ambisi memiliki sifat layaknya seorang remaja pada umumnya. Gadis itu sangat mengidolakan Arvin Mahardika, seorang aktor sekaligus model yang sangat tampan, sehingga tak heran jika dirinya memiliki banyak fans fans dari kalangan seusianya. Namun, dari sekian banyak fansnya, hanya satu yang bikin sang aktor pusing, yaitu Freya. Gadis yang menurutnya memiliki gangguan jiwa karna kelakuannya yang menurutnya terlalu berlebihan sebagai seorang fans. Segala cara ia lakukan agar gadis itu berhenti mengejarnya, mulai dari sifat tegasnya sampai mempermalukannya di media hingga membuat Freya sempat menyerah. Namun, tak sengaja ia mendengar percakapan salah satu seorang aktor yang merupakan sahabat dekat sang idola, membuatnya bertekad menyelamatkan sang idola sekaligus pujaan hatinya. Berbagai cara ia lakukan agar bisa memantau kegiatan sang idola, sampai pada akhirnya ia memilih pergi dan menjauh dari kehidupan Arvin.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rezqhi Amalia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Cewek Stress

Saat ini Ryan dan Arvin berada di mobil milik Ryan. Ya mereka berdua menyusul rekan kerjanya ke Bogor. Sebenarnya produser dan sutradara mengusulkan naik bis agar seru-seruan. Akan tetapi karena drama yang dibuat Arvin sehingga mereka telat, dan Ryan yang memaksa tetap ikut. Jadilah mereka naik mobil pribadi yang di supiri oleh Ryan.

"Anjir Lo vin. Gue berasa seperti supir. Lo enak-enakan tiduran gini. Gantian gak, gue juga ngantuk kali. Kita sama-sama lembur," cerocos Ryan sambil menyetir.

"Resiko, siapa suruh maksa banget,"kata Arvin masih dengan mata tertutup.

"Yaelah vin, niat gue baik kali. Gue ajak Lo, supaya Lo ada refreshingnya juga. Lo kan pemeran utamanya, castingnya yang paling banyak. Pasti mumet kan, makanya gue sebagai sahabat yang baik dan tidak sombong ngajak lo pergi," jelas Ryan.

"Serah lo aja, nggak usah berisik. Gue mau tidur," ujar Arvin dingin. Di saat matanya tertutup, suara notifikasi berciri khas apel tergigit miliknya berbunyi. Namun tak ia hiraukan. Sampai dengan suara itu berbunyi berkali-kalipun ia tak hiraukan. Sudah hal yang biasa itu terjadi.

"Vin, anjir ponsel lo bunyi terus dari tadi. Gak niat buka apa," saut Ryan tiba-tiba.

"Paling isinya gak penting," ujar Arvin.

"Ya, lo buka aja, siapa tau endorse, kan rezeki itu," ujar Ryan lagi. Tak mau mendengar omelan Omelan Ryan lebih lama, cowok itu akhirnya meraih ponselnya. Ada banyak notif dari berbagai sosial medianya. Mulai dari WhatsApp, twitter, Instagram, Facebook, YouTube, dll. Namun hal pertama yang ia buka adalah Instagram. Kemudian ia membuka fitur pesawat kertas dan membuka DM seseorang yang belakang ini menerornya. Cowok itu menatap malas layar ponselnya. "Cewek Setress," guman cowok itu. Ia kemudian keluar dari chat tersebut dan menscrool dm yang lain. kemudian melihat sosmednya yang lain. Setelah puas melihat sosmednya, cowok itu beralih menuju aplikasi musik online, mulai mencari musik yang nyaman menurutnya, dan memasangkan earphone blouetooth di telinganya. Kemudian memulai memejamkan matanya. Ryan yang melihat itu mendengus, "Anjir berasa supir beneran gue,"

****

Saat ini Freya dan Anya berada di sebuah cafe tempat tongkrongan remaja-remaja. Karena suntuk kedua remaja itu memutuskan untuk ke cafe. "Gue telpon Tante Rita dulu deh, mau klarifikasi, beneran Arvin bakal liburan kesana. Pokoknya gue gak bisa tenang kalo semuanya belum jelas," Sentak Freya tiba-tiba yang membuat gadis didekatnya kaget. "Dosa apa gue punya sahabat laknat kek gini," guman Anya sambil mengelus-elus dadanya.

"Ishh, nyebelin banget sih. Kok gak di angkat-angkat," dumel Freya sambil memperlihatkan raut wajah kesalnya. Pasalnya dua kali ia coba menelpon adik dari mamanya itu, namun tak diangkat.

"Sabar, Frey. Mungkin tante Rita sibuk kali," ujar Anya.

"AU ahh, jadi gak mood kalau gini," ucap Freya sambil menggembungkan kedua pipinya.

"Gaya lu gak mood-mood an, mending makan," ucap Anya sambil menikmati hidangan di hadapannya.

"Obat mood gue cuma satu, yaitu ketemu Arvin," ujar Freya.

"Ya Allah, tolong jodohkan lah hamba dengan Arvin, Pokoknya harus ya Allah. Hamba gak mau yang lain, maunya Arvin amiin," ucap gadis itu lagi sambil menengadahkan tangannya ke atas selayaknya berdoa.

"Eh, Aminin dong Nya," ucap Freya lagi ke sahabatnya. Sedangkan Anya cuma melanjutkan makanannya. "Emang Stress," geleng Anya dan melanjutkan santapannya.

Di saat Freya ingin ikut menyantap hidangan didepannya, ponselnya berdering. Ia melirik layar ponselnya dan dengan sangat cepat gadis itu mengangkat panggilan tersebut.

"Halo Tante, ish tante dari mana sih. Dari tadi aku telponin gak diangkat. Jahat banget, dah lupa ya sama keponakannya yang cantik ini," cerocos Freya dengan nada ngambek.

"Nggak kok sayang, mana mungkin Tante lupain kamu. Tante tadi sibuk habis beresin villa, soalnya yang mau datang artis," Jawab wanita paruh bayah namun masih terlihat segar di seberang sana.

"Jadi, beneran Arvin mau kesana tante," ujar Freya yang tampak kegirangan.

"Bukan cuma Arvin, tapi sama temen-temennya yang lain," jawab tante Rita lagi.

"Oh gitu ya, hmmm... Freya boleh bantuin tante gak. Pastinya tante kewalahan kan. Aku sebagai ponakan yang baik hati siap sedia dengan senang hati membantu tante layani mereka," tawar Freya dengan ceria. Gadis itu kembali dengan moodnya yang lebih bagus.

"Tumben banget nih mau bantuin tante, bilang aja modus mau ketemu artis kan," ledek tante Rita.

"Hehehe..hehehehe... tante the best deh. Boleh ya tante, ya... yaa... boleh ya," bujuk Freya lagi dengan nada memelas.

"Yaudah boleh," ucap tante Rita dengan lembut.

"Yeayy, the best. I love you Tante Rita. Tambah sayang deh. Besok aku kesitu ya tante, sekalian nginap juga hehehe," ucap Freya lagi.

"Iya, yaudah Tante matiin dulu ya. Om kamu keknya udah datang, Assalamualaikum" ucap adik dari mamanya dan kemudian menutup panggilan itu.

"Eh, gue ikut donk," saut Anya setelah mendengar percakapan sahabatnya. "Lah katanya gak minat," ucap Freya dengan nada kesalnya. Pasalnya ia masih kesal dengan sahabatnya itu.

"Kata siapa?, gue juga minat kali ketemu artis. Kapan lagi coba ketemu lansung dengan artis," kata Anya cepat.

"Yeee, tadi aja ngatain gue stres, gue dengar tau," kesal Freya lagi.

"Ya, lu ang stress, tapi gue gak kaya lo ya. Lo pengen kesana karena target Lo cuma Arvin kan?, kalo gue targetnya semua pemain disana. Kalo bisa sih ajak foto juga, siapa tau followers gue nambah, kan lumayan. Jadi boleh ya..ya..boleh ya," bujuk Anya.

"Hmmm, boleh nggak ya," ucap Freya sambil menampilkan wajar berpikirnya. Gadis itu sengaja mengerjai sahabatnya itu. Habisnya ia masih kenal dengan gadis dihadapannya ini.

"Ishh, bolehin donk. Gue doain deh, semoga Lo beneran berjodoh dengan Arvin," bujuk Anya lagi. Gadis itu gak berhenti merengek-rengek ke Freya.

"Yeee, sekarang aja lu sok-sok ngedoain, tadi aja ngatain stress," sindir Freya. Yang disindir pun cuma cengengesan.

"Iya-iya, lo boleh ikut, kurang apa coba gue. Udah lo aniaya, hina. Ngebolehin lo ikut," ucap Freya dengan dramatis.

"Eh gue gak hina lo ya, gue juga gak aniaya lo, enteng banget tu bibir main nyerocos aja. Gue cuma bilang yang sebenarnya," cerocos Anya yang gak terima dengan perkataan sahabatnya.

"Yaudah, gak jadi deh kalau gitu," ujar Freya dengan entengnya membuat Anya membulatkan matanya.

"Ya Allah, tega banget sih lo sama gue, yang dzolim itu sebenarnya lo. Gue doain lu beneran gak berjodoh dengan Arvin, mampus lo. Pasalnya doa orang yang ter dzolimi itu di jabah." ucap Anya dramatis.

"Iya-iya, Lo boleh ikut. Jahat banget doanya, bukannya yang baik-baik kek," dengus Freya.

"Nah, gitu donk. Sayang deh sama lo," ucap Anya dengan lebaynya.

"Jijik gue, mending disayang sama Arvin daripada sama lo," ujar Freya lagi.

Kali ini Anya cuma mengalah. Demi bisa ikut bertemu lansung dengan artis artis yang sedang trend saat ini.

1
Rezqhi Amalia
Luar biasa
Dewi Ink
iri dengki pasti itu
Muffin
Maaf kak, next Bisa dipisah paragrafnya kak biar napasnya nggak habis pas baca hehe. Jd lebih enak kalau baca.
sjulerjn29
bahasa yang digunakan bahasa sehari-hari jadi midah dimengerti apalagi karakternya kocak😂
Muffin
Lanjut thor up bab yang banyak
Muffin
Sabar ya gleeennn 🫶🏻
drpiupou
hadir
drpiupou
hadir kak
Athena_25
wah rejeki ketiban duren ya fre🤭 gk ada angun nggk ada hujan tiba-tiba di bekap cowok ganteng, harusnya bekapnya jgn pke tangan😂🙈
Athena_25
kk kata peran utama lbh manis kalau di ganti pemeran utama, klo peran kn kata kerja klo pemeran kan subjek maaf klo slh🙏
IG : @dadan_kusuma89
Ngeri ini doanya 😁 Mau maksa Tuhan, "pkoknya harus!" ha ha 😄
IG : @dadan_kusuma89: nikahnya sama mas Gaman julang aja Freya ! paling masih cakepan mas Gaman julang daripada Arvin 😄
Rezqhi Amalia: Freya gitu loh😂😂
total 2 replies
Athena_25
typo dikit, kurang tulisan "makanan" kk,
sjulerjn29
gleen ini kayaknya generasi micin deh😂
Lonafx
haluu yang inii masih bisa lah yaa diusahain
⭐⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ 𝙿𝚊𝚝𝚛𝚒𝚌𝚔_
Wkwkw /Facepalm/
Dewi Ink
Eccieee cieee Arvin /Chuckle//Chuckle/
HNP
🌹💐💐💐⚜️❤️
drpiupou
sabar Glen, kak Anya emang lebih waras dari Freya /Joyful/
Muffin
Ada ajaaa idenya manusia inii
Muffin
Semoga usaha freya nggak sia sia sih
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!