Almira Azahra adalah namaku. Tahun ini aku lulus menjadi sarjana dengan Lulusan Terbaik di kotaku, Sambutan keluarga menambah kebahagian wanita cantik berkerudung itu.
Disisilain seorang CEO Tampan bernama Darsi Abdul Rahman Malik, atau sering dipanggil dengan nama Darsi Malik, laki-laki blasteran Amerika - Indonesia itu tengah mengalami depresi berat karena dihianati kekasihnya tepat di hari pernikahannya.
Akankah takdir mempertemukan mereka menjadi satu atau justru pertemuan yang berujung perpisahan.
Karya ini masih dalam tahap perbaikan EYD yang baik dan benar.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ai Nurbayani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 3
Almirapun memasuki kamarnya dan dia merebahkan tubuhnya di ranjang kesayangannya, sambil memikirkan kata-kata yang tepat untuk disampaikan kepada papanya,
Almira mengumpulkan keberanian untuk mengatakan keinginannya kepada papanya,
Saat makan malam semuanya hening tidak ada yang berbicara karana memang kebiasaan kalau makan tidak boleh ada yang bicara hanya suara dentingan sedok dan piring yang bersauran dan Makan malampun selesai,
Almira yang melihat papanya masuk keruang Tv, langsung berinisiatif membuat kopi untuk papanya.
Ia berjalan ke dapur lalu menuangkan kopi saset kedalam gelas dan menyeduhnya, diaduknya kopi itu dengan berbagai perasaan was-was, dan harap-harap cemas, selepas membuat kopi, Almira memberanikan diri untuk menyampaikan masukudnya kepada papanya,
Ia berjalan perlahan dan menghampiri papanya, ditaruhnya kopi buatannya di atas meja tepat di depan papanya.
"Wahh... Kopi papa udah dateng aja padahal belum minta eh taunya udah di bikinin" Ucap papa Almira
Mama Jainab yang melihat itu hanya tersenyum-senyum karana ia mengetahui maksud dibalik datangnya kopi itu
Di seruputnya kopi hitam buatan Almira sruttttt, srutttt suara seruputan kopi papa Almira terdengar, setelah itu disimpannya kopi itu di atas meja.
Almira yang melihat itu langsung menarik nafas dan berusaha mengatakan tujuannya, tapi, sebelum Almira mengatakan tujuannya kepada papanya, papanya sudah bicara terlebih dahulu.
"Ada apa Almira?" Tanya papa Iskanadar
Deg...
Deg...
Deg...
Almira yang ditanya mendadak membisu karna terlalu tegang. Tapi ia berusaha mengandalikan dirinya dan berusaha mengatakan tujuannya.
"Gini Pa.. Emmm itu... Em" Ucap Almira gugup
"Kalau ngomongtuh yang jelas jangan em em" Seru papa Almira.
"Em iya pa" Almira berusaha mengumpulan keberaniannya dan
"Pa, alimara Mau kerja di Kota J" Ucap Almira
Papa almira hampir saja tersedak kopi yang ia minum dan memandang Almira dengan tatapan yang tajam.
Almira yang melihat tatapan tajam itu langsung berkeringat dingin, diremasnya kedua tangan Almira yang sudah basah karna keringat
" Buat apa kamu pergi kerja ke kota J? Kan udah papa Bilang berulangkali Kamu gak usah kerja! Papa masih sanggup buat biayain kamu sampai kamu menikah!" Seru papa Almira, sukses membuat Almira kehilangan kata katanya.
"Sudahlah kamu gak usah neko-neko papa masih kuat kerja kok, lebih baik kamu lanjutin kuliah kamu kalau kamu gak mau ya kamu nikah saja" jawab papa Almira lagi.
Almira yang mendengar itu sontak saja merasa tidak terima, karna ia hanya ingin bekerja sebelum ahirnya menikah.
"Tapi Pa Almira juga pengen kerja pengen tau rasanya bekerja dan memiki penghasilan sendiri, mencari pengalaman hidup yang mungkin tidak akan Almira alami lagi suatu saat nanti" Ucap Almira memohon
"Almira mohon pa, Almira udah besar dan Almira bisa jaga diri sendiri, Jadi papa gak usah hawatirin Almira berlebihan lagi,
Almira bukan anak kecil lagi pa" Ucap Almira
"Beri Almira kesempatan kalau Almira juga bisa sukses seperti orang lain, Tolong pah Ijinkan Almira satu kali ini saja" Ucap Almira lagi memohon
"Emang di sini gak ada kerjaan sampai kamu harus pergi keluar kota j?" Bentak papa Almira
"Almira udah cari pa tapi belum ada "
"Tadi Almira dapat tawaran kerjaan dari Ica pa, dan kerjaannya itu ada di Kota J" Ucap Almira
Papa Almira yang mendengar tentang Ica keningnya langsung berkerut dan berkata
"Bukankah Ica ada di luar Negari?"
"Iya pa dia Udah pulang, tadi ica sendiri yang ngasih alamat tempat kerjaanya, ini Alamatnya dan nama perusahaan nya" Almira memberikan Alamat itu kepada papahnya.
Pak iskandar langsung mengambil Alamat itu dan membaca seksama nama perusahaan tersebut "Malik Grup" sontak dia langkusung terkejut
Bersambung....
Sekalian rekomen buat yang kesusahan nyari novel yang seru dan bagus, mending coba baca yang judulnya Caraku Menemukanmu
sukses
semngat
mksh
mntap