NovelToon NovelToon
Perfect Vs Casual

Perfect Vs Casual

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Dosen
Popularitas:8k
Nilai: 5
Nama Author: Izzmi yuwandira

Apa jadinya jika impian mu hancur di tangan orang yang paling kamu benci, tapi juga tak bisa kamu hindari?

"Satu tesis gagal, Karena seorang dosen menyebalkan, Semua hidup ku jadi berantakan"

Tapi siapa sangka semuanya bisa jadi awal kisah cinta?

Renatta Zephyra punya rencana hidup yang rapi: lulus kuliah, kerja di perusahaan impian, beli rumah, dan angkat kaki dari rumah tantenya yang lebih mirip ibu tiri. Tapi semua rencana itu ambyar karena satu nama: Zavian Alaric, dosen killer dengan wajah ganteng tapi hati dingin kayak lemari es.

Tesisnya ditolak. Ijazahnya tertunda. Pekerjaannya melayang. Dan yang paling parah... dia harus sering ketemu sama si perfeksionis satu itu.

Tapi hidup memang suka ngelawak. Di balik sikap jutek dan aturan kaku Zavian, ternyata ada hal-hal yang bikin Renatta bertanya-tanya: Mengapa harus dia? Dan kenapa jantungnya mulai berdetak aneh tiap kali mereka bertengkar?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Izzmi yuwandira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 20

Keesokan harinya, Rio terlihat mondar-mandir di halaman kampus. Sesekali dia melirik ke arah Renatta yang sedang duduk santai sambil menyeruput minuman dingin.

Rio mendekat, lalu berkata dengan suara agak pelan,

“Tolong sampaikan ke Pak Zavian… gue pengen ketemu nenek yang waktu itu gue tabrak.”

Renatta menoleh dengan ekspresi heran,

“Aduhh… kenapa nggak lo aja sih yang ngomong sendiri?”

“Gue malu…” jawab Rio sambil ngusap tengkuknya.

“Yaelah…” Renatta mendecak pelan.

Dan tepat saat itu juga, sosok Zavian muncul dari arah gerbang kampus, langkahnya santai seperti biasa. Melihat kesempatan, Renatta langsung berdiri dan menarik lengan Rio.

“Eh! Lo mau bawa gue ke mana sih?” Rio panik.

“Pak Zavian?? Hai, selamat pagi!” sapa Renatta dengan senyum canggung.

Zavian mengangguk ringan.

“Pagi. Ada apa?”

“Ini Rio mau bicara sama Bapak,” ujar Renatta, setengah nyengir.

Zavian memandang Rio yang terlihat gugup.

“Ada apa, Rio?”

Renatta menyikut lengan Rio, "Ayo ngomong"

Zavian memperhatikan jam di tangannya.

"Cepetan, dia udah lirik lirik jam itu..."

"Sabar dong nat"

"Kalian kenapa?" Tanya Zavian.

Rio menunduk sebentar, menarik napas panjang.

“Begini pak, Saya ingin menemui nenek yang waktu itu saya tabrak, Pak. Saya tau Bapak lihat kejadian itu. Saya pengen tanggung jawab… Saya mau bantu nenek itu sampai sembuh. Tapi tolong, Pak… saya belum siap kalau harus masuk penjara. Saya masih pengen kuliah…”

Zavian tidak langsung menjawab. Ia hanya melirik jam tangan di pergelangan kirinya. Suasananya hening sebentar.

Lalu dengan suara tenang, Zavian menepuk bahu Rio dan berkata,

“Jam 3 sore.” ucap Zavian seraya melanjutkan jalannya menuju kelas.

"A..apa itu maksudnya?" tanya Rio tidak mengerti.

"Jam 3 sore, Lo bisa temui nenek itu, gitu aja Lo gak tau goblok banget...

"Beneran?" tanya Rio.

"Iya Rio, udah ah gue mau masuk kelas.

Rio mengangkat wajahnya, kaget sekaligus lega.

“Makasih, Pak… makasih banget!” teriak Rio.

Renatta memukul lengan Rio pelan,

“Tuh kan, gampang. Lo drama banget dari tadi.”

“Gue kira bakal dimarahin…”

“Yah, untung aja dia moodnya lagi bagus.” Renatta terkekeh.

Mereka berdua pun kembali ke dalam, Zavian melirik sekilas dan tersenyum kecil.

Hari ini mungkin menjadi awal perubahan besar buat Rio.

***

Setelah kelas selesai…

Renatta berjalan cepat menyusul Zavian yang baru saja keluar dari ruang dosen. Ia tampak ragu, tapi nekat menghampiri.

"Pak Zavian... Hai!" sapa Renatta dengan ramah.

"Ada apa?" tanya Zavian.

“Pak Zavian! Boleh nggak aku ikut ke rumah sakit nanti? Sama Rio juga...”

Zavian menoleh,

“Kamu yakin? Ini bukan kunjungan piknik.”

Renatta tersenyum,

“Yakin. Aku cuma pengen lihat sendiri, biar Rio gak sendirian juga.”

Zavian mengangguk pelan.

“Jam tiga. Jangan telat.”

Beberapa jam kemudian, di rumah sakit...

Zavian, Renatta, dan Rio sudah berdiri di depan pintu ruang rawat. Rio tampak tegang, berkali-kali mengusap telapak tangannya ke celana. Renatta mencolek lengannya.

“Santai, Lo bukan mau sidang tesis sama dosen killer kok…”

“Saya denger itu.”

Renatta langsung cengengesan. Rio menghela napas dan membuka pintu perlahan.

Di dalam, seorang nenek duduk di ranjang sambil memandangi jendela. Begitu melihat mereka masuk, nenek itu langsung tersenyum lebar.

“Wah, tamu-tamu yang ganteng dan cantik! Kalian ini artis dari sinetron mana ya?”

Renatta tertawa pelan.

"Nenek masih ingat saya?" tanya Zavian.

"Ah iya, kamu yang tolongin nenek kan... Terimakasih banyak nenek sudah baikan"

"Saya membawa dua mahasiswa saya yang ingin menjenguk nenek"

Renatta menyapa dengan ramah, Rio mendekat dengan gugup.

“Nenek... saya... saya yang waktu itu... nabrak...”

Nenek menyipitkan mata,

“Yang bikin saya jungkir balik waktu itu?”

Rio mengangguk pelan.

Nenek mengangguk pelan sambil tersenyum,

“Bagus, berarti kamu yang harus tanggung jawab beliin saya es krim. Setiap hari!”

Renatta menahan tawa. Rio tampak terkejut, tapi perlahan ikut tersenyum.

“Saya janji, Nek... Saya mau bantu semua biaya sampai nenek sembuh.”

“Wah, udah tampan, bertanggung jawab pula... Cucu saya aja kalah.”

Zavian menyela,

“Makanya saya bawa dia ke sini, Bu. Biar belajar dari yang lebih bijak.”

Mereka semua tertawa. Suasana jadi hangat. Renatta mencuri pandang ke arah Zavian, senyum kecil di wajahnya.

Mungkin, memang gak semua dosen seseram yang kupikir…

1
Nur Adam
l njur
Riyuriyus
semangat yaa kakakk,sukses trs
Nurul Fitria
Owalah Renatta /Determined//Determined//Determined/
Nurul Fitria
Wkwk lucu banget kakek dan Renatta /Facepalm//Facepalm/
minwoo
kasihan banget mereka, si Renatta nih nyebelin banget
minwoo
Mantap pak /Hey/
minwoo
Bacottt kauuu bastian
minwoo
Ihhh ngapain sih ketemu sama Bastian lagi /Puke/ sumpah gak suka bangeeeettt /Cry/
minwoo
Seruu banget ceritanya Thor, lanjut dehh/Tongue/
minwoo
Haaa mau yg kayak pak Zavian juga donggg /CoolGuy//Scream//Scream/
minwoo
Lahh ternyata kakek nya pak Zavian /Facepalm//Facepalm//Facepalm/ bisa kali kek dijodohin
Kim nara
Sedih y nasib renata semangat ren
Nur Adam
lnjut
Nurul Fitria
Lanjut Thor... ❤️❤️❤️
audyasfiya
Lanjut author lanjutt... seru nih ceritanya hehehe
minwoo
Suka banget sama chemistry pak zavian dan Renatta... gemes banget /Grin//Grin//Grin//Grin//Grin/
Sasya
wkwk lucu banget, semangat update nya Thor ❤️❤️❤️❤️
audyasfiya
Renatta bisa-bisa nya 🤣🤣🤣🤣
audyasfiya
Pengen punya pacar dosen deh 🤣🤣🤣
Lorenza82
Pak zaviannya nih kadang cuek, kadang dingin, kadang perkataan nya nyelekit, tapi dia lucu juga, perhatian sama Renatta 😂😂😂
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!