NovelToon NovelToon
Vandera Box

Vandera Box

Status: tamat
Genre:Tamat / Reinkarnasi / Time Travel / Misteri Kasus yang Tak Terpecahkan
Popularitas:548
Nilai: 5
Nama Author: Devi Wulan Lestari

vandera adalah wanita pertama di dunia yang menjalani hidup bersama para dewa dan dewi. Dia menikah dengan cinta sejatinya bernama Epehemetheus lalu bagaimana kisah selanjutnya antara sepasang kekasih yang saling mencintai ini

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Devi Wulan Lestari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 19 Kotak Telah Terbuka

BAB 4

Kotak Telah Terbuka

Setelah berbulan-bulan berlalu, perutku sekarang terlihat semakin menbesar. Aku merasa bingung dengan perubahan yang terjadi padaku, kenapa perutku terlihat sangat besar semenjak aku hamil. Aku sangat mengkhwatirkan kehidupan yang ada di dalam perutku, apakah semua baik-baik saja. Terutama kehidupan yang ada didalam perutku, perutku semakin membesar dan aku khawatir jika ini mengganggu makhluk yang hidup didalam perutku.

Aku memegang perutku dan berharap semoga kehidupan didalam perutku akan baik-baik saja, meskipun saat ini perutku semakin membesar. Aku merasa kebingungan karena perutku yang besar, sedangkan saat ini aku sedang hamil dan ada kehidupan di dalam perutku yang harus aku jaga.

Aku menangis karena tidak tahu apa yang terjadi padaku dan kenapa perutku terlihat semakin membesar sekarang. Setelah menangis dalam waktu yang lama aku merasa sangat mengantuk, sehingga aku langsung masuk kedalam kamarku dan tertidur ditempat tidurku.

Aku terbangun saat aku mendengar suara Ibunya Ephemetheus dari luar kamarku, aku bergegas pergi keluar dari kamar dalam kamarku untuk menemui Ibunya Ephemetheus. Aku melihat Ibunya Ephemetheus sedang duduk di ruang tamu rumahku. Aku duduk disampingnya dan saat melihatnya aku rasa aku harus menanyakannya pada Ibunya Ephemetheus.

“Ibu, kenapa ya perutku semakin besar?”tanyaku

Ibunya Ephemetheus tertawa saat mendengar pertanyaanku dan aku tidak tahu apa yang membuatnya tertawa.

“kamu kan sedang hamil”jawab Ibunya Ephemetheus

“iya ada kehidupan didalam perutku, tapi kenapa perutku semakin membesar setiap harinya"kataku kebingungan "apakah tidak apa- apa jika perutku semakin membersar sedangkan aku kan sedang hamil”kataku

“iya justru karena kamu hamil makanya perutmu membesar”kata Ibunya Ephemetheus masih menertawakan diriku

Aku mendapatkan jawabannya, jadi sebenarnya perutku membesar karena aku sedang hamil. Itu membuatku merasa sangat tenang karena kehamilanku baik-baik saja. Aku tidak tahu apa itu hamil, karena ini adalah pertama kalinya untukku. Aku pikir perutku tidak akan membesar seperti ini dan itu membuatku sedikit merasa taku, terutama didalam perutku ada kehidupan yang harus kujaga.

+++

Setelah sembilan bulan lamanya aku melalui proses kehamilan, di akhir proses kehamilanku aku merasakan sakit perut yang luar biasa. Aku terjatuh ke lantai dan memegang perutku yang sudah sangat besar. Aku berbaring di lantai sambil berteriak kesakitan, selain itu aku melihat cairan membasahi lantai rumahku. Aku menangis karena tidak sanggup menahan rasa sakit didalam perutku, bahkan aku menangis dan merintih kesakitan.

Dirumah hanya ada aku sendirian dan tidak ada satu orang pun yang bersamaku saat ini. Kepalaku mendadak terasa sakit dan pandanganku menjadi sangat buram hingga semuanya berubah menjadi gelap. Ditengah kesakitanku yang sudah tidak tertahan, pada akhirnya aku mendengar suara Ibunya Ephemetheus yang masuk kedalam ruangan tempatku berada.

“Vandera, kamu akan lahiran”kata Ibunya

Ephemetheus yang merasa sangat khawatir

Ibunya Ephemetheus berteriak meminta tolong, sedangkan aku sudah tidak bisa melihat apapun karena semuanya sudah gelap. Aku merasa sangat lemas dan tidak bisa bergerak, jadi aku tidak tahu apa yang terjadi disekitarku. Aku merasa tubuhku diangkat oleh banyak orang dan aku tidak tahu mereka akan membawaku kemana.

“Vandera, bangun”kata Ibunya Ephemetheus disampingku

Ibunya Ephemetheus ikut mengangkat diriku dan aku sama sekali tidak tahu aku akan dibawa kemana dan apa yang terjadi padaku. Aku merasa sangat kesakitan bahkan aku tidak bisa membuka mataku dan semuanya terlihat sangat gelap hingga aku tidak sadarkan diri.

+++

1
Vivi imut i love you
Membawa ke dalam cerita.
Pandora
Ceritamu bagus, jangan berhenti menulis ya!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!