Apa jadinya kalau menantu berselingkuh dengan mertuanya sendiri.
Mencintai dua pria di dalam waktu bersamaan, dan hal itu lah yang saat ini sedang Lily rasakan, gadis kekurangan kasih sayang seorang Ayah dan ibu itu harus berada di posisi mencintai dua pria yang berstatus Ayah dan anak.
Sulit untuk Lily pilih di satu sisi Xeni adalah suami Sah nya, tapi di sisi lain ada James Papa mertuanya sekaligus Ayah dari janin yang ada di dalam rahim nya.
Apa yang harus dia lakukan? Apakah Lily harus melepaskan Xeni yang menawari nya kebahagiaan, atau James pria 40 tahun yang selalu melindungi nya dan menyayangi nya di saat dia membutuhkan kasih sayang?.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nilam nuraeni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Kejujuran
Lily di ajak masuk Xeni ke dalam apartemen nya, Lily masuk dengan perasaan yang bingung karena tadi seorang wanita keluar dari apartemen Xeni.
"Siapa tadi?" tanya Lily.
"Ahk itu, dia teman kampus yang sedang mengerjakan tugas" jelas Xeni berbohong.
Lily menatap Xeni dengan curiga, tapi Xeni yang tau jika Lily belum sepenuhnya percaya memeluk Lily.
"Aku membuktikan cinta ku dengan menikahi mu apa itu tidak cukup?" tanya Xeni.
"Aku tidak tau" balas Lily sambil membalas pelukan Xeni.
Mencoba merasakan pelukan yang sangat dia rindukan itu, tapi kenapa rasanya tidak sama seperti dulu.
"Tidak, aku mencintai Xeni. mungkin aku merasakan perasaan berbeda karena aku dan Xeni sudah lama tidak berhubungan" batin Lily tidak mau berpikir aneh.
"Jangan memikirkan hal aneh, kita bersama sekarang aku akan menjaga mu" kata Xeni.
"Benarkah?" Lily tersenyum mengembang.
"Tentu saja karena aku memiliki kesenangan di belakang mu" batin Xeni.
"Iya Lily" balas Xeni mengusap pipi Lily.
"Apakah setelah tau jika aku memberikan kesucian ku pada Papa kamu masih akan tetap menyayangiku seperti dulu lagi, Xen?" batin Lily yang menatap Xeni lama.
Xeni menyuruh Lily istirahat di kamar nya dan Lily menurut karena dia memang sangat lelah setelah melalui perjalanan jauh.
Sedangkan Xeni dia tidak ikut ke kamar, Xeni nampak sedang menelpon Papa nya.
"Halo Pap"
"Ya"
"Kenapa Papa mengirim Lily, bukan kah Papa mau aku fokus kuliah?" Xeni bertanya dengan wajah kesalnya.
"Lily sangat merindukan mu, selesaikan masalah mu dengan dia dulu jika kau mau bebas" balas James dengan suara dingin nya.
"Ck, Papa benar-benar__"
Tut!
Panggilan di matikan sepihak oleh James, membuat Xeni menggerutu kesal karena belum selesai bicara.
"Sial, seharusnya Papa menahan nya bukan malah mengirim dia ke sini membuat ku repot saja" gerutu Xeni kesal.
Lalu Xeni pun mengambil minuman dingin dan yang meneguknya sambil duduk di sofa.
Xeni ingat akan pesan yang di kirimkan Selly akan Lily yang menjual tubuhnya, dia semakin jijik dengan Lily dan merasa menyesal telah menikahi Lily.
Malam nya Lily bangun dari tidurnya, dia baru terbangun karena merasa di sampingnya tak ada siapa-siapa.
"Sudah malam, apa Xeni tak tidur di kamar" gumam Lily beranjak dari tempat tidur nya.
Dan saat Lily baru beberapa langkah berjalan Lily menemukan ****** ***** wanita yang ada di bawah ranjang.
"Astaga, apa mungkin Xeni dan wanita itu" Lily menutup bibirnya.
Kaget akan apa yang dilihatnya, Lily tidak bodoh dia juga ingat jika waktu dia menelpon Xeni dia mendengar suara wanita.
Lily keluar dan mencari Xeni di ruang tengah, tapi dia tidak melihat siapapun bahkan Lily sampai mengecek dapur.
Xeni sudah pergi dan Lily tak tau Xeni pergi kemana, Lily juga tidak kenal siapa-siapa di sini dan mustahil untuk nya bisa menemukan Xeni dengan mencari nya di jalan.
"Xen angkat" ucap Lily sambil menelpon Xeni.
Tapi berulang kali Lily menelpon Xeni tak kunjung mengangkat telpon nya, Xeni malah menolak panggilan nya yang membuat Lily sedih.
Air mata jatuh ke pipi Lily, Lily tak tau kenapa Xeni bisa melakukan hal seperti ini padanya, apa salah dia?.
Tiba-tiba ponsel Lily berdering..
"Halo bi"
Panggilan itu dari bi Narti.
"Non sudah sampai?" tanya bi Narti.
"Sudah bi, tadi sore maaf baru telpon aku baru bangun soalnya" jelas Lily.
Keduanya berbincang lama, Lily berbohong jika dia sedang bersama Xeni, Lily tak mau bi Narti kepikiran akan masalah rumah tangga Lily yang rumit.
Pagi nya Xeni pulang tapi dia hanya mengganti pakaian nya saja lalu kembali berniat pergi.
"Kamu mau kemana lagi?" tanya Lily.
"Kuliah" balas Xeni.
"Tadi malam kamu tidur di mana?" tanya Lily lagi.
Xeni yang di tanya terus menghentikan langkah kaki nya, dia berbalik dan menatap Lily dari atas sampai bawah.
"Apa itu penting untuk mu Li?" tanya Xeni.
"Hem, aku istrimu aku harus tau apa yang kamu lakukan di luar sana, kamu nggak selingkuh kan?" tanya balik Lily mencoba berani.
Xeni mendengar pertanyaan omong kosong Lily tersenyum sinis.
"Apa kalau aku jujur kau percaya?" tanya Xeni.
"Hem, aku selalu percaya pada mu karena aku mencintaimu" balas Lily cepat.
"Baiklah, jawaban jujur ku adalah aku memilki kekasih yang jauh lebih cantik dari mu, tidak murahan seperti mu yang menjual diri mu untuk uang, seperti itu kejujuran ku" jelas Xeni sambil tersenyum.
Deg..
Jantung Lily terasa ingin berhenti saat itu juga, Lily melihat Xeni yang tatapan nya begitu berbeda padanya.
"Apa salah aku?" tanya Lily mencoba tidak menangis.
Alih-alih menjawab Xeni malah pergi dari apartemen nya dan dengan sengaja mengunci Lily di apartemen nya agar Lily tidak kemana-mana.
🌹
Oh iya untuk GA berakhir di tanggal 27 ya, dan di umumkan di tanggal 30 November.
jadi yang mau ikutan langsung aja tinggalkan jejak like coment and Vote kalian, pemenang nya hanya ada tiga dengan hadiah masing-masing 50 ribu.
Jangan lupa like coment and Vote ya kak ♥️🤗🙏