Perjodohan Terindah

Setelah keluar dari kelas Dara kini Alex berada dikelasnya, memikirkan perkataan Dara rasanya Alex masih tidak percaya kalo dara sudah menikah apalagi dia baru lulus sekolah menengah atas.

Apa jangan jangan dara hamil sebelum nikah, Masa iya cewek kaya dia begitu nakalnya.

tapi Dara gak keliatan kaya orang hamil.

Nanyak pikiran berkecamuk dalam benak Alex tentang Dara. Tak lama seorang gadis yang cantik dengan pakaian seksi bagi seorang mahasiswi datang menghampiri Alex.

'Hai Alex sayang,tumben sendiri kemana dua bodygoard kamu' taya Siska berdiri disamping Alex sambil merangkul pundaknya.

'Kamu tau? aku belain pulang cepat dari jadwal liburan karna lusa kamu ulang taun, kata Papa kamu ngadain pesta ya Lex' kata Siska lagi

'Lex ko kamu cuekin aku terus si?' kata Siska kesal karna sejak tadi dia bicara panjang lebar tapi tak sekalipun Alex menanggapinya.

'Gw gak peduli mau lo pulang cepet apa gak pulang sekalian, itu bukan urusan gw' jawab Alex ketus kebudian berdiri dan pergi meninggalkan Aiska sendiri.

Karna memang mood Alex sedang buruk hari ini jadi dia lebih memilih bolos karna dikelaspun dia gak akan bisa belajar.

Apalagi ditambah kedatangan siska membuat moodnya tambah hancur.

.

'Woi Sis katanya baru balik lusa kok udah disini aja' tanya Ica sahabat karib siska

'Lusa kan Alex ulang taun jadi gw mau kasih dia kejutan'

'Tapi Alex beda deh, masa dia tadi judes banget gitu sama gw' katanya lagi

'Bukanya Alex emang judes sama lo ya dari dulu' kata Ica membuat Siska memelototkan matanya

Icaa hanya cengir kuda di tatap Siska begitu, karna memang gaya bicara Ica yang ceplas ceplos kadang membuat Siska jengkel sendiri.

'Eehh sis tau gak Alex kan lagi deketin siswa baru' kata Ica yang juga baru mendapat kabar itu dari temannya.

'Anak baru, siapa?' tanya Siska gak heran lagi karna dia juga tau kalo Alex adalah palyboy. Tapi saat dia mencintai seseorang dia akan benar benar setia.

Siska tau banyak tentang Alex karna keluarga dia dan keluarganya kenal sudah sejak lama.

'Kalo gak salah namanya Dara' ujar Icaa

'Besok temuin gw sama tu cewe, berani banget dia mau rebut Alex dari gw! kata Siska sambil menahan emosi mendengar Alex sedang mendekati cewe lain.

Meskipun sudah sekian kali siska ditolak oleh Alex tapi dia tak pernah menyerah, kecintaannya pada Alex benar benar membuat dia hilang akal hingga melakukan apapun untuk mendapatkannya.

bahkan mengancam atau menghancurkan siapapun cewe yang didekati Alex.

.

.

Setelah jam belajar selesai Dara yang akan pulang tiba tiba ditelfon sang suami untuk datang ke kantor nya.

Setiba dikantor dan saat Dara melewati meja resepsionis mereka tidak mencegah tapi malah membungkuk memberi sapaan pada Dara, karna sebagian dari mereka sudah diberitau tentang siapa Dara sebenarnya.

'Abang!' panggil Dara yang tiba tiba masuk ke ruangan Daniel.

Sementara ada Raga didalam ruangan sedang membicarakan hal kerjaan.

'Maaf ganggu ya bang?' tanya Dara sungkan karena gak tau ada Raga juga disana.

'Gak ko sini masuk Sayang' perentah Daniel kemudian Dara dengan canggung masuk dan berdiri di sepan Daniel.

'Kalo gitu aku keluar dulu Bos, mari Bu Bos' ujar Raa sambil bercanda.

Sini duduk kata Daniel sambil menarik Dara duduk pangkuannya.

'Kamu udah makan apa belum?' tanya Daniel mendapat gelengan kepala dari Dara.

'Ya udah kita pesen makan aja dulu ya kebetulan Abang juga laper' kata Daniel sambil memeluk Dara dari belakang.

Sambil menunggu pesanan mereka dateng, kedua sejoli itu hanya duduk dengan posisi yang sama sejak tadi sambil diiringi canda tawa dan sesekali Daniel mencuri ciuman sara.

Membuat Dara was was takut kalo Daniel kelepasan.

Pasalnya ini dikantor Dara tidak ingin repot di kantor.

'Oya sayang besok lusa temenin Abang ke pesta rekan bisnis abang ya?' ujar Daniel yang baru ingat dengan pesta koleganya

'Acara apa?'

'Katanya si acara ulang taun anaknya'

'Cewe Cowo?'

'kalo gak salah cowo deh anaknya, calon penerus perusahaan, kenapa ?' giliran Daniel yang bertanya pasalnya Dara menanyakan jenis klamin anak koleganya.

'Kan biar bisa beli kado ya cocok Bang, gak usah mulai deh cemburunya' ujar Dara lagi.

Yang tau suaminya pecemburu.

'Tapi aku juga gak ada gaun pesta Bang' ujar Dara yang memang jarang pergi ke pesta jadi gaun pestanya hanya sedikit itupun ditingga dirumah yang dulu.

'aya udah abis dari sini kita beli ya'

'Terus kerjaan Abang gimana?'

'Gampang ada Raga yang bakal urus, Abang mau nemenin istri Abang tersayang ini' ujar Daniel sambil mencubit kedua pipi Dara.

'Iihhh sakit tau!' kata Dara sambil mengelus kedua pipinya

.

.

Setelah makan siang keduanya pun berangkat menuju sebuah butik langganan keluarga Daniel

dengan di sopiri Romi.

Sesampainya disana mereka disambut hangat oleh pemilik butik karna sebelumnya daniel sudah memberitau terlebih dahulu.

Dia hanya ingin berdua bersama sang istri untuk itu dia mengkosongkan butik itu hanya untuknya.

Berlebihan memang tapi itulah wujud cinta Daniel untuk istrinya selalu ingin memberikan yang terbaik yang dia bisa.

Setelah lama memilih gaun ahirnya Dara menemukan yang cocok, gaun warna putih yang anggun dan tidak mencolok karna Dara tau suaminya yang pecemburu jadi dia memilih gaun yang lebih tertutup.

'Bagaiman bang' tanya dara setelah selesai mencoba gaunnya

'Perfec' satu kata dari Daniel membuat senyum terbit di bibir manis Dara

Sesuai dengan dugaan Dara bahwa daniel lebih suka dia berpakain yang tertutup, agar tidak menjadi pusat perhatian orang lain.

'Ini untuk kamu, nanti malam pakai ya' kata Daniel sambil memberikan paperbag pada Dara setelah mereka keluar dari butik.

'Apa ini Bang' saat Dara akan membuka Daniel selalu mencegahnya.

'Gaun buat kamu tapi khusus dipakai nanti malam ya' kata Daniel sambil mengedipkan matanya.

Dara yang tidak tau gaun apa yang dimaksud Daniel hanya mangut manggut saja.

Karna saat akan membuka isinya Daniel selalu bilang agar dibuka nanti malam saat akan dipakai.

membuat Dara menjadi penasaran.

......................

terimakasih untuk semua dukungan kalian

jangan lupa

like

comen

terimakasih🙏🙏🙏