NovelToon NovelToon
Di Jual Ke Boss Mafia Mengubah Nasib

Di Jual Ke Boss Mafia Mengubah Nasib

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Mafia / Mengubah Takdir / Kehidupan di Kantor / Cinta pada Pandangan Pertama / Dark Romance / Tamat
Popularitas:361
Nilai: 5
Nama Author: Wuna.Chanz

[∆Larang meniru karya asli Wuna.Chanz∆] Berlian Gozhali, anak bungsu dari keluarga emas Gozhali gagal lolos ujian kerja di perusahaan, membuat dirinya di siksa dan di tindas oleh keluarganya, Tyno Gozhali, kepala keluarga Gozhali memutuskan untuk menjual Berlian ke seorang Boss Mafia paling berkuasa di negaranya, apakah nasibnya semakin buruk? atau baik?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wuna.Chanz, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Anak Emas

...Berlian mengangguk, lalu menjawab dengan hati hati, Felix menyimak dengan serius....

..."Sebenarnya wajar Windy bersikap manja, dia gak punya keluarga, dia mau merasakan kasih sayang dari orang yang dia suka, yang artinya dia mau merasakan kasih sayang darimu, Boss", Felix menghela nafas lalu mengangguk, menjawab....

..."Mungkin... mungkin kamu benar, makasih udah koreksi aku, Iana", Berlian mengangguk, lanjut bicara....

..."Kamu gak salah kasih pelajaran tadi ke Windy, tapi lain kali pelajarannya lebih lembut buar orang kayak Windy", Felix tersenyum, lalu mengangguk sekarang itu pelajaran baru yang Felix dapatkan, lalu menjawab dengan senang....

..."Aku gak nyangka, gadis kecil polos kayak kamu bisa peka kayak gitu", Berlian terkekeh kecil, mengangguk, pintu lift bunyi....

...Ting~...

...Martin datang, membawakan kotak hitam kecil, menghampiri Felix, berbicara dengan tegas....

..."Boss, ini kunci perumahannya Berlian", Felix mengangguk, mengambilnya lalu menyerahkannya ke Berlian, Berlian berbinar, lalu mengambilnya dan membukanya, tersenyum lebar, lalu menatap ke Felix dan Martin, berbicara dengan antusias....

..."Makasih banyak Boss, dan Senior, aku suka, aku bakal jaga perumahannya, memastikan perumahannya selalu bersih!", Felix dan Martin tertawa pelan, Martin menjawab....

..."Oke junior, semangat ngurus rumah nya", Berlian mengangguk, Martin menatap ke Felix, berbicara dengan profesional....

..."Boss, sebentar lagi makan malam, jangan sampai telat makan malam bersama seperti biasanya", Felix menoleh mengangguk, Martin mengangguk lalu berbalik, pergi ke lift, Felix menoleh ke Berlian, Berlian masih memperhatikan kunci perumahannya, Felix berbicara dengan tegas....

..."Aku bakal antar kamu ke perumahan, kamu mandi terus pake dress yang udah di siapin Valentine di perumahan, oke? ayo", Berlian mengangguk, lalu membawa ponsel, laptop, dan tabletnya, mengikuti Felix yang berjalan menuju lift, singkat perjalanan, mereka berdua sudah sampai di perumahan Genova, banyak rumah berjajar rapih, setiap rumah memiliki nama, nama nya adalah pemilik dari perumahan tersebut, Berlian melihat satu rumah seperti mansion yang besar, mewah dan megah, Berlian berbinar, melihat halaman depannya ada air pancur dengan patung seorang gadis yang tidak terlalu jelas karena terhalang tembok mansion dan gerbang mansion, saat sampai di perumahan Berlian, Berlian langsung antusias, mobil terhenti, Berlian langsung membuka pintu mobil lalu turun, Felix terkekeh lalu memanggil Berlian dari dalam mobil sambil membawa sabuk pengaman mobil....

..."Iana! sabar!", Berlian melihat perumahan nya dengan kagum, halaman depannya ada bunga bunga, perumahan dua lantai yang sederhana tapi mewah, dengan rak sepatu, bell, gerbang, balkon, dan lantai atas kamar tidur dengan jendela besar, Felix datang setelah memarkirkan mobilnya di halaman parkiran perumahan, Berlian segera mengambil kunci perumahannya lalu membuka pintu, dalamnya minimalis yang mewah, dengan televisi lebar modern, sofa modern, dan lukisan foto keluarga Mafia jaman dahulu, dan foto Mafia jaman sekarang, tidak lupa, foto lukisan mawar ciri khas Genova, Felix masuk ke perumahan, lalu duduk di sofa, berbicara ke Berlian yang masih melihat-lihat....

..."Kamar mandi ada di lantai atas", Berlian mengangguk, lalu berjalan menuju tangga, Berlian terhenti lalu melihat Felix yang sedang menonton televisi, lalu berbicara dengan antusias....

..."Boss, aku mandi dulu ya", Felix menoleh, tersenyum lalu menjawab....

..."Iya, aku tunggu di sini, gak usah terburu-buru", Berlian tersenyum, mengangguk lalu lanjut berjalan ke lantai atas, di lantai atas ada meja belajar penuh buku belajar, dengan alat belajar lengkap, rak buku lagi, laci, lalu sofa kecil, dan ada juga ranjang cukup besar untuk dua orang, lalu pintu toilet, dan ada dua lemari, dengan ruangan ganti baju khusus, Berlian melihat dress di atas ranjang, lalu Berlian mendekati dress itu, Berlian antusias untuk memakainya, Berlian segera bergegas ke kamar mandi, di dalamnya ada meja wastafel, wastafel, bathub, dan shower, Berlian berbicara di dalam hati....

...* Lah? toilet mana? udahlah langsung mandi aja *...

...Berlian segera mandi, keadaan Felix sekarang, sedang menelpon seseorang yang tidak di kenal....

..."Halo?", seseorang yang di telpon menjawab....

..."Apa kabar? sudah lama gak mengobrol dan ketemu", Felix menghela nafas kesal, aku menjawab dengan dingin....

..."Ada perlu apa? langsung ke intinya aja", seseorang yang di telpon itu tertawa dingin lalu menjawab....

..."Selalu gak ada waktu basa-basi? aku dengar kamu sudah membuat Berlian Gozhali jadi bagian dari kamu? kamu mencuri inti aset ku untuk sukses, Felix", Felix tersenyum dingin, lalu menjawab....

..."Oh? kamu tau 'tentang itu' juga huh? aku gak nyangka informasi mafia secepat ini tersebarnya", seseorang yang di telpon tertawa dingin lalu menjawab....

..."Oh tentu aja, Berlian gak akan bersamamu, sebentar lagi, aku akan rampas Berlian dari mu, aku memiliki dokumen data lengkap di sini, kamu gak punya apa apa sebagai bukti Berlian adalah anak emas Gozhali", Felix tersenyum tertantang....

...-Bersambung-...

...Buku Harian Berlian...

...Halo buku harian tersayangku, aku heran kenapa orang-orang memanggil aku anak emas, padahal aku tau mereka tau aku gagal lolos ujian perusahaan, itu buat aku kesal dan malu, semoga suatu hari nanti, mereka berhenti memanggilku anak emas Gozhali....

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!