Legenda Pedang Iblis Bayangan

Kekuatan Xie Yan juga berada di Ranah Martial Lord Tahap Awal namun tidak murni dan sepenuhnya karena bantuan seni surgawi!

"Tinju Hitam Tiada Tanding!" Teriak Xie Tan, matanya kini sangat merah dan wajahnya muncul garis-garis hitam.

Tangannya juga muncul tato hitam, setiap serangan Xie Yan mampu menekan monster beruang itu.

Melihat bahwa Xie Yan dapat menahan monster beruang, mata Penatua Yang semakin pucat "Tidak dapat bertahan lama!"

Penatua Yang bersiap-siap untuk melarikan diri namun Jiang Han muncul "Ingin pergi kemana?"

"Sialan! aku akan membunuhmu!" Teriak Penatua Yang, ia bertarung melawan Jiang Han dan terus menerus menekan Jiang Han.

Perbedaan kekuatan mereka cukup besar apalagi Jiang Han masih terbilang pemula dan Penatua Yang adalah veteran nyata.

Sementara itu Xie Yan masih bertarung melawan monster beruang, Xie Yan memukul, melempar dan menghancurkan monster beruang itu.

Setiap serangan Xie Yan diiringi oleh energi yang amat dahsyat dan energi gelap penuh niat membunuh.

Akhirnya dalam waktu setengah jam monster beruang itu tiba-tiba menghilang, mata Xie Yan perlahan-lahan tenang "Untunglah!"

Tubuh Xie Yan kembali normal namun energi kehidupannya sedikit terluka, Xie Yan melihat kearah Penatua Yang.

Jiang Han kini penuh dengan luka, mulutnya berkali-kali memuntahkan darah segar "Tidak akan kubiarkan kau melarikan diri!"

"Dasar bodoh! biarkan aku pergi, kau tidak akan mati!" Penatua Yang sangat marah, Jiang Han ini terus menerus menempel padanya.

Meskipun tubuhnya terluka parah namun Jiang Han tidak akan pernah melepaskan Penatua Yang jika tidak masalah di kedepannya akan sulit.

Xie Yan melesat dengan cepat "Huh!"

BOMM!

Penatua Yang terlempar beberapa meter hingga menghancurkan bangunan disekitarnya, matanya ketakutan "Apa ini akhirnya!"

"Hehe jangan terburu-buru untuk mati" Xie Yan muncul, ia segera menyegel dantian Penatua Yang secara cepat.

Penatua Yang terkekeh "Bunuhlah aku, aku tidak berguna untukmu"

"Jangan terburu-buru, aku akan memberimu dua pilihan, menyerah padaku atau mati?" Tanya Xie Yan sambil tersenyum ramah.

Penatua Yang terkejut, ia tidak menyangka Xie Yan akan memberikan pilihan untuknya, Penatua Yang tersenyum kecut "Jika ada harapan hidup, aku lebih memilih kehidupan!"

"Hahaha! baguslah, mulai sekarang kamu adalah bawahanku, telan ini" Xie Yan memberikan sebuah pill pada Penatua Yang.

Penatua Yang tanpa perlawanan segera menelan pill berwarna merah darah itu, setelah beberapa saat Xie Yan membuka dantian Penatua Yang.

"Mari memulihkan energi qi terlebih dahulu" Perintah Xie Yan, mereka berlima memasuki aula dan kemudian fokus memulihkan energi qi.

Setengah hari berlalu kini Xie Yan merasa cukup segar begitu juga dengan yang lainnya "Oke karena kalian telah pulih mari kita bersiap-siap mengambil harta yang ada"

"Oh ya Penatua Yang apa benar?" Tanya Xie Yan sambil menatap Penatua Yang.

Penatua Yang mengangguk "Aku Yang Zang Tuan"

"Zang Tua apa kamu tau dimana harta dari Geng Harimau Iblis?" Tanya Xie Yan.

Zang Tua mengangguk ringan "Ikuti aku Tuan, harta mereka sebagian dibawa oleh Harimau Iblis dan sisanya ada diruang bawah tanah"

"Jiang jaga hukum" Perintah Xie Yan kemudian Zang Tua bersama Xie Yan turun diikuti oleh Ni Wan.

Sementara itu Jiang Han bersama Lu Liang berada di aula untuk menjaga jika ada sesuatu yang tidak beres.

Saat ini Zang Tua menuju ke area bawah tanah aula, tempatnya cukup gelap namun tertata rapi dan elegan.

Sebuah formasi muncul, ada awan gelap disekitarnya yang menutupi pemandangan didalamnya "Ini adalah ruang harta Tuan"

Zang Tua mengeluarkan sebuah token berwarna hitam kemudian menempelkannya didalam formasi itu.

WUSHH!

Formasi itu bergetar kemudian awan gelap menghilang, formasi juga menghilang dan pintu berwarna emas muncul.

"Silahkan Tuan Xie" Zang Tua mempersilahkan Xie Yan untuk membuka ruang harta.

Xie Yan mengangguk kemudian Ni Wan bergegas membuka pintu berwarna emas dan seketika mata Xie Yan terbuka lebar "Sangat banyak!"

Berbagai macam harta terlihat, dari mulai artefak, pill, dan masih banyak lainnya bahkan ada banyak kotak harta karun.

"Tuan kita sangat kaya!" Ni Wan bersemangat, didepannya banyak sekali harta karun.

Zang Tua tersenyum "Jumlah semua harta sekitar 100.00 ribu Crystal Tingkat Rendah dan mungkin lebih banyak"

"100.00 ribu Crystal Tingkat Rendah memang cukup banyak namun hanya itu saja, ambil semuanya dan kemudian kita pergi" Perintah Xie Yan.

Ni Wan mengangguk kemudian mengambil seluruh harta yang ada setelah itu mereka bertiga pergi dari ruang bawah tanah.

Melihat kedatangan Xie Yan, Jiang Han menghela nafas lega "Bagaimana Tuah Xie?"

"Hartanya cukup melimpah, ayo kita pergi dari sini terlebih dahulu" Mereka mengangguk kemudian bergegas pergi.

Bau darah tercium, tidak lama lagi pasti akan ada yang menyadarinya dan mungkin sesuatu yang buruk akan segera terjadi.

Saat ini mereka berlima menuju ke gua yang biasa Xie Yan tempati "Oke mulai sekarang kita akan membangun markas kita di sini, ada banyak hal yang kita dapat"

"Mengerti Tuan"

Dibawah perintah Xie Yan, gua ini perlahan-lahan ditata dengan baik, Formasi Tingkat Tuan terbuka, didalam gua juga mulai terbagi.

Total ada sepuluh tempat yang berbeda-beda, ini bertujuan untuk tempat tinggal bawahan Xie Yan yang akan datang.

Didalam gua tempat tinggal masing-masing telah diatur, Xie Yan berada di kedalaman gua dan setiap tempat memiliki formasi penyerapan roh.

Yang dapat membantu menyerap energi qi beberapa kali lebih cepat dari pada diluar, gua juga dilengkapi dengan Formasi Sunyi Tingkat Tuan.

Jadi hanya Ranah Martial King saja yang dapat melihatnya sekilas atau Martial Lord dengan roh yang cukup kuat.

Setelah sehari penuh akhirnya gua ini berhasil menjadi markas yang layak untuk ditinggali, Xie Yan tersenyum lebar "Ini adalah markas yang akan aku tinggali bersama bawahanku lainnya"

Xie Yan juga mengatur bawahannya untuk memiliki masing-masing token berwarna biru, token itu berguna itu memasuki gua dan tanpa token itu tidak dapat memasuki gua.

"Tuan semuanya telah siap apa yang akan kita lakukan selanjutnya!" Tanya Jiang Han, ia merasa gua yang jelek ini akhirnya menjadi sangat indah.

Xie Yan tersenyum "Mari kita fokus berlatih seni bela diri, bermeditasi dan memperbanyak mengenal kekuatan diri sendiri"

"Oh ya Ni Wan bagi sumber daya masing-masing untuk kebutuhan mereka, setidaknya hasil ini dapat digunakan dalam waktu setengah tahun" Kata Xie Yan.

Ni Wan mengangguk "Mengerti Tuan, sumber daya ini dapat menghasilkan beberapa Martial Heaven seharusnya"

To Be Continued

Terimakasih yang sudah membaca novel saya ya