NovelToon NovelToon
Cinta Mu Mengubah Dunia Ku

Cinta Mu Mengubah Dunia Ku

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Mafia
Popularitas:1.4k
Nilai: 5
Nama Author: Festy Handayani

menceritakan tentang 2 sahabat yang kerja merantau ke negara x mereka berdua berasal dari negara Indonesia mereka pergi kesana untuk bekerja,mereka biasa di panggil dengan Maya dan Sekar dua gadis dengan sejuta tingkah konyol dan bar² nya ..
pada suatu malam Maya saat pulang kerja bertemu dengan seorang pria dengan tubuh penuh luka siapa kah pria itu ..
akan kah setelah pertemuan itu merubah nasib nya bersama dengan sahabat nya itu...


saksikan cerita selengkap nya



bagaimana kisah selanjutnya
yuk saksi kan cerita nya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Festy Handayani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 18

Hans dan Sekar pun lanjut berbincang² lalu berhenti sejenak karna makanan yg mereka pesan sudah tiba,lalu mereka sarapan bersama pagi itu sambil bercanda sedikit untuk mencairkan suasana.

karna sejujur nya baru kali ini Hans menjadi orang yang banyak bicara,setelah sarapan selesai Hans membatu Sekar untuk membereskan bekas sarapan mereka

" kamu paking baju² kamu sama barang² penting yang mau kamu bawa honey aku akan menemui tuan Vano untuk menanyakan kita berangkat jam berapa kalau kamu sudah selsai bisa nyusul ke sana " ucap Hans

" siap kak " jawab Sekar

setelah itu dia masuk ke kamar untuk paking barang sedang kan Hans berjalan keluar untuk ke kontrakan Maya,di teras kontrakan Maya dia melihat Devano sedang duduk sendiri sambil mengamati sekitar rumah kontrakan Maya dan Hans pun berjalan mendekati nya

" siang tuan " sapa Hans lalu duduk di sebelah Devano

" hhmmm " jawab Devano

" kita berangkat jam berapa tuan " tanya Hans

" nanti jam 2 kita berangkat Maya masih paking barang " jawab Devano

" bocil mu jadi ikut Hans " tanya Devano

" jadi tuan dia juga sedang paking baju " jawab Hans

" hhhhaahhhh...saya masih gak habis pikir dengan cerita Sekar tentang kebiasaan nya dan nona " ucap Hans

" memang apa yang dia ceritakan " tanya Devano penasaran

Hans pun mencerita kan semua nya tanpa dia kurangi atau dia tambahi sedikit pun,dan Devano yang mendengar cerita nya tak bisa menyembunyikan ekspresi nya yang sedikit terkejut dan frustasi .

" astaga Hans bagaimana kita bisa terpikat dengan mereka yang mempunyai banyak kisah konyol di hidup mereka " ucap Devano sambil memijit kening nya

" entah lah tuan mungkin sudah di takdir kan oleh Tuhan " jawab Hans

" kenapa mereka berbanding terbalik dengan kebanyakan perempuan di luar sana " ucap Devano

" dan itu lah yang bikin mereka spesial tuan " ucap Hans

" tapi spesial nya mereka bikin orang stress Hans,liat aja tingkah mereka kita di sini sehari kemarin ada aja gebrakan nya " keluh Devano

" dan kali ini yang membawa mereka ikut tuan,jadi kita harus belajar bersabar menghadapi mereka,karna mereka tidak sama dengan orang yang kebanyakan kita temui tuan mereka berbeda" ucap Hans

" apa lagi dengan perkerjaan gelap kita tuan itu juga takut nya akan menjadi ancaman buat mereka,saya sendiri belum berani jujur pada Sekar karna takut dia langsung pergi tuan dan saya belum siap akan hal itu,karna kita tau sendiri meskipun sedikit urakan tapi mereka berhati baik tuan " ucap Hans

" yah kau benar Hans itu tadi sempat mengusik pikiran ku tentang siapa identitas asli ku Hans mungkin Maya atau bocil mu menganggap kalau kita seorang pengusaha tapi di balik itu ada pekerjaan yang lebih ekstrim lagi " ucap Devano sedikit gusar

" tapi mau tidak mau kita harus jujur tuan jangan sampai mereka tau sendiri atau tau dari orang lain pasti mereka akan langsung pergi " ucap Hans

Belum selesai berbincang mereka di kejut kan dengan suara Maya dari belakang mereka ..

" siapa yang pergi kak ...?" tanya Maya yang muncul tiba²,Hans dan Devano sampai² menahan nafas mereka karna Maya tiba² datang ..

" oohh..i..itu nona kita nanti jam 2 harus segera pergi dari kota ini agar tiba di sana tidak sampai malam takut nya nanti akan ada macet " ucap Hans gelagapan

" ii...iya sayang kita lagi berunding soal itu " ucap Devano meyakin kan

" tapi kenapa muka kalian kaget gitu " tanya Maya sedikit curiga

" kalian berdua sangat mencurigakan " ucap Maya sambil menatap mereka ber dua dengan tatapan yang penuh selidik

Sontak Hans dan Devano langsung sedikit panik karna mendengar ucapan Maya,

" tentu saja kita kaget nona kita berdua sedang berbincang nona tiba² muncul dari belakang dan tiba² ikut ngomong " ucap Hans ngeles

" ii..iya sayang kita kaget karna kamu tiba² muncul" ucap Devano sedikit gugup

" kalian ngomongin apa sih kok muka nya pada serius " ucap Sekar yang tiba² muncul dari arah samping

" ya Tuhan " ucap Hans dan Devano bersamaan karna mereka terkejut untuk yang kedua kali nya

" wooyyy lah kok kaget sih,ngomongin apa sih May ...?" tanya Sekar pada Maya

" nih mereka bilang nanti kita berangkat jam 2 tapi aku sedikit curiga karna pas aku tanyain mereka kok kaget dan panik gitu " jawab Maya

" kita kaget karna kamu tiba² muncul dari belakang Yang jelas kita kaget kamu gak ada suara nya tiba² muncul dari belakang ikut ngomong juga kita kan kaget " elak Devano

" ya udha sih May lu nya juga gak pakek permisi tiba² nyaut aja ada orang ngomong ya kaget lah mereka untung aja gak sampek kena serangan jantung mereka " ucap Sekar santai

" iya juga sih " saut Maya lalu dia berlalu begitu saja masuk kedalam rumah dan di ikuti oleh Sekar

mereka berdua sedikit lega karna Sekar secara gak langsung menolong mereka dari kecurigaan Maya,

" untung aja tu bocil dateng nya tepat waktu meskipun kedatangan nya bikin orang jantungan juga " ucap Hans lirih

" hahaha... Kita ini mafia Hans tapi kita siang ini 2 kali terkejut gara ² mereka berdua aneh aja gitu ada mafia yang bisa kagetan " ucap Devano pelang sambil menyandar kan punggung nya Hans pun ikut menyenderkan punggung nya juga namun baru saja mereka tenang mereka kembali di kejutkan suara teriakan dari dalam rumah

Aaaaaaaaaaaaahhhhhhhhh

Hans dan Devano langsung kaget dan lari pontang panting kedalam,

" ada apa ..?" tanya mereka berdua bersamaan

Devano dan Hans melihat Sekar dan Maya duduk di atas tempat tidur dengan keadaan baik² saja,itu membuat mereka berdua bingung

" itu kita lagi lihat eemmmm!!" kalimat Sekar menggantung bukan melanjut kan kalimat nya dia malah cengengesan

" lihat apa " tanya Devano dan Hans bersamaan

" eeemmm i..itu kita lihat foto idol korea ganteng banget jadi kita berdua reflek teriak " ucap Maya malu sambil menggaruk kepala nya

" hah.." lagi² Devano dan Hans berkata bersamaan mereka gak habis pikir seganteng apa idol yang mereka bicarain sampek mereka teriak gitu

" sudah lah tuan lama² saya gila di usia muda " ucap Hans lalu pergi keluar meninggal kan mereka

" hhhaaahhhh dasar betina " geram Devano dan dia juga langsung pergi menyusul Hans ke depan

" kok mereka marah sih " ucap Maya

" salah nya di mana coba " ucap Sekar heran

Sedang kan di depan Hans dan Devano sama² menghela nafas lelah karna tingkah 2 bocil mereka,

" ohh Tuhan beri aku sedikit kesabaran kau tau kalau aku bukan manusia yang punya stok kesabaran penuh " keluh Hans sambil mengusap wajah nya kasar

" seganteng apa idol yang mereka lihat sampai mereka histeris kayak gitu,sedang kan dengan kita mereka biasa² saja " gerutu Devano sambil duduk di tempat nya lagi

" biarlah itu urusan mereka tuan kita akan semakin tua bila terus² an di uji coba kesabaran nya oleh mereka " ucap Hans frustasi

hahahahaaa....

Ada yang lagi frustasi gara² tingkah kedua bocil nya nih🤭🤭🤭🤭

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!