NovelToon NovelToon
Sahara 2 Dua Pelindung Perjodohan Darah

Sahara 2 Dua Pelindung Perjodohan Darah

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Misteri / Nikahmuda / Rumahhantu / Kutukan / Tumbal
Popularitas:48.5k
Nilai: 5
Nama Author: Ridwan01

Sahara, si arwah penasaran yang sekarang sudah menjadi pendamping keluarga Darmawan masih harus terus berperang melawan para jin dan manusia yang masih ingin mengganggu keluarga itu.
Tapi sekarang dia tidak hanya di temani Rukmini atau Gandra saja, ada dua anaknya yang merupakan algojo yang mendampingi Dimas dan Kania yang terikat perjodohan darah. mereka adalah Argadana dan Anggadana.
Bintang dan Galuh juga masih terus membantu anak anak mereka agar bisa hidup dengan tenang dalam masa penyatuan perjodohan itu.
mampukah Sahara dan kedua anaknya melindungi keluarga Darmawan terutama Dimas dan Kania?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ridwan01, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Berhasil ijab kabul

Dimas terus menghela nafasnya panjang karena gugup, dia akan melakukan ijab kabul yang sudah di siapkan untuk Soleh, dia kembali mendapatkan apa yang jadi miliknya sekarang karena Soleh sudah tidak bisa melakukan apapun, setelah Adrian memberikan pengertian padanya tentang perjodohan darah yang sudah mengikat Dimas dan juga Kania.

‎"Saudara Dimas Arkha Darmawan bin Bintang Darmawan, saya nikahkan dan saya kawinkan engkau dengan Kania Tatiana Raharja yang hak perwaliannya telah di wakilkan kepada saya dengan maskawin seperangkat alat sholat, perhiasan emas seberat lima puluh gram dan uang tunai sebesar lima ratus juta rupiah di bayar tunai" ucap penghulu

‎"Saya terima nikahnya dan kawinnya Kania Tatiana Raharja dengan maskawin yang tersebut di bayar tunai" ucap Dimas lantang dengan satu tarikan nafas

‎"Bagaimana para saksi?" tanya penghulu

‎"SAH" jawab semuanya termasuk Bintang dan Galuh yang terlihat berpelukan karena saking bahagianya.

‎"Dimas, jemput pengantin kamu, dia pasti sedang menangis sekarang" ucap Adrian

‎ Sedangkan Kania masih menangis di dalam kamar karena tidak di beri tahu siapapun kalau dirinya sekarang sudah sah menjadi istri Dimas, yang dia dengar hanya teriakan sah dan dia masih mengira kalau dirinya menikah dengan Soleh.

‎ Ceklek.

‎"Assalamu'alaikum" sapa Dimas saat dia masuk ke dalam kamar Kania yang sudah di hias dengan sedemikian rupa di rumah Adrian.

‎"Wa.. Wa'alaikumussalam" jawab Kania terkejut sampai sampai mulutnya terbuka karena yang masuk justru adalah Dimas, padahal dia sudah berkeringat dingin karena mengira itu adalah Soleh

‎"Kak Dimas" gumam Kania

‎"Kenapa? Apa kamu sedang menunggu orang lain?" tanya Dimas langsung berdiri di depan Kania

‎ Dimas menyentuh ubun ubun Kania, membacakan do'a untuk istrinya itu, kemudian mengecup keningnya setelah sebelumnya meniup ubun ubun Kania.

‎"Assalamu'alaikum istriku" sapa Dimas lagi membuat Kania semakin menitikkan air matanya dan langsung memeluk Dimas sambil terisak karena dia baru sadar kalau yang membacakan ijab kabul untuknya di luar adalah Dimas, bukan Soleh.

‎"Wa'alaikumussalam suamiku" jawab Kania

‎ Cup.

‎"Ayo kita keluar sebelum yang lain mengira kita sedang melakukan hal lain" ajak Dimas menuntun Kania

‎"Ustadz Soleh?" tanya Kania

‎"Dia mendapatkan apa yang seharusnya di dapat orang yang keukeuh memisahkan tali yang sudah terikat pada kita" jawab Dimas

‎ Mereka berjalan sambil menggenggam tangan masing masing, tak ada lagi kesedihan di wajah Kania yang sedikit sembab, make up nya juga sempat di rapikan Kania sebelum dia keluar dari kamar itu.

‎"Alhamdulillah, kalian sekarang sudah sah jadi pasangan suami istri, nasehat dari Abah, kalian harus selalu menjaga perasaan pasangan kalian, apalagi kalian akan terpisah untuk sementara, jadi kalian harus selalu menjaga Marwah Kalian sebagai seorang pasangan suami istri, jangan lupa untuk selalu membicarakan segala sesuatunya pada pasangan kalian" ungkap Adrian

‎"Insya Allah Abah" jawab Dimas dan Kania

‎"Kania masih akan satu tahun lagi disini, tapi kalau misalkan Kania ingin pulang, Abah tidak akan melarangnya karena sekarang kamu sudah jadi tanggung jawab suamimu" ungkap Adrian lagi

‎"Kania akan tetap disini bah, apalagi disini Kania juga sudah punya banyak teman, Dimas khawatir kalau sampai Kania pindah sekolah, Kania harus beradaptasi lagi dengan sekolah barunya" jawab Dimas

‎"Kami juga setuju bah, Kania akan menyelesaikan sekolahnya dulu sini" ungkap Galuh dan Bintang

‎"Apa kamu tidak akan cemburu kalau ustadz Soleh kembali mendekati Kania?" tanya Abidzar

‎"Melihat apanya terjadi padanya tadi, seharusnya dia sadar kalau itu akan terjadi lagi padanya kalau dia berani mendekati Kania lagi, ini juga berlaku untuk semua laki laki di sini" jawab Dimas menatap tajam semua santri laki laki yang juga melihat apa yang terjadi pada Soleh.

‎ Mereka merinding apalagi setelah melihat tatapan Dimas yang begitu tajam menusuk dada mereka, jadi mereka akan lebih berhati hati saat melihat Kania lain kali.

‎"Hihihihi.. Akhirnya Sahara tak sia sia pakai baju kerajaan begini, Sahara jadi kondangan dan makan prasmanan" ungkap Sahara tertawa senang

‎"Ibunda, kami juga lapar, kami lelah karena melakukan pekerjaan yang berat" ucap Argadana

‎"Iya Ibunda, kami mau makan yang banyak" sahut Anggadana

‎"Memangnya kalian habis melakukan apa?" tanya Sahara polos karena sosok Argadana dan Anggadana tidak akan terlihat siapapun termasuk jin manapun saat melakukan tugas mereka sebagai algojo Pelindung perjodohan darah.

‎"Kami habis jalan jalan di dalam tubuh orang jahat, memperbaiki sel sel nya yang rusak Ibunda" jawab Argadana dan Anggadana mengangguk setuju.

‎"Oh my God, kalian baik sekali anak anakku, ayo kita minta makan pada cah Bagus kalau begitu" ungkap Sahara merangkul kedua anaknya itu

‎"Istriku, kenapa kamu lama sekali di sini?" tanya Gandra karena Sahara tak kunjung pulang ke kerajaan miliknya dan mengira Sahara berpacaran dengan Dimas.

‎"Ah suamiku, aku lapar mau makan prasmanan dulu" jawab Sahara

‎Para jin itu sudah di sediakan tempat khusus oleh Adrian, mereka tidak makan bersama para manusia dan akan makan di kamar yang sudah di siapkan Adrian juga Sari agar orang orang tidak terkejut melihat banyak piring dan sendok melayang sendiri.

‎"Ayo ayahanda kita ikut makan" ajak Anggadana

‎"Kalian semakin pintar saja, ibu kalian mencari kalian sejak Kemarin dan ternyata kalian disini" ungkap Gandra

‎"Kami sedang bertugas ayahanda" jawab Argadana

‎"Apa tugas kalian sudah beres?" tanya Gandra

‎"Sip ayahanda, semuanya berjalan sesuai takdirnya" jawab Anggadana

‎"Bagus, jaga terus dua pasangan itu" balas Gandra

‎"Pasangan yang mana suamiku?" tanya Sahara polos

‎"Pasangan yang saat ini sedang berpegangan tangan" jawab Gandra menggenggam tangan Sahara

‎"Hihihi.. Sahara jadi malu" ucap Sahara tersenyum malu malu tapi memeluk Gandra.

‎"Kami tidak mau punya adik ya, catat itu" ucap Argadana dan Anggadana serius

‎"Padahal kalau ayahanda tidak membuat ibunda kalian ini tidak bisa hamil lagi, mungkin kalian saat ini sudah punya adik dua puluh" ungkap Gandra

‎"Kami tidak mau" ucap keduanya

Argadana dan Anggadana akan terus jadi algojo Perjodohan Darah itu, mereka akan tetap mengawasi Dimas dan Kania karena mereka tahu, rumah tangga Dimas dan Kania tidak akan semulus yang mereka bayangkan.

"Kania, mungkin aku akan ada disini sampai besok saja, tapi aku akan ke sini sebulan sekali, kamu tidak apa apa kan?" tanya Dimas

"Tidak apa apa kak, Kania akan menjaga Marwah Kania sebagai istri kak Dimas di sini" jawab Kania

"Alhamdulillah, terima kasih, aku jadi tidak ingin melihat malam ini berakhir, aku masih ingin melihat wajah cantik istriku ini setiap malamnya" bisik Dimas membuat Kania tersipu malu.

1
anaa
kereeeeeen/Determined/
𝖓𝕯o🕷
kek petasan kentut gak sih
Ridwan01: sekali kentut banyak orang kena efeknya, mungkin iya mirip petasan.
total 1 replies
neni nuraeni
ada aja gebrakannya
Ridwan01: terima kasih kakak 🙏
total 1 replies
Ayla Anindiyafarisa
gak emak g anak keusilannya ada ada aja😅😅😅😅
Ridwan01: tak pernah habis kak, terima kasih kak 🙏
total 1 replies
anaa
bocah kembar u&i naiknya sapi, lah kembar yang satu ini naiknya buaya putih emang beda sih🤣
semangat ya thor, aku berharap othor kasih bonus🥺😁
Ridwan01: terima kasih kak, mereka memang mainannya beda sama kembar yang Lian kak 🙏
total 1 replies
neni nuraeni
lnjut thor
Ridwan01: siap kak terima kasih
total 1 replies
Ayla Anindiyafarisa
di tunggu up selanjutnya y Thor makasih udah up
Ridwan01: iya kak terima kasih kembali 🙏
total 1 replies
anaa
bayi sahara ntar cowok apa cewek ya🤔
Ridwan01: mungkin cewek kak
total 1 replies
𝖓𝕯o🕷
et dah Thor, gw gy madang ini.. bau busuk itu seketika membuat ku pucat 😟🤣🤣
Ridwan01: maaf kak, masih edisi perbauan🙏🤭
total 1 replies
anaa
woooo semangat saharaa jgn biarin lepas... saripudinnya juga jgn lupa kasih pelajaran ya saharaaa😘
Ridwan01: terima kasih kak 🙏
total 1 replies
neni nuraeni
waduuuh....
Ridwan01: terima kasih kak 🙏
total 1 replies
Ayla Anindiyafarisa
g usah di tolong dia Sahara dia aja jahat gitu masak mau perkosa anak orang
Ridwan01: siap kak
total 1 replies
anaa
ada pajaknya dong ya thor🤣
semangat trus thor
Ridwan01: iya kak terima kasih 🙏
total 1 replies
Ayla Anindiyafarisa
biasanya mata duitan loh Dimas lah ini mata makanan😅😅😅😅
Ridwan01: beda memang Sahara ini kak
total 1 replies
anaa
usil banget si sahara🤣
Ridwan01: benar sekali
total 1 replies
anaa
huhuuuu anak anak yang berbakti😭🤗🥰
Ridwan01: terima kasih kak 🙏
total 1 replies
anaa
wahahaa kocak, pembalasan yg bgus angga😆😭
Ridwan01: terima kasih kak 🙏
total 1 replies
neni nuraeni
😄😄😄 trnyta gra kcang yg dia pikirkan smpai merah tu muka hnya krna pnsrn hdeeeh dasar shara
neni nuraeni: sama" othor
total 2 replies
Mirabel
😁😁😁😁 author kan cowok ko bisa bikin cerita selucu ini sih .gemes deh
Ridwan01: terima kasih kak 🙏
total 1 replies
Ayla Anindiyafarisa
sahara....sayangku....makasih y Thor di kasih bonus keren kamu Thor sering sering y Thor bonusnya😅
Ridwan01: iya kak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!