NovelToon NovelToon
Luka Di Pelaminan

Luka Di Pelaminan

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda / Janda / Pernikahan Kilat / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati
Popularitas:599k
Nilai: 5
Nama Author: tindek_shi

Memiliki latar belakang yang tidak megah membuat Angrek tidak terlalu banyak berharap pada hubungan asmara. Tapi sesuai namanya Angrek, pesonanya memukau banyak orang yang memandangnya. Mungkin bagi setiap wanita mendambakan pesona tang Angrek miliki.

Wajah cantik , putih, tinggi semampai dan menonjol di tempat yang tepat tentu impian setiap wanita, dan itu ada pada diri Angrek. Angrek tentu saja sangat mensyukuri kelebihan yang Allah berikan padanya. Tapi siapa sangka wanita cantik itu bernasip malang.

Tepat di hari pernikahannya dengan salah seorang anak pengusaha terpandang di negerinya. Anggrek harus menerima pahitnya sebuah cinta. Bahkan pada saat bahtera rumah tangga itu baru di mulai, pelaminan yang seharusnya menjadi saksi akan kebahagiaan mempelai malah harus menyaksikan kisah pilu seorang Anggrek.

Penasaran? Yuk ikuti kisah perjalanan Anggrek dengan judul cerita Luka di Pelaminan!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tindek_shi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Wanita Jahannam

"Apa tadi sudah sempat di periksa dokter?" tanya Arjuna pada istrinya itu.

"Sudah Abang, tadi Bibi Juliana langsung memanggilkan dokter untuk datang ke rumah. Kebetulan Dokter itu juga langganan aku berobat ketika sakit," kata Anggrek seraya memejamkan matanya.

"Apa kata Dokter?" tanya Arjuna kembali.

"Aku kelelahan dan butuh istirahat yang cukup, hanya itu Abang. Udah ya kepala Anggrek rasanya berat sekali, mungkin obatnya akan segera bekerja," kata Anggrek pada Arjuna.

Arjuna mengiyakan perkataan sang istri, sebelum berlalu Arjuna mengecup kening Anggrek lama. Tapi sepertinya wanita itu telah tenggelam ke alam mimpinya.

Setelah dua hari berlalu kondisi Anggrek telah membaik. Pagi ini Anggrek telah siaga dengan alat masaknya, wanita cantik itu terlihat lihai mengolah masqkan yang akan di santap dirinya dan suami sebagai menu sarapan.

"Kamu udah mendingan hari ini Anggrek?" tanya Arjuna begitu tiba di dapur dan melihat sang istri tengah memasak.

"Iya Abang, aku sudah lebih baik. Aku harus ke studio hari ini karena sangat banyak pekerjaan menungguku di sana," kata Anggrek pada suaminya.

"Tapi ingat jangan berpikir untuk lembur hari ini! Aku tidak ingin kau kembali jatuh sakit!" kata Arjuna penuh penekanan.

"Apa Abang akan pulang lebih awal? Aku bosan sendiri di rumah, kediaman kita begitu sunyi. Dua hari yang lalu, sebelum Abang pulang Amanda yang menemaniku di sini. Abang selalu pulang larut malam walau tahu aku sedang sakit," kata Anggrek menatap sendu sang suami.

"Maafkan aku, tapi di perusahaan tengah bermasalah sehingga aku tidak bisa pulang lebih awal," kata Arjuna berharap sang istri mengerti dirinya.

"Aku paham, tidak apa Abang. Lagi pula hati ini aku akan pergi bekerja, tapi jika nanti aku tidak menunggu Abang untuk pulang tidak apa kan?" tanya Anggrek pada Arjuna.

"Tidak apa Sayang, kamu harus istirahat lebih awal. Aku tidak ingin kamu jatuh sakit lagi," kata Arjuna mengecup kening Anggrek dan memeluk sang istri dengan sayang.

"Abang juga jangan terlalu memaksakan diri di kantor, sekarang kita masih berdua bagaimana jika nanti kita sudah memiliki anak? Tentu dia juga mengharapkan Abang untuk ada waktu dengannya," kata Anggrek lirih.

"Sayang, ini hanya sementara. Abang tidak akan membiarkan masalah ini berlarut-larut hingga akhir," kata Arjuna dan kembali memeluk Anggrek heran.

"Ya Allah hatiku teramat bahagia, ketika suamiku berkali-kali memanggil aku dengan sebutan Sayang. Semoga ini pertanda baik, aku berharap rumah tangga kita bisa langgeng hingga akhir hayat Abang," kata Anggrek dalam hati seraya memeluk sang suami erat.

"Sudah ayo kita makan terlebih dahulu, ini sarapannya sudah siap. Nanti Abang telat ke kantor," kata Anggrek menggenggam tangan kekar sang suami dan mengajaknya ke meja makan.

"Segini cukup Abang?" tanya Anggrek pada Arjuna.

"Cukup Sayang," kata Arjuna pada sang istri hingga membuat Anggrek merona karena tersipu.

"Jangan sering-sering panggil Sayang padaku Abang, nanti aku baperkan repot," kata Anggrek.

"Baper juga ngak masalah kali Yang! Lagi pula baper sama suami itu tidak berdosa, malah pahala. Kalau tanggung jawab kamukan juga udah Abang nikahin Sayang," kata Arjuna mengambil yangan sang istri dan mengecupnya setelah mengucapkan kata manis itu.

"Untuk bilang cinta padamu Abang belum sanggup, tapi bilang Sayang sudah sangat mampu untukmu Anggrek. Apapun yang terjadi ke depan kita bicarakan baik-baik jika ada masalah, Abang ngak mau kehilangan kamu Sayang," kata Arjuna menggenggam tangan Anggrek yang kosong sementara wanita itu memakan makanannya.

"Aku juga ngak mau kehilangan Abang," kata Anggrek tidak kuasa menahan tangisnya. Dia sadar di hatinya dan sang suami masing-masing sudah ada rasa, sungguh Allah maha membolak-balikkan hati setiap hambanya.

"Anggrek hari ngak usah nyetir ya, nanti Abang antar dan pulangnya jam 5 sore. Abang antar kamu pulang, ngak papakan?" tanya Arjuna pada istrinya.

"Iya boleh Abang, nanti aku akan hubungi Abang jika sudah mendekati jam 5 sore," kata Anggrek.

Saat ini di sebuah gedung perkantoran yang terlihat megah dan mewah. Arjuna dengan berwibawanya menyiapkan semua betkas-berkas terkait proyek yang tengah di jalankan di sini.

Hingga seorang wanita cantik dengan baju serba kekurangan bahan dan juga dandanan yang sangat mencolok mendekati Arjuna.

"Sayang, ayolah kita makan siang bersama di luar! Apasih yang kamu takutkan? Istri kamu yang ngak berguna itu? Aku juga yakin jika dia itu sebenarnya bukan selera kamukan, kamu bahkan menikahinya karena paksaan orang tua kamu! Tidak perlu menutupi semuanya dariku Sayang!" kata wanita itu mendekat dan memeluk Arjuna.

Tapi Arjuna yang risih langsung melepaskan pelukan wanita itu pada tubuhnya.

"Tahu apa kau tentang hidupku! Kita itu sudah jafi masa lalu, tolonglah mengerti jika aku sudah menikah! Harusnya jika kau tidak ingin hubungan kita berakhir kau tidak meniduri sahabat-sahabatku seolah-olah kau sedang membuat rekor baru sebagai wanita murahan! Berhenti bersikap murahan seperti ini, kau memiliki kedudukan yang tinggi di kantormu mengapa kau..." perkataan Arjuna terhenyi saat wanita itu mencoba untuk mencium bibir Arjuna.

Arjuna segera mendorong kasar tubuh wanita itu hingga oleng dan hampir terjatuh.

"Arjuna Kau harus ingat proyek kita bukan proyek kecil-kecilan dan kau tahu pasti jika kau tidak mau kembali menjadi priaku dan meninggalkan wanita itu maka perusahaanmu ini bisa gulung tikar! Kau tidak memikirkan ini matang-matang dulu Sayang! Ayolah jika kau tidak ingin menceraikan wanita udik itu, kita tetap bisa berhubungan panas di ranjang tanpa harus menikah Sayang! Aku menawarkan kenikmatan, kenapa kamu menolak? Siapa yang menolak wanita secantik diriku?" kata Wanita itu dengan tinggkat kepercayaan diri setinggi langit.

"Yang Kau tawarkan bukan kenikmatan ataupun seseuatu yang menguntungkan. Tapi kau menawarkan lembah kotoran dan juga kemaksiatan padaku wanita iblis!" teriak Arjuna yang merasa sudah tidak tahan lagi terus di desak olrh wanita jahannam itu.

"Baiklah, jika kau tidak mau aku akan menarik semua investasiku di perusahaanmu ini dan membatalkan kerja sama kita! Aku yakin kau tidak akan mampu membayangkan efeknya Sayangku!" kata Wanita itu menatap Arjuna dengan tatapan penuh sensual.

"Kau bisa menghubungiku bila Kau berubah pikuran Tuan Arjuna mantan terindahku!" kata wanita itu dan hendak mencuri ciuman kembali Arjuna menghindar dan Wanita itu hanya mencium udara.

"Menarik Sayang!" kata wanita itu dan betlalu dati sana.

Tidak lama setelahnya itu segera berimbas pada mega proyek yang tengah di jalankan oleh Arjuna. Kepala Arjuna semakin pusing melihat satu persatu Investor yang masih ada malah mengundurkan diri.

"Sial! Wanita Jahannam!" teriak Arjuna. Ini bahkan belum 24 jam dan dia benar-benar membuat Arjuna kalang kabut. Arjuna tahu jika di sini wanita itulah yang berkuasa.

"Ya Allah aku harus apa? Aku tidak ingin Papah kecewa dan shock apalagi hingga masuk ke rumah sakit gara-gara berita ini? Aku juga tidak ingin kehilangan istriku," kata Arjuna.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

1
Retno Harningsih
lanjut
Epok Widiyartuti
Luar biasa
Dahlan sauduran Panggabean
lanjut dong
l Tox
ceritanya keren ,di mana menikah walau dlm keterpaksaan tp mau menerima satu sama lainny dr awal beda dgn cerita lain ...
Pak dhe Tono
Luar biasa
Ika
sekali jalang tetap jalang untung gak jadi sama pak ustadz
Rofifi Hasanah
ini masih lanjut gak c,,ditunggu kok gak up up.....
Cinnn
Semangat Kak, jangan lupa mampir juga di karya aku yang berjudul Takdir Cinta Twins D
ovi
,👍👍👍👍
Isabell Serinah
lanjut lagi plseeee 👍😭😭😭
Jum Ria
mantap
ayu nuraini maulina
g perlu d ingat mantan t krna mantan hanya sampah
ayu nuraini maulina
jgn menyesal klo k hilangan nanti
ayu nuraini maulina
sapa yg menghamili anggrek
ayu nuraini maulina
pantes g ada marga belakang nya raharja
Setiawati Ningrum
ceritanya tambah seru....lanjut dong
Kadek Bella
lanjut thoor
Cinta Suci
ngeri
Cinta Suci
waduh
Cinta Suci
sedih kasian
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!