NovelToon NovelToon
Kupu Kupu Malam

Kupu Kupu Malam

Status: sedang berlangsung
Genre:Mengubah Takdir
Popularitas:7.4k
Nilai: 5
Nama Author: Senja Ardani

Seorang gadis bernama Clarissa berusia 19 tahun, terpaksa harus berkerja malam hari dengan menggaet para pria hidung belang karena ulah Ayah kandung nya sendiri.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Senja Ardani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 19

Tiga Bulan kemudian.

"Mbak, Jonathan ada diruangan gak"? tanya Lidia dengan angkuhnya.

Seharusnya sedekat apapun dengan pemilik perusahaan, tetap harus menghormatinya dengan memanggil pak karena itu SOP dunia kerja.

Karyawan yang sedang kerja pun mengerutkan dahinya.

" Maaf Bu, apa yang ibu maksut pak Jonathan "?

"Memangnya ada berapa yang namanya Jonathan disini selain Jonathan pemilik perusahaan ini" jawab Lidia dengan songongnya.

"Maaf Bu, apa ibu sudah buat janji untuk bertemu dengan pak Jonathan"?

" Apa ada aturan nya calon istri harus buat janji dulu untuk masuk ke perusahaan suaminya sendiri?

Cepat.. kamu bilang saja kalau aku Lidia menunggu nya di lobby"

"I,, iya bu"

"Buruan, jangan sampai aku bilangin Jonathan untuk memecat mu ya" gertak nya membuat resepsionis itu ketakutan.

"Maaf Pak,, ini di lobby ada bu Lidia katanya mau bertemu dengan Pak Jonathan"

Mendengar

"Bilang saja kalau aku lagi meeting, kalau mau biar dia tetap menunggu disitu.

" Baik Pak"!

"Maaf Bu,, Pak Jonathan nya masih ada meeting, kalau ibu mau silahkan tunggu disini tiga puluh menit lagi.

" Heem... susah sekali sih cuma untuk bertemu saja" gerutu Lidia.

Wanita itu kesal, sambil menghentakkan kaki nya Lidia melengang pergi. Dia tidak mungkin mau menunggu selama itu di lobby.

Sang resepsionis itu hanya geleng kepala melihat tingkah Lidia.

"Kok bisa ya pak Jonathan suka sama wanita modelan kaya begini" gumamnya lirih.

Di ruangan sejuk ber AC di lantai dua, Alex yang baru saja masuk karena di panggil oleh Jonathan.

"Aku harus gimana Lex"?

Jujur aku sama sekali tidak suka dengan Lidia, dan sekarang ini aku juga sudah menjadi seorang suami dari gadis itu.

"Sebaiknya Tuan jujur saja" ucap Alex memberi saran.

"Kalau lagi bahas kaya gini jangan panggil aku Tuan"

"Hahaha,,, makanya jadi cowok tu yang tegas, biar gak dimanfaatkan sama tu cewek.

Alex ini selain asisten pribadi, ia juga teman sejak kecil Jonathan.

Seluk beluk Jonathan semuanya Alex tau.

" Terus aku harus gimana sekarang "?

" Kalau saran ku sih, sebaiknya lo yang tegas kalau lo tidak bisa nikahi dia.

Dan lo juga harus jujur kalau sebenarnya lo sudah menikah dengan wanita lain.

Pernikahan itu tidak bisa di jadikan main main Brow.

"Aku belum siap brow kalau harus jujur soal pernikahan ini, aku sangat yakin keluarga Lidia tidak akan bisa terima penolakan ini.

Apa lagi tau soal Clarissa, pasti mereka tidak akan tinggal diam.

" Ciee,, kayak nya sekarang ada yang lagi bucin parah ni" goda Alex.

"Ini bukan waktunya bercanda Brow, serius ini.

" Ok ok nanti aku cari cara untuk masalah lo ini, sebaiknya sekarang lo pulang temui tu istri mu itu biar gak uring uringan.

Mereka pun bergegas pulang ke rumah masing-masing.

Ketika Jonathan sampai rumah dia melihat pemandangan yang menyejukkan hati nya.

Clarissa sedang duduk di teras ditemani bi Siti.

"Lagi ngapain sayang"?

" Itu mas, lagi lihatin pak Mamat " jawab Clarissa sambil menunjuk keatas pohon mangga.

"Lho pak Mamat ngapain ada di atas pohon bi"?

"Itu tuan, tadi non Clarissa pengen makan mangga yang ada di atas itu. Makanya bibi minta tolong pak Mamat yang buat petik.

"Apa benar sayang, kamu pengen makan buah mangga"? kali ini Jonathan bertanya pada istrinya dan langsung di jawab dengan angukan.

" Kenapa kamu gak bilang kalau mau makan mangga, kan aku bisa belikan yang matang itu mangga nya masih mentah.

"Gak mau mas, aku mau nya mangga yang itu.

"Iya tuan, tadi bi Siti juga sudah menawarkan diri untuk membelikan manga yang matang di supermarket depan.

Tapi non Clarissa nya gak mau tuan, non tetap mau mangga yang itu.

"Ya sudah bi,, terimakasih kasih bi Siti sudah menjaga Clarissa.

" Non,, ini non mangga nya, ujar pak Mamat sambil menenteng dia buah mangga muda.

"Terima kasih pak" jawab Clarissa sambil menerima mangga itu.

"Sini Non biar bi Siti yang kupasin"

"Terima kasih bi, tolong nanti sambal rujak nya di kasih kacang goreng ya bi" pinta nya.

Sambil menunggu rujak jadi, sepasang suami-istri itu duduk diruang keluar sambil nonton TV.

"Permisi non ini bibi sudah buatkan rujak nya.

" Terima kasih bi"

Clarissa memang gadis yang sangat baik, dia tidak akan pernah lupa mengucapkan Tolong saat meminta bantuan, dan terima kasih saat sudah di bantu.

"Sayang, kamu yakin mau makan mangga mentah itu"?

" Iya mas ini tu enak tau, seger banget ini mas.

Jonathan menelam ludahnya sendiri saat melihat istri dengan lahap memakan mangga muda itu, seolah mangga itu begitu manis.

"Sayang sudah ya jagan banyak banyak nanti sakit perut.

" Engak mas ini tangung tingal dikik" Clarissa masih terus memasukan satu persatu potongan manga itu hingga habis tak tersisa.

"Mas, kok aku jadi ngantuk banget ya setelah makan rujak.

"Ya sudah kalau kamu ngantuk sebaiknya kamu tidur ya, aku antar ke atas.

Dengan penuh cinta Jonathan menggandeng Clarissa menuju kamar untuk beristirahat.

Tak menunggu lama terdengar suara dengkuran halus dari Clarissa, pertanda dia sudah tertidur.

Druuu,,,

Druuu,,,

Suara getaran ponsel Jonathan yang ada di atas nakas.

"Hallo, Ma... ada apa"?

"Kamu dimana Jo"

"Aku dikantor Ma, ini baru mau pulang"

"Jo.. Mama sudah masakin semua kesukaan mu. Malam ini kamu pulang ya kita makan bareng.

" Iya Ma nanti Jonathan pulang

"Kamu pulang ke rumah ya, Mama sudah siapin masakan kesukaan mu.

"Ya sudah Ma sebentar lagi Jo kesana"

"Benar ya Jo Mama tunggu.

Setelah menerima telepon dari Mama nya, Jonathan bergegas keluar namun sebelum nya ia memberikan kecupan terlebih dulu pada Clarissa.

" Bi,, kalau nanti Clarissa bangun dan menanyakan ku, bilang saja aku keluar dengan Alex.

"Memangnya Tuan Muda mau kemana sampai harus bohong sama non Clarissa"?

"Mama meminta ku untuk pulang untuk makan malam bareng bi, karena akhir akhir ini aku jarang pulang bi.

" Kenapa Non Clarissa gak diajak saja tuan, sekalian di kenalkan sama Mama Papa tuan muda.

Non Clarissa itu wanita baik, sangat baik. bibi yakin Nyonya besar dan Tuan besar pasti bakalan setuju dan menerima Non Clarissa sebagai menantunya.

"Aku belum siap bi, tapi aku pasti akan memberi tau mereka secepatnya tentang hubungan ku dengan Clarissa" ujar Jonathan.

"Bagus itu tuan!

" Ya sudah Bi,, aku nitip Clarissa kalau butuh sesuatu atau ada apa apa langsung hubungi aku.

"Siap Tuan muda, Tuan muda hati hati dijalan.

1
neny
semangat kak othor 💪🏻🤍
Senja Ardani
sangat bagus
neny
clarisa hamil kyk nya,,semangat terus kak othor 💪🏻🤍
Lili Ismail
Anak kandungkah itu
neny
bagus cerita nya
neny
semangat kak othor,,cerita nya sdh mulai menarik,,,
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!