FOLLOW IG AUTHOR @ZARIN.VIOLETTA
INI GENRE KEHIDUPAN BARAT/LN YANG LUMAYAN BEBAS ... JADI YANG GA SUKA GENRE INI MENDING GA USAH BACA YAA... TOLONG DI SKIP AJA N JANGAN DIBACA!!!
WARNING!!! HANYA UNTUK KAWASAN DEWASA DAN SETTING LUAR NEGERI..
BELLE DAWN BROWN, seorang gadis cantik dengan segala kemandiriannya. Kepergiannya karena tugas ke New York membuatnya bertemu dengan sosok BRYAN RILEY ROBERT melalui aplikasi dating populer di internet.
Uniknya, Belle hanya ingin melakukan kencan singkat dengan Bryan tanpa saling mengenal dan melihat satu sama lain. Jadi Belle meminta syarat untuk bertemu di ruangan gelap dan melakukan kencan singkat selama di New York.
SEPERTI BIASA..CIRI KHAS NOVEL OTOR TIDAK ADA PERSELINGKUHAN/PELAKOR/PEBINOR YA..OTOR ANTI BEGITUAN SOALNYA..HEHEHE..SELAMAT MEMBACA..
NO HATE KOMEN!!!
(Sedang dalam proses revisi puebi dll)
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon zarin.violetta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
#18
Bryan membuka syal dan coat tebal Belle sembari menciumi lehernya.
"Aahh ... Bryan .. I miss you," desah Belle.
"I miss you too, Baby," jawab Bryan lirih dengan tangan yang masih membuka baju Belle dan melemparkannya di lantai.
Bryan tak kesulitan membuka pakaian Belle. Bryan mencium dada kenyal Belle dengan rakus dan tangannya menjelajahi tubuh Belle.
Belle mendesah kembali dan menikmati sentuhan Bryan yang dirindukannya.
"Kau merindukanku, Belle?" tanya Bryan di sela sela kegiatan panasnya.
"Hmm," jawab Belle dengan nada mendesah karena Bryan mulai bermain di daerah sensitifnya.
Belle mencengkeram rambut tebal Bryan dan menikmati cium*an Bryan dipangkal pahanya.
Lalu Bryan mengangkat Belle ke ranjang dan membuka bajunya sendiri. Bryan langsung masuk ke permainan intinya.
Bryan menggerakkan tubuhnya dengan cepat. Tangan Belle dan Bryan saling bertautan.
Belle menggeliat liar dibawah tubuh Bryan. Bryan mencium dan menggigit kecil leher Belle sampai tercipta banyak tanda merah disana.
Belle dan Bryan melakukannya selama semalaman tanpa bosan. Mereka benar benar memanfaatkan momen ini meskipun tak tahu apa yang akan terjadi besok.
Mereka hanya ingin melampiaskan kerinduan mereka selama 8 bulan ini.
Dini hari, Belle melepaskan pelukan Bryan di pinggangnya. Lalu Belle beranjak dari ranjang tetapi tangan Bryan menahannya.
"Kau pikir aku akan membiarkanmu pergi, Bell? Absolutely not," lirih Bryan.
"Apa maksudmu? Aku harus pergi, Bryan. Ini sudah hampir pagi," kata Belle.
"Kau merindukanku. Kau memiliki rasa yang lebih padaku Bell. Jangan menyangkal hal itu. Kita bisa memulai hubungan kita dengan normal," kata Bryan.
"I can't. Aku tak akan bisa menjalani hubungan ini. Aku takut akan gagal, Bryan. Aku tidak ingin sakit," jawab Belle.
"Kau akan seterusnya seperti ini? Meskipun aku laki laki, aku juga butuh kejelasan, Belle. Kita tidak mungkin akan terus seperti ini," jelas Bryan.
"Aku akan memikirkannya. Sekarang aku harus pergi," kata Belle agar Bryan melepaskannya.
"Berapa lama kau di Toronto?" tanya Bryan.
"I don't know," jawab Belle.
"Aku ingin melihatmu sekarang," kata Bryan.
"Bryan, please. Jangan memaksaku," bentak Belle.
"Sebenarnya apa yang kau inginkan, Belle? Kau hanya membuatku seperti pria panggilan. Kau tahu itu? Kau hanya menghubungiku disaat kau butuh," kesal Bryan.
"Karena sejak awal ini kesepakatan kita, Bryan," kata Belle.
"Oke, jangan menemuiku setelah ini," ancam Bryan.
Belle terdiam karena Belle tak tahu harus bilang apa. Pada kenyataannya Belle masih ingin berhubungan dengan Bryan. Dan Belle memang merasa bahwa dirinya sangat egois.
"Aku akan memikirkan hal ini. Beri aku waktu," kata Belle lalu memakai bajunya kembali.
Tak lama, Belle berpamitan pada Bryan dan keluar dari apartemennya.
Bryan tak mencegah Belle. Kini keputusan ada di tangan Belle. Bryan tak ingin berusaha sendirian. Karena dalam suatu hubungan, kedua belah pihak harus sama sama saling berusaha agar hubungan ini berhasil.
Belle menaiki taxinya dan pulang ke apartemennya. Sepanjang perjalanan dirinya memikirkan ucapan Bryan. Dia masih takut untuk memulai hubungan yang serius.
Karena di otaknya, semua hubungan itu akan selalu banyak ujian dan Belle tak yakin akan bisa melaluinya.
Disamping itu, Bryan adalah pria kaya yang sebenarnya jauh dari jangkauannya. Belle merasa akan memaksakan dirinya jika harus berhubungan dengan Bryan.
JANGAN LUPA LIKE KOMEN VOTE FAVORIT DAN HADIAH YAA ❤❤❤
JANGAN LUPA LIKE KOMEN VOTE FAVORIT DAN HADIAH YAA ❤❤❤