NovelToon NovelToon
Aqmal Dan Gundu Ajaib

Aqmal Dan Gundu Ajaib

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Timur / Dikelilingi wanita cantik / Mengubah Takdir / Kebangkitan pecundang / Ahli Bela Diri Kuno / Si Mujur
Popularitas:3.5k
Nilai: 5
Nama Author: Alvinoor

Miskin , dihina wajar. Diam di bully, biasa. Yang luar biasa adalah, Aqmal seorang remaja miskin yatim piatu, menolak menyerah pada nasib malang, penderitaan, hinaan dan perundungan, justru membuat nya tumbuh menjadi semakin tegar dan kuat.
Hingga alam berpihak kepada nya, memberikan sebutir gundu ajaib kepada nya.
setelah mendapatkan gundu ajaib itu, perlahan hidup nya mulai berubah, setapak demi setapak, dia mulai meniti takdir nya menjadi seorang kultivator utama.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Alvinoor, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Dantian Dewa Samudra

Setelah dia turun, barulah Aqmal sadar jika wanita ini bertubuh tinggi sekitar seratus delapan puluh lima centimeter, lebih tinggi dari diri nya.

Aqmal keluar dari kapal aneh itu, berjalan kearah rumah pohon nya.

Wanita itu mengikuti di belakang Aqmal, berjalan.

Setelah beberapa langkah, wanita itu berpaling melihat kearah artefak aneh itu, lalu dengan sekali kibasan, benda itu menghilang. Aqmal tau jika wanita itu menyimpan artefak tadi ke dalam cincin ruang penyimpanan nya.

Aqmal masuk kedalam rumah pohon nya, di ikuti oleh wanita itu.

Dibawah cahaya lampu LED, baru Aqmal melihat agak jelas, jika wanita ini masih sangat muda, mungkin seusia dengan nya, atau paling lebih tua dari nya sekitar kurang dari sepuluh tahun.

Wajah dara ini sangat cantik jelita dengan kulit yang putih susu tanpa setitik noda pun, memiliki sepasang mata berwarna hijau, dengan bulu mata lebat dan lentik alami, sepasang alis seperti bulan sabit di saat malam tanpa mendung, hidung mungil yang mancung, kedua pipi nya sedikit kemerahan, dengan bibir sensual, dada nya yang agak busung, mengingatkan pada karakter wanita cantik di film film anime.

Rambut nya yang berwarna kuning emas, dibiarkan tergerai hingga di bawah pundak nya.

Perut wanita ini agak tipis dengan pinggang yang lumayan ramping, namun justru memiliki bokong yang cukup besar.

Sepanjang ingatan Aqmal, dia belum pernah melihat wanita yang secantik dan sesempurna bentuk tubuh wanita ini.

Namun yang Aqmal takjub adalah tingkat kultivasi dara ini yang telah mencapai ranah Sky gate (Gerbang Langit) akhir.

Aqmal membuatkan dua gelas kopi gula aren, dan disajikan untuk dara itu.

Dara itu terdiam, tidak bereaksi apa apa, hanya menatap kearah Aqmal dengan tatapan bingung.

"Minumlah nona!" kata Aqmal mempersilahkan dara itu untuk minum.

Dara itu masih diam tanpa reaksi apa apa, hanya diam mengamati Aqmal saja.

"Minumlah, ini enak!" ulang Aqmal pada dara itu, barulah dara itu meraih gelas nya, dan dengan ragu ragu, mencicipi rasa nya, seolah olah dia tidak pernah minum kopi seumur hidup nya.

Baru seteguk, dara itu terdiam, lalu kembali meneguk nya lagi beberapa teguk.

"Apa ini?" tanya dara itu.

"Kopi gula aren!" jawab Aqmal.

"Rasa nya aneh tapi enak" kata dara itu kembali meneguk kopi nya beberapa teguk.

"Kau tidak pernah minum kopi?" tanya Aqmal heran.

"Tidak!, menurut cerita orang orang tua, sudah ratusan tahun semenjak peperangan pecah, segala apapun musnah di Dunia ku, kami makan hanya dari suplemen berbentuk kapsul, minum dari air yang disaring dari dasar bumi, karena semua air yang di permukaan sudah tercemar, bahkan sudah hampir seratus tahun, bangsa ku berkembang biak dengan bantuan mesin, karena semua pria nya maju ke Medan perang" kata dara itu.

"Oh iya, siapa nama mu?, tadi pria yang bersama mu itu sempat mengatakan nya, tetapi aku lupa!" kata Aqmal.

"Pria?, jendral Artemius?, dimana dia?" tanya dara itu.

"Dia sudah tewas, bagian dalam tubuh nya terluka sangat parah korosi karena badai kosmik kata nya, dia sudah ku kuburkan dengan layak!" sahut Aqmal.

Tiba-tiba dara itu memegang perut nya, "aduuuuh perut ku perih, kapsul suplemen ku habis" rintih nya.

"Mau makan?" tanya Aqmal.

Dara itu seperti kebingungan, "apa itu?" tanya nya.

"Seperti menelan suplemen, tetapi berbentuk bahan makanan, mau?" tanya Aqmal lagi.

Mungkin karena perut nya terasa sangat perih, dara itu menganggukkan kepala nya saja.

Aqmal segera mengambil nasi sisa dia makan tadi sore dengan lauk ikan bakar.

"Makan lah!" kata Aqmal mempersilahkan.

Dara itu segera makan, awal nya hanya se suapan saja, lalu setelah merasa enak, dia keterusan makan hingga nasi di piring nya ludes.

Dara itu bersandar ke dinding merasa kenyang.

"Namaku Aqmal, siapa nama mu tadi?" tanya Aqmal lagi.

"Namaku Aleona, panggil saja Leona, aku manusia terakhir bangsa Armesia yang tersisa!" kata dara itu.

"Kau seorang kultivator juga?" tanya Leona sambil menatap kearah Aqmal.

"Sebenar nya tidak juga, ras manusia jenis ku bukan dirancang untuk menjadi kultivator, kami bukan ras kultivator, hanya saja tubuh ku punya kelainan dari semua ras ku, aku punya Dantian sementara yang lain nya tidak!" jawab Aqmal.

"Kalian suka berperang?" tanya Leona kembali menatap wajah Aqmal.

"Sebagian kecil ada yang suka berperang, tetapi umum nya, lebih banyak yang tidak suka perang" jawab Aqmal.

Dara itu kembali terdiam dengan wajah yang sangat sedih.

"Kalau kau mau tidur, tidur lah, aku akan berkultivasi saja" ucap Aqmal lagi.

Leona tidak menjawab, dia langsung berbaring diatas tilam tipis milik Aqmal, sedangkan Aqmal segera duduk tenang, menghimpun Qi murni seperti tadi.

Entah berapa jam Aqmal berkultivasi, saat dia mengakhiri kultivasi nya, matahari sudah menyingsing.

Segera Aqmal mengambil gayung mandi dan ember air, turun ke telaga untuk mandi.

Belum lama Aqmal berendam, tiba tiba Leona muncul menatap kearah Aqmal dengan heran.

"Apa yang kau lakukan?" tanya nya.

"Aku lagi mandi, membersihkan tubuh ku, kalau kau mau mandi, masuklah ke telaga ini" ....

"Apakah aman?" ....

"Lha iya lah aman, segar lagi!" sahut Aqmal heran dengan tingkah dara ini.

Perlahan dara itu mulai menceburkan diri nya di air telaga, dan berendam seperti Aqmal.

"Ditempat mu tidak ada air?" tanya Aqmal.

"Ada, tapi beracun, semua sudah tercemar, Dunia kami adalah Dunia yang sangat maju, tetapi justru kemajuan itulah yang membuat Dunia kami hancur, akibat perang, pencemaran dan polusi, juga radiasi diseluruh Dunia, tidak ada sejengkal tanah, dan se tetes air pun yang tidak tercemar oleh polusi dan radiasi!" jawab Leona sambil menatap kesekeliling tempat itu dengan takjub.

"Ternyata kemajuan tanpa di landasi dengan kesadaran dan tanggung jawab, bahaya nya besar juga ya?" tanya Aqmal.

"Itu pasti, kemajuan dengan ambisi dan keserakahan, akan mengakibatkan kehancuran" jawab dara itu menatap ke arah kejauhan, dimana sekumpulan kera berloncatan di dahan pohon.

"Kah tahu Blue paradise?" tanya Aqmal tiba tiba.

Leona menatap kearah remaja itu cukup lama.

"Dunia yang tersembunyi, banga Armesia yaitu bangsa ku sudah sejak ratusan tahun mencari letak Dunia Blue paradise itu, tetapi hingga seluruh bangsa Armesia dan bangsa Dragmendor musnah, Dunia itu belum diketahui dimana letak nya, kenapa kau menanyakan hal itu?" tanya Leona heran.

"Pada suatu waktu, ada empat cahaya aneh melesat masuk kedalam kepala ku, sejak itu, berbagai pengetahuan muncul di otak ku, bahkan Blue paradise muncul begitu saja hingga terbawa ke alam mimpi ku" kaya Aqmal.

Leona mendekat kearah Aqmal, meletakan telapak tangan nya ke dada remaja itu, lalu mata nya terpejam.

Beberapa saat lama nya, jiwa Leona masuk kedalam alam jiwa Aqmal. Dia sangat takjub melihat indah nya Piramida jiwa milik remaja itu, bercahaya seperti cahaya pelangi, lalu diatas Piramida jiwa itu, ada Matahari jiwa yang bersinar putih terang. Di keempat sudut Piramida jiwa itu Leona melihat bulatan cahaya luar biasa memiliki warna berbeda, dan sebagai sumber muncul nya pelangi jiwa.

Di lautan jiwa Aqmal, Leona melihat tiga buah lautan yang saling berbeda warna, yang kanan berwarna merah dengan hawa panas seperti itu lautan api. Lalu yang tengah berwarna putih, seperti layak nya Dantian para kultivator, serta yang kiri berwarna biru berkabut tebal dan berhawa sangat dingin.

Jiwa Aqmal yang turun mengikuti jiwa Leona, berdiri di samping gadis itu.

"Luar biasa Aqmal, aku baru melihat alam jiwa sehebat alam jiwa mu ini, kau satu satu nya kultivator yang beruntung dianugerahi Dantian Dewa Samudra!" kata Leona.

"Dantian Dewa Samudra?, apa itu?" tanya Aqmal heran.

"Dantian Dewa Samudra adalah Dantian langka, dimana Dantian itu sepuluh kali ukuran Dantian manusia normal, kekuatan mu sepuluh kali lipat kekuatan kultivator setingkat, namun kekurangan nya, kau sepuluh kali lebih lambat untuk menerobos keranah berikut nya, kecuali dengan bantuan Artefak, Fragmen, atau benda benda lain nya, jika kau berkultivasi saja, seribu tahun usia mu, kau baru mencapai ranah Earth gate (gerbang Bumi) saja, tetapi jangan khawatir Aqmal, orang orang pilihan, biasa nya juga disertai dengan berbagai kemujuran dan keberuntungan, seperti kau sekarang, empat bola energi di keempat sudut Piramida jiwa mu itu adalah jiwa pengetahuan dari empat Dewa, yang merah kepunyaan Dewa pengetahuan Arameis, yang kuning milik Dewa Perang Shangdi, yang Hijau milik Dewa obat dan Alchemis Yu Long, dan yang biru milik Dewa Kultivator Rotama!" kata Leona.

Aqmal menoleh kearah Leona, "dari mana kau tahu?" tanya nya heran.

Leona tersenyum kepada Aqmal, "semua orang di Dunia ku tahu dongeng itu, itu sudah di tuturkan secara turun temurun sejak ribuan tahun yang lalu, tidak disangka sangka aku bertemu dengan ahli waris dari empat Dewa itu, kupikir itu hanya dongengan biasa, memang menurut cerita, pewaris empat jiwa mata Dewa itu harus memiliki Dantian Dewa Samudra, jika orang biasa seperti aku, tubuh ku akan meledak jika keempat mata Dewa itu sudah aktif karena Dantian ku tidak mampu menampung besar nya energi yang dihasilkan ke empat mata Dewa itu!" jawab Leona bahagia menatap kearah Aqmal.

Sementara itu, Aqmal hanya terdiam membisu, menelaah uraian dari gadis jelita itu.

...****************...

1
Aman 2016
lanjut terus Thor semangat semangat
Aman 2016
Aqmal benar benar masih polos
Aman 2016
lanjut terus Thor semangat semangat
Aman 2016
makin seru ceritanya lanjut Thor
Aman 2016
mantab mal
Aman 2016
jooooz mantab Thor
Aman 2016
lanjut terus
Aman 2016
top top markotop lanjut Thor
Aman 2016
mantul Thor 💪💪
Aman 2016
mantab Thor gaaas terus
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!