Sudah satu tahun berlalu Yuna menjanda, setelah dicampakkan Wawan sang mantan suami dengan alasan telah jatuh cinta pada gadis lain yang lebih cantik dan terawat..
huh.. alasan seperti apa itu..
Yuna mendengus kesal..
tunggu lah pembalasanku.. akan ku lakukan hal yang sama padamu..
kan kubuat kau jatuh cinta lagi kepada ku bukan untuk mencintai mu sekali lagi..
tapi untuk mencampakkan mu..
agar kau tahu seberapa sakit dan hancur nya diriku saat kau tinggalkan..!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Fennira 2, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Sekamar Bertiga
Sudah beberapa hari para tukang bekerja di rumah Sulastri..
Sementara itu Pak RT sebagai penengah dan juga penghubung antara Sulastri dan suaminya secara intens memberi informasi dari kedua belah pihak..
Tentu saja perihal keinginan Sulastri yang rela dimadu dan ikhlas bila harus sekamar bertiga, juga turut disampaikan Pak RT..
Tapi ternyata wanita selingkuhan nya tak menyetujui ide tersebut..
Wanita itu benar-benar ingin menguasai suami Sulastri seutuhnya..
Pak RT pun pulang tampa ada titik temu dan kesepakatan..
Mendengar suami dan wanita selingkuhan nya tak kunjung setuju untuk pulang kerumah, Sulastri terlihat sedih..
"Bagaimana nih Pak RT, apa yang harus saya lakukan, saya tak ingin bercerai dengan suami saya.. " ujar Sulastri..
Pak RT terlihat bingung, tapi tak dapat berkata apa-apa..
Timbul rasa kasihan dan iba pada warganya itu.. tapi apalah daya dia tak mampu membantu lebih banyak..
#################
Sulastri mengetuk -ngetuk lantai kamarnya dengan tapak kaki..
Sementara suara Broery Marantika yang syahdu mengiringi lamunan nya...
Ku tuliskan lagu ini
Ku persembahkan padamu..
Walaupun tiada indah
Syair lagu yang kugubah..
Kuingatkan kepada mu
Akan janjimu padaku
Hanyalah satu pintaku
Jangan kau lupa kepada ku...
Walau apa yang terjadi
Tabahkan hatimu slalu
Jangan sampai kau tergoda..
Mulut manis yang berbisa...
.....................................
Alunan musik yang begitu membuai perasaan..
Sulastri sangat menikmati setiap liriknya karena dulu suaminya penggemar berat Broery Marantika setiap lagu milik musisi ini pernah dinyanyikan nya bersama dengan sang istri.. Sulastri..
"Bang .aku selalu memenuhi janji ku untuk selalu setia padamu , aku rela sekamar bertiga dengan selingkuhan mu . semoga kamu bahagia slalu, walau sekarang kita sudah berbeda alam..
Sulastri bergumam, dibibir nya tersungging senyuman penuh misteri,tak ada siapapun yang mengetahui arti dari senyumnya...
Sulastri membaringkan tubuh nya dikasur, malam ini genap dua puluh lima tahun, suami nya pergi meninggalkan nya untuk selamanya.. namun orang-orang mengira suami nya sudah kabur dengan wanita lain...
Hanya Sulastri saja yang tahu, keberadaan pria itu..
Sekamar bertiga bukan lah hanya sekedar kata-kata.. Sulastri telah menepati ucapan nya..
Dibawah lantai kamar nya, Sulastri dengan kedua tangan nya telah mengubur masa lalu nya itu..
Dulu....
Saat keramik lantai dibuka, Sulastri meliburkan tukang selama satu bulan dengan alasan kehabisan dana,..
Malam nya, Sulastri mengundang suami dan selingkuhan nya untuk pindah ke rumah yang telah disediakan nya dipinggiran kota, disana Sulastri berjanji akan melayani mereka dengan segenap hati, dan untuk meyakinkan mereka sertifikat rumah dan butik milik nya bersedia diserahkan pada suami nya itu..
Karena ketamakan dan keserakahan ,merekapun setuju untuk pindah ke sana tapi siapa sangka setiba disana telah menunggu Sulastri dan kemarahan nya..
Tak ada siapa pun yang membantu Sulastri, dia melakukan nya sendiri..
Jasad keduanya dibawa pulang,dan dikubur dibawah lantai kamar nya..
Suara musik syahdu dan suara merdu milik Broery mengiringi denting cangkul yang diayunkan Sulastri malam itu..
Keringat bercucuran tak dipedulikan nya lagi oleh Sulastri..
Tangan yang terlihat lemah itu seolah mendapat kekuatan yang entah dari mana datang nya..
Sulastri sudah merencanakan semua nya dengan begitu rapi, tak ada seorang pun yang menaruh curiga pada nya..
Rumor yang beredar justru suami nya sudah kabur dengan wanita lain, entah kemana tak ada seorang pun yang tahu..
Sekali lagi orang merasa iba kepada nya, tapi Sulastri hanya tersenyum..
Senyum yang penuh misteri..