Dokter Cinta

setelah keluar dari mansion Marvel Diandra langsung masuk ke mobil Nia yang sudah menunggunya diluar gerbang..

"mampir pom dulu,aku mau ganti baju..."kata Diandra santai

"siap...!!kalau kamu pakai gaun cantik gini..bisa jadi mangsa serigala liar "ledek Nia sambil terkekeh..saat melihat penampilan Diandra yang terkesan sangat manis seperti remaja..

"sialan...aku hanya g ingin terlihat urakkan didepan Vita.. bisa-bisa dia ngikut gaya penampilanku yang luar,kan bisa repot.."sangkal Diandra..lalu turun untuk ganti baju sesuai dengan keinginannya tadi..

tanpa mereka sadari,mobilnya diikuti oleh Marvel dan satria..

"ngapain dia berhenti disini??"tanya Marvel bingung saat melihat mobil Diandra yang ngepos di pom bensin..dan pengemudinya turun keluar mobil..

"mungkin kebelet tuan.."sahut satria asal..setelah menunggu berapa saat..keduanya terkejut dengan perubahan penampilan Diandra..

"woow..ini keren" gumam satria tanpa sadar..

"jaga matamu sat..atau ku congkel Maya itu dari tempatnya.."ancam Marvel yang membuat satria merinding

"ma..maaf tuan..saya hanya terkejut dengan perubahan penampilannya nona Diandra dan nona Kania..sangat berbeda saat mereka dinas dirumah sakit.."ucap satria membela diri..

"kenapa juga dia harus memakai pakaian terbuka seperti itu..lihatlah..bahkan dia tersenyum lepas..apa dia sengaja mau menggoda pria hidung belang dengan pakaian dan senyumnya itu.."batin Marvel dengan gusar..

"kita ikuti lagi atau gimana ini tuan??"

"ikuti..aku ingin lihat performanya di jalanan.."

tak butuh waktu lama Diandra dan Nia udah sampai di lokasi..masih belum terlalu banyak yang datang..karena memang waktunya masih 1 jam lagi..

"waah..wah..waaaah....ini nih..ratu kita hadir...lama g muncul makin cantik aja..kemana aja sih??kak Roky kangen banget loo..."kata Roky sang penyelenggara..

"biasalah kak..kerjaan lagi sibuk banget.."jawab Diandra santai sambil memeluk Roky dan kelompoknya yang lain...

"siap tempur kan??mau pakai mobil yang mana??loe bisa pilih yang loe mau..."tawar Roky..sambil menggiring Nia dan Diandra ke deretan mobil yang terparkir rapi disana..karena Diandra jarang memakai mobilnya sendiri untuk balapan liar..dia selalu meminjam punya kak Roky atau temannya yang lain..

"yang ini aja An..kayaknya baru nih.."usul Nia..sambil menunjuk salah satu mobil yang ada disana..

"pilihan yang bagus..itu punya si boy..dijamin kalian bisa memakainya dengan kecepatan maksimal..."kata Roky..membanggakan mobil modifikasi yang ada didepannya

"Ok deh..kita pakai yang ini aja..."sahut Diandra senang..dan langsung masuk ke mobil yang direkomendasikan Nia tadi..

"mau dicoba dulu??biar bisa beradaptasi..??"kata Roky sambil bersandar di mobil itu..

"boleh..yuk Kania putri..cepetan masuk..lihat apa sih,bengong Mulu deh.."gerutu Diandra..

"siaaap..!!" lalu masuk mengikuti Diandra..dan bersiap untuk mendampingi Diandra mencoba mobil yang akan dipakainya..

"lihat apa sih??dari tadi kok melamun.."tanya Diandra ambil Manado mobilnya..

"itu..kayaknya aku lihat kak Daniel deh.."

"masak sih??kak Daniel kalangannya bukan berandal kayak kita Nia.."

"eeeiiit...jangan salah..bahkan yang ada disini semuanya g ada yang gembel loo..mereka semua anak orang kaya yang kurang kerjaan.."sangkal Nia

"hahaha..bener tuh..kadan orang kaya juga butuh refreshing..."kata Diandra tertawa..

"kali ini hadiahnya 60jt non..lumayan tuh..buat happy-happy sama anak panti.."

"tenang aja..kita akan mendapatkannya.."sahut Diandra semangat..

"kamu tau siapa sponsor nya??"

"g laah..aku juga g mau tau..yang penting menang dan dapat duitnya..."jawab Diandra santai tanpa beban..lalu melajukan mobilnya cukup kencang,,mengitari area yang akan dijadikan sirkuit malam ini...

"wuuuiiih..mobilnya keren abiiis.. kira-kira habis berapa modifikasi kayak gini...??"kata Nia kagum dengan kecepatan dan kenyamanan mobil yang ditumpanginya..

"jangan banyak mikir yang g penting..tar otak kamu konslet.."ledek Diandra..

"kau ini..kenapa sih g mau pakai mobil sendiri..kan enak kalau pakai mobil sendiri..lagian mobil kamu g pernah kamu pakai mau diapain?? lama-lama jamuran diparkir tuuh..sekarang aja pasti udah lumutan.."omel Nia..

"hehehe..malas aja,pakai mobil pemberian papa..takut g hoki.."sambil nyengir..

"ada-ada saja..lagian kamu juga bisa beli mobil sport keluaran terbaru dengan uang mu sendiri..pelit amat..amat aja g terlalu pelit.."

"sayang uangnya kalau dibelanjakan untuk keperluan yang g penting..."sahut Diandra cuek..

"astagaaa..nona muda katak kamu bisa-bisa nya sayang buat habiskan uang..hadeeeh,lain kali pakai mobil ku aja..aku malas kalau terus pinjam sama kak Roky..kamu lihat g tadi..pacarnya kak Roky pasang wajah judes gitu.."

"biarin aja laah..palingan pacarnya juga bentar lagi ganti....kak Roky kan emang gitu,pacaran cuma buat happy-happy diranjang..paling lama satu Minggu..udah ganti lagi.."

"kamu ngerasa g sih..kalau kak Roky ada hati sama kamu??"

"g..yang aku tau..kak boy ada hati sama kamu.."ledek Diandra..

"iisshh..malah ngeledek..aku g mungkin ada hati sama mereka yang ada disini..karena udah aku anggap seperti kakak sendiri..lagian mereka semua kenal sama papa..g akan ada yang berani dekati aku.."

"haha..papamu memang menyeramkan nona..tapi aku sayaank banget Lo sama pak Raden yang galak itu.."kata Diandra sambil tertawa lepas..papa Nia selalu dijuluki pak Raden oleh Diandra..karena memilik kumis tebal dan badan kekar membuat penampilannya makin sangar..tapi,dia sangat menyayangi Nia dan Diandra melebihi apapun..begitu juga dengan mamanya Nia..

"sudah-sudah..kita balik dan langsung ke start.."

"siap boskuuh..."Diandra langsung tancap gas balik ke start untuk bersiap ikut balap liar malam ini..

Diandra sebenarnya ikut balap hanya untuk senang-senang..dia sama sekali tak kehabisan atau bahkan kekurangan uang..karena papanya selalu mengirim uang untuk kebutuhannya..bahkan kirimannya melebihi uang yang dibutuhkan Diandra..tapi dia selalu menyimpannya..dan jarang memakai uang itu kalau tidak terdesak..

"sudah siap nona cantik.."goda Roky..

"tentu kak..."sahut Diandra..

"Nia g usah ikut..sini aja sama kak boy.."kata boy sambil mengedipkan mata..

"haha..g deh,aku ingin uji nyali sama Diandra aja...biar bisa puas berteriak..."jawab Nia santai..

"Ok..bersiaplah..semua peserta udah merapat..kali ini hadiahnya 60jt bersih..semoga menang..semangaaaat.."kata Roky menyemangati..Diandra dan Nia hanya mengacungkan jempolnya..

sedangkan Marvel yang dari tadi melihat tingkah laku Diandra yang sangat dekat dengan banyak pria..sudah ingin menyeret gadis itu untuk pergi dari tempat itu..tapi atas dasar apa dia melarang gadis itu bertingkah seperti itu..

akhirnya Marvel hanya bisa diam ditempatnya dan memperhatikan saja..lumayan khawatir dan was-was..bahkan sangat tegang..padahal bukan Marvel yang akan balapan..tapi dia yang berkeringat dingin..😁😁

akhirnya dimulai juga acaranya..semua mobil melesat dengan kencang...dan mayoritas yang ikut adalah pria..dan pendampingnya adalah wanitanya atau j*l*Ng yang disewanya..tapi itu tak membuat Diandra takut..karena itu bukan yang pertama kali nya untuk Diandra bertanding..

ekspresi dan sikapnya sangat santai dalam mengendarai mobil..tapi jangan ditanya kecepatannya sangat maksimal..tak ada rasa takut,cemas dan gugup..semua datar-datar saja..dan saat ini posisinya sudah di no.3 dengan wajah genitnya dia membuka kap mobilnya dan memasang wajah cantik yang menggoda..begitu juga yang dilakukan Nia..tapi sama sekali tak mengurangi kecepatan mobilnya..

dan set..set..set Diandra udah menyalip tiga mobil didepannya..dan mobil sampai finish dengan memutar dengan cukup kencang..lalu berhenti tepat menampilkan wajah cantik dua gadis yang cukup seksi dengan rambut yang sedikit berantakan..

"huuuuuh...."teriak Diandra dan langsung menarik tangan Nia dan berlari tanpa alas kaki lalu naik ke kap mobilnya dan bergoyang cukup seksi bersama sahabatnya itu..kebiasaan sang ratu jalanan saat memenangkan balapan..bergoyang erotis didepan lawannya..sambil tertawa puas..

"siapa uang mau traktir an..yuuk ikut ke club bareng-bareng "kata Nia mewakili Diandra..

sedangkan Diandra sedang digiring Roky menemui seponsor yang akan memberinya hadiah..

Diandra ngekori kak Roky hingga sampai ke satu ruangan tertutup..

"masuklah..dan ambil hadiahmu..kakak tunggu disini.."

"siaap..tungguin yaach..awas kalau ditinggal kak Roky g dapat traktiran.."kata Diandra manja..

saat Diandra masuk matanya langsung tertuju pada pria yang duduk disofa dengan santai dan tersenyum melihat kearahnya..

"kak Daniel??"gumam Diandra terkejut..

"aku g nyangka kamu bisa berubah seliar ini Diandra..aku salah menilai mu..aku kira kamu masih gadis polos,lugu dan manja seperti dulu.."kata Daniel dengan senyuman yang tak luntur dari bibirnya sambil menatap Diandra intens..

"hehe..jadi,gimana pendapat kak Daniel??"tantang Diandra..

"kamu tetap yang terbaik Diandra..aku tetap suka apapun yang ada pada dirimu.."sambil mendekat kearah Diandra..sedangkan Diandra berusaha setenang mungkin..

"kak Daniel bisa saja..lalu kak silfi mau dikemanakan??"tanya Diandra santai sambil berjalan menuju sofa..

"aku tak pernah ada rasa padanya Diandra...selama ini aku masih mencintaimu.."Daniel duduk disebelah Diandra sambil mencoba mengelus rambut Diandra..

"sudahlah kak Daniel..kisah kita udah berakhir 6 th lalu..jadi aku g mau bicara masalah hati lagi..berikan uangnya,karena aku mau traktir temen-temen ke club.."

"apa kamu juga seperti wanita malam lainnya??"tanya Daniel hati-hati takut menyinggung perasaan Diandra..

"kalau iya kenapa??aku udah lama hidup seperti ini..jadi g ada salahnya bergaul dan mengikuti apa yang dilakukan orang-orang di sekitarku..lagian ini sangat menyenangkan..tak salah kak Daniel melakukannya dengan kak silfi.."sindir Diandra..

"kalau gitu aku ingin bermalam denganmu!!aku bisa membayarnya berapapun yang kamu mau.."paksa Daniel..

"hehehe..maaf kak,aku g kekurangan uang..dan aku ini udah profesional..jadi g sembarang orang bisa bermalam denganku..beri uangnya sekarang padaku..atau nanti titipkan ke kak Roky.."lalu Diandra langsung beranjak dari duduknya dan hendak pergi meninggalkan Daniel..

tapi Daniel mencengkeram tangannya..tak ingin melepasnya..

"kenapa kamu menolak ku??apa kamu masih marah padaku??"

"aku tak sepicik itu kak..aku tak suka memendam dendam..lagian dengan urusannya hubungan kita aku bisa lebih bebas untuk bersenang-senang..."

"kalau gitu.. bersenang-senanglah denganku.."

"maaf..aku tak tertarik dengan orang yang mempunyai status..aku tak suka bermasalah dengan wanita lain...dan aku tak suka dipaksa..jadi lepas sekarang atau aku teriak..karena kak Roky masih ada diluar buat tungguin aku.."Daniel langsung melepas cengkramannya dan memberikan uang hadiah pada Diandra..setelah itu Diandra langsung keluar dari ruangan itu...

"aaarrhh...sial...kenapa aku bisa bodoh gini siiih.. bisa-bisa nya aku putus dengan Diandra..dan sekarang dia makin membuatku gila...tapi aku akan mengejarnya lagi..aku akan mendapatkan apa yang aku mau bagaimanapun caranya..."kata Daniel frustasi...