Ganteng ✔️
Kaya Raya ✔️
Pintar ✔️
Jago Olahraga ✔️
Jago Bela Diri ✔️
Orangtua Cakep ✔️
Kesayangan Semua Orang ✔️
Fajarendra Galaxio Nayanka, putra sulung dari pengusaha kaya raya, Aksara Langit Nalendra, dan mantan model terkenal, Wulandari Camelia Yovanka. Lahir & tumbuh dikeluarga konglomerat dengan segala kelimpahan harta & kasih sayang dari semua orang, membuat lelaki yg akrab disapa Galaxio itu merasa kehidupannya sudah sangat sempurna.
Namun siapa yg mengira bahwa semua sketsa-sketsa indah yg sudah ia rancang untuk masa depannya, harus hancur dalam sekejap. Dan yg lebih parahnya lagi, yang menjadi penyebab dari kehancuran itu adalah satu-satunya wanita yg berhasil menarik perhatiannya, bahkan menumbuhkan cinta dalam hatinya. Wanita yg ia kira akan menemaninya membangun kisah cinta romantis, justru memberinya luka yg amat tragis. Akankah kisah Galaxio berakhir bahagia seperti kisah orangtuanya dulu? Atau justru berujung pilu?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Itachi Wife, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 16
Hari ini kelas Gala tidak melakukan PBM karena seluruh guru IIS sedang rapat, dan digantikan dengan pemberian tugas. Arnav dan Skylar saling melempar pandang pada Gala yang tampak memejamkan matanya seraya mendengarkan musik dengan airpods. "Gal..." ujar Angkasa menyentuh bahu Gala, membuat lelaki itu membuka mata dan menoleh. Ia mematikan musik yang sedang didengar, dan melempar tatapan bertanya. "Lo... okay?" tanya Angkasa. Gala tampak menghela nafas dan menggeleng pelan. "Lo bisa cerita ke kita-kita kok, jangan dipendam sendiri gitu. Siapa tau ada yang bisa kita bantu" ujar Arnav. "Gua,,, cuman bingung aja. Kenapa Luna tiba-tiba menjauh dari gua, padahal gua sendiri gak tau apa kesalahan yang gua buat" ujar Gala pelan.
"Btw, itu di luar ngapain pada rame-rame" ujar Gala menatap koridor depan kelasnya. "Hmm itu,,, kelasnya Luna lagi olahraga. Ya lo taulah efek doi lo kek gimana" ujar Skylar. "Meskipun banyak cewek-cewek yang gak suka, tapi cowok-cowok kan sebaliknya" ujar Arnav membuat Gala beranjak keluar kelas. Ia duduk di bangku depan kelasnya seraya melihat gadis yang akhir-akhir ini menjauhinya. Aura Gala benar-benar menyeramkan, terlebih saat ia melihat banyak laki-laki yang begitu fokus pada Luna. "Muka lo kek mau makan orang aja" ujar Arnav duduk di sebelah Gala, diikuti Skylar dan Angkasa. "Menurut kalian kenapa Luna tiba-tiba ngejauhin gua?" tanya Gala masih dengan pandangan lurus ke depan. "Mungkin dia bosen sama lo" ujar Skylar yang langsung mendapat tatapan maut dari Gala.
"Bercanda kampret" ujar Skylar merinding. "Lo liat gua dari tadi bercanda?" tanya Gala sinis. "Lo juga Sky. Gala lagi galau, bukannya dikasih solusi malah lo yang nyari mati" ujar Arnav. "Gimana kalo ada alasan yang gak bisa dia bilang ke lo?" tanya Angkasa membuat Gala menoleh dan terdiam. "Bisa jadi, tapi apa?" gumam Gala. Namun keningnya mengernyit saat melihat Luna yang tiba-tiba diam. Matanya melebar saat melihat hidung gadis itu berdarah. Secepat tenaga Gala berlari memasuki lapangan dan menopang tubuh Luna yang hampir limbung. Tentu saja itu mengundang banyak pasang mata untuk mendekat. "Ada yang punya tisu gak?" tanya Gala panik. "Nih gua ada nih" ujar seorang cewek memberikan tisu pada Gala.
"Duduk dulu ya, pelan-pelan. Condongin badannya ke depan, biar darahnya gak ke tenggorokan" ujar Gala membantu Luna untuk duduk dan menopang tubuh itu. "Kamu kenapa bisa sampe kek gini sih" ujar Gala khawatir sedangkan Luna hanya menggeleng pelan. "Kita ke UKS sekarang" ujar Gala langsung menggendong Luna ala bridal style dan membawanya ke UKS. Setelah beberapa saat, mimisan itu pun akhirnya berhenti. "Kalo sakit kenapa sekolah hm? Kalo sakit kenapa pergi sendiri? Kenapa gak nunggu aku?" tanya Gala penuh khawatir. "Aku cuma kecapean kok" ujar Luna. "Tapi Lun. Kam..." "Gala" potong Luna membuat ucapan Gala terhenti. "Aku rasa,,, kedekatan kita sampe di sini aja" ujar Luna membuat Gala membelalak.
"Kenapa? Aku ada salah? Kalo emang aku bikin salah, kasih tau aku, bukannya ninggalin aku" ujar Gala menggenggam tangan Luna. Tapi gadis itu justru melepas tangannya dari genggaman Gala dan menoleh ke arah lain. "Aku,,, aku gak bisa lanjutin semua ini" ujar Luna. "Ya tapi kenapa? Kasih tau aku alasannya, kenapa kamu gak bisa? Atau apa ada laki-laki lain yang kamu suka?" tanya Gala yang digelengi oleh Luna. "Ya kalo gitu kenapa? Kasih tau aku alasannya" ujar Gala pelan. "Tolong tinggalin aku sendiri, aku mau istirahat" ujar Luna membaringkan badannya membelakangi Luna. "Jangan menghindar terus, kita selesaiin masalahnya sama-sama ya" ujar Gala duduk di sisi ranjang UKS dan mengusap rambut Luna.
"Aku sayang sama kamu, cuma kamu satu-satunya perempuan yang bisa buat aku sejatuh ini Lun" ujar Gala lembut tanpa sadar membuat Luna meneteskan airmata. "Ssttt jangan nangis sayang. Aku,,, aku ngomong gitu supaya kamu tau, sampe kapan pun,,, gak akan ada yang bisa gantiin posisi kamu dalam hati aku" ujar Gala menghapus air mata Luna saat gadis itu menatapnya. Dengan cepat, Luna duduk dan memeluk Gala. Tangisnya tak dapat lagi ia tahan, sedangkan Gala hanya mengelus rambut Luna, berusaha menenangkan gadis itu. "Maafin aku,,,, maafin aku Gal" ujar Luna terisak. "Maaf untuk apa sayang? Maaf untuk apa hm?" tanya Gala melerai pelukannya dan memegang kedua bahu Luna seraya menatapnya lembut.
Namun bukannya menjawab, Luna justru turun dari ranjang UKS. "Kamu mau ke mana? Kamu masih lemes gitu loh" ujar Gala menopang tubuh mungil itu. "Maafin aku Gal. Tapi tolong,,, tolong jauhin aku. Dan setelah ini,,, kamu boleh benci sama aku" ujar Luna menjauh dari Gala dengan sempoyongan. Gala kembali mendekat dan merangkul Luna. "Aku akan turutin mau kamu, tapi izinin aku anter kamu sampe ke kelas. Setelah itu,,, setelah itu aku akan terima apapun keputusan kamu" ujar Gala membuang muka, namun tetap merangkul bahu gadis itu. Sesampainya di kelas Luna, Gala membantu gadis itu hingga ke bangkunya. "Nia, gua titip Luna ya. Jaga dia sampe sembuh, kalo emang dia masih sakit, larang aja dia untuk sekolah" ujar Gala membuat Kania mengernyit, namun tetap mengangguk.
"Gua percayain Luna sama lo" ujar Gala. "Hm, i,,, iya Gal. Gua pasti akan jagain Luna kok" ujar Kania. Gala mendekat dan jongkok di depan Luna. Ia menggenggam kedua tangan gadis itu dengan lembut seraya mengusapnya, sedangkan Luna justru menoleh ke arah lain dengan airmata yang mengalir di kedua pipinya. "Don't cry Princess. Jangan bikin aku ngerasa jadi laki-laki bajingan yang gak bisa bahagiain kamu, tapi justru bikin kamu nangis" ujar Gala menghapus airmata di pipi chubby itu. Setelahnya, Gala menarik tubuh itu ke dalam pelukannya dan menenggelamkan wajahnya pada ceruk leher Luna. Tanpa sadar airmatanya jatuh membasahi bahu gadis itu, membuat Luna juga semakin deras meneteskan airmata. "Jaga diri baik-baik ya sayang" ujar Gala pelan. "Cukup Tuhan yang tau perasaan aku yang sebenarnya" bisik Gala sebelum melerai pelukannya.
Laki-laki itu bangkit dan menghapus airmatanya seraya berbalik. "Gala..." ujar Luna membuat langkah Gala terhenti. "Hmm" gumam Gala tanpa berbalik. "Seperti yang aku bilang tadi,,, aku siap kalo emang kamu bakal benci aku" ujar Luna menunduk. "Dan seperti yang aku bilang juga, cukup Tuhan yang tau,,, gimana perasaan aku yang sebenarnya" jawab Gala beranjak meninggalkan kelas yang mendadak hening itu. Selepas kepergian Gala, tangis Luna kembali pecah. Kania dan Liora langsung mendekat dan menenangkan Luna, sedangkan teman-temannya yang lain hanya mampu terdiam. Siapa yang akan menyangka bahwa hubungan couple fenomenal itu akan kandas bahkan sebelum menyandang gelar official? Yap, drama mendadak itu sukses membuat kehebohan satu sekolah.
Starmoon_HS
Starmoon_HS Siapa yg ikutan mewek pas Gala meluk Luna untuk terakhir kalinya tadi? Gua 🥺
Lihat semua 1.135.804 komentar
Asyqila_Zahra Gua berasa disamber gledek pas dapat beritanya
Aylanjanazyy_ Pantes cowok² kelas 12 pada heboh, ternyata mereka masih punya kesempatan toh
Fahrezi_Reynaldo Kira² apaan yg bikin mereka pisah ya? Soalnya pisahnya kek terpaksa gitu gak sih
➥ Ivanalitzaxy_ Restu ortu gak sih?
➥ Gloria_Shanee Kalo restu gak sih kayaknya, soalnya ortu Gala kek suka banget sama Luna
➥ Nathania_Emery Yoi, kalian gak denger emangnya pas Luna ketemu ortu Gala di ruang kepsek, dia aja udah manggil 'Papi-Mami', jadi gak mungkin masalah restu deh kayaknya
Galaxio_Nynka
Galaxio_Nynka Jaga diri baik² ya cantik ❤ @Luna_Aurellia
Lihat semua 1.582.940 komentar
Wlndri_Nlndra Loh? Berantem? Mas, lihat deh @Langit_Nlndra
➥ Langit_Nlndra Gala sama Luna kenapa? Berantem?
➥ Luna_Aurellia Maafin Luna, Mi, Pi 🥺
➥ Galaxio_Nynka Gak usah minta maaf, kamu gak salah apa² kok
Mevriano_Skylar Gala lo dimana anjir, kami udah keliling² nyariin lo nih
➥ Wlndri_Nlndra Ini ada masalah apa Sky? Gala kenapa?
➥ Mevriano_Skylar Sekolah lagi heboh Mi. Gala sama Luna pisah, terus Gala ngilang daritadi
➥ Ravelino_Arnav Iya Mi. Kami udah cari ke semua kelas, taman, kantin, bahkan gudang. Tetap gak ada
➥ Luna_Aurellia Coba cek di rooftop aula @Ravelino_Arnav @Mevriano_Skylar
➥ Mevriano_Skylar Oke otw
Luna_Aurellia
Luna_Aurellia See you again, my first love ❤ @Galaxio_Nynka
Lihat semua 1.192.935 komentar
Maureen_Klaudia Secara gak langsung mereka udah sama² confess perasaan masing² gak sih☹️
Zhefanya_Emery Padahal mereka cocok
AliciaChrista_ Mereka tuh kek LanLan (Langit Wulan) Couple jilid 2 tau gak sih ☹️
Ryuzaki_Felix Keep strong, cantik ❤
➥ Alara_Gaitha Tumben Felix nongol 🧐
➥ Keiko_Mitsuka Anjir, Kak Felix ngomen 😊
Aletta_Gistara Kayaknya gua tau deh alasan mereka pisah
➥ Yufika_Zhia Apaaa????
➥ Zakiyah_Pradestri Spill kak...
➥ Aletta_Gistara Cek postingan akun sekolah yg baru deh
Starmoon_HS
Starmoon_HS Selamat untuk siswa/i SHS yg berhasil menjadi perwakilan pertukaran pelajar ke Zevenue High School, South Korean. Sukses selalu ❤
Lihat semua 1.936.035 komentar
Riana_Lilya Fix gara² ini gak sih putusnya
Lesandra_Dahlia Itu bukannya Angkasa, temannya Gala ya? Kok dia gak ngasih tau Gala kalo Luna juga ikut pertukaran pelajar
Aksano_Fadelon Jadi lo tau masalahnya Sa? @Angkasa_Excellio
Pandawa_Gevino Gua rasa Luna kek gitu karena dia mau fokus di sana gak sih? Soalnya kalian semua tau kan, pertukaran pelajar itu bawa nama baik sekolah, jadi otomatis harus pertahanin prestasi di sana. Sedangkan kalo pacaran atau deket sama cowok, takutnya pas ada masalah jadi berimbas ke pendidikannya
➥ Haris_Dewangga Ada benernya juga sih, apalagi kalo LDR,,, cobaannya pasti banyak banget
Lavendira_Sakura Yg terbaik buat kalian deh
Arnav, Skylar dan Angkasa tiba di rooftop gedung aula. Mereka melihat Gala yang sedang duduk lesehan seraya bersandar di dinding pembatas rooftop sembari memejamkan matanya. Gala membuka mata dan menoleh saat mendengar langkah kaki yang mendekat. "Lo tau gak sih kami nyariin lo keliling sekolah udah ka..." "Lo tau semua itu?" tanya Gala memotong perkataan Skylar, seraya memandang Angkasa. Sedangkan yang ditanya hanya diam menunduk. "Oh,,, gua baru ingat,,, pantes tadi lo bilang ada alasan yang gak bisa dia bilang ke gua. Itu karena lo udah tau kan?" tanya Gala bangkit dan mendekati Angkasa. "Maksudnya gimana sih ini?" tanya Arnav bingung.
"Lo udah tau semua ini kan?" tanya Gala menunjukkan ponselnya. Skylar mengambil ponsel itu dan melihatnya bersama Arnav. "Lo tau dan lo diam aja pas liat gua kebingungan kek orang gila?" bentak Gala. "Iya! Iya gua tau semua itu! Tapi lo tau gak kenapa gua gak ngasih tau lo?! Itu karena Luna sendiri yang minta sama gua untuk jangan ngasih tau lo dulu! Dia bilang dia yang bakal ngasih tau lo sendiri!" balas Angkasa berteriak. "Tapi sumpah, gua gak tau kalo Luna bakal ngasih tau lo dengan cara kayak gitu" ujar Angkasa memelan. "Brengsek" teriak Gala menendang dinding di dekatnya dan mengacak-acak rambutnya. "Gal,,, gua minta maaf" ujar Angkasa.
"Kalo gua tau Luna bakal ngambil langkah kayak gitu, gua bakal lebih milih untuk ngasih tau lo lebih dulu" lanjutnya. "Tapi lo harus ngertiin Luna juga. Gak mudah buat dia harus milih antara masa depannya, atau orang yang dia cinta" ujar Angkasa. "Gua boleh minta satu hal sama lo?" tanya Gala yang diangguki oleh Angkasa. "Tolong jaga Luna selama di sana" ujar Gala. "Pasti, gua akan jaga Luna buat lo. Kalo perlu gua akan laporin ke lo setiap saat apapun kegiatan dia" ujar Angkasa. Namun Gala justru menunduk dan menggeleng pelan. "Lo gak perlu lapor apa-apa ke gua. Gua udah janji sama Luna, untuk nurutin apa yang dia mau" ujar Gala.
"Dia mau kami pisah, dan lupain semua yang pernah ada diantara kami. Maka gua akan turutin semua itu" lanjutnya membuat ketiga temannya terkejut. "Gal,,, lo yakin? Kami semua tau kalo Luna itu cinta pertama lo. Gak akan mudah untuk lo bisa lupain dia gitu aja" ujar Skylar. "Mudah atau gaknya, gua akan selalu turutin apapun yang dia mau" ujar Gala memandang lurus ke depan. Tangannya bergerak mengambil ponselnya dan mengirimkan sebuah pesan pada Luna. Setelah pesan itu terkirim, Gala memblokir semua kontak Luna, namun hanya sebatas memblokir. Sedangkan semua foto-foto mereka yang pernah ia posting, tetap berada di tempat semestinya.
pihak sekolah nya gmna ada tauran di sekolah kok gk panggil polisi sampai ada kasus penusukan bgtu kok anteng aja 🤦