NovelToon NovelToon
BALAS DENDAM Masa Lalu

BALAS DENDAM Masa Lalu

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Identitas Tersembunyi / Balas dendam pengganti
Popularitas:1.5k
Nilai: 5
Nama Author: Amiee 19

Seorang wanita yang berusaha balas dendam atas apa yang terjadi pada kedua orangtuanya dimasa lalu dan mempertanyakan apakah keadilan dapat dicapai melalui balas dendam atau tidak?, Dengan kemunculan kemampuan yang tidak dimiliki orang lain, Dia mulai mengorek informasi, Namun balas dendam itu menyeret sebuah konflik percintaan

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Amiee 19, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bertemu dengan Bu Quinn Dirumah sakit, Dan Anak ka Aenji

Agatya, fara dan juga Aenji sudah sampai dihospital, mereka langsung saja masuk dan menuju ruang anak Aenji. Ketika mereka berjalan, tidak sengaja Agatya menyenggol seseorang yang ternyata itu adalah bu Quinn dan 2 cowok kembar yang ditemuinya di kampus, dan dia mendapatkan penglihatan...

Bu Quinn pernah terlibat masalah dengan ibunya Agatya, dia melihat bu Quinn pernah berbuat curang disebuah ruangan mengganti semua presentasi ibu Agatya.

Agatya tersadar, dia langsung merasa pusing yang begitu hebat sampai dia pingsan

" Astaga... Latya.." Aenji

" tolong, sus.." Fara

Agatya langsung dibawa keruangan dan di periksa. Tapi dokter mengatakan tidak terjadi apa-apa pada Agatya. Dokter hanya bilang kemungkinan dirinya kelelahan dan membutuhkan waktu Istirahat. Setelah menunggu beberapa menit, Agatya terbangun..

" kamu ngga papa, latya??. " Tanya bu Quinn yang ikut masuk ke ruangan

       " ohh ibu ada disini juga." Jawab Agatya

" iya tadi kita ngga sengaja menyenggol dan tiba-tiba kamu terdiam terus pingsan." Bu Quinn

" Kata dokter kamu hanya kecapean kok." Fara

" iya latya, kamu harus jaga kesehatan yaa.." Ka Aenji

       " maaf sudah merepotkan kalian. " Agatya

       " loh kalian disini juga? ". Tanya Agatya kepada Austin dan Aiden

" oh iya kita, nganterin Kakak untuk cek UP. " jawab Austin

       " Kakak?? Terus kakak kalian dimana??, masih diperiksa sama dokter yah. " Agatya bertanya

Aiden dan Austin tersenyum melihat Agatya, dan jari nya menunjuk ke arah bu Quinn.

             " ooo ibuuu..... " Agatya

" Iyaa saya kakak dari Austin dan Aiden. " Sahut bu Quinn dan senyum adik-adiknya

" Kayaknya kita pernah bertemu, dimana yaa?.. Bu Quinn memandang Ka Aenji

" Masa sih, kayaknya saya baru lihat anda.. "Jawab ka Aenji

" Kamu siapa mereka, tadi saya lihat kalian seperti nya datang bersamaan, seperti sudah kenal??. " Tanya Bu Quinn penasaran

" saya.... " Omongan Aenji diputus oleh Agatya

       "ohh iya tadi kami lagi jalan-jalan terus motor nya mogok, kebetulan ada kka ini, jadi nolongin aku sama fara, iya kan fa. " Agatya menatap fara dan memegang tangan nya untuk kode agar fara menjawab iya

" oo ehh iyaa betul bu.." Jawab faraa

" terus kenapa kalian ikut kesini??. " Tanya Bu Quinn lagi

" iyaa, tadi saya yang ajak mereka kesini, karena saya mau jenguk keluarga saya dulu, baru itu saya antar mereka pulang." Jawab Ka Aenji cepat mengerti Agatya

" saya Quinn, pengurus kampus, yang mereka akan

"oooo gitu, yaa sudah, ibu mau ambil obat dulu yah, kamu cepat sehat, bentar lagi hasil test nya keluar." Bu Quinn dan adik-adik nya pergi

       " ouh iya bu makasih." Agatya

" cepet sembuh latya." Austin

" cepet sembuh." Aiden

        " makasih😊. " Agatya

Bu Quinn dan adik-adik nya pun pergi keluar ruangan.

" Seperti nya ada yang di sembunyikan oleh mereka, tapi ya sudahlah itu bukan urusan aku." Ucap bu Quinn dalam hati nya

" kenapa kamu berbohong latya??,kamu tau siapa mereka??. “ Tanya Ka aenji

           " maaf ka Aenji, untuk hal itu aku belum bisa ceritakan, kamu juga fa, tapii pasti aku bakal ceritain sama kalian." Jelas Agatya

" iya sudah kalo memang seperti itu.. " Jawab ka Aenji dan senyum fara mengiyakan

          " jangan sampai ada yang tau aku siapa, aku baru bertemu dengan mereka, dan aku belum tahu banyak tentang mereka, sekarang aku akan cari tahu siapa itu bu Quinn." Ucap Agatya dalam hati nya

" oh kalo gitu kakak keruangan anak kka dulu ya.." Ucap Ka aenji

" kita ikut kak... " fara

" kalian disini saja yah, kamu temani latya, nanti ibu kesini lagi dan antar kalian pulang. " Jawab ka Aenji

         " kita ikut aja kak, aku udah lebih baik." Agatya, tapi tiba-tiba kepala nya sakit lagi dan mengingat penglihatan nya tentang bu Quinn

        " aaa sakit... ". Agatya

" tuh kan, tunggu sebentar yah.. Kakak ngga lama kok.. ", Ka Aenji pun pergi terburu-buru

" kamu yakin ngga papa Agaa??... ". Tanya fara

        " aku ngga papa faaa." Jawab Agatya

" Agaa, meskipun nanti aku kamu sudah kuliah, tolong jika kamu butuh bantuan, bilang sama aku yaa, jangan sungkan,dan aku janji akan menutup mulut tentang siapa kamu." Fara

       " iyaa faa makasih ya.." Jawab Agatya

" Agaa, aku mau pergi beli minum dulu yah, kamu disini sendirian ngga papa kan??. " Tanya Fara

          " Ooh iya ngga papa fa, aku nitip makanan yang manis-manis yaaa😁. " Agatya

" siap, tunggu yaa." Fara keluar dan pergi

{ Keadaan Aenji } °°°°°°°°°

Ka Aenji berjalan menuju ruang Perawatan ICU... Fara yang tidak sengaja melihat nya pun mengikuti dan menunda untuk pergi membeli minum

Ka Aenji berganti pakaian dan masuk dalam ruangan...

Terlihat seorang anak laki-laki yang berbaring diruang itu dengan berbagai alat dibadannya. Ka Aenji menghampiri anak itu dengan pandangan mata yang berkaca-kaca

" mama sayang datang, lihat mama bawa bunga kesukaan kamu.. mama taruh sini yah.." Ka Aenji

" kamu tau ngga, mama berhasil bertemu dengan anak klien mama, dia sudah seumur an sama kamu, hanya saja kamu terlahir didunia terlebih dahulu, dia sangat cantik, baik, sama seperti mama nya dulu.. sekarang mama ditugasin lagi untuk mencari informasi tentang kematian orangtuanya, doain mama yaa, agar mama berhasil.. mama sangat kangen dengan tawa dan candaan mu nak, cepet sembuh sayang. " Ka Aenji

Ka Aenji terlihat sangat sedih, dia mencoba untuk tidak meneteskan air matanya dia juga bercerita telah berhasil menemukan anak klien nya. Meskipun keadaan anaknya masih koma.

Fara yang melihat lewat kaca pun terlihat ikut sedih, dan dia segera pergi dan membeli minum.

" Agatya pasti sudah menunggu, aku harus cepet..." Ucap fara dalam hati

{ Keadaan Agatya } °°°°°°°°°

Agatya sedang memikirkan penglihatan nya terhadap bu Quinn...

       " aku yakin bu Quinn ada hubungan nya dengan orangtua ku, tapi apaa..." Ucap Agatya dalam hati

Fara datang..

" Agaa, maaf ya lama..". ucap faraa

       " ohh ngga papa fa, jauh yaa pasti tempatnya.." jawab Agatya

" eee engga sih faa, sebenernya tadi aku ngikutin ka Aenji ". Fara sembari memberikan minuman dan makanan

      " lohh kamu ngikutin..". Tanya Agatya

" iyaa Agaa, tadi nggaa sengaja..ka Aenji terlihat sangat sedih, kasian anaknya ada diruang icu." Jawab fara

    " ruang ICU??.. " Agatya

" iya Agaa, sepertinya anak ka Aenji koma.." Fara

     " kamu lihat wajah anaknya, laki-laki atau perempuan anak ka Aenji. " Tanya Fara

" eee aku ngga tau sih faa, ngga keliatan mukanya, aku lihat dari pintu soalnya." Jawab fara

Tanpa disadari obrolan mereka terdengar oleh ka Aenji yang ternyata sudah ada di dalam ruangan.

" Ehemm,.. " Suara ka Aenji ber dehem

Agatya dan fara pun menengok, lalu tersenyum malu...

" maaf ka, aku ngga bermaksud untuk mengikuti... " Fara

" iyaa ngga papa kok, anak saya laki-laki, mereka seumuran sama kalian, harusnya dia tahun ini juga sudah masuk kuliah,, tapi...

    " seumuran sama kita?? Tapi... " Agatya bingung, karena wajah ka Aenji yang terlihat awet muda

" kalian pasti mengira anak kakak masih kecil, kakak sudah berumur 45tahun, seharusnya kalian juga tidak memanggil kakak, tapi itu cukup menyenangkan bagi saya.." jawab ka Aenji tertawa kecil

 "wah kakak awet muda sekali.." Ucap fara tidak percaya

        " kakak pasti seumuran sama orangtua aku yaaa,.." Agatya

" Iyaa kurang lebih seperti itu.. Kalo kalian mau ganti panggilan menjadi ibu juga ngga papa, anggap saja saya orangtua kalian.." Ucap ka Aenji

 Agatya tiba-tiba memeluk ka Aenji dan menangis..

" ehh kamu kenapa latya.. Saya salah ngomong yaa??. Tanya ka Aenji bingung

Tapi Agatya tidak menjawab, dia terus memeluk ka Aenji, fara yang melihatnya pun ikut memeluk. Ka Aenji merasakan, rasa rindu dari mereka terhadap orangtuanya terlebih Agatya yang belum pernah sama sekali merasakan kasih sayang dari orangtuanya. Ka Aenji pun memeluk balik tanda perasaan sebagai orang tua dan menyeka air mata nya mengingat anaknya yang tengah koma.

" eeeh sudah-sudah jangan bersedih.. sekarang kalian akan kakak anggap sebagai keluarga kakak.." Ucap Ka Aenji

" kita boleh panggil ibu.." Fara

" Yes, of course you can." ka Aenji

Agatya dan fara pun tersenyum.

" anak ibu sakit apaa?." Tanya Agatya

.....................

1
wasiah miska nartim
lama nunggunya thor
Bc.Uniquee: 1 hari 1 episode yaa☺️
total 1 replies
wasiah miska nartim
lanjut thooooooor
wasiah miska nartim
lanjut thoooooooor
Bc.Uniquee: ditunggu up selanjutnya yaaa☺️
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!