NovelToon NovelToon
My Posesif Brothers

My Posesif Brothers

Status: tamat
Genre:Teen / Komedi / Tamat
Popularitas:447.2k
Nilai: 5
Nama Author: Velisa Teophania

"Kenapa sih kalian gak ngijinin Keisha buat pacaran? Padahal kan Kei udah besar bangg"ucap Keisha pada keempat abangnya dengan nada kesalnya, Keempat abangnya langsung menoleh ketika Keisha melontarkan pertanyaan tersebut.

"Yang pertama kamu itu belum cukup umur buat pacar-pacaran"ucap Adrian abang ke-tiga nya.

"Tap-" Keisha yang ingin menjawab ucapan Adrian pun terpotong oleh abangnya -Marcell-.

"Yang kedua kamu belum bisa jaga diri sendiri intinya kamu masih ceroboh belum mandiri"ucap Marcell abang pertama nya.

"Yang ketiga, B A H A Y A, apalagi anak seumuran kamu pacaran tanpa pengawasan orang tua"ucap Michael abang ke-dua nya.

"Dan yang terakhir, kamu itu masih sekolah mending kamu belajar yang banyak trus pikirin gimana masa depan kamu nanti, raih dulu sebanyak2nya prestasi baru boleh mikir pacaran, gak ada guna pacaran tapi gak tau pengetahuan dan gak tau apa apa"ucap Regal abang ke-empat nya. Keisha yang mendengar penuturan keempat abangnya pun mengumpat kesal lalu menghentakkan kakinya dan melangkahkan kakinya menuju kamarnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Velisa Teophania, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 14.

Talitha memencet bel rumah Keisha membuat seseorang membuka pintu itu, nafas Talitha tiba-tiba tercekat ketika melihat yang membukakan pintu adalah Adrian abang ketiga Keisha entahlah sudah berapa lama Talitha tidak berkunjung ke rumah Keisha membuatnya sudah lama tidak melihat ketiga abang Keisha, kecuali Regal yang sering bertemu dengannya di sekolah, menurut Talitha, Adrian semakin tampan saat ini Talitha tidak tau bagaimana dengan Michael dan Marcell.

"Talitha kan? Tumben main ke rumah, ayo masuk dulu"ucap Adrian yang ramah membuat Talitha mengikuti langkah Adrian menuju sofa yang terletak di ruang tamunya.

Adrian mempersilahkan Talitha untuk duduk terlebih dahulu, setelah itu Adrian memanggil Keisha yang tengah berada di kamar Regal.

Talitha menatap sekitar, rumah Keisha terlihat sangat sepi, mungkin saja Marcell yang masih kerja sedangkan Michael yang masih kuliah, mungkin saja seperti itu.

Setelah itu Talitha melihat Keisha yang turun sembari menghampirinya.

"Udah lama?" Talitha menggelengkan kepalanya.

"Baru kok"

"Mau liat bang Regal? Yuk ke atas aja"ajak Keisha membuat Talitha menggelengkan kepalanya.

"Emang gak papa? Udah deh gue disini aja" Keisha terkekeh.

"Lo kayak lagi sama siapa aja deh Tal, udah gak papa ikut aja"ucap Keisha membuat Talitha dengan ragu beranjak dari duduknya dan mengikuti langkah Keisha yang perlahan menaiki sebuah anak tangga.

Selama naik Talitha mencoba untuk mengatur nafasnya supaya nanti tidak berhenti tiba-tiba. Memang ini terlalu berlebihan tapi itulah Talitha sikapnya benar-benar berbeda jika bertemu dengan Regal, ia akan menjadi seorang yang pendiam, tetapi jika tidak ada Regal keluarlah sikap aslinya.

Keisha membuka pintu kamar Regal yang terlihat sangat rapi dan nyaman, disana ada Regal yang tengah berbaring dengan Adrian yang mengajaknya berbicara, entah apa yang mereka bicarakan.

"Bang Regal ada Talitha nih" pandangan Adrian dan Regal langsung tertuju pada Talitha yang hanya menampilkan senyum kikuknya.

Keisha menyuruh Talitha agar duduk di sofa yang ada di dalam kamar Regal, dan Talitha mengikutinya.

"Ini kak gue ada bawain sesuatu gak banyak sih ya tapi dimakan aja ya"ucap Talitha dengan nada gugupnya sembari menyerahkan kantung plastik yang berisi macam-macam disana.

"Iya, thanks ya"ucap Regal sembari tersenyum tipis, walaupun hanya tipis sukses membuat Talitha mematung saat ini ia hanya bisa tersenyum kikuk saja jika Regal seperti itu.

"Seharusnya lo gak usah serepot sampai beliin gue gini Tal, gue gak papa kok"ucap Regal secara tiba-tiba membuat Talitha mendelik hebat, ia tidak tahu harus bagaimana lagi, detak jantungnya berpacu sangat cepat, nafasnya tidak beraturan, ini sangat menyiksa Talitha.

"Ee..em.. Gak papa kok kak sekalian gue mau main sama Keisha" Keisha sedikit terkekeh melihat Talitha yang sangat gugup seperti itu.

"Kak Regal istirahat aja, Kei ke kamar lo aja ya"ajak Talitha membuat Keisha menganggukkan kepalanya.

"Bang Rian jagain bang Regal dulu ya" Adrian hanya menganggukkan kepalanya, lalu Keisha dan Talitha berjalan menuju kamar Keisha.

Saat sudah berada di dalam kamar Keisha, Talitha menghela nafas lega, Keisha yang melihat pun hanya menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Ohh gue tau nih, lo cepet-cepet ke kamar gue karena lo salting kan?"ledek Keisha sembari tertawa, Talitha berdecak sebal.

"Lo mah, gue juga gak tau kenapa setiap berhadapan sama abang lo gue gugup sendiri, baper sendiri, salting sendiri, abang lo udah buat gue gila Kei" Keisha lagi-lagi terkekeh mendengar ucapan Talitha.

"Tapi sayang Kei, abang lo gak tertarik buat pacaran"ucap Talitha sembari cemberut sedangkan Keisha tertawa terbahak-bahak mendengar penuturan Talitha dan melihat ekspresinya.

"Baru ku sadari, cintaku bertepuk sebelah tangann~" Keisha bernyanyi sembari menggoda Talitha membuat Talitha yang mendengar pun memukul pelan bahu Keisha sembari berdecak.

"Jahat!"

"Terus sekarang kita ngapain dong?"tanya Keisha membuat Talitha menghela nafasnya.

"Ya lo cari ide gitu sekarang kita harus ngapain, biar alasan yang gue bilang ke abang lo itu tepat kalo tujuan gue mau main sama lo yang padahal sih kita gak ada ngerencanain itu, masa iya kita nolep"ucap Talitha membuat Keisha menatapnya sangat heran.

"Gue heran sama lo Tal, kalau masalah gini aja otak lo encer banget,, tapi coba aja gak ada kaitannya sama bang Regal langsung deh begonya muncul" Talitha mendelik kemudian ia melempar satu bantal yang berada di sofa ke arah.

"Lo kalau ngomong gak disaring dulu ya Kei, nyelekit banget" Keisha hanya terkekeh menanggapinya.

"Nonton?"tanya Keisha membuat Talitha menaikkan kedua bahunya.

"Terserah"

Keisha mengubah posisinya yang tadinya ia tidur terlentang ia membalikkan tubuhnya menjadi tengkurap.

"Oke deal. Tolong ambilin laptop gue dong Tal" Talitha beranjak dari duduknya berjalan menuju meja belajar Keisha untuk mengambil laptopnya.

"Emang lo ngajak gue nonton apaan? Drakor?" Keisha menganggukkan kepalanya.

"Yaps tepat sekali"ucap Keisha sembari menghidupkan laptop miliknya.

"Gak ah Kei, 1gue udah nonton beberapa drakor sampai episode akhir, gue udah bosen lagi" Keisha sontak menatap Talitha dengan alisnya yang terangkat satu.

"Sejak kapan lo nonton drakor?"

"Lo gak tau?"

Keisha menggelengkan kepalanya.

"Lo nya tuh yang kagak pernah cerita"

"Gak penting cuman gitu doang, udah ah mending kita nongski gitu ke cafe langganan kita, udah lama kayaknya kita gak kesana"ajak Talitha yang mengubah posisinya menjadi duduk di sebelah Keisha yang tengkurap.

"Udah jam segini mager gue, ini laptopnya juga udah gue hidupin"

"Tinggal matiin aja elah"ucap Talitha yang mengarahkan kursor tersebut ke tulisan shutdown setelah itu laptop Keisha yang tadi layar monitornya menunjukkan fotonya pun berubah menjadi warna hitam, yang berarti bahwa laptop itu sudah dimatikan, Keisha sedikit berdecak.

"Kalau misal bang Rian gak ngasih gue keluar gimana?" Talitha mengubah wajahnya menjadi cemberut.

Tiba-tiba terdengar suara mobil yang tengah masuk ke dalam halaman rumahnya membuat sontak Keisha mengubah posisinya menjadi duduk. Talitha menatap Keisha bingung apalagi ketika melihat ekspresinya yang sedikit terkaget itu.

"Lo kenapa?"

"Bunda dateng"ucap Keisha membuat Talitha ikut mendelik.

"Yah, berarti kita gak bisa keluar deh"ucap Talitha yang cemberut membuat Keisha sedikit terkekeh.

"Lain kali aja ya"

"KEISHAA, BUNDA PULANG YUK TURUN BUNDA UDAH BAWA MAKANAN NIHHH!! ADRIAN AYO TURUNN!!"teriak Karina dari lantai bawah membuat Keisha menarik tangan Talitha agar ikut ke bawah.

"Malem ini lo makan dirumah gue ya, nanti biar pulangnya gue anterin lo pulang sama bang Mike atau bang Rian sekalian gue mau ke minimarket" Talitha hanya mengangguk menurut.

Sesampai dibawah Karina sempat kaget karena melihat Talitha berada di sini, matanya berbinar dan langsung memeluknya membuat Talitha dengan senang hati membalas pelukannya, karena sungguh ia rindu dengan bunda Keisha entahlah sudah berapa lama ia tidak main kerumahnya, karena jujur menurut Talitha keluarga Keisha itu semua baik, dan care pastinya membuat Talitha sangat betah bersama mereka, karena dulu Talitha pernah merasakan saat ayah Keisha masih hidup, ia pernah diajak berlibur ke luar kota yang pastinya bersama abang-abang Keisha saat mereka berdua masih duduk dibangku kelas 5 sd Talitha sangat ingat itu.

"Yaallah Tal, bunda kangen banget sama kamu udah lama banget kamu gak

main ke rumah"ucap Karina yang masih memeluk Talitha.

"Iya bunda Talitha juga kangen, maaf kalau jarang kerumah karena Talitha lagi gak ada waktu aja"ucap Talitha, kemudian Karina melepaskan pelukannya.

"Mama papa apa kabar?"

"Baik bun, kebetulan mama sama papa lagi diluar kota"

"Sibuk banget ya kayaknya" Talith sedikit terkekeh.

"Yaudah kalian sekarang duduk di meja makan itu tadi bunda udah beliin makanan karena hari ini bibi kan gak masak, bunda mau keatas sebentar liat Regal" mereka bertiga menganggukkan kepalanya lalu mengikuti Adrian yang lebih dulu berjalan dibanding mereka berdua.

Ketika meja makan sudah lengkap, hanya saja tidak ada Marcell dan Michael karena hari ini Marcell lembur lalu dengan Michael yang sedang berada di perjalanan untuk pulang.

"Assalamualaikum"sapa Michael yang baru saja datang, membuat mereja yang tengah menyantap makanannya pun menoleh.

"Wih makan-makan nih"ucap Michael yang sebari berjalan mendekati meja makan.

"Eh ada Talitha juga, udah lama gak liat" Talitha hanya tersenyum menanggapi nya entah kenapa ia masih gugup, entah karena ada Regal atau karena ia sudah lama tidak berkunjung ke rumah Keisha yang membuatnya agak sedikit canggung.

"Mike ganti baju dulu baru makan"ucap Karina membuat Michael menganggukkan kepalanya, lalu ia berbalik ingin pergi ke kamarnya tetapi Keisha menahannya membuatnya kembali menoleh.

"Kenapa Keisha?"tanyanya dengan nada yang sengaja dilembutkan membuat Keisha menampilkan wajah jijiknya.

"Bang nanti anterin Kei ke minimarket ya sekalian anterin Talitha pulang"ucap Keisha dengan wajah memohon andalannya membuat siapapun merasa tak tega untuk menolaknya,  tetapi tidak untuk Michael yang menghela nafasnya.

"Kei abang baru aja bisa nafas loh" Keisha menatapnya bingung.

"Terus selama tadi itu abang gak nafas gitu? Kok gak mati si?"tanyanya membuat semua orang disana tertawa dan menggelengkan kepalanya, kecuali Michael yang menganggaruk tengkuknya yang sama sekali tidak gatal.

"Ya bukan gitu juga kali Kei, maksud abang tuh ya intinya abang tuh capek baru juga pulang, suruh Rian deh dia kan hari ini libur gak ada kegiatan"ucap Michael yang tiba-tiba melenggang pergi begitu saja tanpa menunggu respon dari Keisha membuat Keisha berdecak kesal.

"Bang Mike mah gaasik"ucap Keisha agak keras membuat Michael memberhentikan langkahnya dan menjulurkan lidahnya menatap Keisha.

"Ish bun bang Mike tuh ngeselin" Karina hanya menggelengkan kepalanya melihat tinggal Keisha dan Michael.

"Yaudah, Adrian kamu antar Talitha pulang ya kasian udah malem kalau pulang sendiri bunda gak mau, terus sekalian anterin Keisha"ucap Karina membuat Adrian menganggukkan kepalanya.

"Jangan ngebut-ngebut bang, awas aja" Adrian menatapnya datar.

"Iye iyeee paham kok"

Keisha hanya menyengir dan melanjutkan makannya. Setelah selesai Adrian dan Keisha langsung mengantar Talitha kerumahnya dan tak lupa setelah itu mengantar Keisha ke minimarket.

.

.

..

.

.

.

..

Bersambungg...

jangan lupa vote dan komennya yaa:)..

1
V
memng klau dasar mencintai seseorang lewat kebohongan itu gk bagus
V
suka banget chapter yg ada revan dan kei rasanya perasaannya tu gk dibuat buat
V
cowok yg menyukai dengan tulus pasti berani untuk minta ijin secara langsung meski kknya pada posesif dia akan berjuang kuat meski harus di pukul..ini cowok apaan yg udh gk berani hadapin abngnya,sampai acara boong lagi,panjat ketemunya secara rahasia lagi mau jadi apa hubungannya kedepan
Linda Dwi Saputri
kok jadi kepikiran penggemar rahasianya revan ya.tapi deven juga baik
Linda Dwi Saputri
berharap sama deven kak tapi abangnya setujunya sama revan
Maratus Sholikah
bagus bangett, suka penulisannya rapi, alurnya juga gak buru-buru, overall ceritanya masuk akal
Clessha
*tersenyumm
Aprilia Amanda
michael apa mike thor?
dindaaaaaa
sosweetttt
dindaaaaaa
wah punya banyak abang 🤣
Iiq Rahmawaty
banyak bnget ank nya..cwo 4 cwe 1.. ada si biskuit regal😅😅
Eni Tri Astuti
revan x devan
kembar
wah konflik nih
Nuraa Aurora DuasEmbilan
terlalu singkat torr cerita ny padahal aku pengen tau kedekatan Talita SM Regal , apa lagi Regal pas nembak Talita kek gmn seruu kalii yaaa terlalu singkat torrr😭😭😭😭
SheliDwiNof
Sumpah manteb🥲 bgt ceritanya,hebat lo kak bisa buat novel yg bikin gue panas dingin karna novel ini👍... TETEP SEMANGAT BUAT KAMU KAK DAN TERUS BERKARYA :-) You are great👍👍
Dwie Nawaz Sharma
kurang greget padahal
Ayu Anis
emang bener sih kata kheisa kalo punya Abang terlalu posesif itu GK enak banget rasa nya , karena aku juga punya Abang 1 tapi posesif nya kayak Abang nya khesia , tapi sekarang udah hidup ma suami , sekarang malah kangen keposesif an nya Abang😅😊
azizah caturriski
wah,thor ceritanya bagus bangettttt sampe nggak terasa udah selesai aja ceritanya,aku suka dengan ceritanya dan aku sampai bayangin loh itu orang-orangnya kayak di ftv-ftv gitu thor,ceritanya seru bangettt thor aku yang baru ikutan bacanya terharu,sedih bahkan baper dengan kisah cintanya antara keisha dan revan pokoknya sweett bangett deh thor
azizah caturriski
wah,thor ceritanya bagus bangettttt sampe nggak terasa udah selesai aja ceritanya,aku suka dengan ceritanya dan aku sampai bayangin loh itu orang-orangnya kayak di ftv-ftv gitu thor,ceritanya seru bangettt thor aku yang baru ikutan bacanya terharu,sedih bahkan baper dengan kisah cintanya antara keisha dan revan pokoknya sweett bangett deh thor😊
Momy Victory 🏆👑🌹
papanya udah meninggal dunia atau nikah lagi Thor? baca sampai bab 5 cari-cari.
Momy Victory 🏆👑🌹
dibab sebelumnya naik mobil ya Regal dan Kei kesekolah nya ?
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!