NovelToon NovelToon
Mengejar Cinta Ibu Dosen

Mengejar Cinta Ibu Dosen

Status: sedang berlangsung
Genre:Dosen / CEO / Dikelilingi wanita cantik / Janda / Obsesi / Bad Boy
Popularitas:5.1k
Nilai: 5
Nama Author: Yayalifeupdate

Dave Seth Arkana adalah anak dari pemilik kampus swasta yang terkenal di kotanya. Namun Dave tidak memiliki niat untuk menjalankan bisnis pendidikan milik orangtuanya tersebut. Dave lebih memilih bisnisnya sendiri, hingga suatu ketika Ayah Dave sakit keras, yang membuatnya menjalankan kedua bisnis tersebut. Mengawali bisnis pendidikan dengan terpaksa, hingga Dave menemukan seseorang yang menurutnya begitu cantik dan memukau, hingga Dave memutuskan untuk memprioritaskan bisnis orangtuanya demi mengejar cinta ibu dosen tersebut.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yayalifeupdate, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

14

Ceklek!

“Hah!”

Elsa begitu terkejut saat membuka kamar Rachel, pasalnya Rachel sedang tidur bersama dengan Dave. Elsa tidak mengetahui jika Dave berada dalam kamar Rachel, dia merasa bersalah ketika membuka pintu kamar tersebut dan menangkap basah keduanya sedang bersama.

Rachel membuka matanya, dia melihat Dave masih terlelap dengan posisi masih dengan memeluknya. Rachel benar-benar terhipnotis dengan ketampanan Dave, ketika sedang tidur wajah Dave terlihat begitu damai.

Rachel terkejut karena tiba-tiba Dave membuka matanya, Dave tersenyum dan mengcup bibir Rachel.

“P-pak lepas dulu, kita harus kerja”

Dave melepas Rachel, dan membiarkannya bangun. Dave tidak kalah terkejutnya ketika melihat Rachel tidur dengan membawa tasnya.

“Gara-gara Pak Dave, saya tidur sama tas”

“Sama saya juga kan?”

“Pak!”

“Hahaha”

Rachel menuju kamar mandi, dia segera bersiap untuk bekerja. Setelah rapi, Rachel keluar dari kamar mandi, dan segera mengeringkan rambutnya dan merias wajahnya.

Toktoktok!

Deg!

“Elsa! Pak sembunyi dulu”

“Kemana?”

“Kamar mandi ayo!”

Rachel menarik Dave dan memintanya bersembunyi di dalam kamar mandi, lalu rachel membuka pintu kamarnya.

“Paket” Ucap Elsa.

“Hehehe thanks Sa”

“Aku udah pesan taksi online, aku jalan sekarang ya. Itu sarapan kamu dibawah Chel aku sudah belikan”

“Oke Sa, thanks”

Begitu Elsa turn dan meninggalkan rumahnya, Rachel meletakkan tas tersebut di meja. Rachel tidak merasa memesan sesuatu, tapia da paket menuju rumahnya.

Dave keluar kamar mandi dengan handuk melilit di pinggangnya, Rachel yang terkejut seketika menjadi salah tingkah, dan berusaha tidak memperhatikan Dave yang sedang bertelanjang dada dan hanya menggunakan handuk.

“Paket Pak Dave?”

“Iya, baju ganti”

“Hmm”

Rachel menuju meja riasnya kemudian melanjutkan merias wajahnya. Melihat Dave dari pentulan kaca yang masih sibuk dengan ponselnya buat Rachel merasa begitu canggung.

“Kenapa gak cepat pakai baju sih” Batin Rachel.

Dave mengambil tas tersebut, kemudian dia mendekati Rachel dan memeluknya dari belakang.

“Kalau mau lihat, lihat saja tidak apa-apa. Sebelum saya pakai baju” bisik Dave.

“Lebih baik Pak Dave segera pakai baju”

“Yakin?”

“Hmm”

Dave memutar tubuh Rachel, kali ini Rachel sudah menghadap Dave, bukan lagi membelakanginya.

Rachel begitu gugup, tapi dia begit kagum dengan tubuh atletis milik Dave, dadanya bidang, perutnya begitu rata dan otot perutnya terlihat jelas.

Dave meraih tangan Rachel, meletakkan telapak tangannya pada perutnya, dan membiarkan Rachel menyentuhnya.

Lalu Dave perlahan menngerakkan tangan Rachel hingga naik ke dadanya, lalu ke lehernya, dan terakhir Dave mencium telapak tangan milik Rachel.

Rachel menarik tangannya, meletakkan pada tengkuk Dave dan menariknya. Lalu Rachel mencium bibir Dave dengan sedikit agresif.

Baru saja Dave mulai menikmati, Rachel tiba-tiba menghentikannya.

“Sudah wajtunya kerja nanti terlambat” Ucapnya dengan mengusap pipi Dave.

“Shiitt!” Batin Dave.

Rachel keluar dari kamar, dia menuju meja makan dan melihat Elsa meninggalkan dua makanan di mejanya. Rachel terkejut dan mendadak panik, dia hawatir jika Elsa mengetahui jika Dave berada dalam kamarnya.

Dave sudah menuruni tangga, lalu menemui Rachel yang sedang berada di meja makan.

“Pak, sarapan dulu” Ucapnya kepada Dave.

Dave duduk di samping Rachel, lalu menikmati sarapannya bersama wanita yang begitu ia kagumi. Namun seketika Dave mengingat kejadian semalam, dimana Arga tidak bisa menjaga privasi Rachel.

Dave tidak mempermasalahkan soal status Rachel, tapi dia mempermasalahkan jika ada yang membuat lelucon tentang status Rachel.

“Kenapa Pak? Gak enak ya?”

“Bukan, tiba-tiba ingat kerjaan sama Arga”

“Ya sudah, kita berangkat”

“Hmm”

Rachel berjalan disamping Dave, lalu Dave rangkul pinggang Rachel dan mereka meninggalkan rumah Rachel untuk segera menuju kantornya masing-masing.

Dan seperti biasa, Rachel tetap diantar dan akan di jemput oleh Dave seprti hari-hari biasanya.

Sementara di kantor Dave memasang wajah seriusnya, dia begitu marah mengingat apa yang sudah terjadi pada pesta ulang tahun Arga.

Arga yang melihat kedatangan Dave juga mengurungkan niatnya untuk menyapa, karena Arga mengetahui jika Dave sedang dalam suasana yang tidak baik.

“Pak, kenapa?” Tanya Leony pada Arga.

“Gak tahu”

“Astaga, apa jangan-jangan putus sama Dosen itu?”

“Mereka belum pacaran”

“Hmm, gimana ini Pak. Sedangkan ada sedikit masalah di finance”

“Harus tetap di sampaikan, masuk sana”

“Pak!”

“Kamu sekretarisnya Leony”

Leony akhirnya terpaksa masuk kedalam ruangan Dave dan menyampaikan beberapa kendala yan terjadi, setelah itu Leony keluar dari ruangan Dave dan berhenti di meja Arga.

“Di panggil Pak Dave”

“Kenapa?”

“Gak tahu Pak”

“Waduh”

“Hehehe semangat!”

Akhirnya Leony bisa bernafas lega, meski dalam wajah Dave terlihat jelas amarahnya, namun Dave tetap bersikap profesional.

“Duduk” Ucap Dave, kemudian Arga duduk di kursi yang berada di depan meja kerjanya.

“Arga, tahu apa salahmu?” Tanya Dave.

“Gak. Ada apa?”

“Semalam di club”

Arga terdiam berusaha mengingat semuamnya, lalu dia tertunduk karena merasa bersalah dengan Dave.

“Aku tidak masalah dengan kamu mau bercanda bagaimanapun, tapi jangan bawa-bawa Rachel. Kamu mau bilang aku buaya, cassanova, laki-laki hidung belang, tidak apa-apa”

“Sorry Bro, aku sudah kelewat batas”

“Lain kali jangan diulangi, karena yang sedang kamu tertawakan bukan aku, tapi Rachel”

“Iya, thanks bro”

Arga keluar dari ruangan dave, dia merutuki kebodohannya, Arga benar-benar hilang kendali. Dia tidak menyadari jika dia justru menertawakan status Rachel, bukan Dave.

Sementara di kampus, Rachel terlihat begitu ceria. Dia berjalan melewati lorong kelas dan kembali keruangannya untuk menunggu kelas berikutnya.

“Bu Rachel” Sapa Cita

“Iya Bu”

“Ceria sekali hari ini”

“Iya Bu, anak-anak itu yang membuat saya ceria”

“Oh saya pikir Pak dave, duluan Bu Rachel”

Rachel tidak menjawabnya, kemudian dia melanjutkan jalannya menuju ruangan dosen. Karena materi Rachel sudah selesai, dia begitu santai hari ini hanya membuka kembali tentang file pemasaran kampus.

“Siang Bu Rachel” Sapa Pak Joni.

“Siang Pak Joni”

Rachel merasa tangannya begitu kotor, dia meninggalkan ruangan dosen untuk menuju kamar mandi, namun kamar mandi di dekat ruangannya sedang penuh. Rachel menuju kamar mandi yan lain yang tberada tidak jauh dari ruangan Tio.

Disana Rachel segera mencuci tangannya, lalu dia masuk ke dalam toilet tersebut.

“Lagi sepi, di ujung aja”

Deg!

Rachel mengenal suara tersebut, suara Cita. Entah apa yang dia maksud dengan sepi. Rachel berusaha mendengarkan suara tersebut, lalu keluar dari toilet dengan perlahan.

“Ahh sayang”

Rachel menutup mulutnya dengan tangan, dia mendengar suara Tio dari dalam toilet tersebut, lalu ingatan tentang Dave mengatakan jika dia mengetahui soal Cita dan Tio adalah hubungan perselingkuhan.

Tidak ingin terlibat, Rachel segera meninggalkan kamar mandi tersebut dan kembali ke ruangannya. Sampai diruangan dosen, Elsa menatap heran wajah Rachel yang terlihat begitu panik.

“Chel, kenapa?” Bisik Elsa.

“Gak apa-apa Sa. Nanti saja kita bahas”

Rachel benar-benar syok, bahkan tangannya hingga bergetar. Jadi selama ini, Cita adalalah selingkuhan Tio. Karena saat Rachel melewati ruangan Tio, dia pernah melihat Cita keluar ruangan Dekan dengan sedikit berantakan.

1
Musri
double up thor🫰
Scd: Wait sedikittt lagi aku uppp tungguin yaaaa hihi
total 1 replies
Anto D Cotto
menarik
Anto D Cotto
lanjut crazy up Thor
Scd: Tungguuu yaaa
total 1 replies
Tamirah
Semoga aja kelakuan Dave berubah setelah ketemu sianggun Rachel.Tapi apa kata author nya saja mau dibawa kemana cerita ini.
Scd: Hihi tunggu update ceritanya yaaaaa
total 1 replies
Tamirah
Miris banget ya kalau dosen dosen berbuat anu anu dikampus. Apa lagi itu di Dave yang biasa celap celup dgn berbagai wanita. Kasian sekali kalau Rachel jadi wanita nya Dave lepas' dari buaya masuk kandang singa.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!