Kisah seorang istri yang ingin mempertahankan rumah tangganya .namun ternyata semua sia - sia karena suami terlihat perselingkuhan dengan seorang wanita yang kemudian karma datang tiba-tiba menimpa semua keluarga nya . penasaran nih gimna ceritanya ikutin terus ya episodenya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nikmatur rohma, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
episode 14
pagi ini mereka sarapan bersama ada gelak tawa dan canda di ruang makan ini . Namun bagi Rendy sedikit menyebalkan karena dia merasa Rama yang paling di perhatikan oleh mertuanya , apalagi cinta dan Dhani sudah mulai akrab dengan Rama. Sedangkan Rindu seperti nya menaruh rasa kagum pada Rama setelah sekian lama tidak bertemu dia sedikit berubah lebih lembut dan lebih asyik di ajak ngobrol. Ada sedikit menyesal dalam hati Rindu karena sudah meninggalkan Rama
" Hah... kenapa aku dulu bodoh banget lebih memilih Rendy ketimbang Rama . Sedangkan saat ini aku harus merasa sakit karena dikhianati.Hah... dasar nasib-nasib !.. Mungkin ini karma kali ya ?". Rindu meratapi nasibnya dan menyesali perbuatannya.
" Aku ke depan dulu ya !". pamit Rendy yang sudah jenuh dengan obrolan mereka yang dia rasa sudah tidak nyaman baginya .
" Kamu sudah selesai nak ?". tanya ibu Rindu
" Iya Bu ,mau cari angin dulu di depan ". Jawab Rendy dengan malas kemudian meninggalkan ruangan yang masih di penuhi dengan gelak tawa mereka .
Setelah beberapa menit akhirnya mereka sudah selesai sarapan ,Rendy yang masih duduk di halaman dengan secangkir kopi dan rokoknya . Dia menghirup udara segar dengan suasana yang sangat asri . Setidaknya udara segar bisa masuk kedalam dadanya sedikit meredakan rasa sebalnya yang dari tadi memenuhi ruang didalam dadanya.
" Gimana besok jadi kan kita ke pantai adik cantik ?". Tanya Rama kepada cinta saat berpamitan pulang .
" Apa mereka mau ke pantai ? , Rindu ikut gak ya ?. Kalau dia ikut aku juga ikut ah.. Siapa tahu bisa merayu Rindu lagi ?". tanya Rendy didalam hati saat mendengar percakapan mereka .
" Jadi om ". Jawab Cinta sambil tersenyum
" Oh iya Dhani juga iku kan ?".tanya Rama sambil mengalihkan pandangannya ke arah Dhani
" Iya om nanti sama kakek juga . Iya kan kek ?". menoleh ke arah kakeknya
" Iya dong tentu , nanti kakek ikut kok ". jawab kakeknya sambil mengangkat jempol nya .
"Papa gimana mau ikut enggak ke pantai ?". Teriak cinta menawari papanya yang sedang duduk pura-pura tidak mendengar percakapan mereka .
" Ke pantai ?". Tanya Rendy pura-pura tidak tahu apa-apa, sambil mendekat ke arah mereka .
" Iya pa , mama ikut juga kan ma ?". Tanya Cinta menoleh ke arah mamanya ,namun ketika mamanya ingin menjawab sudah dipotong oleh Rendy
" Wah seru nih , papa ikut deh ". Jawab Rendy dengan semangat ." Pasti Rindu ikut juga , jika Rindu ikut kan aku bisa punya kesempatan berdua dengan Rindu . Anak -anak pasti di jaga sama kakeknya dan juga Rama ,asyiiiiikkk!!". Batin Rendy dengan liciknya .
" Oh iya mama lupa kalau besok di rumah ada acara arisan warga. Mama gak jadi ikut deh kasihan nenek sendirian, biar mama bantu nenek aja kalian kan sudah ada om Rama ,kakek dan juga papa ". Jawab Rindu karena Rindu sudah tahu niat nya Rendy seperti apa dan Rindu masih malas untuk berdua dengan Rendy karena rasa sakitnya masih sangat membekas .Dan dia juga merasa sungkan kepada Rama, apalagi dia harus berduaan dengan suaminya nanti disana .
" Yah.. Mama". Keluh Cinta .
" Gak papa cinta kan masih ada Om . It's okay ". Kata Rama menghibur cinta sambil mengangkat jempolnya.
" Gak papa nduk kalau mau ikut ibu disini ada Bu Nur yang bantuin ibu . Tenang aja!". sahut ibu Rindu sambil mengelus lengan Rindu
" Gak papa Bu Rindu pengen bantu ibu di rumah mumpung balik kampung ,lagian aku juga kangen kumpul dengan warga disini". Jawab Rindu
" Iya sudah kalau kamu mau nya gitu ".jawab ibu Ida
" Gak jadi deh berduaan sama Rindu, apa aku batalin aja ya ikut sama mereka ?. Lagian aku malas sama si Rama ". Batin Rendy malas sambil menghela nafas panjang
" Ya udah om pulang dulu ya , besok om jemput pagi ya . Jangan lupa siap -siap ya !". Pesan Rama kepada Cinta sambil mencubit pipi Cinta .
" Iya om ". jawab Cinta sambil mengangkat jempolnya
Setelah berpamitan ke semua orang Rama pun pulang .Tinggal Rendy yang masih duduk di depan rumah menikmati udara sejuk dan kegalauan dalam hatinya .Sedangkan mereka semua sudah masuk kedalam rumah .
" Hemm... gimana ya besok enaknya ? . ikut apa enggak ya ? . Kalau ikut aku malas dengan Rama mereka pasti asyik bermain dengan Rama sedangkan aku pasti di cuekin . Gak ikut gak enak sama bapak mertua tadi sudah bilang ikut. Ah.. sudahlah apa kata besok saja ". kata Rendy di dalam hati
\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=
Keesokan harinya
Rendy merasa malas bangun pagi kali ini setelah mandi dia sengaja duduk di depan rumah sambil menikmati pemandangan yang asri untuk memperbaiki moodnya hari ini .
" Kamu jadi ikut ke pantai sama anak-anak?". Tanya Rindu yang tiba-tiba datang membawa secangkir teh hangat yang disuruh Ibu rindu untuk diberikan kepada Rendy .
" Entah lah aku malas ". Jawab Rendy dengan malas dan raut wajah yang kecewa
" Kenapa?".tanya Rindu sambil duduk di samping Rendy
" Kenapa ?.. Tentu saja karena kamu tidak ikut ". jawab Rendy sebal
" Terus kalau aku ikut kamu mau apa ?". tanya Rindu
" Setidaknya kita bisa menghabiskan waktu bersama , bicara dari hati ke hati ". Jawab Rendy sedikit merayu dengan senyum manisnya dan sedikit harapan yang muncul di hati nya.
" Untuk apa kita bicara semua sudah jelas ,aku tidak mau membicarakan apa pun . Yang aku pikirkan kali ini kebahagian anak-anakku dan mental mereka. Dan kamu jangan mikir apapun tentang aku semua aku lakukan demi anak kita ,masa depan mereka tidak lebih". Jawab Rindu dengan ketus dengan tatapan tajam ke arah Rendy membuat Rendy sedikit merinding .
" Jadi kamu belum bisa memaafkan aku ?".cicit Rendy dengan muka sedihnya
" Mungkin saat ini masih belum namun aku bertahan dan berusaha melupakan semua demi anak-anak ". Jawab Rindu sambil memalingkan wajahnya dan menatap kedepan memantapkan keputusan nya untuk bertahan demi anak-anak.
" Baiklah aku akan terus berusaha dan berjuang untuk mendapatkan maafmu dan juga aku berjanji demi anak-anak tidak akan mengulangi lagi dan akan membahagiakan kalian semua ". kata Rendy sambil menatap kedepan juga memantapkan hatinya untuk lebih baik lagi .
Suara klakson mobil membuyarkan obrolan mereka.
Tin...tin...
Nampak Rama membawa mobil dan berhenti di depan rumah . Terlihat wajahnya yang berseri dan bersemangat. Dengan memakai kaos kasual dan celana pendek membuat auranya nampak sangat menarik dan tampan .
Rindu yang melihatnya sedikit terpesona " kenapa kamu tampak lebih mempesona daripada yang dulu ". gumam rindu dalam hati .
#####
Next episode ya 👉👉😍
