Hidup sebatang kara karena kecelakaan orangtuanya memaksa Felysia seorang wanita cantik harus mengubur mimpi masa kecilnya dan membanting tulang dengan bekerja menjadi seorang office girl di salah satu perusahaan besar, semuanya dilakukannya demi untuk melunasi semua hutang ayahnya yang sudah meninggal karena kecelakaan.
Namun peristiwa tak terduga terjadi di kantornya di mana peristiwa yang membuat mahkota nya harus direnggut oleh bos nya sendiri dan membuatnya mengandung anak dari bosnya itu, karena tidak ingin sang bos tahu Felysia pun memilih untuk pergi jauh dari sana dan menghilang bagaikan di telan bumi.
Bagaimana kelanjutan dari kisah Felysia seorang office girl dan bosnya itu???
Yukkk kepoinnnn ceritanya!!
🥕🥕🥕
Follow Instagram @lala_syalala13
Follow TikTok @Lala_Syalalaa13
Follow Facebook @Lala Syalala
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon lala_syalala, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 14
"Zic, oleh ini di bawa ke mana?" tanya ejak.
"Kantor," gumam Zico sudah dengan suara parau nya yang sudah sangat mabuk sekali.
Jordan dan Bima pun membawa Zico ke mobil Jordan dan membawa Zico ke kantor sedangkan ejak membawa mobil Zico di belakang.
Felysia membersihkan ruangan presdir nya dengan hati senang karena jika dia membersihkan ruang tambahan maka uangnya akan bertambah lagi jadi Felysia senang sekali, setelah di rasa ruangan presdir nya sudah bersih Felysia pun segera pergi dari sana karena sekarang ini waktu sudah menunjukkan pukul 8 malam, untuk membersihkan ruangan ini saja Felysia membutuhkan waktu dua jam lebih sangat lelah tapi Felysia harus tetap bersyukur karena dia masih di beri kesehatan untuk terus bekerja di sini.
Di sisi lain saat Felysia masuk ke dalam lift umum tenyata di lift khusus presdir terbuka dan menampakkan Zico dan sahabat sahabat nya itu membawa Zico ke ruangannya, semua nya tidak tahu kalau ada orang yang ke ruangan jadi semuanya terasa sangat sepi.
Setelah menaruh Zico ke ruangan istirahat nya mereka bertiga pun pergi dari sana meninggalkan Zico sendirian, ejak juga sudah memarkirkan mobil Zico di baceman khusus juga.
Sedangkan Felysia setelah itu dia pun keluar dan kembali ke ruangan cleaning servis di mana hanya ada dirinya saja di kantor dan juga satpam yang jaga malam, saat sudah siap dengan pakaiannya Felysia pun segera akan pulang, namun saat sudah sampai di pintu depan lobi tiba tiba dia teringat akan hp nya yang sepertinya tertinggal di ruangan Presdir saat dia membersihkan ruangan nya tadi.
"Astaga, Felysia kenapa bisa lupa sih!" gumam Felysia merasa kesal karena jarak cukup jauh jika ke ruangan presdir nya.
Mau tidak mau Felysia pun kembali ke ruangan presdir untuk mengambil hp nya yang tertinggal dengan rasa lelah, namun baru beberapa langkah dia kembali tiba-tiba lampu kantor mati total semuanya membuat Felysia terkejut.
"Astaga! mati lagi, terus aku ke ruangan pak Zico naik tangga dong!" gumam Felysia, dia sangat capek hari ini tetapi ada-ada saja ternyata lampu di kantor sedang padam karena ada perbaikan, Felysia juga tahu akan ada perbaikan namun dia tak menyangka bahwa perbaikannya adalah hari ini.
Mau tidak mau Felysia pun menaiki anak tangga dari lantai satu hingga lantai tiga puluh, bayangkan bagaimana capek dan lelahnya Felysia menaiki banyaknya anak tangga namun demi hp nya dia rela menaiki banyaknya anak tangga tersebut.
Sampai di kantor tiga puluh Felysia sudah bercucuran keringat tetapi dia malah kelihatan sangat cantik dengan keringat bercucuran di wajahnya, segera ia menuju ke ruangan presdir untuk mengambil hp nya, dia masuk dan segera mengambil hp nya yang benar saja tertinggal di sana.
"Kan bener ketinggalan!" sahut Felysia dengan suara senangnya karena dia berhasil menemukan hp nya.
Saat akan keluar dari pintu ruangan presdir tiba tiba dia merasakan tangannya di tarik keras oleh seseorang membuat Felysia yang belum siap pun segera berbalik ke arah orang yang menariknya.
Saat balik badan Felysia langsung bisa melihat bayang bayang wajah bos nya siapa lagi kalau bukan Zico, Zico tadi sedang tidur di ruang istirahat namun dia mendengar suara yang sangat menggangu pikiran nya dari kemarin saat ia melihat ternyata bayangan Felysia ada di depan matanya segera ia menarik Felysia yang akan keluar dari ruangan tersebut.
"Pak Zico!" pekik Felysia terkejut dengan adanya bosnya di sana padahal waktu ia di sana tadi ruangan kosong bahkan Felysia juga memeriksa kamar istirahat yang kosong lantas dari mana datangnya bosnya itu.
"Fely," gimana Zico dengan masih mabuk.
Felysia bisa merasakan bahwa bosnya ini sedang dalam pengaruh minuman beralkohol membuat Felysia langsung was was karena takut dengan tindakan dari bos nya itu, Zico terus saja mencengkram tangan Felysia dengan kuat membuat Felysia meringis kesakitan.
"Pak, tolong lepaskan saya." gimana Felysia dengan nada memohon namun sayang Zico sama sekali tidak mendengarkan hal tersebut dan terus mencengkram kedua tangan Felysia.
Zico yang sudah hilang kendali lun tidak bisa mengontrol lagi karena adanya Felysia di depannya dengan bringas Zico mendekat ke arah Felysia dan langsung mencumbu Felysia, Felysia yang terkejut pun berusaha untuk melepaskan ciuman tersebut karena bagi Felysia ciumannya hanya untuk suaminya saja nanti tetapi sekarang sudah tidak karena bosnya itu sudah merebutnya dari Felysia.
Mendapat perlakuan yang tidak mengenakkan Felysia tanpa sengaja pun menampar wajah bosnya itu cukup keras bahkan suara tamparan terdengar di satu ruangan tersebut.
PLAK
"Kamu berani menamparku!" bentak Zico tidak terima mendapatkan tamparan yang bahkan dia tak pernah mendapatkan dari dulu.
"Pak tolong maafkan saya," gumam Felysia namun Zico sama sekali tidak mendengarkan nya.
Felysia terus saja memberontak karena perbuatan dari bos nya itu, Zico menyeret Felysia ke kamar istirahat nya dengan paksa karena Felysia terus saja memberikan membuat Zico mengeluarkan tenaga ekstra untuk membawa Felysia masuk,, dengan lampu yang mati dan remang remang Zico membawa Felysia masuk ke dalam.
Karena tenaga Felysia tak sebanding dengan Zico Felysia pun akhirnya masuk ke dalam ruang istirahat tersebut. Setelah Felysia Sudak masuk Zico pun segera mendorong Felysia ke ranjang king size tersebut dengan keras membuat Felysia merasakan sakit di punggung, namun rasa sakit di punggungnya tidak sebanding dengan rasa takut yang ia rasakan sekarang ini.
"Pak, tolong lepaskan saya. Saya hanya cleaning servis biasa pak, jabatan saja jauh rendah dari pada bapak!" pekik Felysia memohon ampun.
Namun sudah telat bagi Felysia untuk memohon ampun karena Zico sudah mengunci pintu kamar tersebut dan segera berjalan menuju ke ranjang king size di mana Felysia ada di sana.
Dengan paksa Zico pun membawa Felysia berada di bawah Kungkungan tubuhnya, Felysia bisa merasakan bau alkohol yang sangat kuat membuat kepala Felysia pusing menghirupnya, namun dia tidak boleh lengah karena juga dia lengah sedikit baka bisa di pastikan dia tidak akan menjadi seorang gadis lagi.
Zico kembali mencumbu rakus Felysia, bahkan saat Felysia tak membalas ciuman tersebut Zico pun menggigit bibir tipis Felysia dan benar saja Felysia pun membuka mulutnya, hal tersebut tidak di sia-sia kan oleh Zico yang langsung menerjang masuk ke dalam. Setelah puas dengan bibir manis Felysia Zico segera pindah ke leher jenjang Felysia, sedangkan Felysia terus saja memberontak bahkan tangannya sudah di ikat oleh Zico dengan dasi nya ke atas sehingga Felysia tidak bisa banyak bergerak bahkan saat Zico meraba di dada Felysia, fely hanya bisa memberontak menggunakan tubuhnya dan juga menangis yang hanya bisa ia lakukan.
Akhirnya Zico pun melakukan kelakuan bejatnya kepada Felysia, menjadi kan Felysia sebagai wanita one night stand nya dan entah besok Zico akan sadar atau tidak siapa yang tahu.
.
.
Bersambung..........
HAI READERS SEMUANYA 👋👋👋
GIMANA NIH CERITANYA? ANEH GAK YA? KALAU TERLALU DEWASA MOHON MAAF YA😊
hempaskan pelakor...
zico juga jadi laki" ga tegas...kurang gercep dan peehatian...kisah muter" terus...
pendek pikiran...klo mau sama feli,bicara baik",jngn mengancam..perempuan manapun tdk akan mau klo di paksa apalagi pakai ancaman...kau sdh menghancurkan hidup dan masa dpn feli,tdk ada rasa berslh sdktpun dlm dirimu...bisa nya memaksakan kehendakmu saja...dasar laki" ga ada akhlak...