NovelToon NovelToon
Di Hianati PNS Di Nikahi Tukang Parkir

Di Hianati PNS Di Nikahi Tukang Parkir

Status: sedang berlangsung
Genre:Identitas Tersembunyi / Wanita Karir / Pengantin Pengganti / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:659
Nilai: 5
Nama Author: Mama ende

Aku bekerja di supermarket di kota kecilku,ketika pulang kerja aku melihat di rumah ramai orang orang, deg ada apa ini kusibak kerumunan orang teryata aku menyaksikan adik dan tunangan ku di gerebek sama tetangga ku karena melakukan zina mereka di interogasi dan aku yang mendengarkan nggak kuat akhirnya pingsan

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mama ende, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 13 pengajian sebelum nikah

         pagi aku bangun sholat subuh kemudian lihat ibu di dapur

"Masak apa Bu ?" tanya ku pada ibu

" Bikin telor dadar sama tempa goreng tumis kacang panjang kemarin Sella belanja telor sama kacang panjang" jawab ibu

      Kemudian aku bikin kopi susu sambil nunggu tukang sayur lewat Sella masuk ke dapur kemudian dia menata meja

" Nda kamu pindah ke depan dulu aku mau makan sama suami ku nanti kamu baper kalau aku mesra sama mas bagus" kata Sella

" ayo nda jalan jalan nyari sarapan di pasar kamu keluarkan sepeda ya, Sell kamu lanjutkan masaknya ibu keluar dulu" kata ibu

    Sella cemberut dan menghentakkan kaki

" ibu pilih kasih cuma Manda yang di ajak" protes Sella.

  " kamu kan mau kerja dan ngurus suami mu masak ibu ajak nanti kesiangan" jawab ibu

     Aku ganti baju kemudian mengeluarkan sepeda, ibu sudah siap langsung naik di boncengan ku cus aku pun melaju

" kemana ini Bu" tanya ku

" Muter muter saja lah terus makan di warung pecel Bu Ninuk depan pasar" jawab ibu

" Ini yang butuh hiburan aku apa ibuk sih" kata ku

" ya kita berdua lah masak tadi sore Sella belanja minta di masakin kan ibu capek ibu bilang masih ada kare ayam itu buat besok pagi saja dia makan kare buatan ibu malam minta bikinin nasi goreng pagi tadi minta di masakan yang tadi itu memang ibu babunya apa untung hamil kalau nggak hamil ibu biarkan saja" kata ibu panjang lebar.Aku ketawa

" Di bilangin tambah ketawa kamu nda untung anak kandung kalau anak tiri pasti usah ibu racun" Jawab ibu. Aku semakin tertawa terbahak bahak

 " Jangan di racun buk kasihan mas Arman nanti nangis" jawab ku . Ibu juga tertawa

     ku parkirkan sepeda di depan pasar

" ayo Bu belanja dulu mungkin ada yang ingin ibu beli Manda traktir" kata ku

        Kemudian ibu beli telor sama ayam dan beberapa sayuran untuk bahan capcay dan sup sebelum pulang kami bungkus nasi pecel tiga bungkus. Sampai rumah hanya ada bapak

" Dari mana kalian" kata bapak sambil minum kopi susu buatan ku tadi

" ini kopi bapak kan" tanya bapak

" Sebenarnya itu punya Manda pak tapi nggak papa biar Manda ibu bikinkan" jawab ibu

" ibu dari pasar belanja" kata ibu sambil memberikan bungkusan nasi pecel. Kami bertiga makan nasi pecel paling enak di sini

" pak ibu mau keluar sama Manda nanti" pamit ibu

" iya hati hati kalau mau keluar "jawab bapak. Ibu menata belanjaan tadi ke dalam kulkas dan mencuci piring bersihkan dapur bekas Sella tadi.

 " buk ayo ikut ke kamar Manda mau buka belanjaan Manda" ajak ku kemudian aku buka belanjaan Ku ibu duduk di ranjang. kemudian aku pamerkan ke ibu. Seleranya Arman bagus juga nda semua bermerek lagi pasti mahal aku nggak ikut Bu waktu ke kasir jadi nggak tahu harganya itu bra sama cd nya unik dan lucu aku terkekeh.

"Seleranya tinggi juga tuh anak ini lebih baik dari pada yang dapat dari bagus, udah ah ibu mandi dulu" kata ibu

       Pukul delapan pagi aku berangkat kekafe Adira dulu karena mau nambah pesenan dan nambah DP ternyata di sini siap suvenir juga jadi aku sekalian pesan seratus yang seharga sepuluh ribu rupiah per suvenir ku bayar satu juta kemudian aku sama ibu ke toko batik. Ibu dan bapak kubelikan batik sarimbit

  "Ibu pilih saja yang cocok buat ibu dan bapak juga sandalnya sekalian kalau mau pakaian dalam juga" kataku sambil terkekeh

        Ibu pun memilih baju buat dia juga buat bapak juga sandal beliau kelihatan bahagia banget kapan lagi membahagiakan ibu akhirnya aku pulang ibu nggak mau di ajak ke restoran katanya sudah belanja habis banyak jadi sayang uang nya jadi dia minta bungkus rawon saja buat makan bertiga di rumah tak lupa juga kami mampir di catering Bu Denok Untuk pesan nasi kotak buat pengajian bapak juga pesan bakso buat makan nya.

" Ibu nggak usah bayar baksonya biar Manda yang bayar karena sama mas Arman uang yang kemarin di tambah lagi" kata ku

"Heran ibu tukang parkir kok uang nya banyak dari mana ya Nda" kata ibuk

"Dia bilang tabungan nya waktu kerja di jepang " jawab ku

           Selesai kami pulang sampai rumah aku langsung sholat dhuhur kemudian ibu membangunkan bapak

" Pak ayo makan bersama Manda beli rawon"

           Bapak bangun kemudian sholat kami menunggu bapak ibu membuka belanjaan kemudian di coba dan di berikan bapak suruh coba

"Pas Bu cocok untuk bapak sandalnya juga cocok, ayo makan bapak sudah lapar"ajak bapak kemudian dia melepas pakaian yang di coba

      kami makan bertiga di meja makan terdengar suara sepeda terdengar mamasuki halaman pasti mas bagus datang ternyata benar dia datang bersama Sella dia melihat belanjaan yang belum ibu bereskan

" ibu belanja baju ya Sella nggak di beliin" kata sella

" Kamu beli sendiri lah minta suamimu kan kamu punya suami masa minta ibu" jawab ibu

" kalian semua pelit beli baju aku nggak di beliin, makan rawon aku nggak di kasih apa aku bukan anak kalian sih" protes Sella

 " Ini dibeliin Manda, kamu mau rawon itu masih ada lagian biasanya jam segini kamu belum pulang " kata ibu

" Sana suami mu di ajak makan masih ada rawon" kata bapak

" Dikit dikit tantrum sudah punya suami juga kayak masih perawan" ejek Ku

 " Manda jelek makanya dapat suami tukang parkir jangan harap dapat PNS mas bagus saja salah jalan untung dia sadar dapat aku yang cantik dan bahenol" ejak dia

 " Biar tukang parkir yang penting ganteng dan tanggung jawab" jawab ku

   " Sudah jangan bertengkar nanti kalian tak hajar satu satu, Sella sana ajak suamimu makan " bentak bapak

      Kemudian Sella pergi ke kamar dan keluar lagi bersama mas bagus menuju meja makan aku masuk kamar dan tidur siang.

        Semua persiapan nikah sudah selesai tadi siang aku perawatan tadi di antar sekarang di jemput dan diantarkan pulang Sampai di rumah.Ibu sudah siap siap pengajian nasi kotak sudah datang dan ibu dan beberapa tetangga menata bakso untuk makan. Selesai Magrib bapak bapak sudah datang ku lihat mas Arman dan pak Dimas juga juga datang aku Sampai terpesona melihat penampilan mas Arman pakai sarung dan peci hem ganteng sekali calon suami ku ku lihat mas bagus bantu bapak terima tamu Sella makan bakso sambil jaga kotak makanan pak ustadz datang pengajian di mulai.

Selesai pengajian bapak memberikan undangan yang akan di selenggarakan besok kepada seluruh anggota juga mengenalkan calon mantunya kemudian makan bakso bersama dan pulang dapat nasi berkat semua undangan pulang satu persatu mas Arman dan pak Dimas menemui aku

" Besok pagi MUA ke sini dek rias kamu terus di jemput sama Dimas ke KUA aku nunggu kamu di KUA terus kita resepsi di kafe Adira kita ganti di sana ada ruang ganti " jelas mas Arman

" iya mas" jawab ku

Kemudian mas Arman pamit pulang juga aku bawain berkat buat mereka dan kami pun bersih bersih jadi nunggu besok aku nervous.kulihat Sella bagi bagi nasi kotak dengan semangat di berikan kepada janda yang tidak ikut pengajian. Aku makan bakso karena masih ada sisa kemudian aku sholat dan tidur.

Bersambung ........

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!