NovelToon NovelToon
Cinta Setelah Luka

Cinta Setelah Luka

Status: sedang berlangsung
Genre:Poligami / CEO / Nikah Kontrak / Pengganti / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Obsesi
Popularitas:9.9k
Nilai: 5
Nama Author: Shann29

Aliya harus menelan pil pahit saat tunangannya ingin membatalkan pernikahan lalu menikahi Lisa yang tak lain adalah adik kandung Aliya sendiri. Demi mengobati rasa sedih dan kecewa, Aliya memutuskan merantau ke Kota, namun siapa sangka dirinya malah terjerat dengan pernikahan kontrak dengan suami majikannya sendiri. “Lahirkan anak untuk suamiku, setelahnya kamu bebas.”

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Shann29, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 13 Pagi Pertama Sebagai Istri Kontrak

Malam pertama di rumah besar Angkasa Albirru bukanlah malam yang penuh kebahagiaan sebagaimana mestinya bagi seorang pengantin baru. Aliya hanya bisa duduk termenung di tepi ranjang empuk berukuran king size, meremas jemari sendiri sambil menatap kosong ke arah lampu gantung kristal yang berkilauan di langit-langit kamar. Ranjang itu memang mewah, seprai satin lembut membalut tubuhnya, namun dinginnya suasana membuat Aliya tak mampu memejamkan mata dengan tenang.

Perasaan asing menyelimuti dirinya. Setiap sudut ruangan seakan berteriak bahwa ia tidak pantas berada di sana. Dinding putih bersih yang dihiasi lukisan-lukisan mahal, lemari kayu berukir dengan pegangan emas, hingga aroma parfum ruangan yang maskulin, semuanya menegaskan bahwa tempat itu bukan miliknya. Ia hanyalah tamu sementara yang terseret arus keputusan orang lain.

Entah pukul berapa akhirnya Aliya tertidur, mungkin ketika tubuhnya sudah terlalu lelah menahan tangis yang tak kunjung berhenti. Dan ketika matanya terbuka kembali, matahari sudah tinggi, menandakan pagi di rumah besar itu sudah dimulai.

Sementara itu, di lantai bawah, Angkasa sudah duduk rapi di meja makan panjang yang biasanya digunakan keluarganya saat acara besar. Namun pagi ini hanya ada dirinya seorang. Di hadapannya tersaji teh hitam hangat, roti panggang, dan beberapa menu sarapan lain yang tak disentuhnya. Wajah Angkasa tampak datar, pandangannya dingin seperti biasa.

Bi Mar, pelayan setia yang sudah mengasuh Angkasa sejak kecil, mendekat dengan hati-hati. “Tuan muda, anda ingin sarapan apa?” tanyanya sopan, meski sebenarnya ia sudah tahu jawabannya: Angkasa jarang peduli soal menu.

Alih-alih menjawab, Angkasa menatap lurus ke depan. “Dimana dia?” tanyanya datar, tanpa menyebut nama.

Bi Mar mengerti maksudnya. Ia menunduk hormat. “Mungkin Nyonya Aliya masih berada di kamarnya, Tuan muda.”

“Bi…” panggil Angkasa lagi dengan nada yang membuat bulu kuduk berdiri.

“Iya, Tuan muda,” jawab Bi Mar cepat, menahan gugup.

“Apa yang Bibi ketahui selain apa yang aku beritahu semalam?” tanyanya dingin.

Pertanyaan itu membuat Bi Mar menelan ludah. Ia tahu betul Angkasa tak suka orang berputar-putar, tapi kali ini jawabannya bisa menyinggung orang lain. Ia menarik napas pelan sebelum bicara dengan hati-hati. “Semalam setelah Bibi mengantar Nyonya Aliya ke kamarnya… Nyonya Tania menghubungi Bibi.”

Alis Angkasa terangkat tipis. “Apa katanya?”

Bi Mar menunduk lebih dalam. “Nyonya Tania mengatakan jika Nyonya Aliya hanya istri kontrak Tuan muda. Tidak perlu diperlakukan khusus, apalagi memanggilnya Nyonya.”

Diam. Hening menyelimuti ruang makan.

Angkasa mengetukkan jemarinya di atas meja, ekspresinya sulit ditebak. Ia tahu Tania penuh intrik, namun mendengar kalimat itu secara langsung dari orang kepercayaannya membuat dadanya terasa sesak.

Bi Mar menunduk semakin dalam. “Maaf, Tuan muda… saya tidak bisa mengikuti kemauan Nyonya Tania. Karena bagi saya, istri Tuan muda tetaplah majikan saya juga.”

Sekilas, ada kilatan emosi di mata Angkasa. Ia menatap Bi Mar, seolah ingin memastikan apakah ia mendengar dengan benar. Namun tak lama, wajahnya kembali datar. “Panggilkan dia kesini segera.”

Aliya masih duduk di tepi ranjang ketika ketukan pelan terdengar di pintu. Ia buru-buru menghapus sisa air mata di wajahnya. Saat pintu terbuka, terlihat sosok Bi Mar berdiri dengan senyum ramah.

“Nyonya, bagaimana tidur anda? Apakah nyenyak?” tanyanya lembut.

Aliya sedikit terkejut dipanggil dengan sebutan itu. Ada kehangatan dalam suara Bi Mar yang membuat dadanya terasa lega. Ia mengangguk kecil. “Cukup… terima kasih, Bi.”

Bi Mar tersenyum tipis, lalu melanjutkan. “Tuan muda Angkasa menunggu Nyonya di meja makan. Apa Nyonya ingin bersiap dulu?”

“Saya sudah siap, Bi,” jawab Aliya pelan.

Mata Bi Mar meneliti penampilan Aliya yang sangat sederhana: hanya gaun rumah polos warna krem, rambut dibiarkan tergerai tanpa tata rias. Ia ingin berkomentar, namun mengurungkan niat agar Aliya tidak minder. “Baiklah, ayo Nyonya, ikut saya.”

Dengan langkah gugup, Aliya mengikuti Bi Mar menuju ruang makan. Jantungnya berdebar tak karuan. Setiap langkah terasa berat, seakan ia sedang menuju ruang sidang untuk menerima vonis.

Begitu tiba, Angkasa menoleh sekilas. “Duduklah,” ucapnya datar, menunjuk kursi di sebelahnya.

Aliya menelan ludah dan duduk perlahan, kedua tangannya ia letakkan di pangkuan. Ia menunduk dalam, takut menatap wajah pria itu.

“Bi, tinggalkan kami,” perintah Angkasa. Seketika Bi Mar dan para pelayan mundur dengan hormat, meninggalkan mereka berdua. Suasana menjadi sunyi mencekam.

Angkasa menoleh, menatap wajah Aliya dari samping. Ada sesuatu pada sosok wanita itu yang mengganggunya. Bukan kecantikannya yang sederhana, melainkan sikap tunduknya yang terlalu dalam, seolah ia sedang memikul beban berat.

“Sejak semalam kamu sudah resmi menjadi istriku,” ucap Angkasa akhirnya.

Aliya tersentak pelan, lalu menjawab dengan suara lirih, “I-iya, Tuan.”

Mata Angkasa menyipit. “Jangan memanggilku Tuan. Aku bukan majikanmu. Dan angkat kepalamu kalau bicara denganku.”

Dengan ragu, Aliya mengangkat wajahnya. Tatapannya bergetar, bibirnya berusaha tersenyum tipis meski hatinya ketakutan.

“Tapi pada kenyataannya… saya adalah pelayan dari istri Anda, Nyonya Tania,” ucapnya, mencoba memberanikan diri.

Angkasa terdiam, menimbang kata-kata itu. Ada kejujuran yang ia rasakan.

“Dimana Tania menemukanmu? Apa di klub malam? Atau… kau salah satu perempuan simpanan yang biasa disewa Darrel, lalu Tania membelimu untuk dijadikan istri kontrakku?” suaranya dingin, menusuk tajam.

Aliya menahan napas. Kata-kata itu seperti pisau yang menggores harga dirinya. Matanya langsung berkaca-kaca. “Aku bukan wanita seperti itu, Tuan…” suaranya bergetar. “Nyonya Tania tidak sengaja menyerempetku di jalan. Aku kemudian bekerja di rumahnya sebagai pelayan. Tapi setelah itu… aku dijebak. Mereka menuduhku mencuri. Mereka mengancam akan menyeretku ke polisi. Aku bisa bebas… hanya jika aku menuruti kemauan Nyonya Tania: menjadi istri kontrak Tuan, sampai aku bisa hamil dan melahirkan keturunan.”

Air matanya jatuh tanpa bisa ditahan. Bahunya bergetar, kepalanya tertunduk lagi.

Angkasa tertegun. Ia tidak menyangka akan mendengar pengakuan itu.

Aliya terus menangis pelan, menunduk dalam-dalam. Ia tidak berani menatap Angkasa. Rasa malu, marah, dan takut bercampur jadi satu. Ia ingin sekali berlari keluar dari rumah itu, namun bayang-bayang ancaman Tania selalu membayanginya.

Sementara itu, Angkasa hanya menatapnya lama. Untuk pertama kalinya, hatinya diguncang keraguan. Apakah benar wanita di hadapannya ini hanyalah pion dalam permainan Tania? Jika iya… maka semua yang dilakukannya semalam hanyalah bagian dari tipu daya Tania belaka.

Namun satu hal yang pasti: air mata itu terlihat terlalu tulus untuk sebuah kebohongan.

1
tiara
Bahagianya angkasa dan Aliya,A nya apa ya apakah Nama galaksi
Kim nara
aku juga senyum 2 kasa liat kebahagiaan kalian
sunshine wings
❤️❤️❤️❤️❤️
sunshine wings
😭😭😭😭😭❤️❤️❤️❤️❤️
Mawar
semoga ja niat hatimu terkabulkan angkasa untuk melindungi keluargamu,ne keluarga aliya dikampung apa kabarnya ya..😕
Miss. Shann (IG: miss.shann29): Next kak beresin kluarga aliya dl baru tania
total 1 replies
sunshine wings
🥰🥰🥰🥰🥰
sunshine wings
😢😢😢😢😢
sunshine wings
❤️❤️❤️❤️❤️😍😍😍😍😍
sunshine wings
❤️❤️❤️❤️❤️
Felycia R. Fernandez
tapi kamu juga perlu waspada Angkasa,masih ada Tania si mantan mu yang bisa saja ingin menghancurkan hidup kalian...
jangan lengah,ntar kejadian lagi Aliya hilang
Felycia R. Fernandez
siapa Nii...
gak jauh jauh dari semesta kan kk Thor 😆...
Miss. Shann (IG: miss.shann29): Apa hayoo
total 4 replies
Mawar
terbayar sudah ya deddy angkasa..😊😁😁
Felycia R. Fernandez
Daddy angkasa langsung gass poll...
udah 4 bulan ya dad 🤣🤣🤣
lungkioshop 2
🤭🤭
Diah Hanjayani
Update lagi thor 🤍
Miss. Shann (IG: miss.shann29): Sore ya😁
total 1 replies
Yuni Aini
gak dikasih nafas dulu tu aliya langsung digempur 🤣🤣
tiara
Akhirnya Kasa bertemu Alya yang dirindukanya, duuh bahagianya mereka
Kim nara
uh sweet 😍
Mawar
kejutan untuk angkasa,😙kira2 gimana ya reaksi angkasa ketika lihat aliya😕
Felycia R. Fernandez
udah dikasi tambahan up pun berasa kurang kk Thor 🤣
Felycia R. Fernandez: 🤣🤣🤣🤣🤣
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!