Tuan Muda Posesif Itu Adalah Suami Ku

   Alisha dan kenan pulang ke desa, Alisha sudah selesai ujian dan memutuskan untuk langsung pulang saja ke rumah orang tuanya.

kenan membawa barang-barang nya karena akan menetap di desa begitu pun dengan Alisha.

     " lo yakin dek mau menetap di desa dengan kami. " kata kenan .

   " ya bang, untuk sementara waktu gue akan menetap di desa sambil menunggu waktu nya daftar kuliah.. buat apa gue di kota kalau keluarga gue aja gak ada. "

   " ya siapa tau lo mau habiskan waktu dengan teman-teman lo terutama sama si Gavin kan dia bentar lagi mau ke Korea. " goda kenan.

   " ogah habisin waktu sama tunangan orang.. lagian gue gak mau lagi berhubungan dengan keluarga itu lagi. "

   " selama menikah lo gak pernah di sentuh sama Gavin kan dek. " tanya kenan.

   " paling cuma di cium saja gak lebihh.. gue masih perawan tok kok bang... "

  " berarti lo janda terhormat dong dekk. syukur dehh. abang senang dengarnya. " adik kakak itu pun ngobrol selama perjalanan menuju kampung..

    Alisha sengaja pulang setelah ujian selesai, supaya dia tidak ikut kumpul dengan para sahabat nya. Alisha sudah tidak mau bertemu dengan Gavin lagi.. apalagi sahabat Gavin juga sekarang jadi sahabat nya..

   ----------

     " nad lo yakin, Alisha sudah pulang ke desanya Hari ini.. kenapa gak pamit sama kita-kita. " kata radit.

     " Alisha tidak perlu pamit sama kalian yang penting dia pamit sama kami berdua. " ketus nadia.

    " al tidak mau di tinggal sendiri di sini sama abang kenan.. abangnya mau menetap di desa untuk buka usaha kayaknya di sana. " ucapan raisa.

    Gavin yang ikut berkumpul hanya menyimak obrolan teman-teman nya.. kini dia benar-benar kehilangan Alisha untuk selamanya.. Gavin juga sebentar lagi akan ke Korea.

      " maafin gue al.. pasti setelah ini lo akan membenci gue karena tidak memperjuangkan mu.. gue punya alasan dari semuaa ini. " batin Gavin..

    tidak ada kata perpisahan yang mereka ucapkan satu sama lain.. Gavin tidak berani meminta maaf dan menjelaskan semuanya pada Alisha..

     " guys besok datang ke tempat acara ya.. Mmm gue mau kasih tau kalian, besok gue akan bertunang. "

    " sama Alisha tapi bukan nya dia sudah balik kampung. " tanya shaka.

   " bukan sama Alisha tapi dengan orang lain.. Alisha di putusin sama sahabat kalian ini karena mau di jodoh kan dengan orang kaya yang sederajat dengan nya. " ketus raisa..

   " kan sahabat gue hanya orang miskin jadi orang tuanya tidak merestui hubungan mereka. " sinis nadia..

   setelah bicara itu mereka berdua pun pergi dari sana.. dia males bertemu dengan orang yang menyakiti sahabat nya itu..

    " bagaimana kalau kalian tau alasan yang sebenarnya dan kalau kalian tahu kami sudah menikah.. gimana kecewa nya kalian karena gue gak memperjuangkan Alisha. " batin Gavin..

********

    mobil kenan masuk di perkarangan rumah orang tuanya.. warung buk nigrum sangat ramai dengan pembeli. desa mereka tidak pelosok.. desa mereka cukup maju apalagi mau membuka tempat wisata pasti desa itu akan ramai sekali.

    melihat mobil itu berhenti di depan rumah nigrum pun bertanya.

   " buk nigrum itu mobil siapa yang datang. " tanya salah satu ibu-ibu.

   " itu kenan dan Alisha buk.. "

  " apa mereka mau menetap di sini kok banyak sekali barang bawaan nya. " mereka melihat adik kakak itu mengeluarkan koper nya.

    " benar buk.. mereka gak betah tinggal di kota karena orang tuanya sudah tidak tinggal di sana lagi.. mereka gak bisa jauh dari kami. " jelas nigrum..

    " tapi kok mereka baru pulang sekarang, bukan nya kamu dan pak rahmat udah tinggal 1 tahun di sini. "

    " karena Alisha mau nyelesain sekolahnya dulu dan alhamdulillah dia udah lulus makanya baru balik sekarang. " jelas nigrum.

   para ibu-ibu itu pun pulang setelah membeli kebutuhan nya.. nigrum langsung menutup warungnya. dia sengaja menutup warung awal supaya bisa menghabiskan waktu bersama kedua anaknya..

   nigrum kangen dengan obrolan receh anak-anak nya itu,, gimana kalau udah ketemu pasti tidak akurr..dia tidak lupa membawa gorengan yang di buat di warung.

selain me jual sembako dan sayuran, Ningrum menjual gorengan tiap sore.. warung nya tempat para ibu-ibu nongkrong sambil bergibah begitu pun para bapak-bapak yang menikmati kopi hitam..

" assalamu'alaikum buk.. aku kangen sama ibu. " Alisha pun memeluk ibunya dengan erat.. nigrum tau putri nya itu lagi tidak baik-baik saja.

" ayok kita masuk. ibu sudah buatkan kalian gorengan kesukaan kalian.. ayok kita nikmati di dalam mumpung masih anget. " ajak nigrum.

setelah makan malam, keluarga sederhana itu pun duduk santai di ruang tamu yang tidak terlalu mewah itu.

" nak maafkan bapak yang dulu telah memaksa kamu menikah dengan Gavin waktu itu.. andai bapak tau mereka hanya memanfaatkan mu pasti bapak nolak saat tuan wiliam meminta kamu. " kata rahmat dengan menyesal..

" ibu juga minta maaf sayang, karena waktu itu terus menyakinkan mu kalau Gavin adalah pasangan yang terbaik untuk mu tapi pada kenyataannya tidak. " sambung nigrum.

" ibu dan bapak tidak perlu minta maaf sama aku.. itu sudah terjadi.. yang penting sekarang kita mulai hidup baru di sini dan melupakan masa lalu yang begitu menyakitkan itu. " Alisha memeluk kedua orang tuanya.. kenan pun ikut memeluk keluarga nya itu.

" *maaf buk, pak.. sebenarnya aku tidak baik-baik saja tapi aku tidak mau membuat kalian sedih.. biar gue sembuhin sakit ini sendiri saja. " batin Alisha.. dia mengusap air mata nya yang mau jatuh*..

" *abang tau lo gak lagi baik-baik saja dek tapi lo menyimpan nya sendiri, kamu gak mau orang tau kita di hantui rasa bersalah karena menikah kan lo dengan Gavin..abang janji akan buat lo. bahagia selalu*..

kenan mengalihkan pembicaraan dengan yang lainnya. dia bicara tentang pembangunan penginapan.

" apa bapak sudah cari tukang untuk membangun penginapan kita pak. "

" sudah bang.. besok mereka sudah siap buat pondasi nya.. apa kamu sudah yakin dengan semua ini kenan. " tanya rahmat.

" sangat yakin pak.. ini kesempatan yang bagus untuk kita buat usaha.. kalau tempat wisata itu sudah di buka pasti banyak yang berkunjung kesini ,, apalagi tanah tempat kita bangun penginapan itu strategis. " ucap kenan..

desa Alisha memiliki pantai yang indah dan bagus.. pemerintah setempat ingin membuka destinasi wisata pantai yang bagus karena tempat nya sangat indah untuk di kunjungi..

" apa abang punya uang tabungan yang cukup untuk membangun penginapan itu. " tanya nigrum.

" cukup kok buk.. aku sudah hitung semuanya.. jadi ibu dan bapak gak usah khawatir.. serahkan semua nya pada kenan. "

" kalau pun kurang kan bisa pake uang tabungan aku juga. " ucap Alisha.

kenan berharap setelah ini kehidupan mereka membaik dan dengan adanya penginapan itu,pemasukan mereka akan ada tiap hari nya..