Reynand saputra, pria tampan, bak seorang aktor, namun berhati dingin. di paksa ikut perjodohan oleh orangtuanya. padahal dia sendiri sudah memiliki kekasih yang sangat di cintainya, tapi mereka tak menyetujui hubungannya. Nanda gadis imut, belesung pipi. memiliki rambut lurus nan panjang yang baru berusia 20 tahunan, terpaksa menikah dan harus terjebak dengan pria tampan dan dingin seperti Reynand saputra. Karena terikat janji perjodohan yang papanya ucapkan. bagaimana selanjutnya? ikuti kisahnya!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rova Afriza, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 13
"Ma...maaaf pak. Tadi pagi saya harus ngantar in adik saya ke sekolahnya dulu!" Ucap nanda berbohong, sembari tertunduk dalam. Tangannya sudah tampak begitu gemetaran karena ketakutan.
"Memangnya saya anak SD yang dengan mudahnya bisa kamu bohongi!" Ucap Rey. Sembari terus menatap tajam ke arah gadis itu yang tampak begitu berantakan. Bahkan kalau ingin berbohong, seharusnya gadis itu menata penampilannya terlebih dahulu, agar orang yang akan di bohonginya nanti, bisa mempercayai ucapannya.
Lagi-lagi nanda pun, hanya semakin tertunduk dalam, karena kebohongannya bisa terdeteksi oleh pria itu.
"Setelah istirahat, segera ke ruangan saya kembali!" Ucap Rey akhirnya.
"Baik pak." Jawab nanda. Setelahnya, Rey pun sudah terlihat melanjutkan kelasnya yang sempat tertunda itu kembali. Nanda pun bisa membuang nafas lega, lalu segera duduk di kursinya, karena pria itu masih mengijinkannya untuk ikut kelasnya.
Tok...tok...
"Maaf pak, tadi saya mampir ke toilet dulu." Terang nanda cepat, sembari melangkahkan kakinya masuk ke dalam ruangan pria itu. Karena kebetulan, pintunya sedang tidak di tutup. Rey yang kala itu, baru saja menyempatkan diri untuk mengecek tugas yang di berikannya pada gadis itu tempo hari pun. Sesekali terlihat manggut-manggut sambil memegangi dagunya, tanda mengerti akar pokok permasalahannya. Pantas saja gadis itu berani berbuat kesalahan kembali di kelasnya. Rupanya gadis itu cukup pintar di bidang mata pelajarannya. Karena selama ini, biasanya mahasiswa-siswi di kampusnya tersebut, hanya bisa mendapat nilai tertinggi 80, sedangkan gadis itu, bisa mengerjakannya dengan benar semua.
Otaknya sudah berpikir keras, untuk mencari cara demi membuat gadis itu jera melakukan kesalahan, saat kelasnya sedang berlangsung.
"Pulang ngampus nanti, saya tunggu kamu di mobil saya!" Ucapnya. Bibirnya sudah tersenyum menyerigai, saat membayangkan ide jeniusnya itu.
"Untuk apa pak?" Tanya nanda heran. Pikirannya sudah travelling kemana-mana, saat teringat sifat mesum yang pria itu miliki.
"Sudah, jangan banyak tanya, turuti saja perintah saya!" Ucap Rey tegas, Sembari melotot kesal ke arah gadis yang ada di depannya itu, karena terlalu cerewet.
" Ba..baik pak," Ucap nanda akhirnya menyetujui, karena ketakutan saat melihat expresi pria itu.
Sepulang ngampus.
"Ayo cepat! Saya sudah menunggu kamu dari tadi, sampai kaki saya pada kesemutan. Jalan kok lemot banget sih kayak kura-kura!" Ucap Rey garang. Bahkan dia sudah menunggu sekitar 20 menit an lamanya. Setelah anak-anak di pulangkan tadinya.
"Maaf pak, tadi saya harus mampir ke toilet bentar," Ucap nanda memberitahu.
"Masuk!" Perintah Rey lagi. Saat melihat gadis itu yang tak kunjung masuk ke dalam mobilnya.
"Tapi pak. Motor saya gimana?" Ucap Nanda memberanikan diri, untuk bertanya pada pria itu, walau pun tubuhnya sudah menggigil ketakutan.
"Tinggalin aja!" Ucap Rey sekenanya.
"Ya udah, buruan masuk!" Ucapnya lagi. Nanda pun segera masuk ke mobilnya, saat melihat wajah pria itu yang sudah tampak memerah karena menahan amarah, dan sudah tak sabaran.
"Siapa suruh kamu duduk di belakang! Memangnya saya supir kamu!?" Bentak Rey kembali, sambil memasang wajah kesalnya, karena gadis itu tak henti-hentinya, memancing amarahnya.
"Akh maaf." Lagi-lagi hanya kata maaf yang terucap dari mulut nanda. Walaupun dia juga kesal, karena pria itu memperlakukannya seperti itu. Namun dia tak berdaya sama sekali untuk melawannya, selain hanya bisa patuh, menuruti ke inginan nya.
☆☆☆☆☆☆☆
Maaf ya guys.teruntuk para pembaca, author yang sudah mengikuti novel ini dari awal. Pastinya bingung dengan alur ceritanya. Author cuman mau konfirmasi. Bahwa nama pemeran utama ada perubahan, bahkan alur ceritanya pun juga mengalami perubahan. Jadi, agar kalian paham dengan jalan ceritanya, silahkan membaca dari episode awal. Terima kasih atas perhatiannya.