NovelToon NovelToon
Majikan Kejam Itu, Suamiku!

Majikan Kejam Itu, Suamiku!

Status: tamat
Genre:One Night Stand / Menikah Karena Anak / Tamat
Popularitas:2.4M
Nilai: 4.8
Nama Author: rafizqi

Bagai mimpi buruk yang nyata. Anna, seorang gadis cantik yang baru menginjak umur 20 tahun itu di ketahui hamil di luar nikah.

Gayanya yang anggun dan polos membuat semua orang tidak menduga ketika Anna diketahui sedang berbadan dua.

Semua orang tidak tahu siapa ayah dari anak dikandungan Anna. Namun sebuah sapu tangan yang di temukan di kamar Anna membuat semua orang percaya bahwa pelaku yang telah menghamili Anna adalah Andreas, majikannya sendiri.

Andreas pun dipaksa menikahi pembantunya sendiri, sementara dia masih memiliki istri yang sangat dia cintai.

Akankah pernikahan Andreas dan Anna akan bertahan lama? Lantas, bagaimana dengan Rayana, istri pertamanya?

follow Instagram: @rafizqi0202

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon rafizqi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 13

...🌾🌾🌾...

Keesokan paginya. Di sebuah pasar, Dokter Wira sengaja mengikuti Anna yang sedang pergi berbelanja ke pasar mencari sayuran.

Setiap pagi Sabtu. Setelah Andreas pergi dari rumah, Anna selalu pergi ke pasar untuk mencari berbagai sayuran dan lauk untuk persiapan selama satu minggu di rumah.

Sejak pindah ke kota itu setelah satu hari pernikahan dia tujuh bulan yang lalu, sedikit banyaknya telah membuat Anna menghapal setiap daerah di kota tersebut. Jaraknya memang sedikit jauh dari rumah utama Milik Keluarga Edward. Namun, Anna masih bisa beradaptasi walaupun sebenarnya dia bukan berasal dari kota tersebut.

"Anna!"

Anna yang tengah memilih sayur, seketika terkejut ketika seseorang memanggilnya dari belakang.

Setelah melihat siapa yang telah memanggilnya, Anna menautkan kedua alisnya heran. Apa yang di kerjakan seorang Dokter di pasar sayuran seperti ini? Itulah pertanyaan yang seketika menghampiri hatinya.

"Dokter Wira." Lirih Anna heran.

"Anna! Apa kamu sendirian saja?" Tanya Dokter Wira basa-basi. Padahal sejak awal dia sudah tau kalau Anna hanya pergi sendiri. Niatnya untuk merebut hati Anna, telah membuatnya sampai mengikuti Anna untuk mendekatkan diri kepada wanita sederhana yang berparas cantik tersebut.

"I-iya Dokter. Saya sendirian. Apa yang Dokter lakukan di pasar? Bukankah Dokter seharusnya ada di rumah sakit?" Tanya Anna. Kedua alisnya masih terangkat dan menunggu jawaban dari Dokter Wira.

"Saya libur hari ini. Saya ingin membeli daging. Tapi saya tidak hapal pasar ini dan dimana penjual dagingnya, tapi tidak sengaja aku melihatmu dan mencoba bertanya. Bisakah kamu mengantar saya?" Tanya Dokter Wira.

Anna nampak diam memperhatikan wajah Dokter Wira, dia terlihat menyelidik setiap ekspresi yang ditunjukan oleh wajah Dokter Wira. Rasanya sangat aneh jika seorang Dokter tampan dan kaya, mau pergi ke pasar seperti ini. Tidak seperti Andreas. lelaki angkuh dan kejam itu selalu saja menggunakan pembantu untuk membeli semua perlengkapan dapur seperti dirinya sekarang. Dokter Wira tidak seperti orang kaya pada umumnya. Begitulah pikir Anna.

"Anna. Apa kamu mendengarkan aku?" Tanya Dokter Wira. Anna seketika terperanjat kaget dan segera menyadarkan pikirannya dan mengumpulkan kewarasannya.

"I-iya Dok. Akan saya antarkan!" Jawab Anna. Lalu Dokter Wira pun segera tersenyum dan mengikuti langkah Anna.

Anna yang sudah hapal pasar sayur terbesar di pusat kota tersebut pun menunjukan dan menemani Dokter Wira untuk pergi ke setiap penjual yang menjual semua barang atau pun keperluan yang Dokter Wira inginkan.

Tanpa Anna sadari, Dokter Wira sengaja menanyakan banyak hal tentang sayuran serta daging yang bagus untuk di beli di pasar tersebut, walaupun sebenarnya dia tidak membutuhkan semua belanjaan ini. Dia hanya ingin menghabiskan waktu lebih lama bersama Anna.

"Jika Dokter menyukai sayuran. Disini banyak sekali sayuran yang segar-segar, karena penjual selalu menjual sayur yang baru di petik dari kebun." Ujar Anna sambil berjalan.

"Kalau kamu, suka sayur apa?" Tanya Dokter yang masih setia mengikuti langkah Anna dari samping.

"Aku. Aku menyukai sayur brokoli dan sawi. Sebenarnya, aku menyukai semua sayuran, tapi di antara sayuran lain, itulah yang paling aku suka Dok. Kalau Dokter?" Tanya Anna balik.

Dokter Wira tersenyum mendapatkan respon bicara yang bagus dari Anna. Setidaknya dia tidak canggung untuk berbicara banyak hal dengan Anna. Baginya, berbicara kepada Anna, sangat membahagiakan baginya.

"Sama. Aku juga menyukai banyak sayur. Sayur sangat sehat untuk tubuh" jawab Dokter Wira.

"Awwwwrg. Perutku!" Anna tiba-tiba merasakan sakit.

Dokter Wira langsung bertanya dengan wajah panik, "Anna, ada apa?"

"Hahahah. Tidak Dokter. Sepertinya bayiku menendang!" Jawab Anna sambil tertawa senang.

"Benarkah? Mana aku rasakan." Dokter Wira spontan langsung menempelkan telapak tangannya kepada perut Anna, yang membuat Anna seketika tertegun. Tidak sekalipun Andreas bersikap demikian kepada bayinya ketika dia merasakan bayinya sedang bergerak atau menendang di dalam perutnya. Andreas hanya acuh dan tidak ingin peduli. Namun, Dokter Wira memperlakukannya dengan sangat baik. Bahkan bayi itu bukanlah bayinya, akan tetapi, Dokter Wira bersikap seolah dialah ayahnya.

"Iya benar. Anakmu bergerak. Dia sangat aktif sekali." Ujar Dokter Wira senang sambil menempelkan telapak tangannya dan sisi telinganya ke perut Anna.

Anna tidak menjawabnya, dia hanya mematung seolah sangat terpukul oleh sikap Dokter Wira yang mengingatkan dia bagaimana kejamnya Andreas kepada dirinya dan bayinya selama ini. Dia hidup tanpa cinta dan perhatian di dalam pernikahannya bersama Andreas, dan itu membuat Anna sangat sedih.

Melihat Anna yang nampak mematung, Dokter Wira menatap Anna dengan wajah bersalah, "A-Anna. A-aku tidak bermaksud untuk lancang kepadamu. A-aku hanya merasa bahagia karena bayimu sangat aktif di dalam perut" ujar Dokter Wira tergagap. Mencoba menjelaskan kepada Anna.

"Maaf. Saya harus pergi sekarang" Anna tidak menjawab ucapan Dokter Wira dan malah berpamitan untuk pergi.

Dokter Wira nampak mendecah kesal, dia sangat merasa bersalah telah membuat Anna merasa tidak nyaman berada di dekatnya. Dia sangat menyesal, dan hanya bisa melihat punggung Anna yang semakin menjauh.

"Jadi, pria itu masih mendekati Anna?" Tanya Andreas dengan tatapan tajamnya kepada orang suruhannya.

"Benar tuan. Saya melihatnya kalau Dokter itu masih menemui Nona Anna" jawabnya.

Andreas sangat marah mendengar laporan dari salah satu anak buahnya yang dia tugaskan untuk mengawasi Anna.

Andreas tidak mengatakan apapun lagi, langkah kakinya nampak pergi meninggalkan ruangan kantornya dengan membawa kemarahan.

Dia pulang siang itu juga setelah menerima telepon dari seseorang.

Sesampainya di rumah. Andreas langsung membuka pintu kamar Anna dengan kasar.

Anna yang tengah merapikan mukena dan sejadahnya setelah mengerjakan sholat Dhuhur, pun langsung terperanjat saking kagetnya.

"Tuan!" Lirihnya.

"Kemana kamu pergi pagi tadi Anna?" Tanya Andreas dengan meninggikan suaranya.

"Saya pergi ke pasar tuan." Jawab Anna sekenanya. Wajahnya masih nampak bingung dan tidak mengerti kenapa Andreas terlihat marah seperti ini.

"Sama siapa? Apa kamu pergi bersama pria itu lagi. Sudah berapa kali aku katakan. Jangan pergi bersama siapapun atau kamu jangan samasekali meninggalkan rumah ini!" Bentak Andreas marah.

Anna terlihat sangat takut, "Tuan. Saya tidak sengaja bertemu dengannya di pasar!" Jelas Anna.

"Kemarin. Kamu juga bilang seperti itu. Dan sekarang, kamu juga berkata bahwa kamu tidak sengaja bertemu dengan dia. Apa kamu sengaja? Atau jangan-jangan, kalian memang memiliki hubungan? Kamu sudah tidak tahan hidup denganku? Kamu sengaja mencari laki-laki lain yang lebih kaya agar bisa terlepas dariku?" tuduh Andreas dengan suara lantang dan menggema disana. Andreas merasa cemburu ketika Anna didekati Seorang laki-laki. Tidak tau kenapa, Andreas merasa sangat marah dan tidak terima bila Anna harus memiliki seorang kekasih, hingga timbullah dugaan-dugaan yang sebenarnya belum terbukti kebenarannya.

Anna menatap Andreas dengan wajah berkaca-kaca. Dirinya merasa sangat kesal sekaligus sedih. Begitu hinakah dirinya sampai-sampai suaminya berpikir buruk tentang dirinya.

Baru saja kemarin Andreas bersikap baik kepadanya, namun sekarang Andreas kembali bersikap kasar dan kembali membentaknya.

Matanya memancarkan aura kekecewaan. Rasanya sudah tidak tahan lagi ia menahan rasa sakit yang selama ini menggerogoti tubuhnya dan pikirannya, hingga membuatnya hampir kehilangan kewarasan.

Anna yang sudah tidak tahan atas sikap suaminya yang suka berubah-ubah, membuat Anna sangat terpukul.

"Mari kita bercerai setelah anak ini lahir, tuan!" Ucap Anna dingin dengan tatapan penuh kecewa.

Ucapan Anna pun berhasil membuat Andreas membeku di tempat. Wajahnya memerah dengan bola matanya yang terbelalak akibat rasa terkejutnya oleh penuturan Anna.

.

.

.

Bersambung.

Jangan lupa untuk memberikan like dan komen ya ☺️

1
Phi Pesek
👍
lady linger
andreas bodoh banget jadi bapak, dah tau bayinya kelaperan pake segala nolak susu dari dokter wira😬
__luvv7
maaf Thor kok ceritanya berantakan 😑
__luvv7
apa sekertaris Ken blum dpt bukti tentang sahabat dan mantan istri nya
lady linger
ga salah thor, emaknya indo, bapaknya bule, trus si andreasnya korea???? aneh😂😂😂😂😂 apa andreas anak angkat gituh😂
Alyanceyoumee: Assalamualaikum. Thor permisi, ikut promo ya.🙏

Hai Kak, Baca juga di novel ku yang berjudul "TABIR SEORANG ISTRI"_on going, atau "PARTING SMILE"_The End, Biar lebih mudah boleh langsung klik profil ku ya, Terimakasih 🙏
total 1 replies
Mariatul
karya othor lumayan bagus sebenarnya. cuma karakter tokohnya bikin kurang respect. emang betul kata² bahwa jodoh adlh tulang rusuk, tapi kalau manusia karakternya gt, rasanya gak terima. maaf nih Thor, aku td mau maki². maki² tokoh nya. gak masuk akal Anna yg karakternya luarbiasa baik, dpt suami kayak gt, mertua nya juga kayak gak terlalu peduli dgn penderitaan Anna. Anna tuh udh berkali-kali di sakiti. Dia jd gak terlihat baik, tp terlihat bodoh karena tetap mau menerima.
Mariatul
aku pengen marah nih.
tapi sadar, ini cuma skenario othor. mudah²an gak ad wanita yg kayak Anna kelewatan bodoh nya y. sakit mncintai laki² temperamental skaligus plin plan. kalau aku gak mau jd Anna, aku gak mau bertahan. banyak ruginya sih. tp ad yg lbh gak masuk akal, orang pimpinan perusahaan itu seharusnya punya jiwa yg bisa di percaya, teguh hatinya. kecuali tu orang masih bau kencur.
jd kn pelajaran aj para reader, biar kita gak stres.😁😁😁
Jemiiima__: Halo sahabat pembaca ✨
‎Aku baru merilis cerita terbaru berjudul BUKAN BERONDONG BIASA
‎Semua ini tentang Lucyana yang pernah disakiti, dihancurkan, dan ditinggalkan.
‎Tapi muncul seseorang dengan segala spontanitas dan ketulusannya.
‎Apakah Lucy berani jatuh cinta lagi? Kali ini pada seorang Sadewa yang jauh lebih muda darinya.
‎Mampir, ya… siapa tahu kamu ikut jatuh hati pada perjalanan mereka.
‎Dukung dengan like ❤️ & komentar 🤗, karena setiap dukunganmu berarti sekali buatku. Terimakasih💕
total 1 replies
Mariatul
karya othor keren banget. bisa bikin reader emosian, gregetan, frustasi Ampe maki².
Lyana
preettttt pahlawan kesiangan
itin
katanya amnesia permanen hanya mgkn bisa sedikit mengingat orang terdekat 🫣
alurnya bagaimana ya? dan setahu saya org yg baru amnesia mendadak mengingat dia akan ingat hal yg membuatnya trauma. ya kali langsung cinta cintaan. WHUAHAHAHAHA 😄😄
krn saya punya sodara sama kayak anna amnesia begitu ingatan kembali dia merespon hal terakhir/trauma yang membuatnya pingsan/ingat kembali
itin
jelas sudah depan matanya andreas ada sesuatu antara rayana dan abi meski ga lg berhubungan badan setidaknya ada hal intim.
karakter andreas ini sebenarnya hilalnya kemana ya? kenapa tokoh utamanya menyebalkan gini ya. bodohnya minta ampun. kayak orang cacat mental cacat otak andreas ini
itin
banyak anak buah tapi andreas seperti pria lumpuh
itin
terlalu mengada ada adegannya ahhh
itin
rata² bibik bibik kenapa pada lemot ya
Maya Mawardi
waduh memang rayana ini ular
Maya Mawardi
nah gimana ini, Arsy anak siapa
Maya Mawardi
kenapa Andreas ini agak bodoh, kok kejadian ini terus berulang, padahal dia sudah pernah kehilangan Anna, namun tetap saja percaya dan memberikan kesempatan rayana untuk terus mendekatinya, harusnya Andreas ini tegas jadi nggak menciptakan kebingungan buat anna
Dewi Ink: Hallo ka, ijin sharing🙏 karya Novelku yang berjudul:
180 Hari Menjalani Wasiat Perjodohan.
Siapa tahu suka, terimakasih😊
total 1 replies
Maya Mawardi
kok nggak jera jera si rayana, terus gimana hasil dari penyelidikan sewaktu Anna disekap
Maya Mawardi
aduh jangan jangan disuntik racun oleh abu
Maya Mawardi
wah jangan sampai rayana bertindak duluan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!