Majikan Kejam Itu, Suamiku!

Majikan Kejam Itu, Suamiku!

Bab 1

...🍁🍁🍁...

Uwekkkkkk! Uwekkkkkk!

"Astaga, ada apa dengan tubuhku?" Gumam Anna bertanya kepada dirinya sendiri.

Anna tidak tau, apa yang terjadi dengan tubuhnya saat ini, sejak pagi, dia selalu saja mual dan muntah. Membuat tubuhnya hampir kehilangan tenaga karena habis terkuras oleh muntah yang dia derita.

"Kamu sudah pakai minyak anginnya Anna?" Tanya Mbok Inah. Mbok Inah adalah pelayan di rumah keluarga Edward yang membawa Anna untuk bekerja disana dua bulan yang lalu.

Anna nampak mengatur nafasnya sejenak, yang terasa sangat berat karena mual yang tak kunjung berhenti, "Sudah Mbok. Tapi mual-mualnya tidak kunjung membaik." Jawab Anna lemas, sambil berjalan menuju kasurnya.

"Sebaiknya kamu pergi ke Dokter, Anna. mbok akan bilang sama nyonya kalau kamu lagi sakit!" Jawab Mbok Inah dan Anna hanya bisa mengangguk pelan sebagai respon.

Di ruang keluarga.

Mbok Inah pergi mendekati Nyonya Santi sang pemilik rumah dan juga menantunya Rayana yang sedang duduk bersama di ruang keluarga.

"Kapan ya kamu punya anak. Mama ingin sekali memiliki cucu!" ujar Buk Santi penuh harap kepada Rayana, menantunya.

"Sabar aja Ma. Nanti bakalan hamil kok!" Jawab Rayana dengan senyuman manisnya.

Mbok Inah mendekati kedua wanita itu dengan sangat ragu. "Permisi Nyonya." Seru Bik Inah yang segera melerai pembicaraan mereka. Kedua wanita yang tengah asyik mengobrol itupun langsung menoleh.

"Anna sedang sakit, sejak pagi dia selalu muntah-muntah. Jadi dia minta ijin untuk ke dokter. Kalau bisa, dia ingin meminjam uang untuk pergi berobat nyonya." Lanjut Mbok Inah sebelum majikannya itu bertanya atas kedatangannya.

Kening Buk Santi terlihat mengkerut, "Sakit, dan muntah? Apa kamu tidak beri dia minyak angin. Siapa tau itu hanya masuk angin." Jawab Buk Santi.

"Sudah nyonya, saya sudah memberikannya minyak angin, tapi tidak sembuh!" Jawab Mbok Inah.

"Oh ya, ma. Sebentar lagi ada Serly mau kesini. Dia kan Dokter, jadi aku bisa hubungi dulu biar dia bisa sekalian periksa Anna dan bawa obatnya. Kasihan-kan Anna lagi sakit di bawa keluar rumah?" Saran Rayana.

Buk Santi menatap menantunya sejenak, lalu langsung menyetujui usulan Rayana.

"Iya boleh juga. Coba kamu hubungi Serly dulu!" Jawab Buk Santi.

Rayana pun segera menelepon, dan beruntung Serly belum berangkat, jadi Serly masih bisa membawa semua peralatan medisnya sekarang menuju rumah temannya, Rayana.

Tidak lama, Serly pun sampai. Wanita cantik yang bergelar sebagai Dokter kandungan itu pun masuk ke dalam kamar kecil bagian pembantu milik Anna.

Anna terbaring lemas di atas tempat tidurnya, dan Serly langsung memeriksa kondisi Anna.

Wajah Buk Santi terlihat mengkerut ketika melihat wajah Serly yang sangat berbeda setelah memeriksa Anna.

Dengan hati yang penuh rasa penasaran, Buk Santi pun langsung bertanya tentang keadaan Anna.

"Ada apa Serly. Apa Anna mengalami sakit yang serius?" Tanya Bu Santi.

Serly menatap Buk Santi dan Rayana secara bergantian, "Anna Hamil!" Jawabnya, dan Buk Santi dan Rayana pun sangat terkejut.

"Anna Hamil?" Ujar Buk Santi tak percaya akan apa yang dia dengar.

Bak di tampar oleh Kodam yang siap menghancurkan bumi, Anna terperangah ketika mendengar ucapan Dokter Serly.

Anna yang mendengar itu pun langsung menganga lebar, "A-apa. Aku hamil?" Gumam Anna syok.

Anna adalah seorang gadis cantik yang baru menginjak umur 20 tahun.

Dia adalah anak yatim-piatu yang terpaksa bekerja paruh waktu sebagai pembantu rumah tangga untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Sejak kematian kedua orang tuanya, Anna hidup sebatang kara dan pergi ke kota untuk mencari pekerjaan. Ya, disinilah dia. Di kota Xx dan bekerja di rumah mewah keluarga Edward yang sangat kaya.

Anna merupakan pembantu baru yang bekerja di sebuah rumah mewah keluarga Edward. Gayanya yang anggun dan polos membuat semua orang tidak menduga ketika Anna diketahui hamil di luar nikah.

Di ruang keluarga. Semua keluarga Edward nampak sedang berkumpul. Kehamilan Anna, sang gadis cantik yang belum menikah itu membuat seluruh orang bertanya-tanya tentang siapa yang telah menghamili Anna.

Buk Santi dan suaminya Edward mengumpulkan semua orang, termasuk semua pembantu dan juga pengawal yang bekerja di rumahnya. Dia sangat marah ketika mengetahui Anna sedang hamil. Apalagi Anna adalah seorang gadis dan belum menikah, dia merasa Anna sangat kurang ajar telah berzina di rumahnya.

"Anna. Sekarang katakan siapa laki-laki yang telah menghamili mu?" Tanya Pak Edward.

Anna nampak menggeleng takut, dia tidak tau siapa ayah dari anaknya tersebut. Hal itu semakin membuat Pak Edward pusing mencari ayah dari anaknya Anna.

"Anna. Katakanlah. Kamu jangan takut, katakan siapa yang menghamili kamu?" Ucap Buk Santi lembut. Dia tahu, bahwa Anna adalah gadis yang baik, namun dia juga tidak menyangka bahwa Anna akan hamil di luar nikah.

"Maafkan saya nyonya. Saya tidak tau siapa yang menghamili saya. Tapi malam itu, seseorang masuk ke dalam kamar saya dan dia menutup seluruh mata saya dan melakukannya. Setelah dia pergi, saya menemukan kain ini di kamar saya!" Jelas Anna dengan wajah tertunduk takut, suara isakkan pun kian terdengar memilukan. Anna pun menunjukan sebuah sapu tangan bewarna merah kepada semua orang yang bertuliskan nama Rayana yang dia temukan di dalam kamarnya.

Semua orang melihat kain merah yang ditunjukan oleh Anna. Semuanya nampak terkejut dan saling melemparkan pandangan kaget. Terlebih lagi Rayana. Kini dia menatap suaminya dengan wajah yang sulit untuk di artikan. Ya, dialah Andreas. Pria tampan yang merupakan suami Rayana dan merupakan anak dari pemilik rumah tempat Anna bekerja sekarang.

Semua mata kini menuju kepada Andreas. Semua orang tahu, bahwa sapu tangan merah itu adalah milik Andreas. Sang tuan muda pemilik rumah. Rayana menatap suaminya dengan wajah berkaca-kaca. Dia sangat kecewa, laki-laki yang berstatus suaminya itu ternyata telah menodai kesucian seorang pembantu baru di rumah ini.

"Rayana. A-aku tidak tau dari mana Anna mendapatkan Sapu tangan itu. Aku tidak melakukan apapun kepada Anna. Aku bersumpah. Aku tidak melakukan itu. Bukan aku yang menghamili Anna!" Ucap Andreas terbata, dia sangat panik dan mencoba menjelaskan semuanya kepada Rayana, istrinya.

.

.

.

Bersambung.

Terpopuler

Comments

Yunerty Blessa

Yunerty Blessa

jujur saja Andreas....

2024-01-24

0

kimiatie

kimiatie

wowww ...mula sudah manarik ini cerita...terima kasih Thor 🫰

2023-12-15

0

Yulianti Oktana

Yulianti Oktana

waaaw sepertinya ini akan menarik... ... Baca sampai akhir akh dan sekalian promosi novel ku juga ya...😘😘

2023-11-05

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!