NovelToon NovelToon
Sudawira Kesatria Suci

Sudawira Kesatria Suci

Status: tamat
Genre:Action / Romantis / Petualangan / Tamat / Fantasi Timur / Kultivasi
Popularitas:559.8k
Nilai: 4.7
Nama Author: Dede Cahya Agung

Menjadi tak terkalahkan mungkin itu tujuan seorang pendekar mereka dengan berbagai cara dalam mencapai puncaknya, namun kesaktian dimiliki bukanlah segalanya.

Di tanah Jawa Dwipa lahir seorang pendekar yang dibekali dengan tubuh kesatria suci salah satu tubuh istimewa yang setiap pendekar ingin membangkitkan nya.

Mampukah dia menjadi pendekar terkuat di dunia persilatan dan bisa membasmi kejahatan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dede Cahya Agung, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Persembunyian Pangeran Danurweda

Dijalan tengah hutan terlihat Pasukan Awan Putih berjalan meninggalkan hutan garenggong Senopati Lingga berada dibarisan paling depan bersama Sudawira dan sedangkan Maheswara dan Yudana dan Karsa berada dibelakang.

Perjalanan akan ditempuh lewat hutan untuk mencegah kecurigaan dan menghindari adanya pertempuran dengan pasukan kerajaan.

*****

Senopati Abiyasa berlutut dihadapan pangeran Danurweda.

"Ada hal penting apa pangeran memanggil hamba?" tanya Senopati Abiyasa

"Apa ada laporan mengenai paman senopati Lingga?"tanyanya.

"menurut informasi dari para tliksandi belum ada titik terang pangeran"jawab senopati Abiyasa.

"Mungkinkah ada sesuatu yang terjadi kepada paman senopati Lingga?"

"Paman mengerti ke khawatiran pangeran tapi kita jangan berprasangka dulu sebelum ada kabar"jawabnya.

"Terimakasih paman" katanya.

"sebaiknya pangeran beristirahat jangan terlalu dipikirkan, Hamba mohon pamit?"

"sama-sama paman, silahkan"

Senopati Abiyasa meninggalkan pangeran Danurweda.

*****

Setelah tiga hari melakukan perjalanan

akhirnya mereka sampai ditempat tujuan.

Di hutan Gunung Halimun atau hutan Panglimunan.

Dua orang menghampiri Pasukan yang datang berlutut ketika melihat siapa yang datang "Hormat kami Senopati"

Senopati Lingga mengangkat tangannya keduanya bangkit.

Mendengar kedatangan Senopati Lingga apalagi kedatangan nya bersama pasukan awan putih, mereka segera berdatangan dan langsung menyambut kawan-kawan lamanya tawa bahagia terlihat dari para prajurit.

Pangeran Danurweda menyambut Kedatangan mereka terdengar berkata "Paman terlalu lama meninggalkan kami, sehingga kami terasa cemas"katanya sambil memeluk Senopati Lingga.

Senopati Lingga memahami kecemasan pangeran Danurweda karena selama ini dirinya lah yang ada disampingnya"Maapkan keterlambatan paman pangeran" katanya.

"Ahhh, Paman Maheswara juga ada" gumamnya.

"Iya Pangeran" jawab Maheswara.

Mereka pun pergi ke gubuknya Senopati Lingga untuk beristirahat setelah melakukan perjalanan yang cukup jauh.

Setelah beberapa hari tidak ada pertemuan-pertemuan dan tidak ada arahan dari pemimpin mereka.

Sedangkan bagi Sudawira beberapa hari terakhir dimanfaatkan untuk berlatih untuk menyempurnakan Ilmu pedangnya Dari Kitab Rajawali milik ayahnya.

Hingga suatu malam Senopati Lingga meminta para petinggi untuk mengadakan pertemuan.

Terlihat para senopati telah melingkar menghadap Senopati Lingga dan Pangeran Danurweda berada disampingnya. Mereka sedang melakukan pertemuan yang dipimpin Senopati Lingga untuk membahas rencana yang akan dilakukan.

Senopati Gumira membuka suara, terdengar berkata "Jadi apa rencana tuan senopati sekarang?"tanya senopati Gumira.

Senopati Lingga menarik nafas dalam-dalam, terdengar berkata "Rencana pertama kita harus segera menjemput Gusti Prabu Surasesa" Katanya.

"Aku setuju rencana kakang senopati?" Tanya Senopati Abiyasa.

Semua orang menganggukan kepalanya setuju karena sebagaimana kapal laut harus ada kaptennya supaya terkendali.

Mereka terus bertukar pikiran dan saling memberi pendapat. Sampai akhirnya mereka mendapatkan keputusan akhir.

Ada beberapa rencana terdekat yang harus dikerjakan diantaranya adalah rencana penjemputan Prabu Surasesa yang akan dilaksanakan Maheswara dan Sudawira. Mereka setuju atas usulan itu, karena Maheswara adalah berasal dari perguruan Rajawali Putih. Sedangkan alasan senopati Lingga meminta Sudawira karena ia ada kepentingan pribadi dengan perguruan itu.

Dan selanjutnya, Yudana akan kembali Ke kota untuk mencari informasi.

Sudawira duduk dibawah pohon.Ketika ia menengadahkan wajahnya, di langit dilihatnya bulan yang terbelah. Sehelai-sehelai awan yang putih hanyut dibawa arus angin yang lembut. Angin yang lembut dan daun-daun yang bergerak-gerak dibelai oleh angin yang lembut itu.

Sudawira menarik nafas dalam-dalam terdengar ia, "mudah-mudahan aku menemukan jawaban dari mimpi-mimpi ku selama ini" gumamnya.

1
Kusnadi Setiadi
cukup baik'
Kusnadi Setiadi
hilang crta ny
Kusnadi Setiadi
cinta pertama dari mata turun ke hati cie"
Kusnadi Setiadi
semakin panasaran
Ahmad R Laros
thor setiap ganti judul gkelanjutanya hilang selanjut bila lanjut cerita ga ada yg menyinggung tentang kejadian yg d alami sebelumnya
Ahmad R Laros
kelanjutan sudawira dan utari kaya apa ketika tiba2 d bawa naik ke puncak gu nung
Lâm Tử
🎉
cupa
wiro sableng ke dua nih
cupa
knapa g de td turun tangannya beo tinggL dipohon
burhanudin triyana
pnm5l
Chriss Asa
mantap ceritanya semoga tambah sukses bos ku 🙏
Lihin 87
u
Yanto Herman
ceritanya gaj tuntas
Mugiya is back
mantap
Mugiya is back
mampir thor
Herry Boediawan
pungsinya Wira buat apaan thor
Berat Sebelah
terlalu singkat cerita tiap episode.
putra
nymak
Citra Kenanga
lanjut Thor seranggggg
Rehan Julius
kok..lama2 ceritanya mirip wiro sableng ya...hhaa..hhaaa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!